Anda di halaman 1dari 6

KETIDAKPASTIAN PENGUKURAN (UNCERTAINITY)

KUAT TEKAN BETON DENGAN DIGITAL MACHINE COMPRESSION TEST

𝜎=𝑃/𝐴 Dimana; 𝜎 =Tegangan (MPa)


P = Tekanan (N)
A = Luas alas (mm^2)

digunakan aturan pembagian ketidak pastian pengukuran


𝑃=𝑥± ∆𝑥 0
𝐴=𝑦± ∆𝑦
maka ; ∆𝜎/𝜎= ∆𝑥/𝑥+ ∆𝑦/𝑦

Diambil x=300 kN = 300000 N. ∆𝑥 adalah skala terkecil P pada mesin di bagi 2. ∆𝑥 = 0.05 kN = 50 N.
y adalah Luas Alas Silinder Beton = 17662.5 mm^2.

∆𝑦=
∆𝑦=(0.5/150+0.5/150)𝑥17662.5

∆𝑦=(0.0033+0.0033)𝑥17662.5=117.75 〖𝑚𝑚〗 ^2

maka ketidakpastian kuat tekan adalah


𝜎= 300000/17662.5=16.98 𝑀𝑃𝑎

∆𝜎/𝜎= ∆𝑥/𝑥+ ∆𝑦/𝑦

∆𝜎= (∆𝑥/𝑥+ ∆𝑦/𝑦)𝑥 𝜎

∆𝜎= (50/300000+ 117.75/17662.5)𝑥 16.98

∆𝜎=0.11 𝑀𝑃𝑎
KETIDAKPASTIAN PENGUKURAN (UNCERTAINITY)
KUAT TEKAN BETON DENGAN DIGITAL MACHINE COMPRESSION TEST

Data Hasil Uji Kuat Tekan Beton (SNI 1974:2011)


Nomor Surat : 140/LB/II/2019
Pemohon Pengujian : PT. SUKSES BETON
Tanggal Pengujian 23 February 2019

No Beban Tekan Kuat Tekan


terkalibrasi (kN) (MPa)
1 596.50 33.77
2 601.70 34.07
3 600.70 34.01
Total 1798.90 101.85
Rata-rata 599.63 33.95

1. Menganalisis Ketidakpastian Baku tipe A


-Standar Deviasi

SD = 0.22 MPa

-Sebaran Rata-rata Standar Deviasi Eksperimental (ESDM)

ESDM = 0.13 MPa


ESDM = 0.37 % dari Kuat Tekan rata-rata.

2. Menganalisis Ketidakpastian Baku tipe B


- Ketidakpastian mesin menurut sertifikat kalibrasi (Lampiran 1)
Ketidakpastian mesin (U) sebesar 1.55%
Tingkat Kepercayaan = 95%
Coverage factor (k) = 2

Jadi, 𝜇_(1 (𝐶𝑇𝑀) )= 𝑈/𝑘=


(1.55%)/2=0.775 %
Jadi, 𝜇_(1 (𝐶𝑇𝑀) )= 𝑈/𝑘=
(1.55%)/2=0.775 %
- Ketidakpastian teknisi mengukur Luas bidang tekan
Ketidakpastian Jangka Sorong (U) sebesar ± 58.5 𝜇m atau sebesar 0.2925 %
Tingkat Kepercayaan = 95%
Coverage factor (k) = 2
ketelitian yang dapat dibaca teknisi sebesar 0.05 mm
Jadi, 𝜇_(2 (𝐽𝑆) )= 𝑈/𝑘= (0.2925%)/2=𝟎.𝟏𝟒𝟔𝟐𝟓
dan, 𝜇_(2 (𝑡𝑒𝑘𝑛𝑖𝑠𝑖) )= 𝑈/𝑘= 0.05/2=𝟎. 𝟎𝟐𝟓%
%
Jadi, 𝜇_(2 (𝑙𝑢𝑎𝑠) )= √( 〖𝜇 _𝑗𝑠 〗 ^2+
〖𝜇 _𝑡𝑠 〗 ^2 )=√( 〖 0.14625 〗 ^2+ 〖 0.025 〗 ^2 ) = 0.148 mm

