Anda di halaman 1dari 26

PROPOSAL

TUGAS PENDAHULUAN PROYEK AKHIR

RANCANG BANGUN INKUBATOR PEMBIBITAN PADI


VARIETAS INPARI 43 AGRITAN GSR

AHMAD HANIF AL ANHAR


1821900001

Gezaq Abror, S.ST., M.T.

PROGRAM DIPLOMA III


TEKNOLOGI LISTRIK
FAKULTAS VOKASI
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA
2021
HALAMAN PENGESAHAN
PROPOSAL TUGAS PENDAHULUAN PROYEK AKHIR

Judul : RANCANG BANGUN ALAT PEMBIBITAN PADI VARIETAS


INPARI 43

Oleh : Ahmad Hanif Al Anhar


NIM : 1821900001

Telah diseminarkan pada :


Hari :....................................................................................................................

Tanggal : ...................................................................................................................

Tempat : ...................................................................................................................

Mengetahui/menyetujui

Dosen Penguji
Calon Dosen Pembimbing
1. .............................
NPP.
1. Gezaq Abror, S.ST., M.T.
2. ............................. NPP.
NPP.

3. .............................
NPP.
Abstrak
Budidaya konvensional yang biasa dilakukan petani kita adalah menanam padi dengan
bibit umur 20 – 26 Hari. Bahkan ada yang sampai 30 Hari. Penanaman menggunakan bibit yang
berumur lebih dari 25 hari akan mengakibatkan berkurangnya pertumbuhan anakan padi.
Banyak faktor yang menyebabkan bibit terlambat dipindahtanamkan ke hamparan sawah,
diantaranya karena kondisi geografis, rawan banjir, kelangkaan tenaga kerja tanam, ketersediaan
air, ketersediaan alsintan seperti rice transplanter dan lain sebagainya. Penulis mengangkat judul
“Rancang bangun Inkubator Pembibitan Padi Varietas INPari 43 Agritan GSR” , penulis
menggunakan metode fuzzy logic untuk memenuhi kebutuhan lingkungan tumbuh kembang
Gabah/ Bibit INPari 43 Agritan GSR, secara Real time dan Optimal.

iii
DAFTAR ISI

iv
DAFTAR GAMBAR

v
DAFTAR TABEL

vi
BAB I. PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Bibit Padi yang siap pakai, dimana, Gabah telah melewati proses
pemeraman/ perendaman Air selama 2 x 24 jam dan jemur. Semai Padi
varietas INPari 43 pada praktek konvensional, petani membawa gabah yang
telah siap, melakukan penyemaian pada lahan Sawah. Langkah awal untuk
membuat persemaian kering adalah menyiapkan area semai kemudian
dilapisi kertas koran. selanjutnya masukkan tanah/media tanam ke
dalamnya. Media tanam yang digunakan berupa tanah gembur yang kaya
unsur hara. Setelah media tanam disiapkan, benih disebarkan secara merata
dan ditutup lagi dengan media tanam yang sama setebal ± 1cm, kemudian
disiram air sampai menetes melalui keempat lubang tersebut. Pada umur 7
hari setelah semai, bibit padi sudah muncul (vigor). Penyiraman dilakukan
2 hari sekali sampai umur 7 -12 hari. Pada umur 15 - 30 hari disiram setiap
hari pada sore hari. Bibit padi siap ditanam di sawah pada umur 30 hari.
Untuk persemaian padi dalam jumlah besar, diperlukan rumah bibit yang
cukup luas, dengan media tanam yang siap untuk penyemaian.

