LATIHAN
1. Jelaskan konsep manusia diluar alkitab.
2. Jelaskan pandangan Alkitab tentang manusia
3. Uraikan konsep penciptaan manusia.
4. Sebutkan struktur manusia.
5. Jelaskan kejatuhan manusia dalam dosa.
6. Ceritakan hubungan manusia dengan Allah.
7. Jelaskan kejatuhan manusia dalam dosa dan akibatnya.
8. Jelaskan manusia dalam master plan Allah.
9. Jelaskan kepasa kawanmu gambar 1 (Dosa memisahkan manusia dengan Allah),
gambar 2 (usaha manusia sia-sia), gambar 3 (Allah jembatan keselamatan satu-
satunya) dan gambar 4(percaya pada Tuhan Yesus terlepas dari hukuman
dosa).
JAWABAN
1. Konsep manusia diluar Alkitab yaitu:
a. Menurut Islam manusia sebagai mahkluk Allah. Manusia sebagai hamba Allah di
dunia. Hubungan manusia dengan Allah dapat digambarkan seperti hubungan
antara seorang raja dan rakyat.
b. Menurut Hindu manusia batiniah dan lahiriah mengalir dari jiwa yang identik
dengan brahman. Brahman ini mengalirkan asa rohani dan asa badan.
c. Manusia menurut Budha, manusia terdiri dari nama rupa yakni unsur rohani dan
jasmani.
d. Menurut kebatinan manusia terdiri dari tiga bagian: badan kasar, badan halus
dan jiwa. Yang dimaksud dengan badan kasar adalah wadah yang tampak, badan
jasmani yaitu bentuk yang dapat diamati bersama sama dengan panca inderanya.
Badan halus adalah dari kelompok nafsu, Sedangkan menurut Brata Kesawa dan
Paryana badan halus adalah dunia psykhologis atau jiwani, yang disebut duego
atau dunia aku.
e. Manusia menurut komunisme memandang manusia hanya sebagai mahluk
hewani dan mahluk ekonomis (hormoeconomicos).
f. Marx, Engels dan Lenin sebagai tokoh komunisme, mereka menganut faham
materialisme, menolak Allah sebagai pencipta manusia menurut gambar Allah.
Manusia sebagai mahluk biologis ekonomis maka harga diri tergantung pada
produksi kerja yang dihasilkan.
g. Manusia menurut evolusi bahwa manusia dianggap sebagai binatang menyusui
yang cerdas, yang pertumbuhannya berlangsung menurut proses evolusi, dari
tingkat yang rendah ke tingkat yang lebih tinggi
h. Manusia menunut Cynical Passimistis. Menurut faham ini yang paling
dibutuhkan dari manusia bukanlah pemikirannya tetapi kebodohannya.
i. Manusia menurut Fascisme. Fascisme adalah bentuk negara yang paling ekstrim
dan Nazisme, sebagai perwujudannya.
9. Keterangan gambar
- Pada gambar 1. Diketahui bahwa semua manusia yang telah lahir berdosa
(memiliki dosa warisan) akibat perbuatan Adam dan Hawa yang memakan buah
dari pohon pengetahuan tentang yang baik dan buruk (Kejadian 3:1-6). Dalam
Roma 3:23, tertulis “Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan
kemuliaan Allah”. Setelah Allah mengusir Adam dan Hawa dari Taman Eden,
manusia yang berdosa harus menerima konsekuensi dan dosa. Seperti yang tertulis
dalam Roma 6:23, ‘sebab upah dosa ialah maut: tetapi karunia Allah ialah hidup
yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita”. Upah dosa adalah maut (mati berarti
terpisah dari Allah untuk selama-lamanya). Selama manusia masih hidup, manusia
masih mempunyai kesempatan untuk memperoleh pengampunan dosa. Dalam
Ibrani 9:27 tertulis, “Dan sama seperti manusia ditetapkan untuk mati hanya satu
kali saja, dan sesudah itu dihakimi”. Manusia berdosa tidak dapat menikmati hidup
kekal, yang berbeda dengan Allah dan terpisah dengan Allah Manusia dan Allah
terpisahkan oleh lautan api. manusia karena dosanya dihukum ke dalam lautan api.
Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya, orang-orang keji,
orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-
penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka di
dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang: inilah kematian yang
kedua (wahyu 21:8)
- Pada gambar 2, bisa kita ketahui bahwa manusia berusaha mencapai Allah,
berusaha menyeberangi jurang pemisah antara dirinya dengan Allah, untuk
mencari Allah dan meraih jaminan kehidupan yang penuh kebahagiaan bersama
Allah di sorga melalui amal (me lakukan perbuatan baik demi orang banyak),
pendidikan (melakukan berbagai riset untuk mencapai Allah melakukan riset untuk
mencari cara hidup kekal), hid up yang baik, dan menjadi penganut agama yang
baik, namun usaha itu gagal, segala cara yang dilakukan itu sia-sia, disebabkan oleh
dosa manusia itu sendiri. Itulah sebabnya keselamatan bukanlah usaha manusia.
Kare na, keselamatan ada lah pemberian Allah, Efesus 2:8-9, "Sebab karena kasih
karunia kamu dise lamatkan oleh iman, itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian
Allah itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri".
Artinya, keselamatan itu hasil karunia Allah kepada manusia, yang diberikan oleh
Allah, tidak bisa kita kerjakan sendiri dan usaha kita hanya akan menjadi sia-sia.
- Pada gambar 3, diketahui bahwa Allah menyediakan jembatan keselamatan satu-
satunya, supaya manusia bisa menyeberangi jurang pemisah antara Allah dan
manus ia. Yesus Kristus te lah ditentukan Allah menjadi jalan satu-satunya untuk
keampunan dosa manusia. Sebab yang sangat penting te lah kusampaikan
kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati
karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa la telah dikuburkan, dan
bahwa la telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci (I
Korint us 15:3-4). Dosa manusia ditebus oleh Yesus Krist us. Yesus Kristus mati
karena dosa kita. dikuburkan dan bangkit pada hari ketiga. karena dosa-dosa kata,
sesuai dengan Kitab Suci, bahwa la telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah
dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci (I Korintus 15:3-4).
Dosa manusia ditebus oleh Yesus Kristus, Yesus Kristus mati karena dosa kita,
dikuburkan dan bangkit pada hari ketiga. Yohanes 14:6 (Kata Yesus kepadanya:
"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada
Bapa, kalau tidak meklui Aku). Dengan demikian, Allah telah menjembatani jurang
pemisah dengan diriNya, dengan mengirimkan Yesus Kristus untuk menebus dosa
kita di kayu salib.
- Pada gambar 4, diketahui bahwa manusia harus melakukan dua hal agar
mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum (agar pindah dari dalam
maut ke dalam hidup). Yohanes 5:24 (Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya
barang siapa mendengar perkataan-Ku dan perca ya kepada Dia yang mengutus
Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah
pindah dari dalam maut ke dalam hidup). Untuk mendapat keselamatan, manusia
tidak cukup hanya mendengar tentang Yesus saja, tetapi kita sebagai manusia
harus percaya dan menerima Yesus dalam hidup kita, sebagai Tuhan dan
Juruselamat pribadi. Yohanes 1:12 (Tetapi semua orang yang menerima- Nya
diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-amk Allah, yaitu mereka yang percaya
dalam nama-Nya). Setelah kita, manusia percaya dan menerima Tuhan Yesus, kita
menjadi anak-anak Alkh dan mendapat hidup yang kekal.