Anda di halaman 1dari 9

Pancasila Sebagai Identitas Nasional

Kata pengantar
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis
dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "Pancasila Sebagai Identitas
Nasional" dengan tepat waktu.

Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata Pelajaran Sejarah. Selain itu, makalah
ini bertujuan menambah wawasan bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada guru Mata Pelajaran yang bersangkutan.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu
diselesaikannya makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan
kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.

4 November, 2021

Penulis
Daftar isi
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Pancasila selain merupakan dasar Negara republik Indonesia, merupakan suatu


ideologi, pandangan hidup, jiwa dan kepribadian bangsa yang mencerminkan identitas
nasional bangsa Indonesia. Identitas nasional sendiri merupakan suatu ciri dari sebuah
bangsa yang membedakannya dengan bangsa lain.Dengan kata lain setiap bangsa
memiliki keunikan dan ciri khas yang menentukan identitas bangsa tersebut.
Berdasarkan pengertian yang telah disebukan, identitas suatu bangsa tidak dapat
dipisahkan dengan jati diri dan kepribadian masyarakat suatu bangsa.

Identitas adalah tanda pengenal.Begitulah pemahaman yang paling sederhana


tentangidentitas,yang diketahui oleh hampir semua orang.Pegertian Identitas
Nasional adalah pandangan hidup bangsa, kepribadian bangsa,
filsafatpancasila dan juga sebagai Ideologi Negara sehingga mempunyai kedudukan
paling tinggi dalamtatanan kehidupan berbangsa dan bernegara .Identitas Nasional
dijadikan ciri dari suatu bangsa dan negara tersebut, sehingga
identitasNasional mencerminkan kepribadian suatu bangsa.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah pengertian dari Identitas Nasional?

2. Apa saja contoh dari Identitas Nasional ?

3. Apakah kedudukan pancasila sebagai identitas nasional?

4. Mengapa pancasila dijadikan sebagai identitas nasional?

C. Tujuan Penulisan makalah

1. Untuk mengetahui pengertian Identitas Nasional.

2. Untuk mengetahui apa saja contoh dari Identitas Nasional.

3. Untuk mengetahui apa kedudukan pancasila sebagai identitas nasional

4. Untuk mengetahui alasan pancasila dijadikan sebagai identitas nasional


BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Identitas Nasional


Identitas Nasional secara etimologi terdiri dari dua kata. Identitas berasal dari
kata identity yang berarti ciri-ciri, atau tanda-tanda atau jati diri yang melekat pada
seseorang yang membedakannya dari orang lain. Dan kata nasional berarti bersifat
kebangsaan merujuk kepada persekutuan kelompok hidup manusia yang diikat
oleh kesamaan-kesamaan ras, agama, budaya, bahasa dan sebagainya. Identitas
nasional adalah ciri atau jati diri suatu bangsa yang melekat berfungsi
membedakan suatu bangsa dengan bangsa lainnya(kompasiana).

Pengertian identitas, sebenarnya pertama kali muncul dari para pakar


psikologi.Manusia sebagai individu sulit dipahami jika terlepas dari manusia
lainnya. Oleh karena itu, manusia dalam berinteraksi dengan individu lainnya
memliki suatu sifat, kebiasaan atau tingkah laku yang membedakannya dengan
manusia yang lain. Namun demikian pada umumnya pengertian atau istilah
identitas adalah seluruh atau totalitas dari faktor-faktor biologis, psikologis dan
sosiologis yang mendasari tingkah laku individu(Ismaun,1991). Oleh karena itu,
identitas tercemin pada keseluruhan tingkah laku seseorang dalam hubungannya
dengan manusia. Sehingga pengertian identitas nasional merujuk kepada seluruh
totalitas masyarakat bangsa itu sendiri yang merupakan persekutuan individu yang
secara bersama-sama menetap disuatu tempat.

Pengertian identitas, sebenarnya pertama kali muncul dari para pakar


psikologi.Manusia sebagai individu sulit dipahami jika terlepas dari manusia
lainnya. Oleh karena itu, manusia dalam berinteraksi dengan individu lainnya
memliki suatu sifat, kebiasaan atau tingkah laku yang membedakannya dengan
manusia yang lain. Namun demikian pada umumnya pengertian atau istilah
identitas adalah seluruh atau totalitas dari faktor-faktor biologis, psikologis dan
sosiologis yang mendasari tingkah laku individu(Ismaun,1991). Oleh karena itu,
identitas tercemin pada keseluruhan tingkah laku seseorang dalam hubungannya
dengan manusia. Sehingga pengertian identitas nasional merujuk kepada seluruh
totalitas masyarakat bangsa itu sendiri yang merupakan persekutuan individu yang
secara bersama-sama menetap disuatu tempat.
Identitas nasional tercipta dari berbagai macam faktor yakni agama yang
menciptakan ideologi yang menciptakan sebuah identitas, tokoh bangsa dan
pemimpin bangsa yang berperan penting yang dianggap sebagai simbol persatuan
dan sejarah bangsa yang dapat mempengaruhi pola pikir masyarakat terhadap masa
lalu yang telah dialaminya.