kondisi alam yang sangat tidak menentu dan bahan untuk pembibitan
memerlukan biaya yang sangatlah mahal. maka perlu solusi untuk
menyesuaikan bibit Padi INPARI 43 untuk tumbuh pada proses pembibitan
hingga siap tanam, Serta lebih efisien dan efektif. Dalam hal ini penulis
mengangkat sebuah judul Tugas Akhir “Rancang Bangun Pembibitan Padi
Varietas INPari 43” untuk memenuhi kebutuhan pertanian. Dalam
perancangan ini, penulis menggunakan metode perancangan yaitu dengan
membuat modul Semai, pemberian pupuk, serta penyiraman. Berbasis
Arduino Uno, Awal mebuat kerangka awal, membuat proggram arduino,
mengatur Motor DC untuk pemerataan bibit padi jatuh ke tray semai sesuai
dengan ukuran tray tracking, button on/off untuk kontrol Semai Motor DC,
Sensor Adafruit Waterproff DS18B20 untuk deteksi suhu ON/ OFF Grow

1
light untuk proses fotosintesis, dan sensor DHT 22 mendeteksi kelembapan
untuk tumbuh kembang bibit Varietas INPARI 43.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Rumusan masalah yang bisa diambil antara lain :

a. Bagaimana rancang bangun pada pembibitan padi INPari 43?

b. Bagaimana menerapkan pengontrolan yang menghasilkan bibit padi


yang siap tanam Varietas INPari 43?

1.3 TUJUAN

Adapun yang ingin dicapai dari penelitian ini :

a. Menghasilkan rancang bangun pembibitan padi varietas INPari 43


yang efisien.

b. Menghasilkan pengontrolan berbasis mikrokontroler yang dapat


menghasilkan Bibit padi varietas INPari 43 siap tanam yang
berkualitas.

c. Penerapan Metode Fuzzy Logic untuk mengeksekusi Hardware yang


dapat menghandle perbedaan dari Lingkungan yang optimal.

1.4 MANFAAT

a. Untuk memenuhi tugas akhir perkuliahan.

b. Untuk menambah wawasan dalam pengaplikasian sebuah teknologi


tepat guna pada bidang pertanian.

2
c. Menjadi alat bantu bagi petani maupun kelompok tani untuk
persemaian dari gabah siap pakai menjadi Bibit padi verietas INPari 43
siap tanam pada lahan pertanian.

1.6 BATASAN MASALAH

a. Tidak membahas masalah biaya.

b. Tidak membahas masalah rangka.

c. Tidak membahas masalah Desain

d. Tidak Membahas perhitungan Mekanik

e. Ukuran Bibit Padi .


f. Kapasitas produksi kurang lebih 1 kg/hari.

1.7 METODOLOGI

Metodologi penelitian yang digunakan untuk mencapai keberhasilan


penelitian ini berupa:

a. Studi literatur yang berkaitan dengan rancang bangun pembibitan padi


varietas INPari 43 Agritan GSR.
b. Melakukan survey kepada warga dan para tani usaha penyedia Bibit
padi varietas INPari 43 Agritan GSR di desa Kandangan kecamatan
Cerme kabupaten Gresik.
c. Merancang alat yang telah di diskusikan bersama dosen pembimbing
D3 Vokasi Mesin Listrik.
d. Implementasi alat yang telah di buat.
e. Melakukan pengujian alat langsung di lapangan untuk mengetahui
kinerja alat yang telah di rancang.
f. Menghasilkan Bibit padi yang siap tanam ke areal pemantang sawah.

3
1.8 SISTEMATIKA PENULISAN

Adapun dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini, sistematika

pembahasannya sebagai berikut:

BAB I : Membahas latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan

manfaat penelitian, metodologi penelitian yang digunakan.

BAB II : Berisikan landasan teori yang membahas mikrokontroler

Arduino, dan alat yang digunakan.

BAB III : Membahas analisis dengan metode Fuzzy logic dan hasil
yang berisikan Analisis Sistem, Desain Sistem, Percobaan
dan Hasil Implementasi.

BAB IV : Bab terakhir yang berisi kesimpulan dan saran dari hasil
penelitian.

4
BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Bibit/ Gabah Padi INPari 43 Agritan GSR, Karakteristik.

Padi merupakan salah satu komoditi pangan yang penting dan menyangkut
kepentingan nasional dimana padi/beras merupakan bahan makanan pokok bagi
sebagian besar penduduk Indonesia. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut
berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah diantaranya melalui peningkatan
ketahanan pangan sebagai salah satu program revitalisasi pertanian, khususnya
ketersedia pangan berupa padi/beras yang cukup.

