(RPP)
A. Kompetensi inti
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun,
responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi
tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta
kebutuhan dan kondisi siswa.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak
secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
2.2. Menghargai nilai nilai sejarah 2.2.1 Menghargai keteladanan semangat para
perkembangan islam di Indonesia tokoh yang berperan dalam
2.3. Meneladani sikap istiqomah seperti di perkembangan Islam di Indonesia .
contohkan oleh para tokoh penyebar
islam di Indonesia
3.1. Memahami sejarah sejarah kerajaan 3.2.1 Mengidentifikasi kerajaan islam di
islam di Jawa, Sumatra,Sulawesi, Jawa, Sumatra, Sulawesi, Maluku.
Maluku 3.2.2 Mengklasifikasi kerajaan islam di Jwa,
Sumatra, Sulawesi, Maluku.
4.1. Menceritakan sejarah kerajaan islam 4.2.1 Menjelaskan sejarah kerajaan islam di
di Jawa, Sumatra, Sulawesi, Maluku Jawa, Sumatra, Sulawesi,Maluku.
Nilai Karakter
Religius
Nasionalis
Mandiri
Integritas
Gotong royong
Toleransi
Tanggung jawab
Kreatif
Peduli lingkungan
Berpikir kritis
Kreativitas
Komunikasi
Kolaboras
Kerjasama
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran setelah mengamati, menanya, mengeksplor, menalar, dan
merefleksi, dan menuliskan penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas,
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat :
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik dapat:
Menjelaskan sejarah kerajaan islam di Jawa
Menjelaskan sejarah kerajaan islam di Sumatra
Menjelaskan sejarah kerajaan islam di Sulawesi
Menjelaskan sejarah kerajaan Sulawesi
Meneladani semangat para tokoh yang berperan dalam perkembangan islam di Indonesia.
Bersikap disiplin, percaya diri, dan tanggung jawab
dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap
jujur, santun, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir
kritis) dan pro-aktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
Nilai Karakter
Peduli
Jujur berkarya
Tanggung jawab
Toleran
Kerjasama
Proaktif
Kreatif
D. Materi Pembelajaran
Kerajaan Islam Nusantara
1. Kerajaan Islam di Jawa
Kesultanan Demak atau Kesultanan Demak Bintara adalah kesultanan Islam
pertama di Jawa yang didirikan oleh Raden Patah pada tahun 1478 dan tercatat menjadi
pelopor penyebaran agama Islam di pulau Jawa dan Indonesia pada umumnya.
Kesultanan Demak mengalami kemunduran karena terjadi perebutan kekuasaan di antara
kerabat kerajaan. Salah satu peninggalan bersejarah Kesultanan Demak ialah Mesjid
Agung Demak, yang diperkirakan didirikan oleh para Walisongo. Lokasi ibukota
Kesultanan Demak, yang pada masa itu masih dapat dilayari dari laut dan dinamakan
Bintara, saat ini telah menjadi kota Demak di Jawa Tengah.
Kesultanan Banten merupakan kerajaan Islam yang didirikan oleh Sunan Gunung
Jati. Menurut sumber Portugis, sebelumnya Banten merupakan salah satu pelabuhan
Kerajaan Sunda selain pelabuhan Pontang, Cigede, Tamgara (Tangerang), Sunda Kalapa
dan Cimanuk. Kerajaan Banten mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan
Abu Fatah Abdulfatah atau lebih dikenal dengan nama Sultan Ageng Tirtayasa. Saat itu
Pelabuhan Banten telah menjadi pelabuhan internasional sehingga perekonomian Banten
maju pesat. Wilayah kekuasaannya meliputi sisa kerajaan Sunda yang tidak direbut
kesultanan Mataram dan serta wilayah yang sekarang menjadi provinsi Lampung. Piagam
Bojong menunjukkan bahwa tahun 1500 hingga 1800 Masehi Lampung dikuasai oleh
kesultanan Banten.