Identitas nasional bersifat buatan dan sekunder. Bersifat buatan karena identitas
nasional dibentuk dan dibuat oleh masyarakat yang bermufakat menentukan
identitas mereka sebagai sebuah Negara. Bersifat sekunder karena identitas
nasional lahir belakangan setelah identitas kesukuan yang memang dimiliki sejak
lahir.

B. Contoh yg termasuk kedalam Identitas Nasional Indonesia :


Bangsa menciptakan identitas nasional, yang membuat orang merasa memiliki
suatu bangsa. Billig (1995) menyatakan bahwa identitas dapat ditemukan dalam
kebiasaan kehidupan sosial termasuk berpikir dan menggunakan bahasa. Dia
mengatakan, “Memiliki identitas nasional juga melibatkan berada secara fisik,
secara hukum, sosial, maupun emosional; biasanya, itu berarti terletak di dalam
tanah air, yang itu sendiri terletak di dalam dunia bangsa-bangsa ” seperti sifat
hukum adat.
Ada banyak contoh identitas nasional yang bisa kita pelajari dan ketahui,
beberapa diantanya yaitu:

1. Pancasila sebagai dasar hukum dan pandangan hidup bangsa Indonesia


2. Bendera merah putih sebagai bendera bangsa Indonesia
3. Lagu Indonesia Raya sebagai lagu kebangsaaan Indonesia
4. Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan bangsa Indonesia
5. UUD 1945 sebagai konstitusi Negara Indonesia

C. Kedudukan pancasila sebagai Identitas Nasional:


Identitas nasional dalam konteks bangsa cenderung mengacu pada kebudayaan
atau karakter khas bangsa tersebut. Sedangkan identitas nasional dalam konteks
negara tercermin dalam sombol-simbol kenegaraan. Kedua unsur identitas ini
secara nyata terangkum dalam Pancasila. Pancasila dengan demikian merupakan
identitas nasional kita dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Pancasila sebagaimana dirumuskan dalam Pembukaan UUD 1945 adalah


falsafah hidup bangsa, ideologi Negara, dasar Negara, dan sumber segala sumber
hukum. Pancasila adalah dasar persatuan dan haluan kemajuan bangsa. Selama kita
belum bisa membumikan nilai Pancasila dalam kehidupan nyata, selama itu pula
bangsa Indonesia tidak akan dapat meraih kemajuan yang diinginkan. Dalam
membangkitkan semangat itu, diperlukan kepemimpinan yang dapat memulihkan
kembali kepercayaan warga pada diri sendiri dan sesamanya. Kekuasaan
digunakan sebagai kekuatan solidaritas nasional dengan memberi inspirasi kepada
masyarakat untuk mecapai tujuan dengan membuka diri penuh cinta pada yang
lain.

Sebagai identitas nasional, Pancasila sebagai kepribadian bangsa harus


mampu mendorong bangsa Indonesia secara keseluruhan agar tetap berjalan
dalam koridornya yang bukan berartimenentang arus globalisasi, akan tetapi lebih
cermat dan bijak dalam menjalani dan menghadapitantangan dan peluang yang
tercipta. Bila menghubungkan kebudayaan sebagai karakteristikbangsa
dengan Pancasila sebagai kepribadian bangsa, tentunya kedua hal ini merupakan
suatukesatuan layaknya keseluruhan sila dalam Pancasila yang mampu
menggambarkan karakteristikyang membedakan Indonesia dengan negara
lain.Naskah Pancasila .

Pancasila sebagai identitas nasional juga kepribadian bangsa Indonesia harus


mampu mendorong bangsa Indonesia secara keseluruhan agar tetap berjalan dalam
koridornya yang bukan berarti menentang arus globalisasi, akan tetapi lebih cermat
dan bijak dalam menjalani dan menghadapi tantangan dan peluang yang tercipta.
Bila menghubungkan antara kebudayaan sebagai karakteristik bangsa dengan
Pancasila sebagai kepribadian bangsa, tentunya kedua hal ini merupakan suatu
kesatuan seperti layaknya keseluruhan sila dalam Pancasila yang mampu
menggambarkan karakteristik yang membedakan negara Indonesia dengan negara
lainnya. Pancasila pun harus diwariskan kepada generasi muda bangsa
Indonesia berikutnya melalui pendidikan.Setiap bangsa memiliki kepedulian
kepada pewarisan budaya luhur bangsanya.