Benih  merupakan kebutuhan pokok bagi petani untuk keberhasilan hasil


padinya, tak lepas dari itu, pemakaian benih unggul yang bersertifikat
memberikan hasil produksi yang menguntungkan bagi petani, karna begitu besar
pengaruh benih terhadap produksi padi itu sendiri,

Varietas baru Inpari 43 Agritan Green Super Rice (GSR) Produktivitas dan
respon masyarakat yang tinggi membuat varietas ini berpotensi mendongkrak
produksi padi.

Keunggulan Inpari 43 adalah berumur genjah (111 hari), tanaman pendek


(88 cm), daun bendera panjang dan tegak, serta malai tersembunyi sehingga aman
dari serangan hama burung. Varietas ini tahan penyakit Tungro, Blas, dan Hawar
Daun Bakteri. Rasa nasinya enak/pulen. Inpari 43 masih mampu berproduksi
tinggi pada kondisi sub optimal (kekeringan atau kebanjiran). Suhu yang optimum
untuk pertumbuhan tanaman padi berkisar antara 24 - 29ºC. Tanaman padi dapat
Tumbuh pada berbagai tipe tanah. Reaksi tanah (pH) optimum berkisar antara 5,5-
7,5. Permeabilitas pada sub horison kurang dari 0,5 cm/jam.

2.2 Rencana Alat Inkubator Pembibitan Padi

5
Inkubator adalah peralatan laboratorium penting yang diperlukan untuk
membudidayakan mikroorganisme dalam kondisi buatan. Inkubator dapat
digunakan untuk budidaya organisme uniseluler dan multiseluler. Fungsi
inkubator sangat penting untuk banyak pekerjaan eksperimental dalam biologi sel,
mikrobiologi dan biologi molekuler.

2.2.1 Fungsi Inkubator

Inkubator memiliki berbagai aplikasi di berbagai bidang termasuk kultur s


el, studi farmasi, studi hematologi, dan studi biokimia. Beberapa kegunaan at
au fungsi inkubator adalah:

1. Fungsi inkubator adalah untuk menumbuhkan kultur mikroba


atau kultur sel.

2. Fungsi inkubator juga dapat digunakan untuk memelihara kultur


organisme yang akan digunakan nantinya.

3.Beberapa inkubator digunakan untuk meningkatkan laju


pertumbuhan organisme, memiliki laju pertumbuhan yang
berkepanjangan di lingkungan alam.

4.Fungsi inkubator khusus digunakan untuk reproduksi koloni


mikroba dan penentuan kebutuhan oksigen biokimia selanjutnya.

5. Inkubator juga digunakan untuk pengembangbiakan serangga


dan penetasan telur di zoologi.

6.Fungsi inkubator juga untuk menyediakan kondisi terkontrol


untuk penyimpanan sampel sebelum diproses di laboratorium.

Penulis mengambil manfaat inkubator bertujuan untuk membuat


kebutuhan lingkungan yang hampir mirip dengan metode Fuzzy Logic,
pemanfaat teknologi- teknologi Listrik untuk meningkatkan pertumbuhan
Bibit Padi Varietas INPari 43 Agritan GSR, dimana, Bibit tersebut dapat
tumbuh dengan baik di Suhu 24 – 29 ºC,

6
2.2.2 Arduino Mega

Arduino Mega 2560 adalah sebuah Board Arduino yang menggunakan ic


Mikrokontroler ATmega 2560.Board ini memiliki Pin I/O yang relatif banyak, 54
digital Input / Output,15 buah di antaranya dapat di gunakan sebagai output
PWM, 16 buah analog Input, 4 UART. Arduino Mega 2560 di lengkapi kristal 16.
Mhz Untuk penggunaan relatif sederhana tinggal menghubungkan power dari
USB ke PC / Laptop atau melalui Jack DC pakai adaptor 7-12 V DC.

