Anda di halaman 1dari 4

MODUL - II

ASUHAN KEPERAWATAN ANESTESI


PADA KRANIEKTOMI
a.i.EPIDURAL HEMATOMA ( EDH )

Oleh: H.Kusnadi AMD An

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI


FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS BHAKTI KENCANA BANDUNG
KRANIEKTOMI : PADA EPIDURAL
HEMATOMA (EDH)

Epidural hematoma (EDH)/ perdarahan


pada ruang epidural adalah
pengumpulan atau akumulasi darah di
dalam ruang potensial antara lapisan
luar .

A.PERSIAPAN PASIEN
1.Menyiapkan pasien :
Serah terima dengan petugas ruang rawat
Inap
a. Periksa
kelengkapan administrasi
( SIO,SIA,dll)
b. Lakukan
pengkajian secara seksama.
c. Pada
kasus bedah sarap pemeriksaan
GCS sangat penting baik operasi
terencana maupun darurat
d. Pemeriksa
an penunjang:
- Lab Darah lengkap : Hb,HT,
leoco,Thrombocit,BT,CT
d..kolaborasi dengan dokter
anestesi mengenai tehnik anestesi
yang akan di laksanakan
:-premedikasi
- induksi anesti
- maintenance anestesi
- intake cairan /transfuse darah
- posisi pasien
2.Menyiakan alat dan obat anestesi

a.Alat anestesi.
=mesin anestesi lengkap
- pavoriser
- monitor
-ventilator
Cek fungsi alat : pastikan berfungsi
secara baik
Untukpasien anakdgnBB < 20 kg
disediakan alat Jackson Rees
=.STATICS
ETTnon kinking: sesuai kebutuhan

b.obat anestesi serta BHP


trias anestesi
N2O dan O2
Volatile
BHP :
- Spuit 10,5,dan3 cc

d.obat penunjang( life saving ) dan


premedikasi

3. IV Line

a.transfution set

b Venocath no 16/18

d,cairan infus: RL/NaCL

4. pemasangan monitor TTV


Bedside monitor : 5 parameter
-NIBP ( Non Invasif Blood Pressure )
-SPO2
-RR ( Rspiratory Rate )
-Temp
- EKG ( 3 atau 5 lead )
- R = right ( warna merah )
- L = left ( warna kuning )
- LL = left lateral ( warna hijau )

5.induksi anestesi : tindakan anestesi


menghantarkan dari sadar ketidak sadar
= siapkan hypnotic/barbiturat dosisnya
kolaborasi dengan dokter anestesi
= siapkan pelemas otot setelah
kolaborasi dengan dokter anestesi
= siapkan opioid setelah kolaborasi
dengan dokter
6. Intubasi
= intubasi harus dilakukan secara
semut ,gunakan ETT non kinking hindari
batuk atau mengedan unntuk menjaga
tekanan intra kranial
Gambar disamping : intubasi dgn
bantuan selix maneuver ( penekanan tl
cricoid )

7. pemeliharaan anesthesia
= controlled ventilasi
= posisi tidur sedikit head up
= N2O/O2 50 : 50 %
= monitor TTV, Intake Out Put secara
berkala dan dicatat pd kartu anestesi
= untuk pencegahan edema serebri :-
infus manitol
- Dexsametason IV
- Hyperventilasi
- Posisi head up
- Diuretic
= jangan terjadi hypoksia.
8. pengakhiran anesthesia
= bila operasi sdh selesai
= tutup gas dan volatile anestesi
Oksigenasi 4-6 L/mnt
= pertimbangkan ekstubasi

Menghindari peningkatan TTIK

9.Perawatan di RR
- Monitor TTV
- Monitor Intake Out Put
- Posisi yg nyaman
- Analgetik postop
- Dokumentasi keperawatan
Discharge : ruang perawatan atau ICU

Anda mungkin juga menyukai