LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

Karya tulis saya, Tesis ini, adalah asli dan belum pernah diajukan untuk
mendapatkan akademik (sarjana, magister, dan/ atau doktor), baik dari
Universitas Padjadjaran maupun di perguruan tinggi lain.
Karya tulis ini adalah murni gagasan, rumusan, dan Riset saya sendiri, tanpa
bantuan pihak lain, kecuali arahan Tim Pembimbing).
Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau
dipublikasikan orang lain kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan
sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan naskah pengarang dan
dicantumkan dalam daftar pustaka.
Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari
terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya
bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah
diperoleh karena karya ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang
berlaku perguruan tinggi ini.

Bandung, 16 Januari 2020

Yang membuat pernyataan,

(dr. Windi Yuliarini)

NPM. 131021150504

iii
 ABSTRAK

Di Indonesia, pada tahun 2017 diperkirakan insidensi TB-RO sebesar

23.000 kasus atau sekitar 8,8 kasus per 100.000 populasi. Pada tahun 2011,
WHO merekomendasikan paduan terapi TB-RO jangka panjang. Paduan terapi
ini memiliki luaran klinis sebanyak 54% sukses terapi. Pada tahun 2010,
penelitian kohort pasien dengan paduan terapi TB-RO jangka pendek di
Bangladesh menunjukkan angka kesembuhan serta bebas kekambuhan hingga
88%. Paduan terapi TB-RO jangka pendek ini kemudian menjadi salah satu
rekomendasi WHO sebagai pilihan terapi TB-RO sejak tahun 2016.
Diharapkan dengan penelitian ini dapat diketahui apakah paduan terapi TB-RO
jangka pendek memiliki angka kesuksesan terapi lebih tinggi dibandingkan
paduan terapi TB-RO jangka panjang di RSUP Dr. Hasan Sadikin.
Penelitian ini merupakan penelitian analisis perbandingan dengan
pendekatan kohort retrospektif. Subjek penelitian yaitu data pasien TB-RO di
Klinik TB-MDR RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung pada Januari 2017 hingga
Juni 2019 yang diambil dari rekam medis. Data pasien diambil berdasarkan
data e-TB Manager yang kemudian dipilih dengan teknik sampel acak
sederhana. Data hasil penelitian utama diolah dengan menggunakan uji Chi-
Square.
Didapatkan sebanyak masing-masing 100 pasien di kelompok paduan terapi
TB-RO jangka pendek dan jangka panjang. Berdasarkan hasil akhir
pengobatan, didapatkan kesuksesan terapi diantara kedua kelompok, yaitu 52
pasien (52%) dan 32 pasien (32%) masing-masing pada kelompok paduan
terapi TB-RO jangka pendek dan jangka panjang. Hasil uji chi-square
menunjukkan perbedaan angka kesuksesan terapi yang bermakna (nilai
p=0,004, IK 95%). Risiko relatif kesuksesan terapi sebesar 1,625 (IK 95%
1.154-2.288) artinya paduan terapi TB-RO jangka pendek memiliki peluang
kesuksesan terapi yang lebih besar.
Simpulan penelitian ini adalah paduan terapi TB-RO jangka pendek
memiliki angka kesuksesan terapi lebih tinggi dibandingkan paduan terapi TB-
RO jangka panjang, pada pasien tanpa faktor risiko terjadi unfavourable
outcome.

Kata kunci: angka kesuksesan, jangka pendek, jangka panjang, paduan terapi,
TB-RO

iv
 ABSTRACT

The incidence of DR-TB in Indonesia is estimated at 23,000 cases or 8.8

cases per 100,000 population in 2017. WHO recommended a standardized or
longer DR-TB regimen in 2011. This regimen had a clinical outcome of 54%
treatment success. A cohort study of patients with shorter DR-TB regimen in
Bangladesh showed a cure rate and a relapse-free rate of up to 88% in 2010.
This regimen then became one of WHO's recommendations for DR-TB
treatment since 2016. This study aimed to analyze whether the shorter DR-TB
regimen has higher successful rate results than the longer DR-TB regimen in
RSUP Dr. Hasan Sadikin.
This is a comparative analytic research with a retrospective cohort design.
The research subjects were DR-TB patient at the Clinic of DR-TB Dr. Hasan
Sadikin Bandung from January 2017 to July 2019 taken from the medical
record. Patient data was taken based on e-TB Manager data which then
selected using a simple random sampling technique. The result was analyzed
using the Chi-Square test.
There were 100 patients each in the group of shorter and longer DR-TB
regimens. Based on the treatment results, successful treatment was obtained in
52 patients (52%) and 32 patients (32%) respectively in the shorter and longer
DR-TB regimens group. The Chi-Square test results showed a significant
difference of successful rate (p=0.03, 95% CI). The relative risk of a successful
treatment is 1,625 (CI 95% 1.154-2.288) means that a shorter DR-TB regimen
has a greater chance of successful treatment.
The conclusion of this study is the shorter DR-TB regimen has higher
successful rate results than the longer DR-TB regimen in patients without
unfavourable outcome risk factors.