Gambar(angka). Arduino Mega

Pin digital Arduino Mega2560 ada 54 Pin yang dapat di gunakan sebagai
Input atau Output dan 16 Pin Analog berlabel A0 sampai A15 sebagai
ADC, setiap Pin Analog memiliki resolusi sebesar 10 bit.Arduino Mega
2560 di lengkapi dengan pin dengan fungsi khusus,sebagai berikut :

7
 Serial 4 buah : Port Serial : Pin 0 (RX) dan Pin 1 (TX) ;Port Serial 1 :
Pin 19 (RX) dan Pin 18 (TX); Port Serial 2 : Pin 17 (RX) dan Pin 16
(TX); Port Serial 3 : Pin 15 (RX) dan Pin 14 (TX).Pin Rx di gunakan
untuk menerima data serial TTL dan Pin (Tx) untuk mengirim data serial
TTL
 External Interrupts 6 buah : Pin 2 (Interrupt 0),Pin 3 (Interrupt 1), Pin
18 (Interrupt 5), Pin 19 (Interrupt 4), Pin 20 (Interrupt 3) dan Pin 21
(Interrupt 2)
 PWM 15 buah : 2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13 dan 44,45,46 pin-pin
tersebut dapat di gunakan sebagai Output PWM 8 bit
 SPI : Pin 50 (MISO), Pin 51 (MOSI), Pin 52 (SCK), Pin 53 (SS) ,Di
gunakan untuk komunikasi SPI menggunakan SPI Library
 I2C : Pin 20 (SDA) dan Pin 21 (SCL) , Komunikasi I2C menggunakan
wire library
 LED : 13. Buit-in LED terhubung dengan Pin Digital 13

2.2.3 Power Supply


Catu daya atau Power supply adalah suatu alat listrik yang dapat
menyediakan energi listrik untuk perangkat listrik ataupun elektronika lainnya.
Pada dasarnya Power Supply atau Catu daya ini memerlukan sumber energi listrik
yang kemudian mengubahnya menjadi energi listrik yang dibutuhkan oleh
perangkat elektronika lainnya. Oleh karena itu, Power Supply kadang-kadang
disebut juga dengan istilah Electric Power Converter [4]. Gambar 1 merupakan
gambar schematic power supply. Adanya perubahan pada masukan AC dan
variasi beban merupakan penyebab utama terjadinya ketidakstabilan pada power
supply. Pada sebagian peralatan elektronika, terjadinya perubahan catu daya akan
berakibat cukup serius. Untuk mendapatkan pencatu daya yang stabil diperlukan
regulator tegangan. Regulator tegangan untuk suatu power supply paling
sederhana adalah menggunakan dioda zener (Firmansyah , Alfanz, & Suwa,
2016).

2.2.4 Relay

8
Relay adalah sebuah komponen elektronika yang berfungsi sebagai
elektronik swicth yang dapat digunakan untuk mengendalikan (ON/OFF)
peralatan
listrik berdaya besar / AC.

Gambar 2.7 Relay 12v

2.2.5 Driver motor L298N

Driver motor L298N merupakan module driver motor DC yang paling


banyak digunakan atau dipakai di dunia elektronika yang difungsikan untuk
mengontrol kecepatan serta arah perputaran motor DC. IC L298 merupakan
sebuah IC tipe H-bridge yang mampu mengendalikan bebanbeban induktif seperti
relay, solenoid, motor DC dan motor stepper. Pada IC L298 terdiri dari transistor-
transistor logik (TTL) dengan gerbang NAND yang berfungsi untuk memudahkan
dalam menentukan arah putaran suatu motor dc maupun motor stepper. Untuk
dipasaran sudah terdapat modul driver motor menggunakan IC L298 ini, sehingga
lebih praktis dalam penggunaannya karena pin I/O nya sudah tersusun dengan rapi
dan mudah digunakan. Kelebihan akan modul driver motor L298N ini yaitu dalam
hal kepresisian dalam mengontrol motor sehingga motor lebih mudah untuk
dikontrol. Adapun gambar pinout beserta keterangannya dapat diperhatikan pada
gambar (Angka) di bawah.