Kesultanan Mataram merupakan kerajaan Islam di Jawa yang didirikan oleh
Sutawijaya, keturunan dari Ki Ageng Pemanahan yang mendapat hadiah sebidang tanah
dari raja Pajang, Hadiwijaya, atas jasanya. Kerajaan Mataram pada masa keemasannya
dapat menyatukan tanah Jawa dan sekitarnya termasuk Madura serta meninggalkan
beberapa jejak sejarah yang dapat dilihat hingga kini, seperti wilayah Matraman di
Jakarta dan sistem persawahan di Karawang.
G. Langkah-langkahPembelajaran
1. Pertemuan : Waktu
Kegiatan Pendahuluan 10
Guru : menit
Orientasi(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran,
menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta
membiasakan membaca dan memaknai (Literasi)).
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan (mengecek kehadiran
peserta didik);
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
Memeberikan motivasi untuk selalu semangat dalam hal belajar.
Apersepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, pada kelas
VIII
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Model pengajaran yang digunakan dalam kompetensi ini adalah bermain peran
1. Pertemuan : Waktu
(role playing). Model pembelajaran ini bertujuan untuk mengeksplorasi
perasaan peserta didik, mentransfer dan mewujudkan pandangan mengenai
perilaku, nilai, dan persepsi peserta didik, mengembangkan keterampilan (skill)
pemecahan masalah dan tingkah laku, dan mengeksplorasi materi pelajaran
dalam cara yang berbeda.
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
Apabila materi/tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh,
maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
Kerajaan islam di Nusantara
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam
kehidupan sehari-hari
Menyampaikan garis besar cakupan materi
Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok
Kegiatan Inti 30
Sintak menit
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
pemberian perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
rangsangan) permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur
dan pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Kerajaan Islam di Nusantara
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)/Berpikir kritis dan
bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan (literasi
membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan pantang
menyerah (Karakter)
Menayangkan gambar/foto tentang
1. Pertemuan : Waktu
Pernahkah melihat bangunan di atas ?
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa
ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Peserta didik bersama kelompoknya melakukan
pengamatandari permasalahan yang ada di buku paket
berkaitan dengan materi
Setelah bahan bacaan dalam buku siswa, peserta didik
memahami tentang Kerajaan Islam di nusantara.
Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan
pembelajaran berlangsung)
Peserta didik diminta membaca materi dari buku paket atau
buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang
berhubungan dengan
Kerajaan Islam di Nusantara
Mendengar
Peserta didik diminta mendengarkan pemberian materi oleh
guruyang berkaitan dengan
Kerajaan Islam di Nusantara
Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa
ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Peserta didik diminta menyimak penjelasan pengantar
kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran
mengenai :
Kerajaan Islam di Nusantara
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(pertanyaan/ mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
identifikasi dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
masalah) belajar(Berpikir kritis dan kreatif (4C), tangguh dalam
menyelesaikan masalah serta berani mengemukakan pendapat
dengan rasa percaya diri (Karakter); mampu membaca
permasalahan serta mengaitkannya dengan konsep yang akan
dipelajari (Literasi)
Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya dan
mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
pertanyaan berdasarkan hasil pengamatan yang ada pada
buku paket; Berpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap
jujur , disiplin, serta tanggung jawab dan kerja sama yang
tingi (Karakter)
Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-
hal yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari
buku paket yang didiskusikan bersama kelompoknya; Berpikir
kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin, serta
1. Pertemuan : Waktu
tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)
Secara berkelompok peserta didik mengidentifikasikan
masalah- masalah yang relevan yang muncul dari hasil
pengamatannya, guru membantu peserta didik mengerucutkan
masalah yang berkembang dalam bentuk pertanyaan
Mengajukan pertanyaan tentang
Kerajaan islam di Nusantara
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan
yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Sebutkan kerjaan islam yang ada di Indonesia?
