Anda di halaman 1dari 9

KONSEP DASAR BIOSTATISTIKA

PERANAN BIOSTATISTIK

DOSEN PENGAMPU

Johanna Christy, SKM.,MKM

DISUSUN OLEH :

Kelompok 2

6 maret 2O22
ANGGOTA KELOMPOK :

Ikhlasian Delani Telaumbanua ( 2113462048)


Dean Charisman Tellaumbanua ( 2113462042)
Faridah Harahap ( 2113462047)
Rizky Mizalni Caniago ( 2113462061)
Poppy Pamela Putri Purba ( 2113462055)

KELAS : I - B

PEREKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN

UNIVERSITAS IMELDA MEDAN (UIM)

MEDAN 2021

Jl. Bilal Ujung No.24, Rw.52


KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini dapat tersusun
sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari
pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun
materinya. Kami juga berterima kasih atas bimbingan dari bapak ibu dosen yang senantiasa
memaparkan materi untuk kami sebagai bahan ajar terhadap kami.

Dengan materi yang kami tuangkan Kami sangat berharap semoga makalah ini dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh
lagi agar makalah ini bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan makalah ini.

Gunungsitoli, 06 maret 2022

Penulis

1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................1

DAFTAR ISI...........................................................................................................................2

BAB I : PENDAHULUAN.....................................................................................................3

1.1 Latar Belakang....................................................................................................................3

1.2 Rumusan Masalah...............................................................................................................3

1.3 tujuan..................................................................................................................................3

BAB II : PEMBAHASAN......................................................................................................4

2.1 Pengertian Biostatistik........................................................................................................4

2.2 Peranan Biostatistik pada Perekam Medis dan Informasi Kesehatan.................................4

2.3 Benefit dan Kendala Perekam Medis terkait Biostatistika sebagai Perekam Medis
Pelaksana, Lanjutan dan Penyelia di Bidang Kesehatan..........................................................5

BAB III : PENUTUP..............................................................................................................7

3.1 Kesimpulan.........................................................................................................................7

3.2 Penutup...............................................................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................8

2
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Statistika adalah ilmu yang bersangkutan dengan data. Saat ini statistika digunakan
dalam berbagai bidang guna membantu dalam memcahkan sebuah masalah terkait data.
Bahkan dalam kehidupan sehari hari tanpa disadari kita menggunakan statistika meskipun
sederhana. Salah satu contohnya menghitung pengeluaran perbulan seorang mahasiswa untuk
dapat mengetahui pengeluaran yang telah dilakukan dan kedepannya jadi lebih hemat.

Di bidang kesehatan sendiri, statistika sangat berperan penting. Statistika dibidang


kesehatan lebih dikenal dengan biostatistika. Dalam bidang kesehatan kehadiran statistik
sangat banyak sekali manfaat dan kegunaannya seiring dengan perkembangan ilmu dan
pengetahuan bidang kesehatan tersebut. Oleh sebab itu pemahaman terhadap statistik sudah
menjadi suatu keharusan, khususnya bagipara mahasiswa kesehatan, akademisi dan praktisi
bidang kesehatan.

1.2 Rumusan Masalah

- apa yang dimaksud dengan biostatistik?

- apa saja peranan biostatistik pada perekam medis dan informasi kesehatan ?

- apa benefit dan kendala perekam medis terkait biostatistika sebagai perekam medis
pelaksana, lanjutan dan penyelia di bidang kesehatan?

1.3 Tujuan

- menambah wawasan terkait biostatistika

- mengerti tugas dan peranan biostatisika dalam rekam medis

- sebagai pemenuhan tugas konsep dasar biostatistika

3
BAB II

PEMBAHASAN
2.1 Pengerian Biostatistika

Biostatistika adalah cabang statistika terapan tentang metode statistika untuk


menyelesaikan problem medis dan biologi. Biostatistika terdiri atas dua kata yaitu bio dan
statistik. Biostatistika adalah statistika yang diterapkan pada ilmu hayati, kedokteran dan
epidermiologi. Armitage and Colton ( 1998) mendefinisikan biostatistika lebih sempit lagi
yaitu metode statistika dalam kedokteran dn imu kesehatan atau dikenal juga sebagi medical
statistics.

