TUGAS TUTORIAL I

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN

UNTUK ANAK NONNORMATIF (HIPERAKTIF)

Untuk memenuhi salah satu tugas mata

kuliah “Penanganan Anak Berkelainan”

Tutor: Iding Tarsidi, Drs., M.Pd., Dr.

Disusun oleh:
.............................

PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
20.....
Identifikasi :
1. Identitas anak
Nama :

Tanggal lahir :
Diagnosa : Hiperaktif (ADHD)
2. Perlakuan yang terlihat melalui observasi terhadap anak :
a. Berlari dan berteriak saat main meski berada didalam ruangan
b. Berdiri ditengah kelas dan berjalan-jalan ketika guru sedang berbicara
c. Bergerak dengan cepat sampai menabrak orang lain atau barang-barang
d. Bermain terlalu kasar sampai melukai anak lain
e. Bicara terus menerus
f. Sering mengganggu orang lain
g. ............
h. .............
3. Penyebab :
Setelah melakukan wawancara dengan orang tua penyebab anak menjadi hiperaktif adalah anak terlalu banyak mengonsumsi gula berlebih serta pada saat kehamilan ibu
dari anak tersebut sering mengonsumsi minuman kemasan atau minuman suplemen yang dijual diwarung.

Asesmen :
Asesmen dilakukan melalui pengamatan, pencatatan dan pendokumentasian hasil karya anak untuk mengetahui perkembangan anak dan menentukan bentuk layanan
belajar yang tepat bagi anak. Asesmen dilakukan setiap hari didalam proses pembelajaran. Asesmen dilakukan pada seluruh aspek perkembangan anak yang meliputi Nilai
Agama dan Moral, Fisik Motorik, Kognitif, Bahasa, Sosial Emosional dan Seni.
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH)
UNTUK ANAK NONNORMATIF (HIPERAKTIF)

Hari/Tanggal :
Kelompok/Usia :
Jenis Kelainan/Non-normatif :
Bidang/Aspek yang Ditangani/dibelajarkan :

A. Kompetensi Inti (Jika ada) :

B. Kompetensi Dasar (Disesuaikan)
C. Tujuan Pembelajaran (Indikator)
D. Materi Pembelajaran
E. Model, Metode dan Media Pembelajaran
Model Pembelajaran :

Metode Pembelajaran : .
Media Pembelajaran :
F. Langkah-langkah Pembelajaran
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

MUATAN MATERI KOMPETENSI DASAR KEGIATAN ALAT DAN PENILAIAN

BAHAN
I. Pembukaan (5 menit)
Pembiasaan :
a. Salam, baris, doa, bernyanyi
b. Menyebutkan perasaan hari ini
c. Menginformasikan kegiatan hari ini
d. ............

II. Inti (20 menit)

III. Penutup (5 menit)

 PENILAIAN
Nama Anak :
Kelas :

Lingkup Penilaian Indikator Penilaian Penilaian

BB MB BSH BSB

Keterangan Skala Penilaian

BB : Belum Berkembang
MB : Mulai Berkembang
BSH : Berkembang Sesuai Harapan
BSB : Berkembang Sangat Baik

Kriteria Penilaian
BB artinya Belum Berkembang: bila anak melakukannya harus dengan bimbingan atau dicontohkan oleh guru
MB artinya Mulai Berkembang: bila anak melakukannya masih harus diingatkan atau dibantu oleh guru
BSH artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak sudah dapat melakukannya secara mandiri dan konsisten tanpa harus diingatkan atau dicontohkan oleh guru
BSB artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak sudah dapat melakukannya secara mandiri dan sudah dapat membantu temannya yang belum mencapai kemampuan sesuai
indikator yang diharapkan.
 PENILAIAN
Nama Anak :
Kelas :

Lingkup Penilaian Indikator Penilaian Penilaian

BB MB BSH BSB

Keterangan Skala Penilaian

BB : Belum Berkembang
MB : Mulai Berkembang
BSH : Berkembang Sesuai Harapan
BSB : Berkembang Sangat Baik

Kriteria Penilaian
BB artinya Belum Berkembang: bila anak melakukannya harus dengan bimbingan atau dicontohkan oleh guru
MB artinya Mulai Berkembang: bila anak melakukannya masih harus diingatkan atau dibantu oleh guru
BSH artinya Berkembang Sesuai Harapan: bila anak sudah dapat melakukannya secara mandiri dan konsisten tanpa harus diingatkan atau dicontohkan oleh guru
BSB artinya Berkembang Sangat Baik: bila anak sudah dapat melakukannya secara mandiri dan sudah dapat membantu temannya yang belum mencapai kemampuan sesuai
indikator yang diharapkan.
 PERMAINAN TRADISIONAL SEPDUR

Permainan Slep-Dur dimainkan secara berkelompok. Biasanya dimainkan oleh 7-10 anak berbaris dan ada dua anak atau guru yang membuat sebuah terowongan untuk dilewati
teman yang lainnya. Permainan ini membutuhkan kekompakan dan kecepatan dalam pergerakan bersama-sama agar tidak terkena runtuhan terowongan ketika di akhir lagu.
Pada dasarnya, dua orang dipilih untuk membuat “gerbang” dengan tangan mereka, dan anak-anak lain berbaris berpegangan seperti ular. Terus semuanya bernyanyi, dan siapa
yang ketangkep oleh “gerbang” harus keluar dari barisan ular dan memilih gerbang mana yang akan diikuti sampai barisan anak habis. Kemudian masing-masing kelompok
berlomba untuk salimg tarik menarik dan yang berhasil menarik adalah yang menang. Iringan lagu adalah sebagai berikut :
Slep dur, slep dur
Dilas dipan dipan debur
Kahijina kaduana
Katiluna kaopatna
Kalimana kagenepna
Katujuhna nu pandeuri