Diameter benda uji 150 mm, maka ketidakpastian 𝜇 luas adalah sebesar 0.0987%

- Ketidakpastian teknisi mengukur tinggi benda uji


Ketidakpastian Alat ukur (U) sebesar ± 0.1 mm atau sebesar 0.00133 %
Tingkat Kepercayaan = 95%
Coverage factor (k) = 2

Jadi, 𝜇_(3 (𝐴𝑘𝑝) )= 𝑈/𝑘=


(0.00133%)/2=𝟎.𝟎𝟎𝟎𝟔𝟕𝟕 %

- Ketidakpastian teknisi membaca mesin tekan


𝜇4 = 0 %, pembacaan dilakukan terhadap display digital

3. Menganalisis Ketidakpastian Gabungan Tipe A dan Tipe B

𝜇c = 0.1275 %
Ketidakpastian yang diperluas (k=2) = 0.255 %
Kekuatan Tekan rata-rata = 33.95 MPa
Ketidakpastian pengujian kuat tekan = ± 0.09 MPa ……………a
Nilai Toleransi (5%) = ± 1.70 MPa ……………b

Nilai a<b, dapat disimpulkan bahwa ketidakpastian pengukuran masih dalam batas wajar.
KETIDAKPASTIAN PENGUKURAN (UNCERTAINITY)
KUAT TEKAN BETON DENGAN DIAL MACHINE COMPRESSION TEST
KAPASITAS 500 kN

𝜎=𝑃/𝐴 Dimana; 𝜎 =Tegangan (MPa)


P = Tekanan (N)
A = Luas alas (mm^2)

digunakan aturan pembagian ketidak pastian pengukuran 0


𝑃=𝑥± ∆𝑥
𝐴=𝑦± ∆𝑦
maka ; ∆𝜎/𝜎= ∆𝑥/𝑥+ ∆𝑦/𝑦

Diambil x=300 kN = 300000 N. ∆𝑥 adalah skala terkecil P pada mesin di bagi 2. ∆𝑥 = 1 kN = 1000 N.
y adalah Luas Alas Silinder Beton = 17662.5 mm^2.

∆𝑦=
∆𝑦=(0.5/150+0.5/150)𝑥17662.5

∆𝑦=(0.0033+0.0033)𝑥17662.5=117.75 〖𝑚𝑚〗 ^2

maka ketidakpastian kuat tekan adalah


𝜎= 300000/17662.5=16.98 𝑀𝑃𝑎

∆𝜎/𝜎= ∆𝑥/𝑥+ ∆𝑦/𝑦

∆𝜎= (∆𝑥/𝑥+ ∆𝑦/𝑦)𝑥 𝜎

∆𝜎= (1000/300000+ 117.75/17662.5)𝑥 16.98

∆𝜎=0.17 𝑀𝑃𝑎
KETIDAKPASTIAN PENGUKURAN (UNCERTAINITY)
KUAT TEKAN BETON DENGAN DIAL MACHINE COMPRESSION TEST
KAPASITAS 2000 kN

𝜎=𝑃/𝐴 Dimana; 𝜎 =Tegangan (MPa)


P = Tekanan (N)
A = Luas alas (mm^2)

digunakan aturan pembagian ketidak pastian pengukuran 0


𝑃=𝑥± ∆𝑥
𝐴=𝑦± ∆𝑦
maka ; ∆𝜎/𝜎= ∆𝑥/𝑥+ ∆𝑦/𝑦

Diambil x=300 kN = 300000 N. ∆𝑥 adalah skala terkecil P pada mesin di bagi 2. ∆𝑥 = 5 kN = 5000 N.
y adalah Luas Alas Silinder Beton = 17662.5 mm^2.

∆𝑦=
∆𝑦=(0.5/150+0.5/150)𝑥17662.5

∆𝑦=(0.0033+0.0033)𝑥17662.5=117.75 〖𝑚𝑚〗 ^2

maka ketidakpastian kuat tekan adalah


𝜎= 300000/17662.5=16.98 𝑀𝑃𝑎

∆𝜎/𝜎= ∆𝑥/𝑥+ ∆𝑦/𝑦

∆𝜎= (∆𝑥/𝑥+ ∆𝑦/𝑦)𝑥 𝜎

∆𝜎= (5000/300000+ 117.75/17662.5)𝑥 16.98

∆𝜎=0. 39 𝑀𝑃𝑎

Anda mungkin juga menyukai