Anda di halaman 1dari 12

TEORI KOMUNIKASI KELOMPOK

Makalah
Disusun untuk Memenuhi Tugas dalam Mata Kuliah
Teori KPI

Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Semester V (Lima)


Tahun Akademik 2021

Dosen :
Dr. Asep Sukandar, M.M.Pd

Oleh

Salman Paris
NIM 21030801191014

FAKULTAS AGAMA ISLAM


UNIVERSITAS ISLAM NUSANTARA
BANDUNG
2021
KATA PENGANTAR

Segala Puji dan Syukur tertuju hanya untuk Allah SWT. Sholawat dan salam
senantiasa tercurah limpah kepada baginda Rasul Nabi Muhammad saw.

Alhamdulillah makalah ini bisa diselesaikan tepat pada waktunya, kami ucapkan
terima kasih kepada semua piihak yang terlibat, yang telah ikut membantu berkontribusi
dalam menyelesaikan makalah ini yang berjudul “Teori Komunikasi Kelompok” semoga
makalah ini dapat menjadi bahan yang bermanfaat untuk dipelajari dan di aplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari.

Kami menyadari dalam penyelesaian makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun sangat
diharapkan. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Bandung, 12 Oktober 2021


Penulis,

Salman Paris
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………. i

DAFTAR ISI…………………………………………………………… ii

BAB I PENDAHULUAN……………………………………………… 1

A. Latar Belakang Masalah ………………………………….... 1

B. Rumusan Masalah ……………………………………………1

C. Tujuan ………………………………………………………. .1

BAB II PEMBAHASAN ……………………………………………… 2

A. Pengertian Teori Komunikasi Menurut Para Ahli ……….. 2

B. Karakteristik Komunikasi Kelompok……………………… 3

C. Fungsi dan Tujuan Teori Komunikasi Kelompok………….5

D. Paradigma Teoritis Komunikasi Kelompok……………….. 5

E. Teori-Teori Komunikasi Kelompok…………………………6

BAB III PENUTUP…………………………………………………….8

A. Kesimpulan…………………………………………………. 8

B. Saran…………………………………………………………..8
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

komunikasi dalam kelompok merupakan bagian dari kegiatan-keseharian kita sejak


kita lahir, kita sudah mulai bergabung dengan kelompok primer yang paling dekat, yaitu
keluarga kemudian seiring dengan perkernbangan usia dan kemampuan intelektualitas, kita
masuk dan terlibat dalam kelompok- kelompok sekunder seperti sekolah, lembaga agama,
tempat pekerjaan dan kelompok sekunder lainnya yang sesuai dengan minat dan ketertarikan
kita.

 kelompok merupakanbagian yang tidak terpisahkan dengan kehidupan kita, karena 
melalui kelompok, memungkinkan kita dapat berbagi informasi, pengalaman dan
pengetahuan kita dengan anggota kelompok lainnya.
Filsuf Belanda, Baruch spinoza 300 tahun yang lalu menyatakan bahwa manusia
adalah binatang sosial, pernyataan ini sangat di perkuat oleh psikologi modern. Yang
menunjukkan bahwa orang lain mempunyai pengaruh yang sangat besar pada sikap kita, dan
bahkan persepsi kita.

B. Rumusan Masalah

1. apa pengertian Teori komunikasi kelompok menurut ahli?

2. bagaimana karakteristik teori komunikasi kelompok,

3. apa saja fungsi teori komunikasi kelompok?

4. apa saja tipe-tipe teori komunikasi kelompok?

