Anda di halaman 1dari 7

PENGANTAR INFORMED CONSENT

Kepada

Yth ibu/bapak/saudara/i

Di Desa Batujajar Barat

Dengan hormat,

Nama : Hani Nurani Permani

Mahasiswa : Program Studi S1 Keperawatan STIKes Dharma Husada Bandung

Sebagai salah satu persyaratan memperoleh gelar sarjana keperawatan, kami


diharuskan untuk melakukan suatu penelitian , adapun judul penelitian yang akan
saya lakukan yaitu “Pengaruh Terapi Rendam Air Hangat Terhadap Tekanan Darah
Pada Lansia Hipertensi di Posbindu Desa Batujajar Barat Wilayah Kerja Puskesmas
Batujajar Kabupaten Bandung Barat Tahun 2015”.

Untuk kelancaran pelaksanaan penelitian ini, saya mengharapkan partisipasi


yang merupakan salah satu upaya untuk memperkenalkan manfaat air hangat untuk
kesehatan. Untuk menjamin kerahasiaan identitas, hanya menantumkan inisial nama
saja. Atas perhatian ibu/bapak/saudara/i dalam penelitian ini saya ucapkan
terimakasih.

Hormat saya

Hani Nurani Permani


LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN

(INFORMED CONSENT)

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama :

Umur :

Alamat :

Setelah mendengar penjelasan dari peneliti, maka saya bersedia menjadi


informant penelitian untuk ikut serta sebagai informant dalam penelitian yang akan
dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Strata 1 Keperawatan STIKes Dharma
Husada Bandung, yang bernama Bina Primadona dengan judul “Pengaruh Terapi
Rendam Air Hangat Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi di Posbindu
Desa Batujajar Barat Wilayah Kerja Puskesmas Batujajar Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2015”.

Demikian Surat ini saya buat dengan sukarela dan tanpa unsur paksaan dari
pihak manapun untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Bandung,….…...2014

Responden

(…………….…….)
SOP Pengukuran Tekanan Darah

1. Tujuan

Untuk Mengetahui tekanan darah terutama tekanan sistol dan diastolic

2. Ruang Lingkup

Prosedur ini diberikan kepada semua klien yang ingin mengetahui tekanan

darahnya.

3. Acuan

dr Arief sudarmoko, dr Iskandar Junaidi dan Muhammad Ridwan 2010

4. Definisi

Tekanan darah dalah kekuatan yang diperlukan agar darah dapat mengalir di

dalam pembuluh darah dan diedarkan ke semua jaringan tubuh

5. Prosedur pengukuran tekanan darah, dilakukan dengan teknik sebagai berikut :

 Siapkan peralatan

 Jelaskan prosedur dengan klien

 Cuci tangan

 Letakan lengan yang hendak diukur

 Buka lengan baju

 Palpasi arteri brakhialis, dengan bagian bawah cuff kira-kira berada 2,5 cm

diatas siku bagian dalam

 Lilitkan cuff dengan rapid dan kokoh pada lengan klien


 Cek ketepatan posisi manometer raksa harus pada angka normal dan terletak

vertical sejajar dengan mata dan sejajar dengan jantung

 Palpasi denyut nadi brakhialis atau radialis dengan satu tangan. Tutup skrup

dan pompa cruff sambil memeriksa denyutan dengan tangan lain. Pompa

cuff sampai denyut tidak teraba

 Buka skrup, kempeskan cuff dan tunggu 30 detik.

 Letakan ear pieces stetoskop ditelinga dan bel diagfragma diatas arteri

brakhialis

 Tutup skrup dan pompa cuff dengan tekanan 20mmHg diatas tekanan

sistolik yang dapat dipalpasi

 Buka katup manometer dan biarkan udara keluar perlahan

 Catat dimana bunyi pertama didengar sebagai bunyi sistolik

 Catat dimana bunyi terakhir terdengar sebagai bunyi diastik

 Kembalikan klien pada posisi yang nyaman dan beri tahu hasil pengukuran

 Setelah klien selesai diperiksa tekanan darahnya, pemeriksa membereskan

peralatan dan mencuci tangan dengan bersih


Standard Operasional Prosedur

(S.O.P )

Rendam Kaki Air Hangat

1. Tujuan

membantu meningkatkan sirkulasi darah dengan memperlebar pembuluh

darah sehingga lebih banyak oksigen dibawa ke jaringan tubuh

2. Ruang Lingkup

Prosedur ini diberikan kepada semua klien yang ingin mengetahui tekanan

darahnya.

3. Definisi

Rendam kaki air hangat adalah satu metode perawatan kesehatan dengan

media air yang efisien melalui tindakan mekanis dan tindakan kimia air serta

efek penyembuhan dari uap air

4. Prosedur rendam kaki air hangat, dilakukan dengan teknik sebagai berikut :

 Siapkan peralatan

 Tuangkan air hangat dan sesuaikan dengan ukuran baskom atau ember

kira-kira sampai pergelangan kaki

 Cek air hangat dengan suhu air 40-45° C

 Masukan kaki satu per satu perlahan kedalam baskom atau ember yang

telah berisi air hangat


 Rendam kaki selama 15 menit, karena ketika 5 menit pertama, kaki

menyesuaikan dengan suhu hangat air, setelah 5 menit pertama, stasis

darah di kaki akan berkembang. Hal ini membantu darah lain yang padat,

tersumbat atau terjadi penyempitan pembuluh darah.

 Lakukan setiap pagi jam 08.00 WIB

 Lakukan selama 1 minggu secara teratur

Anda mungkin juga menyukai