9
Gambar 2. 1 Pinout driver motor L298N

Keterangan :

A. Enable A : berfungsi untuk mengaktifkan bagian output motor A


B. Enable B : berfungsi untuk mengaktifkan bagian output motor B
C. Jumper 5 Vdc : sebagai mode pemilihan sumber tegangan 5Vdc, jika tidak
dijumper maka akan ke mode sumber tegangan 12 Vdc
D. Control Pin : Sebagai kendali perputaran dan kecepatan motor yang
dihubungkan ke Mikrokontroler

Adapun untuk spesifikasi dari driver motor L298N dapat dijabarkan seperti
berikut:

A. Menggunakan IC L298N (Double H bridge Drive Chip)


B. Tegangan minimal untuk masukan power antara 5V-35V
C. Tegangan operasional : 5V
D. Arus untuk masukan antara 0-36mA  Arus maksimal untuk keluaran per
Output A maupun B yaitu 2A
E. Daya maksimal yaitu 25W Dimensi modul yaitu 43 x 43 x 26mm
F. Berat : 26g

10
2.2.6 Motor stepper 12v

Motor stepper adalah salah sebuah penggerak yang digunakan dalam


system gerak dengan kendali posisi yang presisi. Pada motor stepper yang
membedakan jenis motor stepper AC dan motor stepper DC yaitu dari segi
putarannya, motor stepper memiliki kelebihan bisa di start setiap step, sehingga
bisa digunakan untuk mengatur perputarannya, mulai dari jumah putaran bahkan
sudut putarannya.

Gambar (Angka).Motor stepper 12v

2.2.7 Sensor DHT 22

Pengukuran suhu dan kelembapan pada umumnya dilakukan dengan


menggunakan thermohygrometer. Thermohygrometer merupakan alat yang dapat
digunakan untuk mengukur dua buah besaran fisis yaitu termometer dan
hygrometer.Termometer biasa digunakan dalam pemantauan suhu, sedangkan
hygrometer memiliki kegunaan sebagai pengukur kelembaban. Terdapat banyak
sekali jenis sensor yang dapat digunakan untuk melakukan pengukuran suhu dan
kelembapan salah satunya adalah DHT22. Pemanfaatan sensor DHT22 dalam
implementasi sistem kontrol ruangan dalam suatu bangunan, aplikasi sensor
DHT22 dalam rumah kaca.

DHT22 (Angka) adalah sensor digital

11
2.2.8 Adafruit Waterproff DS18B20

Sensor DS18B20 merupakan sensor digital yang memiliki 12-bit ADC


internal. Sangat presisi, sebab jika tegangan referensi sebesar 5Volt, maka akibat
perubahan suhu, ia dapat merasakan perubahan terkecil sebesar 5/(212-1) =
0.0012 Volt ! Pada rentang suhu -10 sampai +85 derajat Celcius, sensor ini
memiliki akurasi +/-0.5 derajat. Sensor ini bekerja menggunakan protokol
komunikasi 1-wire (one-wire).

Gambar (Angka). Keterangan kaki-kaki IC DS18B20

1. IC DS18B20 memiliki tiga kaki, yaitu GND (ground, pin 1), DQ (Data,
pin 2), VDD (power, pin 3). Pada Arduino, VDD dikenal sebagai VCC. Dalam hal
ini, kita asumsikan VCC sama dengan VDD. Tergantung mode konfigurasi, ketiga
kaki IC ini harus dikonfigurasi terlebih dahulu. Sensor dapat bekerja dalam dua
mode, yaitu mode normal power dan mode parasite power.

2.2.9 DC Pump

Pompa Air DC merupakan jenis pompa yang menggunakan motor dc dan


tegangan searah sebagai sumber tenaganya[8]. Dengan memberikan beda
tegangan pada kedua terminal tersebut, motor akan berputar pada satu arah, dan
bila polaritas dari tegangan tersebut dibalik maka arah putaran motor akan terbalik
pula. Polaritas dari tegangan yang diberikan pada dua terminal menentukan arah
putaran motor,

12
sedangkan besar dari beda tegangan pada kedua terminal menentukan kecepatan
motor. Pompa Air DC memiliki 3 bagian dasar :

1. Bagian yang tetap/stasioner yang disebut stator. Stator ini menghasilkan


medan magnet, baik yang dibangkitkan dari sebuah koil (elektro magnet) ataupun
magnet permanen.

2. Bagian yang berputar disebut rotor. Rotor ini berupa sebuah koil dimana
arus listrik mengalir.

3. Gear Box yang dipasang pada pompa. Gear box ini didalamnya terdapat
gear yang dipasang pada ujung rotor untuk menghisap air.Gaya elektromagnet
pada motor DC timbul saat ada arus yang mengalir pada penghantar yang berada
dalam medan magnet. Medan magnet itu sendiri ditimbulkan oleh megnet
permanen. Garis-garis gaya magnet mengalir diantara dua kutub magnet dari
kutub utara ke kutub selatan.

2.2.10 Dosing pump

Dosing Pump adalah pompa yang berfungsi untuk menginjeksikan bahan k


imia untuk water treatment secara akurat dan terukur. Dosing Pump banyak digun
akan dalam pengolahan limbah, proses kimia industri, pertanian dan aplikasi lainn
ya. Dosing Pump GM240 / 0.5 Chemical Pump ini memiliki dua kapasitas yang b
erbeda tergantung pada frekuensinya. Dosing Pump bisa bertahan lama jika digun
akan untuk bahan kimia seperti aluminium sulfat, polimer, alkali, natrium hidroksi
da, asam, anti-scalant dan anti-foam, klorin dan sebagainya.

Gambar(Angka). Dosing pump

13
2.2.11 MCB (Magnetic Circuit Breaker)

MCB (Miniature Circuit Breaker) atau Miniatur Pemutus Sirkuit adalah se


buah perangkat elektromekanikal yang berfungsi sebagai pelindung rangkaian listr
ik dari arus yang berlebihan. Dengan kata lain, MCB dapat memutuskan arus listr
ik secara otomatis ketika arus listrik yang melewati MCB tesebut melebihi nilai ya
ng ditentukan. Namun saat arus dalam kondisi normal, MCB dapat berfungsi seba
gai saklar yang bisa menghubungkan atau memutuskan arus listrik secara manual.

MCB pada dasarnya memiliki fungsi yang hampir sama dengan Se


kering (FUSE) yaitu memutuskan aliran arus listrik rangkaian ketika terjadi gangg
uan kelebihan arus. Terjadinya kelebihan arus listrik ini dapat dikarenakan adanya
hubung singkat (Short Circuit) ataupun adanya beban lebih (Overload). Namun M
CB dapat di-ON-kan kembali ketika rangkaian listrik sudah normal, sedangkan Fu
se/Sekering yang terputus akibat gangguan kelebihan arus tersebut tidak dapat dig
unakan lagi.[12]

Gambar(Angka). Miniatur Circuit Breaker

2.3Metode Fuzzy Logic

Teori tentang fuzzy set atau himpunan samar pertama kali


dikemukakan oleh Lothfi Zadeh tahun 1965. Dengan teori fuzzy set,
bertujuan untuk merepresentasikan dan menangani masalah
ketidakpastian atau kebenaran yang bersifat sebagian. Sistem Berbasis
Aturan Fuzzy Logic Variabel linguistik adalah suatu interval numerik
dan mempunyai nilai-nilai linguistik, yang semantiknya didefinisikan
oleh fungsi keanggotaannya. Sistem dengan berbasis aturan

14
fuzzy terdiri atas tiga komponen utama: Fuzzification, Inference dan
Defuzzification.

