Anda di halaman 1dari 8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP N 2 BP.Peliung Kelas/Semester : IX / 1 Kompetensi dasar :


3.1 Menghubungkan sistem
Mata Pelajaran : IPA Alokasi Waktu : 2 jam reproduksi pada manusia dan gangguan
pada sistem reproduksi dengan
penerapan pola hidup yang menunjang
kesehatan reproduksi
4.1 Menyajikan hasil penelusuran
informasi dari berbagai sumber terkait
kesehatan dan upaya pencegahan
gangguan pada organ reproduksi

Materi : Sistem Reproduksi Pada Manusia


A, TUJUAN PEMBELAJARAN

Menjelaskan proses pembelahan sel


Menjelaskan sistem reproduksi manusia
Menjelaskan berbagai kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi

B, KEGIATAN PEMBELAJARAN

 Whattsapp, Google  Laptop, Handphone,  Buku IPA guru dan


MEDIA

ALAT

classroom, google form dll tablet dan lain lain siswa

SUMBR
 Bahan ajar, internet,
dan sumber lain
yang relevan

PENDAHULUAN  Guru memberi salam dan mengajak peserta didik berdoa bersama (Religious)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik (melalui Whattsapp group, Google Classroom atau
media daring lainnya)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
KEGIATAN INTI  Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan (melalui Whattsapp group,
Zoom, Google Classroom, Telegram atau media daring lainnya) terkait materi Sistem
reproduksi manusia. (Literasi)
 Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Sistem reproduksi manusia. (HOTS)
 Peserta didik diberi kesempatan untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Sistem reproduksi manusia.
(Collecting information and Problem solving)
 Melalui Whattsapp group, Zoom, Google Classroom, Telegram atau media daring lainnya,
Peserta didik mempresentasikan hasil kerjanya kemudian ditanggapi peserta didik yang lainnya
(Communication)
 Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Sistem
reproduksi manusia, Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali
hal-hal yang belum dipahami (Creativity)
PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap, tes pengetahuan (berupa tes
tulis) dan presentasi unjuk kerja/hasil karya atau projek dengan rubrik penilain sebagai nilai keterampilan.

Mengetahui, BP.Peliung, Juli 2021


Kepala Sekolah SMP N 2 BP.Peliung Guru Mata Pelajaran

HERMANSYAH, S.Ag SASWITA, S.Pd


NIP.19670703 1999031005
A. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1. Teknik Penilaian
a. Sikap
Obeservasi ( Jurnal )

b. Pengetahuan
Tes Tertulis : Pilihan ganda
c. keterampilan

2. Instrumen Penilaian (Terlampir)

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
 Siswa yang belum tuntas Mengerjakan ulang soal yang masih salah

b. Pengayaan
 Siswa di minta Belajar mandiri dengan melanjutkan materi selanjutnya secara individu
Lampiran 1 .Penilaian kompetensi sikap

1. Penilaian sikap siswa terhadap guru mengajar


Kelas 9.1

No Nama Perilaku yang diamati pada proses pembelajaran


Menghormati Penuh Kejujuran
perhatian
1 Abedtyo Delonka 3 3 2
2 Adil 3 3 2
3 Anis Waturrohman 2 2 2
4 Beta Risma Ernanda 4 4 4
5 Cintya Dipiya 3 3 4
6 Debby Chantika 4 4 4
7 Dega Saputra 4 4 4
8 Dewi Apri Anti 3 3 2
9 Erlando 3 3 3
10 Fitriyanti 3 3 3
Rubrik penilaian sikap siswa terhadap guru pengajar

Perilaku yang diamati pada Skor Indikator


proses pembelajaran

4 Siswa selalu menghormati guru dan selalu menunjukkan


perilaku santun terhadap guru dan selalu mematuhi nasihat
guru.
3 Siswa menghormati guru dan menunjukkan perilaku santun
Menghormati terhadap guru dan selalu mematuhi nasihat guru.
2 Siswa cukup menghormati guru dan menunjukkan perilaku
santun terhadap guru dan selalu mematuhi nasihat guru.
1 Siswa tidak menghormati guru dan tidak menunjukkan
perilaku santun terhadap guru dan selalu mematuhi nasihat
guru.
4 Siswa selalu menunjukan sikap positif dan kasih sayang
kepada guru.
3 Siswa menunjukan sikap positif dan kasih sayang kepada
Penuh Perhatian guru.
2 Siswa cukup menunjukan sikap positif dan kasih sayang
kepada guru.
1 Siswa kurang menunjukan sikap positif dan kasih sayang
kepada guru.
4 Siswa selalu bertutur kata apa adanya,selalu dapat dipercaya,
selalu tulus dalam mengerjakan tugas dari guru.
3 Siswa bertutur kata apa adanya, dapat dipercaya, tulus dalam
Kejujuran mengerjakan tugas dari guru.
2 Siswa cukup dapat dipercaya, cukup tulus mengerjakan
tugas dari guru.
1 Siswa selalu tidak dapat dipercaya, tidak tulus dalam
mengerjakan tugas dari guru.
Lampiran 2. Penilaian Pengetahuan

Instrumen Penilaian Kunci Jawaban,Penskoran, Dan Teknik


Tugas 1 Penilaian
Pilihlah jawaban yang benar dibawah ini ! Kunci
1.Bagian testis yang berperan dalam produksi sperma dan
hormon No Jawaba Skor
Testosteron disebut.... n
A. Tubulus seminiferus
B. Epididimis 1 D 1
C. Vesikula seminalis
D. Vas deferens 2 C 1

2. Pasangan antara bagian alat reproduksi laki laki dan


3 A 1
fungsi Berikut ini benar, kecuali...
A. Skrotum berfungsi sebagai pembungkus testis 4 C 1
B. Tubulus seminiferus berfungsi sebagai tempat produksi
sperma 5 B 1
C. Vas deferens berfungsi sebagai tempat pematangan
sperma 6 D 1
D. Uretra berfungsi sebagai saluran tempat keluarnya
sperma 7 C 1

3. Pernyataan yang benar terkait dengan jumlah 8 B 1


kromosom spermatogonium dan spermatozoa adalah....
A. Spermatogonium bersifat diploid, spermatozoa bersifat 9 D 1
haploid
B. Spermatogonium bersifat haploid, spermatozoa bersifat 10 A 1
diploid
C. Spermatogonium bersifat diploid, spermatozoa bersifat Skor
bersifat diploid 10
maksimal
D. Spermatogonium bersifat haploid, spermatozoa bersifat
bersifat haploid

4. Ovarium adalah tempat terjadinya...


A. Fertilisasi B. Implantasi
C. Perkembangan bayi Skor yang diperoleh
D. Pematangan ovum Nilai = x 100
Skor maksimal
5. Pernyataan yang benar mengenai oogenesis adalah....
A. Oogenesis dimulai sejak bayi dilahirkan
B.ketika bayi perempuan lahir proses pembentukan sel
telur sampai pada fase pembentukan oosit primer
C. Badan polar merupakan hasil pembelahan oosit
sekunder se cara meiosis
D. Hasil akhir oogenesis adalah satu ovum dan tiga badan
polar

6. Tahap oogenesis pada bayi perempuan yang baru lahir


telah sampai pada fase....
A. Oogonium B. Ooosit primer
C. Oosit sekunder D. Ootid

7. Hormon yang memicu berkembangnya folikel dan


penebalan dinding rahim secara berturut-turut adalah....
A. FSH dan progesterogen B. LH dan FSH
C. LH dan estrogen
D. Estrogendanprogesteron

8. Berikut ini yang langsung terbentuk setelah proses


fertilisasi adalah....
A. Sel telur B. Sel sperma
C. Zigot D. Embrio

9. Pada siklus menstruasi apabila fertilisasi tidak terjadi


maka akan Terjadi peristiwa berikut, kecuali..
A. Kehamilan
B. Estrogen dan progesteron menurun
C. Dinding rahim akan luruh
D. Menstruasi
10. Terdapat ciri penyakit sebagai beri
1. Gejala awal berupa borok pada tempat masuknya
bakteri
2. Biasanya menyerang daerah sekitar kelamin 3.
Disebabkan oleh Treponema pallidum
Ciri-ciri penyakit di atas dimiliki oleh orang yang
menderita penyakit..
A. Sifilis
B. Gonore
C. Herpes Simplex Genitalis
D. HIV/AIDS
Lampiran 3. Penilaian keterampilan :
Gambarkanlah organ reproduksi laki –laki dan perempuan !
Skor keterampilan yang diamati
pada hasil tugas (gambar)
No Nama siswa Nilai Rubrik keterampilan menggambar
Warna Kerapian Ketepatan

1 Abedtyo Delonka 70 75 70 72
2 Adil 75 70 70 72
3 Anis Waturrohman 80 80 80 80
4 Beta Risma Ernanda 70 75 80 73
5 Cintya Dipiya 80 75 80 78
6 Debby Chantika 80 80 80 80
77 Dega Saputra 70 70 75 72
8 Dewi Apri Anti 78 75 75 77
9 Erlando 70 78 70 73
10 Fitriyanti 80 78 80 79
Kriteria Skor Indikator
0-100 Warna
Hasil gambar 0-100 Kerapian
0-100 Ketepatan
Lampiran 4. Materi Untuk Remidial

Instrumen Penilaian
Tugas 1 Kunci Jawaban,Penskoran, Dan Teknik Penilaian
Pilihlah jawaban yang benar dibawah ini ! Kunci
1.Bagian testis yang berperan dalam produksi sperma dan
hormon No Jawaba Skor
Testosteron disebut.... n
A. Tubulus seminiferus
B. Epididimis 1 D 1
C. Vesikula seminalis
D. Vas deferens 2 C 1

2. Pasangan antara bagian alat reproduksi laki laki dan fungsi


3 A 1
Berikut ini benar, kecuali...
A. Skrotum berfungsi sebagai pembungkus testis 4 C 1
B. Tubulus seminiferus berfungsi sebagai tempat produksi
sperma 5 B 1
C. Vas deferens berfungsi sebagai tempat pematangan sperma
D. Uretra berfungsi sebagai saluran tempat keluarnya sperma 6 D 1

3. Pernyataan yang benar terkait dengan jumlah kromosom 7 C 1


spermatogonium dan spermatozoa adalah....
A. Spermatogonium bersifat diploid, spermatozoa bersifat 8 B 1
haploid
B. Spermatogonium bersifat haploid, spermatozoa bersifat 9 D 1
diploid
C. Spermatogonium bersifat diploid, spermatozoa bersifat 10 A 1
bersifat diploid
D. Spermatogonium bersifat haploid, spermatozoa bersifat Skor
bersifat haploid 10
maksimal
4. Ovarium adalah tempat terjadinya...
A. Fertilisasi B. Implantasi
C. Perkembangan bayi
D. Pematangan ovum

5. Pernyataan yang benar mengenai oogenesis adalah.... Skor yang diperoleh


A. Oogenesis dimulai sejak bayi dilahirkan Nilai = x 100
B.ketika bayi perempuan lahir proses pembentukan sel telur
sampai pada fase pembentukan oosit primer
Skor maksimal
C. Badan polar merupakan hasil pembelahan oosit sekunder se
cara meiosis
D. Hasil akhir oogenesis adalah satu ovum dan tiga badan
polar

6. Tahap oogenesis pada bayi perempuan yang baru lahir telah


sampai pada fase....
A. Oogonium B. Ooosit primer
C. Oosit sekunder D. Ootid

7. Hormon yang memicu berkembangnya folikel dan


penebalan dinding rahim secara berturut-turut adalah....
A. FSH dan progesterogen B. LH dan FSH
C. LH dan estrogen
D. Estrogendanprogesteron

8. Berikut ini yang langsung terbentuk setelah proses fertilisasi


adalah....
A. Sel telur B. Sel sperma
C. Zigot D. Embrio

9. Pada siklus menstruasi apabila fertilisasi tidak terjadi maka


akan Terjadi peristiwa berikut, kecuali..
A. Kehamilan
B. Estrogen dan progesteron menurun
C. Dinding rahim akan luruh
D. Menstruasi

10. Terdapat ciri penyakit sebagai beri


1. Gejala awal berupa borok pada tempat masuknya bakteri
2. Biasanya menyerang daerah sekitar kelamin 3. Disebabkan
oleh Treponema pallidum
Ciri-ciri penyakit di atas dimiliki oleh orang yang menderita
penyakit..
A. Sifilis
B. Gonore
C. Herpes Simplex Genitalis
D. HIV/AIDS

Lampiran 5. Materi / Soal Pengayaan

1. Jelaskan proses terjadinya menstruasi dan hormon yang berperan!


2. Uterus atau rahim merupakan bagian dari sistem reproduksi pada
mamalia. Sebutkan salah satu fungsi uterus.
3. Bagaimanakah cara penularan HIV/AIDS? Jelaskan pula cara
pencegahan agar tidak tertular HIV/AIDS!
4. Sel telur memiliki cara untuk mencegah terjadinya polispermi melalui perubahan muatan listrik. Jelaskan
mekanisme tersebut!
5. Saat ovum mengalami pembuahan, zigot yang dihasilkan akan berkembang dan menempel pada dinding  endoterium 
yang sudah menebal. Oleh karena itu, ketebalan endoterium harus dipertahankan selama kehamilan. Jelaskan mekanisme
hormonal untuk mempertebal dan mempertahankan ketebalan dinding endometrium!

Kunci jawaban
1. Menstruasi terjadi ketika hormon Estrogen dan progesteron akan memicu dinding rahim untuk menebal
mempersiapkan melekatnya embrio jika sel telur dibuahi. Apabila tidak ada sel sperma yang membuahi, korpus luteum
akan berhenti memproduksi estrogen dan progesteron. Rendahnya hormon estrogen dan progesteron akan mengakibatkan
rusaknya jaringan dinding rahim dan pecahnya pembuluh darah sehingga terjadilah menstruasi.

2. Fungsi uterus adalah melindungi bayi yang tumbuh. Selain itu, uterus merupakan tempat tumbuhnya embrio

3. HIV/AIDS dapat menular apabila seseorang bersinggungan dengan cairan yang berasal dari tubuh penderita seperti air
mani, darah, dan air liur.

Cara Pencegahan dengan menghindari penggunaan jarum suntik secara bersama atau lebih dari satu kali pemakaian,
melakukan hubungan badan hanya jika sudah menikah, dan setia pada pasangan.

4. Untuk melengkapi bagan skema proses spermatogenesis


Pada proses spermatogenesis, jumlah kromosom spermatosit sekunder setengah dari jumlah
kromosom spermatosit primer. Hal ini karena pembentukan spermatosit sekunder terjadi melalui pembelahan meiosis.
Sifat sel anakan hasil pembelahan meiosis adalah memiliki kromosom yang jumlahnya separuh dari jumlah kromosom sel
induk.
5. Hormon FSH yang dihasilkan oleh kelenjar hipofisis akan merangsang pertumbuhan folikel dimana folikel yang
tumbuh itu akan menghasilkan hormon estrogen yang berfungsi merangsang penebalan dinding rahim. Setelah ovulasi
kirpus luteum akan menghasilkan hormon progesteron yang akan mempertahankan dinding rahim yang memungkinkan
terjadinya implantasi.

Anda mungkin juga menyukai