Anda di halaman 1dari 25

Konsep

Bermain
Anak (SAB)
Kelompok 4
Anggota Kelompok 4
Nayla Yusrotul
01 Zahra 04 Nurul Rezaini

Novitasar Ria
02 i 05 Amelia

03 Nur Nazla Muffidah 06 Safrani


01
Karakteristik dan Klasifikasi
Dalam Bermain
Ciri-Ciri Bermain Menurut
dr. Musfiroh

Dorongan bermain
Menyenangkan dan Anak Anak berlaku
muncul dari anak
menggembirakan melakukan aktif, mereka
bukan paksaan
bagi anak, anak karena melompat atau
orang lain, anak
menikmati kegiatan spontan dan menggerakkan
melakukan
bermain tersebut, sukarela, anak tubuh, tangan,
kegiatan karena
mereka tampak tidak merasa dan tidak
mereka memang
riang dan senang. diwajibkan. sekedar melihat.
ingin.
Ciri-Ciri Bermain Menurut
dr. Musfiroh

Anak berlaku pura-


Semua anak ikut Anak menetapkan Anak bebas
pura, tidak
serta secara aturan main sendiri, memilih mau
sungguhan, atau
bersana-sama baik aturan yang bermain apa dan
memerankan
sesuai peran diadopsi dari orang beralihke kegiatan
sesuatu, anak pura-
masing-masing. lain maupun aturan bermain lain,
pura marah atau
yang baru, aturang bermain fleksibel
pura-pura
main itu dipatuhi oleh
menangis.
semua peserta
bermain.
Klasifikasi Bermain Berdasarkan
isi Permainan

Social affective Sense of pleasure Skill play


play (bermain play (bermain untuk (permainan
afektif sosial) senang-senang) keterampilan)

Games Unoccupied behavior Dramatic play


atau (permainan yang hanya (permainan simbolik
permainan memperhatikan saja) atau pura-pura)
Klasifikasi Bermain Berdasarkan
Karakter Sosial

Onlooker play Solitary play Parallel play

Assosiatif
Cooperative play Therapeutic play
play
Prinsip-Prinsip
02 Dalam Aktivitas
Bermain
Prinsip-Prinsip Dalam Aktivitas
Bermain
01
Permainan tidak banyak
menggunakan energy

02
Mainan harus relatif
aman dan terhindar dari
infeksi silang

03
Sesuai dengan
kelompok usia
Prinsip-Prinsip Dalam Aktivitas
Bermain
04
Tidak bertentangan
dengan terapi

05
Perlu keterlibatan orang
tua dan keluarga
03
Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Terapi Bermain
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Terapi Bermain
01 Faktor Predisposisi

02 Faktor Pendukung

03 Faktor Pendorong
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Terapi Bermain
Tahap
perkembangan
anak Lingkungan yang
mendukung
Status Alat dan jenis
kesehatan anak permainan
yang cocok
Jenis kelamin
anak
Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan
Dalam Bermain

● Ekstra Energi ● Ruangan Untuk


Bermain
● Waktu
● Pengetahuan
● Alat Cara Bermain
Permainan ● Teman Bermain
04 Permainan Edukatif
Permainan Edukatif
Menurut Heri Saputro
dan Intan Fazrin (2017),

Permainan edukatif adalah


suatu kegiatan
menggunakan teknik
bermain dengan tujuan
mendidik atau memasukkan
suatu pengertian atau
pemahaman kepada anak
Permainan Edukatif

Mainan tersebut sesuai


dengan usia anak tersebut.

Permainan yang multifungsi

Melatih konsep konsep dasar.

Melatih anak dalam


memecahkan sebuah
masalah.
Melatih ketelitian dan
ketekunan anak.
Permainan Edukatif

Bermain Bahasa.

Permainan Ilmiah.

Permainan Matematika.

Permainan Ilmu Sosial.

Permainan Ilmu Geografi.


05

Karakteristik Permainan
Karakteristik Permainan

Cross motor Dapat melompat, Sangat energik Mulai terbentuk


and fine motors bermain dan dan imaginative perkembangan
bersepeda moral

anak usia 3-5 tahun menurut


Sujono Riyadi dan Sukarmin, 2009
Karakteristik Permainan

Mulai bermain Assosiativ Dramatic play Skill play Laki-


dengan jenis e play laki aktif
kelamin dan bermain di luar
bermain dgn
kelompok

anak usia 3-5 tahun menurut


Sujono Riyadi dan Sukarmin, 2009
Tahap Kerja Terapi
06
Bermain Anak
Tahap Kerja Terapi Bermain
Stimulasi Sosial Anak bermain bersama
teman-temannya, tetapi tidak ada tujuan.
Contoh: bermain pasir bersama-sama.
Stimulasi Keterampilan mengetahui
kemampuan keterampilan yang ada pada
anak sehingga dapat mengetahui bakat
anak. Contoh: Menggambar, bernyanyi,
menari.
Stimulasi Kerjasama Anak mampu
bekerjasama dalam permainan.
Contoh: anak-anak bermain
menyusun puzzle, bermain bola.
anak usia 3-5 tahun menurut
Sujono Riyadi dan Sukarmin, 2009
REFERENCES
● Nursalam. (2005). Manajemen Keperawatan (Aplikasi dalam Praktik Keperawatan
Profesional). Jakarta: Salemba Medika.
● Riyadi, Sujono dan Sukarmin. 2009. Asuhan Keperawatan Anak. Yogyakarta:
Graha Ilmu
● Dr. Tadkiroatun Musfiroh, M.Hum. Modul I Teori dan Konsep Bermain.
● Nurcahyo, Fathan. 2017. Teori Bermain. Fakultas Ilmu Kedokteran Universitas
Negeri Yogyakarta: Jurnal.
● Imam, Saeful. 2018. Prosedur Medis Agar Anak Tidak Lagi Menangis. Jakarta:
Rineka Cipta.
● Fadlillah. M, dkk. 2014. Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana
Prenadamedia Group.
● Desmita. 2015. Psikologi Perkembangan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Offset.
● Supartini, Y. 2014. Konsep Dasar Keperawatan Anak. Jakarta: EGC.
● Yuliastati, Nining dkk. 2016. Keperawatan Anak; Kementerian Kesehatan Repubik
Indonesia. Jakarta: Pusdik SDM Kesehatan.
● Adriana, Dian. 2011. Tumbuh Kembang dan Terapi Bermain Pada Anak. Jakarta:
Salemba Medika.
Thanks
Do You Have Any Questions?

Anda mungkin juga menyukai