Gambar(angka). Metode Fuzzy Logic

2.4 Penelitian Terdahulu

Adapun penelitian terdahulu versi tabel

Tabel 2. 1 Penelitian Terdahulu

NO judul peneliti ta Penerbit permasalah Tujuan Hasil penelitian


hu an
n

15
1 Teknologi Bud Tietyk K Jurnal Ilmi Belum Untuk Hasil gabah keri
idaya Padi Inp artinaty, 20 ah Hijau C adanya mengetahui ng INPari 43 pan
ari 43 Sistem T Sri Suna 20 endekia analisis keragaan en pada sistem T
abela Di Lahan rdi. Sistem pertumbuh ABELA sebesar
an 5,83 t/ha lebih ti
Pasang Surut TABELA
nggi
Kabupaten Ku
bu Raya TABELA layak
untuk diusahaka
n.

2 Penampilan Be Sari, Rat 20 Pusat Perp Kabupaten Untuk Hasil pengamata


berapa Padi Va na; Novi 19 ustakaan d Indramayu mengetahui n menunjukkan
rietas Unggul ana, Irm an Penyeb menghadap produktifita bahwa varietas I
Baru di Kabup a; Marb aran Tekn i s bibit dari npari 32 memilik
3 varietas i produktivitas te
aten Indramay un, Osw ologi Perta permasalah
(varietas rtinggi bila diban
u, Jawa Barat ald nian an
Inpari 32, dingkan dengan
Kementeri penguranga Inpari 42, Inpari 42 dan In
varietas Inpari an Pertania n lahan dan Inpari pari 43
32, Inpari 42, d n pertanian 43)
an Inpari 43. karena
adanya
konversi
lahan.
Untuk itu,
untuk
menjaga
produksi
beras,
3 UJI ADAPTA Sri Lesta 20 Pusat Perp Petani Tujuan Varietas padi Inp
SI VARIETAS ri, Rohi 19 ustakaan d Papua penelitian ari 34 dan Inpag
UNGGUL PA mah Ha an Penyeb masih adalah o 8 direkomenda
DI DILAHAN ndayani; aran Tekn sering memperole sikan untuk digu
h benih nakan oleh petan
SAWAH IRIG Palobo, ologi Perta menggunak
VUB padi i karena produkti
ASI , DI KOT Fransisk nian an benih
yang vitasnya lebih tin
A JAYAPUR us; Bedi Kementeri padi adaptif di ggi, dibandingka
A, PAPUA ng, Petru an Pertania berulang lahan n varietas Inpari
s Alexan n kali tanpa sawah 43
der; ang memperhati beririgasi
gota; Tir kan berdasarka Inpara 8 dan M
o, Batse kemurnian n keragaan ekongga yaitu
ba M.W. benih tananaman 7,74 t/ha dan 7,
sehingga dan 22 t/ha atau me

16
dapat produktivit ningkat 91,63
menyebabk as % dan 78,75%
an dibandingkan p
rendahnya roduksi eksisti
produktivit ng (4,04 t/ha)
as padi
hanya 4,35
t/ha atau
lebih
rendah
4 Sistem Pemant Kiki Apr 20 Jurusan Masalah Tujuan dari
auan Suhu dan iliya, Sy 16 Teknik utama pada penelitian
Kelembaban In aiful Ala Elektro sistem ini adalah
kubator Telur m, Emir Universita pemantauan menerapka
n layanan
Melalui Jaring Nasrulla s Lampung adalah
SMS
an Global Syst h jarak antara sebagai
em for Mobile sistem media
Comunication pemantauan untuk
Berbasis dan objek memantau
Short Message yang keadaan
Service dipantau. suhu dan
Kurang kelembapa
efektif n pada
dalam inkubator
telur dan
proses
mengetahui
berlangsun
hasil
gnya terbaik dari
inkubasi pengiriman
telur SMS
dengan
membandin
gkan data
hasil dari
inkubator
sebagai
media
pemantau.

17
18
19
20

Anda mungkin juga menyukai