Sebutkan silsilah runtutan masa kepemimpinan kerajaan
islam di Indonesia?
Sebutkan faktor masa kemunduran dan kejayaan kerajaan
islam di Indonesia ?
Data KEGIATAN LITERASI
collection Secara berkelompok peserta didik mengumpulkan berbagai
(pengumpulan informasiBerpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan saling
data)
berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu,
tanggung jawab dan pantang menyerah (Karakter),literasi
(membaca)
dengan penuh tanggung jawab , cermat dan kreatif yang dapat
mendukung jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan,
baik dari buku paket maupun sumber lain seperti internet. melalui
kegiatan:
Mengamati obyek/kejadian,
Peserta didik difasilitasi untuk memperoleh dan mendapatkan
banyak informasi dari berbagai literatur/bahan bacaan dan
media belajar lainnya terkait materi
Kerajaan islam di Indonesia
Wawancara dengan nara sumber
COLLABORATION (KERJASAMA)
Mengumpulkan informasi (Berpikir kritis dan kreatif (4C)
dengan pembiasaan membaca berbagai sumber referensi
(Literasi) agar dapat menjawab tantangan permasalahan
dengan rasa ingin tahu dan pantang menyerah (Karakter))
Kerajaan islam di Indonesia
Membaca sumber lain selain buku teks, (Berpikir kritis dan
kreatif (4C) dengan pembiasaan membaca berbagai sumber
referensi (Literasi) agar dapat menjawab tantangan
1. Pertemuan : Waktu
permasalahan dengan rasa ingin tahu dan pantang
menyerah (Karakter))
Peserta didik diminta mengeksplor pengetahuannya dengan
membaca buku referensi tentang
Kerajaan islam di Indonesia
Mempresentasikan ulang
Aktivitas:(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis,
kreatif, berkomunikasi dan bekerjasama (4C),)
MendiskusikanBerpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan
saling berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa
ingin tahu dan pantang menyerah (Karakter)
Kerajaan islam di Indonesia
Mempraktikan
Mengulang
Saling tukar informasi tentang :
Kerajaan islam di indonesia
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok
lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang
dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan
dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan
belajar dan belajar sepanjang hayat.
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan
memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori
pada buku sumber melalui kegiatan :
Membuat kesimpulan sementara dari hasil diskusi kelompok;
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok di depan kelas yang
sudah dituliskan di kertas karton, dan kelompok lain
memberikan tanggapan dengan mengajukan pertanyaan
ataupun memberikan masukkan.
Peserta didik menghubungkan pengetahuan yang diperoleh
dari hasil pengamatan maupun jawaban sementara dari
pertanyaan yang ada pada buku paket sehingga diperoleh
sebuah kesimpulan sementara untuk digunakan sebagai bahan
presentasi.
Setelah kegiatan diskusi kelompok selesai, pendidik
melakukan pengundian untuk menentukan kelompok yang
akan presentasi, setelah terundi kelompok yang akan tampil
maka diundi kembali nomor anggota kelompok yang harus
presentasi mewakili kelompoknya, dan kelompok lain
1. Pertemuan : Waktu
mengamati hasil diskusi kelompok yang tampil presentasi;
Membuat kesimpulan sementara berdasarkan hasil presentasi
yang telah dibuat bersama kelompok dan dengan mengacu
pada buku sumber atau referensi lain, dan membuat contoh
yang sesuai dengan materi yang dipelajari yaitu tentang
Kerajaan islam di indonesia
Mempresentasikan di depan kelas hasil pekerjaan
kelompoknya dalam bentuk lembaran observasi yang telah
ditulis di kertas karton, dan kelompok lain memberikan
tanggapannya;
Generalizatio COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan) Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
Kerajaan islam di indonesia
Membuat kesimpulan bersama (Berpikir kritis dan
bekerjasama (4C) dalam menyusun kesimpulan yang tepat
sesuai dengan konsep (Literasi) dengan rasa ingin tahu dan
percaya diri (Karakter))
tentang
Kerajaan islam di indonesia
berdasarkan hasil presentasi setiap kelompok.