C. Tujuan

1. Untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Teori Komunikasi Prodi KPI UNINUS.

2. Untuk memberikan pemahaman/pembelajaran kepada mahasiswa tentang apa dan


bagaimana teori komunikasi kelompok itu.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Teori Komunikasi menurut Para Ahli:

 Menurut McLean (2005) yang dimaksud dengan komunikasi kelompok adalah


sebuah proses dinamis dimana sebagian kecil orang terlibat dalam sebuah percakapan.
Komunikasi kelompok secara umum didefinisikan sebagai pelibatan tiga hingga
delapan orang. Semakin besar sebuah kelompok maka akan semakin mudah untuk
memecahnya ke dalam beberapa kelompok yang lebih kecil.
 Menurut Brilhart dan Galanes (1998), yang dimaksud dengan komunikasi kelompok
kecil adalah proses menggunakan pesan-pesan untuk menhasilkan makna yang sama
dalam sebuah kelompok kecil manusia. Komunikasi kelompok kecil merupakan salah
satu bagian dari komunikasi interpersonal (Pearson, 2011 : 20).
 Michael Burgoon (dalam Wiryanto, 2005) mendefinisikan komunikasi kelompok
sebagai interaksi secara tatap muka antara tiga orang atau lebih, dengan tujuan yang
telah diketahui, seperti berbagi informasi, menjaga diri, pemecahan masalah, yang
mana anggota-anggotanya dapat mengingat karakteristik pribadi anggota-anggota
yang lain secara tepat.
 Menurut Phil Venditti (2012) yang komunikasi kelompok adalah pertukaran
informasi antara mereka yang memiliki kesamaan secara budaya, linguistik, dan/atau
geografi.

Teori Komunikasi kelompok terdiri dari 3 suku kata yaitu Teori, Komunikasi dan Kelompok;

1. Kata “Teori” yaitu menurut  Couloumbis dan Wolfe (1985) menyatakan bahwa teori secara
etimologis  berasal dari Bahasa Yunani yang artinya melihat dan memperhatikan.

Menurut Mas’oed (1990) mengatakan bahwa teori merupakan suatu pandangan atau persepsi
mengenai apa yang terjadi, sehingga pekerjaan berteori dapat diandaikan paralel
dengan “pekerjaan penonton” yaitu pekerjaan mendeskripsikan apa yang terjadi, menjelaskan
mengapa itu terjadi, dan mungkin juga meramalkan kemungkinan berulangnya kejadian itu di
masa depan.
2. Kata “komunikasi” jika dilihat dari sisi etimologis, Komunikasi memiliki arti yang sedikit
berbeda dimana berasal dari bahas latin “communico” yang memiliki arti membagi.
Membagi dalam hal ini ialah berupa membagi gagasan, idea tau buah pikir antara satu
dengan yang lainnya. Dengan arti lain Komunikasi berasal dari kata “communication” yang
sumbernya dari kata communis yang artinya sama. Namun, sama dalam hal ini adalah
maknanya yang sama.

3. Kata “kelompok” yaitu menurut Sarwono (2009) mendefinisikan kelompok sebagai


sekelompok (dua orang atau lebih) yang memiliki persepsi sebagai satu kesatuan serta
memiliki perasaan sebagai bagian dari kelompok, memiliki tujuan bersama dan saling
ketergantungan satu sama lain.

B. Karakteristik Komunikasi Kelompok:

Komunikasi kelompok memiliki beberapa karakteristik penting diantaranya adalah sebagai


berikut :

1. Kelompok memiliki beragam tujuan untuk menjaga keberadaannya dan masing-


masing memiliki gaya tersendiri untuk menjalankannya.
2. Interaksi dalam kelompok bersifat saling ketergantungan, ukuran, serta durasi waktu
yang membedakannya dengan kelompok individu pada umumnya.
3. Tujuan kelompok serta tujuan anggota kelompok dinyatakan dan saling berinteraksi
dalam bentuk yang dapat berdampak pada kesuksesan.
4. Perbedaan jenis kelompok dikarenakan adanya perbedaan dalam tujuan misalnya
sosial, belajar, perkembangan pribadi, dan pemecahan masalah.
5. Atruran-aturan kelompok, norma-norma, peranan, pola interaksi, dan metode
pengambilan keputusan dapat membentuk cara anggota kelompok berinteraksi dan
berpengaruh pada produktivitas dan kepuasan.
6. Faktor-faktor budaya berpengaruh terhadap berjalannya sebuah kelompok.
Para peneliti telah mengkaji komunikasi kelompok selama puluhan tahun. Menurut
M.S Poole, teori-teori komunikasi kelompok dapat dikelompokkan ke dalam 3 (tiga)
kelompok, yaitu teori-teori umum, teori-teori khusus, dan agenda setting statements.

