Tabel 2.1 Jenis – jenis emosi dan dampaknya pada perubahan fisik
Jenis emosi Perubahan fisik
Jenis emosi Perubahan emosi
1. Terpesona 1. Reaksi elektris pada kulit
2. Marah 2. Peredaraan darah bertambah cepat
3. Terkejut 3. Denyut jantung bertambah cepat
4. Kecewa 4. Bernafas panjang
5. Sakit / marah 5. Pupil mata bertambah besar
6. Takut / tegang 6. Air liur mongering
7. Takut 7. Berdiri bulu roma
8. Tegang 8. Otot – otot menegang atau bergetar
4. Mekanisme Emosi
Proses terjadinya emosi dalam diri seseorang menurut Lewis and Rose Blum ada 5 tahapan yaitu :
a. Elicitors yaitu adanya dorongan peristiwa yang terjadi contoh :
Peristiwa banjir, gempa bumi maka timbullah perasaan emosi
seseorang.
b. Receptors yaitu kegiatan yang berpusat pada sistem syaraf contoh :
Akibat peristiwa banjir tersebut maka berfungsi sebagai indera
penerima.
c. State yaitu perubahan spesifik yang terjadi dalam aspek fisiologi
contoh : Gerakan reflex atau terkejut pada sesuatu yang terjadi.
d. Experission yaitu terjadinya perubahan pada rasiologis. Contoh :
Tubuh tegang pada saat tatap muka.
Menurut Syamsuddin Kelima komponen tadi digambarkan dalam 3
variabel yaitu:
a. Variabel Stimulus: rangsangan yang menimbulkan emosi.
b. Variabel Organismik: Perubahan fisiologis yang terjadi saat
mengalami emosi.
c. Variabel Respon : Pada sambutan ekspresik atas terjadinya
pengalaman emosi (Reza dkk, 2010)