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan
terhadap kisah tersebut.
Evaluasi/ tes akhir (Berpikir kritis dan kreatif (4C) dengan
sikap jujur , disiplin, serta tanggung jawab yang tingi
(Karakter))
berkaitan dengan
Kerajaan islam di indonesia
1. Pertemuan : Waktu
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli
lingkungan)
Kegiatan Penutup 10
Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point menit
penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi
Kerajaan islam di indonesia
Memfasilitasi dalam membuat kesimpulan Berkomunikasi dan bekerjasama (4C)
dalam merumuskan kesimpulan (Literasi), serta saling melengkapi untuk
memperoleh konsep yang tepat)tentang
Kerajaan islam di indonesia
dalam permasalahan kontekstual dari pembelajaran yang dilakukan melalui reviu
indikator yang hendak dicapai pada hari itu.
Beberapa peserta didik diminta untuk mengungkapkan manfaat mengetahui
Berkomunikasi, berpikir kritis dan kreatif (4C) dengan rasa pecaya diri
(Karakter) dan berani mengemukakan pendapat (Literasi)
tentang
Kerajaan islam di indonesia
dalam kehidupan sehari-hari maupun permasalahan lainnya
Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Memberikan tugas kepada peserta didik (PR), dan mengingatkan peserta didik
untuk mempelajari materi yang akan dibahas dipertemuan berikutnya maupun
mempersiapkan diri menghadapi tes/ evaluasi akhir di pertemuan berikutnya
Membiasakan sikap bertanggung jawab dan peduli dengan tugas yang diberikan
(Karakter)
Melakukan penilaian untuk mengetahui tingkat ketercapaian indikator.
Menunjukkan sikap disiplin, jujur dan bertanggung jawab selama pelaksanaan
penilaian (Karakter)
Memberi salam.Sikap disiplin dan mengamalkan ajaran agama yang dibuat
(Karakter)
b. Rubrik penilaian
No Indikator Penilaian Skor
1 Kerjasama Belum memperlihatkan kerjasamanya 1
Mulai memperhatikan kerjasamanya 2
Mulai berkembang kerjasamanya 3
Mulai membudayakan kerjasamanya 4
2 Keaktifan Belum memperhatikan keaktifanya 1
Mulai memperhatikan keaktifanya 2
Mulai berkembang keaktifanya 3
Mulai membudayakan keaktifanya 4
3 Partisipasi Belum memperlihatkan partisipasinya 1
Mulai memperlihatkan partisipasinya 2
Mulai berkembang partisipasinya 3
Mulai partisipasinya 4
4 Inisiatif Belum memperlihatkan inisiatifnya 1
Mulai memperlihatkan inisiatifnya 2
Mulai berkembang inisiatifnya 3
Mulai membudayakan inisiatifnya
4
c. Pedoman pen-skoran
Nilai = jumlah nilai skor yang di peroleh /jumlah skor maksimal 16 × 100
PENILAIAN PEMBELAJARAN
a. Kolom “peasaran “
Guru melakukan penilaian peserta didik pada kegiatan” penasaran”
Aspek yang di nilai
No Nama Siswa Nilai
a b c
1
2
3
4
5
Aspek dan rubik penilaian
Frekuensi dalam bertanya
Jika siswa bertanya 3 kali atau lebih, skor 30
Jika siswa bertanya 2 kali, skor 20
Jika siswa bertanya 1 kai,skor 10
Keterkaitan pertanyaan dengan materi
Jika pertanyaan sesuai dengan materi, skor : 30
Jika pertanyaan kurang sesuai dengan materi, skor: 20
Jika pertanyaan tidak sesuai dengan materi skor : 10
Kejelasan Bahasa yang di gunakan saat bertanya
Jika Bahasa jelas, lugas dan mudah di pahami skor : 30
Jika Bahasa kurang jelas, kurang lugas, dan kurang mudah di pahami skor :20
Jika Bahasa tidak jelas, tidak lugas, dan sulit di pahami, skor 10
Catatan :
Kegiatan bertanya bagi siswa adalah bentuk rangsangan agar siswa berani
bertanya yang selama ini sulit di munculkan
Pertanyaan siswa bagaimanapun bentuknya harus di apresiasi, sehingga nilai ini
bisa di jadikan sebagai nilai proses pembelajaran
Karenanya pada poin “ aspek yang di nilai” pada poin a dan b, meskipun Bahasa
dan Bahasa tidak tepat, tetap mendapatkan nilai
Jika bapak/ibu guru merasa kesulitan dan merasa tidak memungkinkan di
terapkan di lapangan maka penilaian ini tidak harus di lakukan secara kontinyus
tiap bab nya
b. Kembangkan wawasanmu !
