Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL

Manajemen Masjid Dalam Pencegahan


Covid-19
(Achievement Motivation Training Bagi Pengurus Masjid)

DEWAN MASJID INDONESIA (DMI) KOTA


TANGERANG SELATAN 1442 H / 2021 M
Ciputat, 06 Ramadhan 1442
18 April 2021
Nomor : 275.A/DMVKTS/IV/2021
Lampiran : -
Hal : Sinergi Program
Kepada Yth.
Kepala BAZNAS RI
di-
Jakarta

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Teriring salam dan doa, semoga kita semua dalam kesehatan prima, keselamatan,
kegembiraan hati, kebahagiaan, keberkahan, kesuksesan dalam lindungan Allah SWT.
Aamiin.

Selanjutnya dalam rangka Pencegahan COVID-19 di Kota Tangerang Selatan dan


Sekitarnya, Kami Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia akan mengadakan
kegiatan Achievement Motivation Training (AMT) Bagi Pengurus Masjid
dengan tema "Manajemen Masjid Dalam Pencegahan COVID–19”

Adapun kebutuhan untuk kegiatan tersebut adalah Rp. 75.550.000,- (Terbilang:


Tujuh Puluh Lima Juta Lima Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah). Selengkapnya kegiatan
dan anggaran biaya sebagaimana terlampir.

Sedangkan Kontak Person dapat menghubungi :


1. Drs. H. Heli Slamet, M.Si : HP. 08159949646
2. H. Makhmud.MS, S.Ag.,MM. : HP. 08129387875

Demikian disampaikan atas perhatian dan kerjasamanya, kami haturkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

PIMPINAN DAERAH DEWAN MASJID INDONESIA


KOTA TANGERANG SELATAN

Ketua
Sekertaris

Drs. H. Heli Slamet, M.Si H. Makhmud MS, S.Ag. MM


PROPOSAL
MANAJEMEN MASJID DALAM PENCEGAHAN COVID-19
(ACHIEVMENT MOTIVATION TRAINING BAGI PENGURUS MASJID)
PIMPINAN DAERAH DEWAN MASJID INDONESIA
KOTA TANGERANG SELATAN

A. LATAR BELAKANG
Virus Corona atau Severe Acute Respiratory Syndrome Corona Virus 2
(SARSCOV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit yang
disebabkan karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa
menyebabkan gangguan ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru yang
berat, kerusakan pada paru-paru secara permanen, hingga kematian. COVID-19
bisa menyerang siapa saja. Penyakit ini dinyatakan sangat berbahaya bagi
kesehatan. Karena, penyakit ini menular melalui droplet penderita COVID- 19.
Karena itu, perlu adanya jaga jarak (physical distancing;) minimal satu meter
dengan orang lain. Virus ini sangat agresif, menular dengan sangat cepat dan
telah menyebar ke hampir semua Negara, termasuk Indonesia, hanya dalam
waktu beberapa bulan. Untruk mencegah penyebarannya, beberapa Negara
menerapkan kebijakan untuk memberlakukan Lock Down atau Pembatasan
Sosial Berskala Besar (PSBB) dibeberapa Kota di Indonesia termasuk Kota
Tangerang Selatan.

B. DASAR PEMIKIRAN
Fungsi Masjid sangat signifikan terhadap kehidupan manusia, sehingga
Masjid sangat ramai dikunjungi masyarakat, khususnya pada waktu-waktu
tertentu. Jama'ah yang paling ramai mengunjungi Masjid adalah jama'ah laki-
laki. Sementara, laki-laki merupakan kelompok yang rentan terhadap COVID-
19. Kondisi ini menjadi potensi penyebaran dan penularan COVID- 19. Untuk
itu, perlu adanya manajemen Masjid berbasis health transition pada masa
pandemi COVID-19. Tujuannya adalah untuk mencegah dan memutus mata
rantai penyebaran COVID-19. Manajemen ini memasukkan elemen konsepsi
sosial dan perubahan perilaku kaitannya dengan penentu-penentu kesehatan
(health determinants). Manajemen ini meliputi:
Pertama, physical management yang terdiri dari kepengurusan,
pembangunan dan pemeliharaan fisik Masjid, pemeliharaan kebersihan Masjid,
pengelolaan fasilitas-fasilitas Masjid.
Kedua, functional management yang meliputi fungsi Masjid sebagai tempat
dakwah, tempat pendidikan, dan tempat sosialisasi dan informasi tentang
pencegahan penyebaran COVID-19.