Isi sila-sila pancasila pada hakikatnya dapat dibedakan atas hakikat pancasila
yang umum dan universal sebagai pedoman pelaksanaan dan penyelenggaraan
negara yaitu sebagai dasar negara dan juga hakikat pancasila yang bersifat khusus
dan kongkrit sebagai nilai-nilai serta realisasi pengamalan pancasila. Nilai-nilai
yang terkandung dari sila pertama sampai kelima merupakan cita-cita,harapan dan
dambaan bangsa Indonesia untuk diwujudkan dalam kehidupan,agar terwujud
Negara yang gemah ripah loh jinawi, tata tentrem karta raharja.
Adapun yang menjadi perekat bangsa Indonesia sehingga tetap bertahan
sampai dengan saat ini tidak lain besar pengaruhnya karena ditunjang oleh
identitas nasional yang memang memiliki karakter yang dalam. Pancasila telah
terbukti berperan sebagai pandangan hidup yang satu bagi Indonesia dalam bentuk
kesadaran, cita-cita dengan satu kejiwaan nasionalisme Indonesia. Identitas
nasional juga sangat mengharapkan bentuk integrasi nasional yang kokoh. Dalam
menopang kekokohannya, integrasi nasional membutuhkan kekuatan dari integrasi
sosial dan integrasi budaya. Kesadaran terhadap identitas nasional pada hakikatnya
merupakan kesadaran tentang diri sendiri. Orang yang memiliki kesadaran berarti
orang tersebut yakin akan cita-cita bangsa yang ingin diraih. Maka, kesadaran
terhadap identitas nasional merupakan keyakinan nilai-nilai yang terdapat dalam
diri manusia tentang identitas bangsanya yang pernah ada, yang ada dan yang akan
ada. Dengan demikian relasi integritas bangsa dan identitas nasional adalah saling
terkait dan menguatkan eksistensi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa selain sebagai dasar negara
republik Indonesia, pancasila mempunyai kedudukan sebagai ideologi bangsa yang
mencerminkan identitas bangsa Indonesia, karena pada dasarnya pancasila
merupakan penjelmaan dari nilai-nilai bangsa ini yang diangkat dan selanjutnya
dijadikan dasar negara. Maka kedudukan pancasila dapat dikembalikan kepada dua
kedudukan dan fungsi pokok yaitu sebagai dasar Negara dan sebagai ideologi dan
pandangan hidup yang mencerminkan identitas bangsa.

Pancasila dalam kedudukannya sebagai dasar Negara Republik Indonesia


merupakan suatu dasar nilai serta norma untuk mengatur pemerintahan negara.
Konsekuensinya seluruh pelaksanaan dan penyelenggaraan negara terutama segala
perundang-undangan termasuk proses reformasi dalam segala bidang, dijabarkan
dan diderivasikan dari nilai-nilai pancasila.

Sedangkan pancasila dalam kedudukannya sebagai ideologi dan pandangan


hidup adalah nilai-nilai yang berupa adat-istiadat, kebudayaan dan nilai-nilai
religius yang sejak dahulu tertanam dalam diri masyarakat Indonesia sebelum
membentuk negara. Dengan kata lain, unsur-unsur yang merupakan materi dari
pancasila tidak lain berasal dari pandangan hidup masyarakat Indonesia sendiri .
unsur-unsur pancasila tersebut kemudian diangkat dan dirumuskan oleh para
pendiri bangsa, sehingga pancasila berkedudukan sebagai dasar Negara dan
pandangan hidup serta ideologi bangsa. Dengan demikian pancasila berakar dari
ideologi dan pandangan hidup masyarakat Indonesia sendiri, dan bukannya
mengangkat dan mengambil ideologi bangsa lain.
Bangsa Indonesia sebagai salah satu bangsa dalam masyarakat Internasional,
mamiliki sejarah serta prinsip dalam hidupnya yang berbeda dengan bangsa lain di
dunia. Tatkala Indonesia berkembang dan berinteraksi dengan negara lain, prinsip-
prinsip dasar filsafat pancasila sebagai suatu asas dalam hidup bernegara harus
diletakkan menjadi lokomotif yang menentukan arah kebijakan pemerintah,
sehingga tidak melenceng dari cita-cita dan pandangan hidup bangsa ini. Pancasila
harus menjadi benteng pertahanan bangsa untuk menyaring globalisasi yang tidak
sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa ini dan berusaha merusak identitas bangsa .
Dengan kembali melakukan penekanan pengamalan pancasila yang kini mulai
agak lemah, identitas bangsa Indonesia akan lebih terlihat dan bangsa ini akan
mampu menghadapi segala sesuatu yang datang dari dalam maupun luar negeri.