Biostatistika memiliki beberapa ruang lingkup antara lain :

- Statistika perikehidupan ( kelahiran, kematian dan perkawinan)


- Mortalitas
- Fertilitas
- Morbidilitas
- Pelayanan kesehatan
- Demografi
- Lingkungan
- Gizi

2.2 Peranan Biostatistika pada Perekam Medis dan Informasi Kesehatan

Statistika memiliki peranan cukup penting dalam kesehatan antara lain Mengukur
peristiwa-peristiwa yang penting atau vital event yang terjadi dalam masyarakat, Mengukur
status kesehatan masyarakat dan mengetagui masalah kesehatan yang terdapat dalam
berbagai kelompok masyarakat, Membandingkan status kesehatan masyarakat di suatu
tempat dengan tempat lain atau status kesehatan masyarakat sekarang dengan masa lampau,
Meramalkan status kesehatan masyarakat di masa yang akan datang, Evaluasi tentang
perjalanan,keberhasilan,dan kegagalan dari suatu program kesehatan atau pelayanan
kesehatan yang sedang di jalankan, Keperluan etimasi kebutuhan masyarakat terhadap
pelayanan kesehatan serta menentukan secara pasti target pencapaian tujuan, Keperluan
penelitian terhadap masalah kesehatan,keluarga berencana,dan lingkungan hidup,
Perencanaan dan sistem administrasi kesehatan dan Keperluan publikasi ilmiah di media
massa.

4
Statistika penting terhadap pelayanan kesehatan yang berkaitan dengan rekam medis.
Unit rekam medis selain memberikan pelayanan secara langsung kepada pasien, unit rekam
medis juga berperan penting di dalam menyediakan data dan informasi tentang kegiatan
pelayanan di fasyankes. Rekam medis yang dihasilkan dari pelayanan kesehatan pasien dapat
dimanfaatkan untuk bermacam macam kegiatan di fasyankes salah satunya untuk perhitungan
statistik. Perekam medislah yang bertanggung jawab pada pengumpulan, analisa, intepretasi
dan presentasi dari data statistik yang diperoleh.
Data yang dihasilkan diolah menggunakan statistik yang selanjutnya digunakan untuk
menyusun pelaporan terhadap fasyankes. Data ini yang akan diolah oleh perekam medis
untuk perhitungan statistik berdasarkan indiktor indikator pelayanan kesehatan untuk
menghasilkan suatu informasi kesehatan yang efektif dan akurat. Informasi ini yang
kemudian digunakan dalam pengambilan keputusan baik itu dari intern maupun ekstern.
Tujuan dari seorang perekam medis mempelajari statistika antara lain :
- Mengetahui alasan pasien datang berobat
- Mengetahui biaya yang dibutuhkan untuk pelayanan terhadap pasien
- Mengukur kualitas dari pelayanan yang diberikan
- Mengetahui informasi ysng dibutuhkan oeh pihak penentu akreditasi
- Berbagai informasi yang dibutuhkan oleh pihak penanggung biaya pelayanan
- Penentu prioritas pelayanan
- Mengelola keberagaman layanan dokter spesialis.

2.3 Benefit dan Kendala Perekam Medis terkait Biostatistika sebagai Perekam Medis
Pelaksana, Lanjutan dan Penyelia di Bidang Kesehatan
Benefit biostatistika pada perekam medis pelaksana :
- Mempermudah mengidentifikasi data dalam rangka penyusunan katalog jenis formulir
rekam medis
- Memudahkan mengklasifikasi data dalam rangka penyusunan katalog jenis formulir
rekam medis
- Membantu dalam pengumpulkan data untuk penyusunan laporan cakupan pelayanan
pada sarana pelayanan kesehatan
- Membantu menghitung angka ketidakkelengkapan pengisian informed consent
- Mengumpulkan data analisis mutu sistem pengembalian berkas rekam medis
- Mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan sebagai dasar pengambilan keputusan
baik internal maupun eksternal