Keywords: DR-TB, longer regimen, shorter regimen, successful treatment

v
 KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang telah

melimpahkan berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

tesis ini yang merupakan salah satu syarat memperoleh gelar Dokter Spesialis

Penyakit Dalam (SpPD) pada Program Pendidikan Dokter Spesialis-1 di

Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandung.

Karya tulis ini dapat terwujud berkat bantuan, dorongan, bimbingan serta

sumbangan pikiran berbagai pihak, oleh karena itu dengan segala kerendahan

hati, perkenankan penulis menyampaikan terimakasih yang tak terhingga

kepada semua pihak di bawah ini.

Pertama-tama kepada Dr. Arto Yuwono Soeroto, dr., Sp.PD-KP sebagai

pembimbing utama, penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-

besarnya atas bimbingan yang penuh kesabaran, bantuan, dan dorongan

semangat serta waktu yang telah banyak diluangkan selama membimbing

penulis dalam menyelesaikan tesis ini. Kepada Dr. Prayudi Santoso, dr.,

Sp.PD-KP., M.Kes sebagai pembimbing kedua yang telah meluangkan banyak

waktu, bimbingan penuh kesabaran, serta dorongan dan semangat sehingga

penulis dapat menyelesaikan tesis ini. Penulis tidak dapat membalas segala

kebaikan, hanya ucapan terima kasih dan doa yang tulus.

Kepada para penelaah dan penguji tesis ini, yaitu Prof. Dr. Rully MA

Roesli, dr., Sp.PD-KGH; Dr. Hj. Augustine Purnomowati dr., SpPD., SpJP(K);

Dr. Hj. Emmy Hermiyanti Pranggono, dr., SpPD-KP, KIC; Dr. H. Hikmat

vi
Permana, dr., Sp.PD-KEMD; Dr. Ria Bandiara dr., Sp.PD-KGH; dan Dr. M.

Begawan Bestari, dr., Sp.PD-KGEH., MKes yang memberikan bantuan, saran,

dan koreksi dalam pengerjaan penelitian dan penulisan tesis ini.

Kepada yang terhormat Prof. Dr. Rina Indiastuti, SE., M.SIE sebagai Rektor

Universitas Padjadjaran, Dr. Med., Setiawan, dr., AIFM, sebagai Dekan

Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, R. Nina Susana Dewi, dr.,

SpPK(K), M.Kes, MMRS, sebagai Direktur Utama RSUP Dr. Hasan Sadikin,

penulis mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan untuk

mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis-1 Ilmu Penyakit Dalam.

Kepada Dr. Arto Yuwono Soeroto, dr., SpPD-KP, FCCP, sebagai Kepala

Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran UNPAD RS Hasan

Sadikin, penulis sampaikan hormat dan terima kasih atas kesempatan,

bimbingan, serta arahan selama masa pendidikan. Kepada Dr. H. Rudi

Supriyadi, dr., M.Kes., SpPD-KGH sebagai Ketua Program Studi Departemen

Ilmu Penyakit Dalam FK UNPAD/ RSUP Dr. Hasan Sadikin, penulis

menyampaikan hormat dan terima kasih atas dorongan semangatnya serta

kebijakan dan perlindungan yang diberikan selama menyelesaikan spesialisasi

ini.

Rasa hormat yang sebesar-besarnya juga penulis sampaikan kepada para

guru besar: Prof. H. Iman Supandiman, dr., SpPD-KHOM; Prof. Hj. Ernijati

Suardi, dr., SpPD, SpJP(K), PhD; Prof. Dr. Sri Hartini KS Kariadi, dr., SpPD-

KEMD; Prof. Dr. Hj. Siti Aminah Abdurachman, dr., SpPD-KGEH; Prof. Dr.

H. M. Rachmat Soelaeman, dr., SpPD-KGH dan Prof. Dr. H. Rully M. A.

vii
Roesli, dr., SpPD-KGH yang sudah mencurahkan begitu banyak ilmu, penulis

mengucapkan banyak terima kasih. Sungguh membanggakan dapat belajar

langsung dari guru-guru terbaik.

Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada H. Eko Antono, dr.,

SpPD, SpJP(K); Riardi Pramudyo, dr., SpPD-KR; Dr. H. Rachmat Sumantri,

dr., SpPD-KHOM; Augusta YL Arifin, dr., SpPD-KEMD; Dr. Hj. Augustine

Purnomowati dr., SpPD, SpJP(K); Dr. H. Hadi Jusuf, dr., SpPD-KPTI;

Dr.Abdul Hadi Martakusumah, dr., SpPD-KGH; H. Primal Sudjana, dr.,

Sp.PD-KPTI, MH.Kes, MMRS; H.Ali Djumhana, dr., SpPD-KGEH; Juke

Roslia Saketi, dr., SpPD-KGEH; H. Trinugroho Heri Fadjari, dr., SpPD-

KHOM; Erwan Martanto, dr., SpPD., SpJP(K); H. Toni Mustahsani Aprami,

dr., SpPD, SpJP(K); Dr. H. Hikmat Permana, dr., SpPD-KEMD; Bachti

Alisjahbana, dr., SpPD-KPTI, PhD; Pandji Irani Fianza, dr., MSc., SpPD-

KHOM; H. Muhammad Apandi dr., SpPD-KGer, MARS; Pintoko

Tedjakusomo, dr., SpJP(K); Erwinanto dr., SpJP(K); Amaylia Oehadian, dr.,

SpPD-KHOM; H. Yana Akhmad, dr., SpPD-KP; Rubin S. Gondodiputro dr.,

SpPD-KGH; Dolvy Girawan, dr., SpPD-KGEH; A. Fauzi Yahya, dr., SpJP(K);

Prayudi Santoso, dr., SpPD-KP; Nanny NM Soetedjo, dr., SpPD-KEMD,

M.Kes, DCN; Rudi Wisaksana, dr., SpPD-KPTI, PhD; Lilik Sukesi, dr., SpPD-

KGH, KIC; Dr. Sumartini Dewi dr. SpPD-KR, M.Kes; Syarief Hidayat, dr.,

SpPD, SpJP; Dr. Chaerul Achmad, dr., SpJP; Hj. Afiatin, dr., SpPD-KGH;

Laniyati Hamijoyo dr. SpPD-KR; Dr. Januar Wibawa Martha, dr., SpPD, SpJP,

MPH; Teddy Arnold Sihite, dr., SpPD, SpJP; Nenny Agustanti, dr., SpPD-

viii
KGEH; Dr. M. Rizki Akbar, dr., SpJP, Mkes; Yudi Wachyudi, dr., SpPD-

KGEH; Andri Reza dr., SpPD-KR, M.Kes; Lazuardhi Dwipa, dr., SpPD-KGer;

R. Nuraini Yasmin, dr., SpPD, SpJP; Hendarsyah dr., SpPD-KP; Dimmy

Prasetya, dr., SpPD-KHOM; Ervita Ritonga, dr., SpPD, M.Kes; Badai Bhatara

Tiksnadi, dr., SpJP; Triwedya Indra Dewi, dr., SpJP, KIC; Maya Kusumawati

dr., SpPD; Eka Surya Nugraha, dr., SpPD; Rien Afrianti dr., SpPD, SpJP,

FIHA; Rizky Andhika, dr., SpPD; Ferdy Ferdian, dr., SpPD; Mely

Mudjahidah, dr., SpPD; Putri Vidyaniati, dr., SpPD, M.Kes; M. Iman Pratama,

dr., Sp.PD; dan Maha Chakri W dr., Sp.PD atas segala bimbingan, saran dan

pengarahan selama penulis menjalani masa pendidikan ini.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Evan Susandi, S.Si., M.Stat

atas waktu, bimbingan serta pengarahannya dalam analisis statistik dan

pengolahan data selama penyelesaian tesis ini.

Penulis mengucapkan terima kasih atas segala pengertian, dukungan

semangat, kerja sama yang telah terjalin untuk setiap langkah yang telah kita

lalui bersama baik susah maupun senang selama masa pendidikan ini kepada

teman-teman seangkatan Aluisha Saboe, dr; Alvy Syukrie, dr; Endah Nurul

Aini, dr; Marita Restie Tiara, dr; Michelle Liem, dr; M. Benardi Caropeboka,

dr; serta kepada rekan-rekan PPDS IPD dan Kardiologi yang tidak dapat

disebutkan satu persatu.

Terimakasih juga penulis ucapkan kepada seluruh staf di Poliklinik TB-

MDR RSUP Dr. Hasan Sadikin, yang telah banyak membantu dan bekerja

sama dengan penulis dalam proses penyelesaian tesis ini.

ix
 Kepada semua pasien, staf sekretariat, tenaga paramedik dan non medik

Bagian Ilmu Penyakit Dalam RSUP Dr. Hasan Sadikin, terima kasih atas

bantuan dan dukungannya selama ini.

Semoga segala ilmu dan pengetahuan yang telah diperoleh ini dapat

senantiasa penulis amalkan dan kembangkan untuk membantu sesama lebih

baik lagi.

Bandung, 16 Januari 2020

Penulis

x
 DAFTAR ISI

halaman

LEMBAR PERNYATAAN ................................................................................. iii

ABSTRAK ............................................................................................................. iv
ABSTRACT ........................................................................................................... v
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vi
DAFTAR ISI ..................................................................................................... xi
DAFTAR TABEL ............................................................................................. xv
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xvi
DAFTAR SINGKATAN ......................................................................................xvii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................xix

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 1

1.1 Latar Belakang Penelitian .................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................ 9
1.3 Tujuan Penelitian ............................................................. 9
1.4 Kegunaan Penelitian ........................................................ 9
1.4.1 Kegunaan Teoritis ................................................ 9
1.4.2 Kegunaan Praktis ................................................. 9
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN,

PREMIS, DAN HIPOTESIS .................................................... 10

2.1 Kajian Pustaka ................................................................ 10
2.1.1 Tuberkulosis Resistan Obat ................................. 10
2.1.2 Epidemiologi ........................................................ 11
2.1.3 Penegakan Diagnosis Tuberkulosis Resistan

Obat ...................................................................... 13
2.1.4 Uji Kepekaan Mycobacterium
tuberculosis ................ 14
2.1.5 Klasifikasi Tuberkulosis Resistan Obat ............... 15
2.1.6 Evaluasi dan Terapi ............................................. 16
2.1.7 Persiapan Pengobatan Tuberkulosis Resistan

Obat ...................................................................... 19
2.1.8 Pengobatan Tuberkulosis Resistan Obat ............. 21
2.1.8.1 Paduan Terapi TB-RO Jangka Panjang 23
2.1.8.2 Paduan Terapi TB-RO Jangka Pendek 26
2.1.8.3 Pedoman Terapi TB-RO Berdasarkan 32

xi
 WHO 2019 ..........................................
2.1.9 Efek Samping Obat .............................................. 34
2.1.10 Penilaian Efektivitas Terapi ................................. 40
2.1.11 Pemantauan Setelah Selesai Pengobatan ............. 43
2.2 Kerangka Pemikiran ....................................................... 44
2.3 Premis ................................................................................ 50
2.4 Hipotesis ............................................................................ 50
BAB III SUBJEK DAN METODE PENELITIAN...........……………. 51
3.1 Subjek Penelitian ............................................................. 51
3.1.1 Populasi Penelitian .............................................. 51
3.1.1.1 Populasi Target .................................... 51
3.1.1.2 Populasi Terjangkau ............................ 51
3.1.2 Kriteria Inklusi .................................................... 51
3.1.3 Kriteria Eksklusi .................................................. 52
3.2 Metode Penelitian ............................................................. 52
3.2.1 Rancangan Penelitian ........................................... 52
3.2.2 Pengambilan dan Ukuran Sampel ........................ 52
3.2.3 Identifikasi Variabel dan Definisi Operasional
Variabel Penelitian ............................................... 54
3.2.3.1 Identifikasi Variabel ............................ 54
3.2.3.2 Definisi Operasional Variabel
Penelitian ............................................. 54
3.2.4 Cara Kerja dan Teknik Pengumpulan Data ......... 59
3.2.5 Rancangan Analisis ............................................. 60
3.2.6 Alur Penelitian ..................................................... 61
3.2.7 Tempat dan Waktu Penelitian .............................. 62
3.2.8 Aspek Etik Penelitian .......................................... 62
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ....................... 63
4.1 Hasil Penelitian ................................................................. 66
4.1.1 Karakteristik Dasar Subjek Penelitian ................... 67
4.1.2 Hasil Utama Penelitian ........................................... 71
4.2 Pengujian Hipotesis ......................................................... 74
4.3 Pembahasan ...................................................................... 75
Bab V SIMPULAN DAN SARAN ....................................................... 86
5.1 Simpulan ........................................................................... 86
5.1.1 Simpulan Umum .................................................... 86
5.1.2 Simpulan Khusus ................................................... 86
5.2 Saran ................................................................................. 87
5.2.1 Saran Teoritis ......................................................... 87
5.2.2 Saran Praktis ........................................................... 87
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 99
LAMPIRAN ................................................................................................. 96

