OLEH :
KELOMPOK 2 / B12-C
1
KATA PENGANTAR
OM AWASTYASTU
penyusun
2
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL…………………………………………………1
KATA PENGANTAR………………………………….2
DAFTAR ISI…………………………………………...3
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1.Kesimpulan…………………………………....14
3.2. Saran………………………………………….14
DAFTAR PUSTAKA
3
BAB I
PENDAHULUAN
5
6
BAB II
PEMBAHASAN
2.1.Pengertian Biostatistika
Biostatistik adalah data atau informasi yang berkaitan dengan masalah kesehatan.
Statistik kesehatan sangat bermanfaat untuk kepentingan administratif, seperti
merencanakan program pelayanan kesehatan, menentukan alternatif penyelesaian
masalah kesehatan, dan melakukan analisis tentang berbagai penyakit selama periode
waktu tertentu.
Statistik kesehatan dikenal dengan istilah “biostatistik”. Biostatistik terdiri dari dua kata
dasar yaitu bio dan statistik. Bio berarti hidup, sedangkan statistic adalah kumpulan
angka-angka. Sehingga secara harfiah biostatistik adalah suatu cabang dari statistik yang
berurusan dengan cara-cara pengumpulan, kompilasi, pengolahan dan interpretasi fakta-
fakta numerik sehubungan dengan sehat dan sakit, kelahiran, kematian, dan faktor- faktor
yang berhubungan dengan populasi manusia
2.2.Tujuan Biostatistik
7
8. Menentukan prioritas program Kesehatan
9. Gambaran keadaan kesahatan masyarakat
10. Menentukan keberhasilan program Kesehatan Masyarakats
11. Menyebarkan informasi kesehatan
8
2.4.Ruang Lingkup
1. Statistic Deskriptif, yaitu suatu statistic yang metode dan prosedur yang
dipakai terbatas pada : Pengumpulan data, Pengolahan data, Penyajian data
dan Analisa data yang tanpa perlu adanya peramalan atau pembuktian
statistic.
Contoh :
2. Statistik Inferensial, yaitu statistic yang metode dan prosedur yang dipakai
sama seperti pada statistic deskriptif, namun disertai pengambilan
kesimpulan dengan pembuktian secara statistic terhadap hasil dari sampel
atau populasi.
Contoh :
Contoh : Kita ingin mengetahui apa saja faktor-faktor risiko yang dapat
menurunkan risiko penyakit jantung koroner.
Statistik Inferensial terbagi 2 :
a. Statistika Parametrik : dasar infrensinya berasal dari data yang
memenuhi criteria distribusi normal.
b. Statistika Non Parametrik :dasar inferensinya berasal dari data yang tid
ak memenuhi kriteria distribusi normal atau data dengan
skala pengukuran nominal/ordinal.
9
Ruang Lingkup statistika kesehatan :
10
2.5.2.6.Menyederhanakan data penelitian yang berjumlah
sangat besar menjadi informasi yang sederhana dan
mudah dipahami oleh pembaca
2.5.2.7.Uji statistik dapat membuktikan hubungan, perbedaan
atau pengaruh hasil yang diperoleh pada variabel-
variabel yang diteliti
Statistik induktif terbagi menjadi dua lagi yaitu statistik Parametrik dan
Non Parametrik. Untuk membedakan keduanya (Parametrik dan Non
Parametrik), maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
12
13
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Jenis-jenis statistic ada dua yaitu statistic deskriptif dan statistic indukti.
Statistik Deskriptif adalah statistik yang kegiatannya hanya mendeskripsikan data
yang disurvey saja tanpa melakukan generalisasi atau pembuktian. Sementara
Statistik Induktif/inferensial adalah statistik yang kegiatannya sudah melakukan
generalisasi dari sampel ke populasi.
3.2 Saran
Pemahaman yang lebih dalam tentang ilmu statistik diperlukan lebih jauh
dalam kelanjutan pengggunaan biostatistik untuk kedepannya. Referensi yang
absah dan valid serta adanya sumber jurnal juga diperlukan agar pemahaman
biostatistik lebih bisa dilakukan oleh teknisi kesehatan, termasuk perawat. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber bacaan
sehingga pembaca dapar memahami tentang biostatik dan kegunaannya.
14
DAFTAR PUSTAKA
http://www.scribd.com/doc/114420396/Biostatistik-Keperawatan-2
Isfaniy. (2009). Dasar dasar Ilmu biostatistik. Diakses pada tanggal 20 Agustus
2014 dari http://tuloe.wordpress.com/2009/06/27/biostatistik/
Murti, Bhisma. (1996). Penerapan Metode Statistik Non Parametrik Dalam Ilmu-
ilmu Kesehatan. Jakarta: PT.Gramedia Pustaka Utama.
Sabri, L., Hastono, SP. Statistik Kesehatan.Edisi Revisi. Jakarta: Rajawali Pers.
2008
Siegel, Sidney. (1992). Statistik Non Parametrik Untuk Ilmu-ilmu Sosial. Jakarta:
PT.Gramedia Pustaka Utama.
15