Yang dimaksud dengan teori-teori umum yaitu teori-teori yang dapat digunakan untuk
menjelasllllllllllllllllllllllllllllllkan dan/atau memahami komunikasi kelompok secara umum.

Sedangkan, yang dimaksud dengan teori-teori khusus yaitu teori-teori yang secara khusus
menitikberatkan pada berbagai fenomena atau peristiwa komunikasi kelompok seperti
misalnya pengaruh, kepemimpinan, dan lain-lain.

Dan, yang dimaksud dengan agenda setting statements memberikan layanan untuk
membentuk bagaimana teori-teori komunikasi kelompok dibangun dan dikembangkan oleh
berbagai permasalahan tertentu.

Dalam komunikasi kelompok dibedakan antara komunikasi kelompok kecil  dan komunikasi
kelompok besar.

1. Komunikasi kelompok kecil (small group communication)

Komunikasi kelompok kecil ialah komunikasi antara seorang manager atau administrator
dengan kelompok karyawan yang memungkinkan terdapatnya kesempatan bagi salah satu
seorang untuk memberikan tanggapan secara verbal.Dengan lain perkataan,dalam komunikasi
kelompok kecil si pemimpin dapat melakukan komunikasi antarpesonal dengan salah satu
peserta kelompok.

2. Komunikasi kelompok besar ( large group communication)

Komunikasi kelompok besar ialah kelompok komunikan yang karena jumlahhnya


banyak,dalam situasi komunikasi hampir tidak terdapat kesempatan untuk memberikan
tanggapan secara verbal.Dengan lain perkataan,dalam komunikasi dengan kelompok besar,
kecil kemungkinan bagi komunikator untuk berdialog dengan komunikan secara personal.
C. Fungsi dan Tujuan Teori Komunikasi Kelompok

Berikut adalah beberapa fungsi teori komunikasi kelompok menurut  L.K Hahn, L. Lipper,
dan S.T Payton, yaitu :

1. Teori-teori komunikasi kelompok dapat membantu kita menafsirkan dan memahami


apa yang terjadi ketika kita berkomunikasi dalam kelompok.
2. Teori komunikasi kelompok dapat membantu kita memilih elemen-elemen dari
pengalaman kita dalam kelompok untuk memberikan perhatian.
3. Teori komunikasi kelompok dapat memperluas pemahaman kita.
4. Teori komunikasi kelompok dapat memberikan kepada kita tantangan dalam
menghadapi praktis budaya, sosial, dan politik.

Sementara itu, menurut John Gastil, teori-teori komunikasi kelompok memiliki tujuan untuk
membangun pengetahuan praktis tentang perilaku kelompok yang dapat membantu kita
sebagai anggota kelompok dan fasilitator.

D. Paradigma Teoritis Komunikasi Kelompok:

Teori-teori kelompok dapat menyusun paradigma teroitis yang merupakan kumpulan


beberapa konsep, nilai, asumsi, dan tataran praktis yang meliputi cara memandang realitas
bagi suatu masyarakat. Menurut Venditti dkk, teori-teori komunikasi kelompok
dikelompokkan ke dalam 5 (lima) paradigma, yaitu :

 Paradigma teori sistem Yang dimaksud dengan paradigma teori sistem adalah


sekumpulan teori yang meneliti masukan, proses, dan keluaran dalam sebuah sistem
yang mendorong terjadinya homeostatis.  Teori sistem menyelidiki proses masukan
dan keluaran dari suatu sistem sebagai bentuk upaya sebuah sistem memiliki
keseimbangan atau homeostatis. Paradigma teori sistem meneliti proses serta
hubungan diantara berbagai komponen dari sebuah kelompok yang saling bergantung
dan berorientasi pada tujuan.

 Paradigma teori-teori retorika

Paradigma teori-teori retorika adalah sebuah keadaan keseimbangan atau ekuilibrium dalam
sebuah sistem atau kelompok. Bidang retorika berasal dari Yunani dan Romawi dan
merupakan studi tentang bagaimana simbol-simbol memberikan dampak terhadap manusia.
Misalnya, tiga buah elemen penting dalam persuasi yaitu ethos atau kredibilitas, logos atau
logis, dan pathos atau emosi masih digunakan hingga kini untuk menggambarkan dan
mengkategorikan berbagai pernyataan manusia. Analisis retorika komunikasi kelompok
meletakkan sebagian besar penelitian pada menggambarkan pesan-pesan, mengeksplorasi
fungsi-fungsi yang dimiliki, dan mengevaluasi keefektifannya.

 Paradigma hukum-hukum empiris

Paradigma hukum-hukum empiris adalah sekumpulan teori yang didasarkan pada keyakinan
bahwa hukum-hukum universal mempengaruhi interaksi antar manusia.  Paradigma hukum
empirik dikenal juga dengan pendekatan positivis yang berbasiskan investigasi terhadap
komunikasi kelompok terkait asumsi bahwa hukum-hukum universal mempengaruhi interaksi
antar  manusia dalam berbagai cara yang menarik tindakan terhadap semua obyek fisik.

 Paradigma aturan-aturan manusia

Paradigma aturan-aturan manusia adalah sekumpulan teori yang didasarkan pada gagasan
bahwa tujuan manusia adalah membentuk dan kemudian mengikuti berbagai macam aturan
bagi interaksi yang mereka lakukan. Aturan-aturan yang dibuat manusia merupakan aturan
yang sifatnya subyektif dan berkembang dalam siklus masyarakat dan lingkungan budaya
yang dapat berubah.

 Paradigma teori-teori kritik

Paradigma teori-teori kritik adalah sekumpulan teori yang mencari atau mengidentifikasi
bagaimana tekanan didesak melalui komunikasi dan kemudian mengubahnya menjadi lebih
baik. Paradigma teori-teori kritik bertujuan mendorong pemahaman tentang bagaimana
komunikasi dapat digunakan untuk mempengaruhi kekuasaan dan menekan masyarakat.

E. Teori – Teori Komunikasi Kelompok

1. TEORI KEPRIBADIAN KELOMPOK (Group syntality Theory)

 Merupakan studi mengenai interaksi kelompok pada basis dimensi kelompok dan
dinamika kepribadian.
 Dimensi kelompok merujuk pada ciri-ciri populasi populasi atau kareteristik individu
(umur,intellingence)

 Dinamika kepribadian lebih cenderung pada tingkat /derajat suatu kelompok.

2. TEORI PERCAKAPAN KELOMPOK (Group achievement theory).

 Teori ini berkaitan dengan produktivitas kelompok atau upaya  untuk mencapainya
melalui pemeriksaan masukan dari anggota (member Input), variabel perantara, dan
keluaran dari kelompok.
 Produktivitas dari suatu kelompok dapat dijelaskan melalui konsekuensi perilaku,
interaksi dan harapan-harapan.

3. TEORI PEMIKIRAN KELOMPOK (Groupthink Theory)


Pencetus Teori ini adalah : Irving L. Janis

 Groupthink oleh Janis adalah untuk menunjukkan sutau model berpikr sekelompok
orang  adalah bersifat terpadu (Kohesif)
 Groupthinkbiasa terjadi apabila sebuah kelompok mengambil keputusan yang salah
karena adanya tekanan kelompok yang mengakibatkan turunna efisiensi mental,
berkurangnya pengujian realita.
 Toeri ini mensupport konflik.

4. TEORI PERBANDINGAN SOSIAL (Social Comparison Theory)                   

 Tindakan Komunikasi dalam kelompok berlangsung karena adanya kebutuhan-


kebutuhan dari individu untuk membandingkan sikap,pendapat dan kempuannya
dengan individu lain.
 Pandangan teori ini tekanan berkomunikasi dengan anggota kelompok lainnya akan
mengalami peningkatan jika muncul ketidaksetujuan yang berkaitan dengan suatu
kejadian/peristiwa.

5. TEORI PERTUKARAN SOSIAL (Social Exchange Theory)

 Teori ini didasarkan pada pemikiran bahwa seseorang mencapai satu pengertian
mengenai sifat kompleks dari kelompok denga mengkaji hubungan diantara dua orang
(dyadic relationship)
 Teori ini diartikan bahwa interaksi manusia melibatkan pertukaran barang dan jasa,
biaya (cost) dan imbalan (reward).

6. TEORI SOSIOMETRIK (Sociometric Theory)

 Sociometric Theory ini merupakan sebuah konsepsi yang mengacu pada suatu
pendekatan metodologis dan teoretis terhadap kelompok.
 Asumsi yang dimunculkan adalah bahwa individu-individu dalam kelompok yang
merasa tertarik satu sama lain, akan lebih banyak melakukan tindak komunikasi,
sebaliknya individu-individu yang saling menolak, hanya sedikit atau kurang
melaksanakan tindak komunikasi.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Mempelajari teori komunikasi kelompok dapat memberikan beberapa manfaat.


Diantaranya adalah sebagai berikut :

 Kita memahami pengertian komunikasi kelompok.


 Kita memahami karakteristik komunikasi kelompok.
 Kita memahami fungsi dan tujuan teori komunikasi kelompok.
 Kita memahami paradigma teoretis komunikasi kelompok.
 Kita memahami teori-teori komunikasi kelompok

Dari uraian di atas yang paling penting adalah kita bisa memahami minimal satu teori
komunikasi kelompok dari para ahli dan dapat kita praktekan dalam kehidupan kita sehari-hari,
seingga dalam komunikasi dengan kelompok kita bisa lebih lancar, efisien dan tepat sasaran.

Demikianlah ulasan singkat tentang Teori Komunikasi Kelompok Menurut Para Ahli.
Semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita tentang komunikasi kelompok pada
umumnya dan berbagai teori komunikasi kelompok beserta hal-hal yang mendasarinya.

B. Saran

Letakan sesuatu sesuai pada tempatnya, lakukan sesuatu sesuai dengan semestinya.

Jangan pernah menunda mengerjakan sesuatu, karena waktu itu seperti pedang.

Terus belajar, terus berkembang dan terus melakukan hal yang positif
DAFTAR PUSTAKA

 West, Richard. 2008. Pengantar Teori Komunikasi Analisis dan Aplikasi. Jakarta: Salemba
Hunaika.
 Sarwona, Sarlito Wirawan. 2005. Psikologi Sosial, Psikologi Kelompok dan Terapan. Jakarta:
Balai Pustaka.
 http://andanigita-fisip13.web.unair.ac.id/artikel_detail-93264-Teori%20Hubungan
%20Internasional-Pengertian%20Dasar%20Dari%20Sebuah%20Teori.html
 https://pakarkomunikasi.com/teori-komunikasi-kelompok-menurut-para-ahli
 https://tugasmereka.blogspot.com/2017/08/makalah-teori-komunikasi-kelompok.html
 https://mirzaazkia.wordpress.com/2017/06/16/teori-komunikasi-kelompok/
 https://www.weschool.id/24-pengertian-komunikasi-secara-umum-bahasa-etimologis-
terminologis-pragmatis-dan-menurut-para-ahli-beserta-definisinya/

Anda mungkin juga menyukai