Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN RANCANGAN MEDIA

MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS ICT


“Video Pembelajaran ARASO (Aritmatika Sosial)”

OLEH: KELOMPOK 7

1. Devy Hasanah 19029078


2. Hijri Maharani 19029086
3. Husna Bil Qisty 19029088
4. Silviadi Anisa Putri 19029052
5. Sri Muliana 19029053

Dosen Pengampu :

1. Dr. Suherman, S.Pd., M.Si.


2. Nurul Afifah Rusyda, M.Pd.

PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2022
LAPORAN RANCANGAN MEDIA
PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS ICT

A. Pengenalan
Nama Media : Video Pembelajaran ARASO (Aritmatika Sosial)
Software : Powtoon
Jenjang Pendidikan : SMP/MTs
Kelas/Semester : VII/2
Materi Pokok : Aritmatika Sosial
Kompetensi Dasar:
3.9 Mengenal dan menganalisis berbagai situasi terkait aritmetika sosial (penjualan,
pembelian, potongan, keuntungan, kerugian, bunga tunggal, persentase, bruto, neto,
tara)
Indikator Pencapaian Kompetensi:
3.9.1 Menentukan hubungan antara penjualan, pembelian, untung, dan rugi
3.9.2 Menentukan besar keuntungan, kerugian, dan presentasenya

Tujuan Pembelajaran:

Setelah menonton video pembelajaran ini, peserta didik diharapkan dapat:

1. Menentukan hubungan antara penjualan, pembelian, untung, dan rugi


2. Menentukan besar keuntungan, kerugian, dan presentasenya

B. Bahan-Bahan
1. Background
2. Backsound
3. Materi Pembelajaran

C. Rancangan Media
Mendesain video pembelajaran dengan menambahkan animasi bergerak, tulisan (materi
pelajaran), lagu, dan background dengan beragam fitur yang sudah disediakan dalam aplikasi
powtoon. Di dalam video pembelajaran ini materi dijelaskan dengan menggunakan alur cerita
dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat dengan mudah dipahami dan dimengerti oleh
peserta didik pada tingkat SMP/MTs.
Video diawali dengan pendahuluan yang berisi judul materi, kompetensi dasar, indikator
pencapaian kompetensi, dan tujuan pembelajaran. Kemudian pada bagian inti video berisi
penjelasan materi dengan menggunakan alur cerita dalam kehidupan sehari-hari yang
berkaitan dengan materi. Diakhir video diberikan beberapa soal yang akan dikerjakan
peserta didik sebagai bentuk evaluasi. Video dapat di "pause" ketika peserta didik
mengerjakan soal, dan video dilanjutkan setelahnya untuk melihat kunci jawaban dari soal
tersebut.
D. Kesulitan dan Cara Mengatasinya
Aplikasi powtoon ini terbilang cukup baru bagi kelompok kami, sehingga untuk membuat
desain video pembelajaran ini menjadi menarik kami perlu belajar dari berbagai referensi
lagi.

Anda mungkin juga menyukai