MENYAJIKAN CERITA/ FENOMENA
Karena sebelum menceritakan fenomena peserta didik terlebih dahulu harus
menggali informasi dari lingkungan sekitarnya, buku, internet atau sumber yang
lain, maka tagihan ini berbentuk penugasan terhadap peserta didik di luar jam
pelajaran.
Penilaian ini selain menilai peserta didik dalam ranah kognitif yaitu isi dari cerita,
juga menilai sikap peserta didik saat tampil bercerita.
Instrumen tagihan untuk peserta didik. Setelah kalian belajar sejarah kerajaan
Islam Nusantara, tentunya kalian akan mendapati fenomena-fenomena/peristiwa
dalam kehidupan yang berhubungan dengan peristiwa yang berhubungan
penyebaran agama Islam. Selanjutnya bentuk kelompok kecil secara acak,
kemudian lakukan kegiatan berikut:
Carilah cerita/fenomena/peristiwa yang berhubungan peristiwa yang
berhubungan penyebaran agama Islam dari lingkungan sekitarmu, buku,
koran, majalah dan internet.
Ceritakan/jelaskan secara berantai di depan kelas! (Semua anggota kelompok
diberi bagian untuk bercerita atau menjelaskan di depan kelas).
Sementara kelompok lain bercerita, kelompok yang lain memperhatikan dan
mencatat kesimpulan isi cerita dalam tabel.
Contoh :
TAMPILAN
Kepercayaan diri
Percaya diri ketika tampil bercerita, skor : 3
Kurang percaya diri ketika tampil bercerita,skor : 2
Tidak percaya diri ketika tampil bercerita, skor: 1
Keruntutan dalam menyampaikan
Runtut dalam bercerita, skor 3
Kurang runtut dalam bercerita, skor 2
Tidak runtut dalam bercerita , skor 1
Kelancaran dan kelugasan Bahasa yang di gunakan
Mudah di pahami,skor: 3
Kurang mudah di fahami , skor : 2
Sulit di fahami, skor : 1
NILAI = jumlah skor yang di peroleh ÷ jumlah skor maksimal (19)× 100
c. Refleksi
Guru menilai jawaban peserta didik dari soal penalaran berbentuk studi kasus dan
mencentang kolom penilaian diri sebagai berikut :
a) Tanyakan pada diri sendiri
1) Andaikan kamu menjadi mubaligh, supaya islam itu menjadi agama yang
santun dan anti kekerasan/terror ( rahmatan lil’alamin), apa yang akan kamu
lakukan?