Alasan Pancasila sebagai identitas nasional karena bangsa Indonesia salah satu
dari masyarakat internasional yang punya sejarah dan prinsip yang berbeda dengan
bangsa-bangsa di dunia. Prinsip dasar filsafat dijadikan sebagai asas filsafat hidup
berbangsa dan bernegara yang berupa Pancasila. Jadi, dapat dikatakan Pancasila
sebagai dasar filsafat bangsa dan negara Indonesia yang bersumber pada nilai
budaya dan agama yang dimiliki oleh Indonesia sebagai kepribadian atau identitas
bangsa. Selain itu, Pancasila sebagai dasar hokum dan juga pandang hidup
bangsa. 

D. Alasan pancasila dijadikan sebagai identitas nasional


Pancasila merupakan pilihan terbaik yang dirumuskan pendiri bangsa karena
nilai-nilai Pancasila merupakan nilai luhur yang digali dari kepribadian asli bangsa
Indonesia. Selain itu Pancasila juga mengadopsi kepentingan seluruh komponen
bangsa yang berbeda dalam Suku, agama dan antara golongan.

Prinsip-prinsip dasar itu ditemukan oleh para pendiri bangsa yang diangkat dari
filsafat hidup bangsa Indonesia, yang kemudian diabstraksikan menjadi suatu
prinsip dasar filsafat Negara yaitu Pancasila. Jadi, filsafat suatu bangsa dan Negara
berakar pada pandangan hidup yang bersumber pada kepribadiannya sendiri.

Dapat pula dikatakan pula bahwa pancasila sebagai dasar filsafat bangsa dan
Negara Indonesia pada hakikatnya bersumber kepada nilai-nilai budaya dan
keagamaan yang dimiliki oleh bangsa Indonesia sebagai kepribadian bangsa.

Alasan Pancasila sebagai identitas nasional karena bangsa Indonesia salah satu
dari masyarakat internasional yang punya sejarah dan prinsip yang berbeda dengan
bangsa-bangsa di dunia. Prinsip dasar filsafat dijadikan sebagai asas filsafat hidup
berbangsa dan bernegara yang berupa Pancasila.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Identitas Nasional adalah ciri atau jati diri suatu bangsa yang membedakan
suatu bangsa dengan bangsa lainnya.

Pancasila sebagai identitas nasional, yaitu sebagai kepribadian bangsa yang


dapat mendorong bangsa Indonesia agar tetap berjalan sesuai relnya tetapi tidak
melawan arus globalisasi, melainkan bangsa menjadi lebih cermat dan bijak dalam
menjalani dan menghadapi tantangan dan juga peluang yang ada.

Pancasila sebagai dasar filsafat bangsa dan Negara Indonesia pada


hakikatnya bersumber kepada nilai-nilai budaya dan keagamaan yang dimiliki oleh
bangsa Indonesia sebagai kepribadian bangsa.

B. Saran
Kita sebagai warga Negara Indonesia harus selalu mempertahankan
identitas bangsa di tengah era globalisasi ini, sehingga Indonesia memiliki nilai-
nilai yang terus terjaga dan pandangan hidup yang berupa nilai-nilai luhur bangsa.
Semoga dengan memahami kedudukan pancasilakita dapat mamurnikan nilai-
nilainya sehingga tercipta Negara yang gemah ripah loh jinawi.

DAFTAR PUSTAKA

Sumaludin, M. M. (2018). Identitas Nasional dalam Buku Teks Pelajaran


Sejarah. Historia: Jurnal Pendidik Dan Peneliti Sejarah, 1(2), 97-104.

WINARNI, A. (2018). Pengaruh Pancasila dan Identitas Nasional


Terhadap Kebanggaan Nasional (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah
Mada).

Rahayu, A. S. (2017). Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan


(PPKn). Bumi Aksara.

Afifah, S., Yuniarti, K. W., & Widiatmoko, C. (2020). Identitas Nasional,


Pemahaman Pancasila dan Relasi Interpersonal Anggota DPRD Sumatera
Selatan. Psychopolytan: Jurnal Psikologi, 4(1), 1-10.

Anda mungkin juga menyukai