Anda di halaman 1dari 5

Bioteknologi: Pengertian, Penggolongan, dan

Penerapannya | Biologi Kelas 9


Rizky Rahmatunnisa Feb 2, 2022 • 5 min read

Yuk, sama-sama kita belajar tentang pengertian, penggolongan, dan penerapan bioteknologi di
berbagai bidang.

--

Coba kamu bayangin deh kalau siang-siang terik, keringetan, rasanya hausss banget trus jadi
pengen minum yang dingin-dingin deh, kalau ngga minum es kelapa atau ngga es campur. Kalau
es campur, kayanya bakal lebih enak kalau dikasih banyak nata de coco. Duh, jadi ngiler! By the
way tahukah kamu kalau nata de coco itu merupakan hasil bioteknologi dari mikroorganisme
yaitu bakteri? Ihhh kok ngeri sih?! 

Ga cuma nata de coco lho! Ada juga tempe, kecap, tanaman hidroponik, bayi tabung, atau obat-
obatan yang juga merupakan hasil bioteknologi. Eitsss jangan panik, dulu. Kamu tau ngga apa
itu bioteknologi?

Pengertian Bioteknologi
Bioteknologi  itu berasal dari kata bio yang artinya makhluk hidup, dan teknologi, ya. Jadi,
bioteknologi adalah pemanfaatan makhluk hidup secara utuh maupun bagian-bagiannya
untuk menghasilkan atau memodifikasi produk yang bermanfaat melalui cara prinsip atau
teknologi tertentu.

Maksudnya gimana, tuh? Maksudnya, kalau dalam keadaan utuh artinya makhluk hidupnya
langsung dipakai secara utuh untuk menghasilkan produk atau jasa bioteknologi. Misalnya, kalau
mau bikin nata de coco, maka bisa langsung menggunakan bakteri Acetobacter Xylinum secara
utuh. Contoh lainnya kacang kedelai yang langsung ditambahkan jamur Rhizopus oryzae untuk
membuat tempe. 

Baca juga: Konsep Pewarisan Sifat pada Makhluk Hidup

Terus, kalo cuma manfaatin bagian-bagiannya kayak gimana? Artinya, yang digunakan untuk
menghasilkan produk tertentu yaitu bagian dari makhluk hidup itu, misal hanya diambil
enzimnya aja atau DNA-nya aja, ya.

Oh iya, kaya yang udah dijelasin tadi nih meskipun nata de coco menggunakan mikroorganisme
bakteri dalam pembuatannya, jangan takut ini bakal merusak kesehatanmu ya. Karena,
penggunaan bakteri ini sudah diuji dan diolah sedemikian rupa, sehingga aman untuk kesehatan.

Penggolongan Bioteknologi
Bioteknologi terbagi menjadi 2 jenis, nih. Ada bioteknologi konvensional dan ada juga
bioteknologi modern. Lalu, apa aja sih bedanya? Kita cek satu-satu, yuk!

1. Bioteknologi konvensional

Bioteknologi konvensional merupakan bioteknologi yang memanfaatkan makhluk hidup


atau mikroorganisme secara langsung, dan umumnya secara utuh untuk menghasilkan atau
memodifikasi produk dengan cara, prinsip, dan teknologi tertentu. 

Karakteristik bioteknologi konvensional di antaranya:

 Memanfaatkan mikroorganisme secara langsung dan utuh. 


 Memanfaatkan cara atau prinsip yang alami umumnya menggunakan prinsip fermentasi. 
 Menggunakan alat dan bahan yang sederhana.
 Tidak memerlukan keahlian khusus dalam pembuatannya.
 Skala produksi kecil dan biaya yang digunakan relatif lebih murah.

Contoh bioteknologi konvensional, yaitu yogurt, nata de coco, tempe, tapai, dan kecap.
Baca juga: Bagaimana Laki-Laki Mengalami Mimpi Basah?

2. Bioteknologi modern

Bioteknologi modern adalah bioteknologi yang memanfaatkan makhluk hidup atau


mikroorganisme secara tidak langsung, dan umumnya berupa bagian-bagian tertentu  untuk
menghasilkan produk dengan cara prinsip atau teknologi tertentu. 

Karakteristik bioteknologi modern di antaranya:


 Memanfaatkan mikroorganisme secara tidak langsung dan umumnya berupa bagian
tertentu aja.
 Memanfaatkan cara atau prinsip yang modern atau lebih canggih yaitu berupa rekayasa
genetika atau modifikasi gen dan teknologi reproduksi. 
 Menggunakan alat dan bahan canggih dan modern.
 Memerlukan keahlian khusus dalam pembuatannya.
 Skala produksi umumnya besar dan dengan biaya yang relatif mahal.

Contoh bioteknologi modern, yaitu pembuatan hormon insulin sintetik, bayi tabung, tanaman
transgenik, dan inseminasi buatan,

Perbedaan Bioteknologi Konvensional dengan Bioteknologi Modern


Nah, kalo dirangkum secara garis besar, baik bioteknologi konvensional, maupun bioteknologi
modern, memiliki beberapa perbedaan, nih. Untuk lebih jelasnya, bisa dilihat pada tabel berikut
ini:
Baca juga: Peran Tanah dan Organisme Tanah di Games dan Kartun

Anda mungkin juga menyukai