NILAI = kebijakan guru
b) Penerapan
Berikan tanda centang (✔) pada kolom yang tersedia sesuai dengan perilakumu
No Pertanyaan Ya Tidak
Saya yakin bila agama islam adalah agama yang
1
anti kekerasan dan terror
Saya yakin bila saya mampu memberitahukan
2 kepada dunia bahwa islam adalah agama yang
santun
Saya yakin bila saya belajar dengan keras dan
3 sungguhsungguh, maka hasilnya akan sia-sia dan
membuang waktu saja
Saya meyakini bahwa orang yang belajar dengan
4
sungguh-sungguh sangat disukai Allah
Saya sangat yakin bahwa Allah akan mengangkat
5
derajat orangorang berilmu pengetahuan
Saya yakin saya akan menjadi Muslim yang kreatif
6
dan akan sukses
Saya meyakini bahwa Nabi Muhammad adalah
7
orang yang paling sukses sedunia
Saya yakin orang yang kreatif akan tidak disukai
8
orang lain
Saya yakin orang yang produktif akan sangat
9 membantu orangorang di sekitarnya dalam
pekerjaan
Saya yakin perilaku produktif akan disukai Allah
10
dari pada perilaku malas
Refleksi Pemahaman
d. AYO BERLATIH !
Kunci jawaban
a) Pilihan ganda
1. D 6. A
2. B 7. C
3. A 8. A
4. A 9. B
5. A 10. C
b) Pedoman pensekoran
Jumlah jawaban benar × 1= nilai (maksimal 10 × 1=10
c) Soal esay
1. Tiga bukti perkembangan Islam pada kerajaan Islam di Jawa, antara lain:
adanya kerajaan demak, banten, mataram Perkembangan tiga kerajaan
tersebut tidak terlepas dari peran serta Walisongo
2. Tiga bukti perkembangan Islam pada kerajaan Islam di Sumatera, antara
lain:adanya kerajaan samudra pasai, aceh Darussalam, malaka
3. Dua bukti perkembangan Islam pada kerajaan Islam di Sulawesi, antara
lain:adanya kerajaan gowa, tallo
4. Pendekatan yang digunakan dalam mensyiarkan Islam, antara lain:
No Kerajaan islam Pendekatan yang di gunakan
Di jawa Melalui 5 pendekatan: yaitu perdagangan,
1 perkawinan, pendidikan, dan pengajaran
kesenian dan tasawuf .
2 Di Sumatra
3 Di Sulawesi
e. Pedoman pen-skoran
Skor
No Rubrik penilaian Skor
maks.
Menuliskan tentang bukti perkembangan Islam pada
kerajaan Islam di Jawa dengan sangat lengkap dan 4
sempurna
1 Menuliskan tentang bukti perkembangan Islam pada 4
3
kerajaan Islam di Jawa dengan lengkap
Menuliskan tentang bukti perkembangan Islam pada
2
kerajaan Islam di Jawa dengan tidak lengkap
Menuliskan tentang bukti perkembangan Islam pada
kerajaan Islam di Sumatera dengan sangat lengkap dan 4
sempurna
2 Menuliskan tentang bukti perkembangan Islam pada 4
3
kerajaan Islam di Sumatera dengan lengkap
Menuliskan tentang bukti perkembangan Islam pada
2
kerajaan Islam di Sumatera dengan tidak lengkap
Menuliskan tentang bukti perkembangan Islam pada
kerajaan Islam di Sulawesi dengan sangat lengkap dan 4
sempurna
3 Menuliskan tentang bukti perkembangan Islam pada
3
kerajaan Islam di Sulawesi dengan lengkap
Menuliskan tentang bukti perkembangan Islam pada
2
kerajaan Islam di Sulawesi dengan tidak lengkap
Menuliskan pendekatan yang digunakan dalam
mensyiarkan
4
Islam dengan sangat lengkap dan sempurna
TOTAL 20
b. Pengayaan
Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas
mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan
peserta didik.
Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebih luas, Berikut ini adalah beberapa kegiatan pengayaan
Contohnya, orang tua diminta mengamati perilaku irinya sendiri tentang perilaku-
perilaku yang mencerminkan memiliki para tokoh penyebar agama Islam di
Nusantara.