5
- Keakuratan data yang diperlukan
Sedangkan,
Kendala pada perekam medis pelaksana :
- Pemrosesan data yang membutuhkan waktu
- Proses pengumpulan data yang cukup lama
- Data yang didapat perlu berulang kali diproses
- Memerlukan keterampilan khusus

Benefit biostatika pada perekam medis pelaksana lanjutan : merupakan lanjutan tugas dari
pelaksana yang tidak jauh berbeda hanya saja pada lanjutan lebih detail dan terurut.
- Mempermudah dalam mengidentifikasi data untuk analisa kuantitatif rekam medis
- Mempermudah dalam mengklasifikasi data untuk analisa kuantitatif rekam medis

Kendala pada perekam medis pelaksana lanjutan :


- Pemrosesan data yang membutuhkan waktu
- Proses pengumpulan data yang cukup lama
- Data yang didapat perlu berulang kali diproses
- Memerlukan keterampilan khusus

Benefit biostatistika pada perekam medis penyelia antara lain :


- Mempermudah pengolahan data analisa kuantitatif rekam medis
- Mempermudah dalam membuat laporan data analisa kuantitatif rekam medis
- Mempermudah mengklarifikasi data analisa kuantitatif rekam medis

Kendala pada perekam medis penyelia lanjutan :


- Pemrosesan data yang membutuhkan waktu
- Proses pengumpulan data yang cukup lama
- Data yang didapat perlu berulang kali diproses
- Memerlukan keterampilan khusus

6
BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Biostatistika adalah cabang statistika terapan tentang metode statistika untuk


menyelesaikan problem medis dan biologi. Biostatistika terdiri atas dua kata yaitu bio dan
statistik. Biostatik memiliki peran penting pada seorang perekam medis. Statistika penting
terhadap pelayanan kesehatan yang berkaitan dengan rekam medis. Perekam medislah yang
bertanggung jawab pada pengumpulan, analisa, intepretasi dan presentasi dari data statistik
yang diperoleh. Tiga Jenjang jabatan fungsional Perekam Medis Terampil dari yang paling
rendah sampai dengan yang paling tinggi, yaitu: Perekam Medis Pelaksana, Perekam Medis
Pelaksana Lanjutan, Perekam Medis Penyelia. Yang memiliki keuntungan dan kendala yang
hampir sama dalam pelaksanaannya.

3.2 Penutup
Demikian yang kami paparkan mengenai materi yang telah disampaikan diatas, kami
sadar bahwa kami masih sangat kekurangan dan kelemahan karena terbatasnya pengetahuan
dan informasi yang ada. Kami senantiasa menerima kritik maupun saran. Semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi para pembaca.

7
DAFTAR PUSTAKA
http://bkd.kalbarprov.go.id/wp-content/uploads/2020/06/PEREKAM_MEDIS_30_2013.pdf

https://lib.ui.ac.id/file?file=digital/125630-S-5636-Pengembangan%20sistem-Literatur.pdf

https://www.bkn.go.id/wp-content/uploads/2015/01/PERBERSAMA-MENKES-NO.48-
TAHUN-2014-DAN-KEPALA-BKN-NO.22-TAHUN-2014-KETENTUAN-
PELAKSANAAN-PERMENPAN-DAN-RB-NO.30-TAHUN-2013-TENTANG-JF-
PEREKAM-MEDIS-DAN-AK.pdf

https://repository.poltekkes-smg.ac.id/repository/BAB%202%20P1337437115046.pdf

https://hmpsstatistikafmipaunm.com/2021/04/01/peranan-statistika-di-berbagai-bidang/
#:~:text=Manfaat%20Statistika%20di%20Bidang%20Kesehatan&text=Mengukur
%20peristiwa%2Dperistiwa%20yang%20penting,terdapat%20dalam%20berbagai
%20kelompok%20masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai