Anda di halaman 1dari 5

PERBEDAAN MANAJEMEN DENGAN

MANAJER

OLEH :

I GEDE ADE INDRA PRATAMA ( 202033122001 )

F1 AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS WARMADEWA
Bisa kita simpulkan bahwa Manajer adalah seseorang yang mengatur dan bertanggung jawab
atas manajemen tersebut, sedangkan Manajemen itu sendiri adalah sistem untuk mengatur
perencanaan dalam suatu organisasi agar berjalan sesuai yang diinginkan bersama, dan
dipimpin oleh seorang manajer.

PENGERTIAN MANAJEMEN

Pengertian manajemen secara umum, yaitu sebuah sistem yang termasuk ilmu dan
pengorganisasian seperti menyusun perencanaan, membangun organisasi, pergerakan, serta
pengendalian atau pengawasan. Manajemen juga bisa didefinisikan sebagai suatu ilmu
pengetahuan sistematis yang dapat memahami mengapa dan bagaimana manusia saling
bekerjasama demi menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi orang banyak.

FUNGSI MANAJEMEN

 Perencanaan (Planning)
Dalam menjalankan manajemen bisnis, perencanaan menjadi hal yang paling penting,
karena perencanaan akan menentukan target kedepannya.Manajemen dalam
perusahaan akan dikelola oleh seorang manajer. Yang mana manajer ini akan
mengevaluasi setiap tindakan yang sudah dilakukan. Selain itu, manajer juga akan
menindaklanjuti perencanaan dalam bisnis.
 Pengorganisasian (Organizing)
Selain perencanaan dalam bisnis sangat penting, organizing juga dibutuhkan dalam
sebuah bisnis. Pengorganisasian yaitu pembagian kerja atau kegiatan menjadi
beberapa bagian atau kegiatan. Tujuan dari pengorganisasian ini yaitu untuk
memudahkan manajer dalam melakukan pengawasan yang lebih efektif.
 Penempatan (Staffing)
Staffing atau penempatan memang hampir mirip dengan organizing. Namun, staffing
ini penggunaannya lebih luas dan lebih fokus pada sumber daya secara umum.
Sedangkan organizing hanya terfokus pada manajemen Sumber daya manusianya
saja.Dalam staffing ini meliputi sumber daya seperti peralatan, perlengkapan, dan
inventaris yang ada pada sebuah organisasi.
 Pengarahan (Directing)
Dalam manajemen, fungsi yang selanjutnya yaitu pengarahan. Dengan kata lain,
pengarahan ini berguna untuk mengarahkan setiap anggota agar bisa mencapai tujuan
yang sesuai dengan prosedur manajerial yang sudah direncanakan dari awal.
 Pengawasan (Controlling)
Fungsi manajamen yang terakhir yaitu pengawasan atau controlling. Pengawasan ini
berguna untuk mengevaluasi kinerja sumber daya perusahaan secara menyeluruh.
Dalam pengawasan ini berfungsi untuk memastikan apa yang dikerjakan sesuai
dengan yang direncanakan.

CONTOH MANAJEMEN

 Manajemen Strategi
 Manajemen Administrasi Perkantoran
 Manajemen Biaya
 Manajemen Organisasi
 Manajemen Personalia dan Administrasi
 Manajemen Perusahaan
 Manajemen Pemasaran
 Manajemen Produksi
 Manajemen Keuangan
 Manajemen Waktu
 Manajemen Organisasi
 Manajemen Komunikasi
 Manajemen Pendidikan
 Manajemen Konstruksi
 Manajemen Agribisnis
 Manajemen Stress
 Manajemen Sumber Daya Manusia
 Manajemen Risiko
 Manajemen Rantai Pasokan
 Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
 Manajemen Hubungan Masyarakat (Humas)
PENGERTIAN MANAJER

Manajer adalah seseorang yang bekerja melalui orang lain dengan mengoordinasikan
kegiatan-kegiatan mereka guna mencapai sasaran organisasi, seorang yang karena
pengalaman, pengetahuan, dan keterampilannya diakui oleh organisasi utk memimpin,
mengatur, mengelola, mengendalikan dan mengembangkan kegiatan organisasi dalam rangka
mencapai tujuan.

FUNGSI MANAJER

 Memimpin organisasi.
 Mengatur dan mengendalikan organisasi.
 Mengembangkan organisasi.
 Mengatasi berbagai masalah yang dihadapi organisasi.
 Mengawasi dan mengendalikan organisasi.
 Menumbuhkan kepercayaan.
 Meningkatkan rasa tanggung jawab.
 Mengevaluasi kegiatan-aktivitas organisasi.
 Menggali serta juga mengembangkan sumber daya yang dimiliki oleh organisasi atau
perusahaan.

CONTOH MANAJER

 Manejemen lini pertama (first line management)


Manajer lini pertama adalah level terendah, sering disebut sebagai manajer
operasional. Fungsinya meliputi bimbingan dan pemantauan personel non-manajerial
yang terlibat dalam proses produksi. Sebagai aturan, mereka sering disebut sebagai
atasan, manajer area, manajer shift, kepala departemen, manajer kantor atau mandor.
Ini adalah penjelasan untuk Manajer Lini Pertama.
 Manajer tingkat menengah (middle management)
Tugas manajer tingkat menengah adalah untuk menghubungkan baris pertama ke atas.
Posisi yang terkandung dalam manajer tingkat menengah ini, misalnya, manajer
proyek, manajer pabrik, kepala departemen atau kepala departemen. Ini adalah
penjelasan untuk eksekutif tingkat menengah.
 Manajer puncak (top management)
Manajer puncak bertanggung jawab untuk merencanakan strategi organisasi, kegiatan
atau perusahaan secara umum untuk mengelola organisasi dan perusahaan. Manajer
puncak ini disebut sebagai eksekutif, misalnya oleh eksekutif seperti Chief Executive
Officer (CEO), Chief Financial Officer (CFO) dan Chief Information Officer (CIO).

Anda mungkin juga menyukai