xii
 DAFTAR TABEL

halaman

Tabel 2.1 Klasifikasi Pasien TB-RO Berdasar Riwayat Pengobatan 15

Sebelumnya ....................................................................................
Tabel 2.2 Pengelompokan OAT ......…………………………………........... 22
Tabel 2.3 Perhitungan Dosis OAT Paduan Terapi TB-RO Jangka Panjang 24
Tabel 2.4 Contoh Hasil Pemeriksaan Dahak dan Biakan Pasien .................... 26
Tabel 2.5 Pemeriksaan dan Jadwal Pemantauan Pengobatan Paduan Terapi 26
TB-RO Jangka Panjang ..................................................................
Tabel 2.6 Dosis Berdasarkan Berat Badan OAT Paduan Terapi TB-RO 31
Jangka Pendek ................................................................................
Tabel 2.7 Pemeriksaan dan Jadwal Pemantauan Pengobatan Paduan Terapi 32
TB-RO Jangka Pendek ...................................................................
Tabel 4.1 Karakteristik Dasar Subjek Penelitian ................................... 68
Tabel 4.2 Angka Kesuksesan Hasil Pengobatan Antara Paduan Terapi 72
TB-RO Jangka Pendek dengan Jangka Panjang.....................
Tabel 4.3 Angka Putus Obat Paduan Terapi TB-RO Jangka Pendek 73

xiii
 Dibandingkan Paduan Terapi TB-RO Jangka Panjang ..........
Tabel 4.4 Angka Meninggal Paduan Terapi TB-RO Jangka Pendek 74
Dibandingkan Paduan Terapi TB-RO Jangka Panjang ..........

DAFTAR GAMBAR

halaman

Gambar 2.1 Perkiraan Insidensi TB-RO Pada Tahun 2017 ................................ 11

Gambar 2.2 Alur Penentuan Paduan Pengobatan Pasien TB-RO .................... 30
Gambar 2.3 Kerangka Pemikiran ............................................................... 49
Gambar 3.1 Alur Penelitian ....................................................................... 61

xiv
 DAFTAR SINGKATAN

AIDS : Acquired Immunodeficiency Deficiency Syndrome

Amx-Clv : Amoxicillin – Clavulinic Acid
BB : Berat badam
Bdq : Bedaquilline
BTA : Bakteri Tahan Asam
Cfz : Clofazimin
Cm : Capreomycin
Cs : Cycloserine
Dkk : Dan kawan-kawan
Dlm : Delamanide
DST : Drug Susceptibility Testing
E : Etambutol
EKG : Elektrokardiogram
Eto : Etionamide
Fasyankes : Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Gfx : Gatifloxacin
GRADE : Grading of Recommendations Assessment,
Development, and Evaluation
H : Isoniazid

xv
H2 : Histamine-2
Hb : Hemoglobin
HIV : Human Immunodeficiency Virus
IMT : Indeks Massa Tubuh
INH : Isoniazid
IRT : Ibu rumah tangga
Imp : Imipenem
Km : Kanamisin
LFG : Laju Filtrasi Glomerulus
Lfx : Levofloxacin
LJ : Lowenstein-Jensen
LPA : Line-Probe Assay
Lzd : Linezolide
M. tuberculosis : Mycobacterium tuberculosis
MIC : Minimum Inhibitory Concentration
Mfx : Moxifloxacin
MGIT : Mycobacteria Growth Indikator Tube
Mpm : Meropenem
MRI : Magnetic Resonance Imaging
OAINS : Obat anti-inflamasi non-steroid
OAT : Obat anti-tuberkulosis
Ofl : Ofloxacin
PAS : Paraaminosalycylic acid
PMO : Pengawas Minum Obat
PNS : Pegawai Negeri Sipil
PPI : Proton Pump Inhibitor
Pto : Protionamid
RSUP : Rumah Sakit Umum Pusat
S : Streptomisin
SSRI : Selective-Serotonin Receptor Inhibitor
STREAM : Standard Treatment Regimen of Anti-Tuberculosis
drugs for patients with MDR-TB
TAK : Tim Ahli Klinis
TB : Tuberkulosis
TB-RO : Tuberkulosis Resistan Obat
TCM : Tes Cepat Molekuler
TSH : Thyroid Stimulating Hormone
Tzd : Terizidone
WHO : World Health Organization

xvi
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Formulir Etik Penelitian

Lampiran 2 Data Penelitian

xvii