DISUSUN OLEH :
1. ALZAM DARMA PUTRA 2141350022
2. ELVIRA AYU FITRI H 2141350023
3. MOH. HABRIYAN MAULAN A 2141350014
4. RAMADHANY SETYAWAN 2141350025
DOSEN PEMBIMBING :
Aulia Rahman, ST., MT
JURUSAN TEKNIK
SIPIL
PROGRAM STUDI D-IV TEKNOLOGI REKAYASA KONSTRUKSI JALAN DAN JEMBATAN
POLITEKNIK NEGERI MALANG
SEMESTER GANJIL
TAHUN AJARAN 2021/2022
PENGUJIAN KEKEKALAN SEMEN
5.1 Pengertian
Pengujian sifat kekekalan semen erat hubungannya dengan pengawasan mutu dan kualitas semen
pada pekerjaan struktur karena bila menggunakan semen yang tidak mempunyai kekekalan semen akan
menimbulkan faktor – faktor kerusakan seperti terjadinya pengembangan pada beton.sehingga beton akan
retak – retak karena adanya pengaruh beban setempat
5.4 Peralatan
1. lapis cincin kekekalan
4. Panci / baskom
5. Spatula
6. Neraca, dengan ketelitian 0,1% dari berat contoh yang ditimbang.
7. Gelas ukur isi 500 ml atau 1000 ml, dengan ketelitian 1 (satu) ml.
Catatan:
a) Jumlah kue yang dibuat adalah 4 buah.
b) Semen dinyatakan tidak kekal jika terdapt retakan-retakan pada permukaan semen.
c) Disamping dengan cara direbus, dapat pula dilakukan dengan cara lambat yaitu dengan cara
merendam kue di dalam air selama 27 hari.
5.8 Lampiran
Mengukur jumlah air untuk membuat Memasukan air ke wadah yang berisi
pasta semen semen