C. PERMASALAHAN MENDASAR
1. Karena Masjid sebagai tempat ibadah maka harus dikelola sedemikian
rupa, sehingga mampu memfasilitasi segala kegiatan ibadah dari para
jamaah di tengah Pandemi COVID-19.

2. Karena orang datang ke Masjid didorong rasa cintanya kepada Masjid,


maka perlu adanya iklim yang sehat dan kondusif, sehingga orang
memiliki rasa aman di tengah Pandemi COVID-19.
3. Menerapkan protokol kesehatan dan selalu mengingatkan jamaah
pentingnya mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari
kerumunan, dan membatasi mobilitas kecuali ada hal-hal yang penting
serta memfasilitasi masker, handsanitizer, juga mengatur shaf agar
terciptanya jaga jarak antar jamaah seperti memberikan tanda silang (X)
pada lantai.

D.MAKSUD DAN TUJUAN


Merebaknya pandemi COVID-19 sejak Desember 2019 telah menciptakan
peradaban baru di Dunia. Sementara itu, interaksi sosial antar jama'ah di
Masjid sangat intens. Salah satu faktor penyebab penularan dan penyebaran
penyakit COVID-19 melalui interaksi sosial antar individu. Karena itu,
pengurus Masjid perlu melakukan langkah-langkah strategis, perlu adanya
mangiemen Masjid berbasis health transition pada masa pandemi COVID-19
untuk mencegah penyebaran dan penularan COVID-19.
Peran DMI Kota Tangerang Selatan sebagai sebuah organisasi keislaman
yang menaungi Masjid-Masjid di wilayah Kota Tangerang Selatan termasuk
di dalamnya adalah Para Pegiat Masjid dalam upayanya pencegahan COVID-
19 sudah melakukan pernbentukan Gugus Tugas Masjid, Bantuan Sembako,
Fasilitasi penyemprotan disinfektan dan workshop bagi para Pengurus Masjid.
Adapun acara Achievment Motivation Training (AMT) bagi Pegiat Masjid
yang kami adakan bertujuan untuk memotivasi para pengurus Masjid agar
tetap bersemangat dan kreatif dalam memakmurkan masjid di masa pandemi
COVID-19 di Wilayah Kota Tangerang Selatan. Selain itu, agar pengurus
memahami tugas dan fungsi pokok para pengurus, dalam pencegahan
COVID- 19 sebagai berikut
1. Menjaga kebersihan lantai Masjid dan Mushala dengan cairan
disiefeklan.
2. Menjaga kebersihan karpet dan alas shalat secara rutin dengan
menggunakan vacuum cleaner atau alat pembersih lain yang sangat
dianjurkan.
3. Meminta jama’ah yang sedang batuk, demam dan mengalami gejala
seperti flu agar beribadah di rumah hingga sembuh.
4. Menjaga kebersihan tempat wudhu dan toilet dengan cairan disinfektan.
5. Ikut mengawasi penyebaran atau penularan virus COVID-19 dan
tanggap dengan melaporkan apabila ada masyarakat yang dicurigai
terdampak di lingkungan Masjid dan Mushala.
6. Mencuci tangan dengan sabun memakai air yang mengalir, memakai
masker, selalu menjaga jarak, menghindari kerumunan dan membatasi
mobiitas.

E. TARGET DAN SASARAN


Jumlah peserta yang mengikuti acara ini yaitu sebanyak 173 peserta terdiri
dari 150 orang Pegiat Masjid dan 23 orang Panitia. Sasaran kegiatannya adalah
Pegiat Masjid di Wilayah Kota Tangerang Selatan.

F. TEMPAT DAN JADWAL KEGIATAN


Pelaksanaan kegiatan “Achievement Motivation Training (AMT) bagi
Pegiat Masjid di Kota Tangerang Selatan” pada:
hari/tanggal : Sabtu, 08 Mei 2021
waktu : 08.00 s/d 18.00 WIB
tempat : Resto Kampung Anggrek, Viktor Buaran
Serpong, Tangerang Selatan

G. RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN BIAYA


Pelaksanaan kegiatan “Achievement Motivation Training (AMT) bagi
Pegiat Masjid di Kota Tangerang Selatan”adalah:
H. PENUTUP
Demikian Proposal dari Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia Kota
Tangerang Selatan disampaikan, atas perhatian, kerjasama, dan perkenannya
semoga keseluruhan rangkaian kegiatan ini bisa terselenggara dengan baik dan
sukses. Aamiin Yaa Rabbal ‘Alaamiin.

Anda mungkin juga menyukai