FUNGSI PENGAWASAN

MANAJEMEN PENDIDIKAN

Mata Kuliah : Dasar-Dasar Manajemen Pendidikan

Dosen Pengampu Mata Kuliah : Ainur Rifqi, S.Pd.,M.Pd.

Disusun oleh : Kelompok 4

1. Isnayni Firdayanti (21010714016)

2. Tiara Agil Salsabilah (21010714018)

3. Shindy Ainun N (21010714023)

4. Dea Meriana Cristi A (21010714034)

Program Studi Manajemen Pendidikan

Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Surabaya
2021/2022

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 1

 KATA PENGANTAR

Rasa syukur kami haturkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena
berkat karunianya kami dapat menyusun da menyelesaikan makalah ini. Tidak
lupa pula kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Ainur Rifqi, S.Pd.,M.Pd.
selaku dosen pengampu mata kuliah Dasar-Dasar Manajemen Pendidikan yang
senantiasa membimbing kami dalam menyelesaikan tugas makalah ini.

Makalah yang berjudul “Fungsi pengawasan Manjemen Pendidikan” ini

disusun untuk memenuhi tugas kelompok pada mata kuliah Dasar-Dasar
Manajemen Pendidikan. Fungsi Pengawasan adalah proses yang ada dalam
manajemen pendidikan, pengawasan (controlling) merupakan proses
pengamatan agar apa yang rencanakan sesuai dan berjalan dengan baik.

Bilamana ada beberapa kesalahan yang terdapat dalam makalah ini,

izinkan penulis menghaturkan permohonan maaf. Sebab, makalah ini tiada
sempurna dan masih memiliki banyak kelemahan. Penulis juga berharap
pembaca makalah ini dapat memberikan kritik dan sarannya kepada penulis.

Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca untuk menambah

wawasan, ilmu pengetahuan, dan menjadi acuan untuk menulis makalah
lainnya.

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 2

 DAFTAR ISI

Halaman Judul....................................................................................................1

Kata Pengantar...................................................................................................2

Daftar Isi..............................................................................................................3

Bab I Pendahuluan

1.1 Latar Belakang Masalah..............................................................................4

1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................5

1.3 Tujuan Penelitian.........................................................................................5

1.4 Manfaat Penelitian.......................................................................................5

1.5 Metode Penelitian........................................................................................6

Bab II Pembahasan

2.1 Pengertian Fungsi Pengawasan...................................................................7

2.2 Tujuan Pengawasan.....................................................................................7

2.3 Sifat Pengawasan.........................................................................................8

2.4 Langkah Pokok Pengawasan & Penilaian Program Pendidikan.................9

2.5 Contoh Aplikasi Pengawasan di Lapangan...............................................10

Bab III Penutup

3.1 Kesimpulan................................................................................................11

3.2 Saran..........................................................................................................11

Daftar Pustaka..................................................................................................12

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 3

 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Selain proses perencanaan, pengorganisasian, dan penggerakan dalam manajemen

pendidikann juga di perlukan porses pengawasan. Dalam menjalankan sebuah instansi
pendidikan di perlukan manajerial dan proses konstruksi yang baik guna melancarkan proses
berjalannya instansi pendidikan tersebut, maka dari itu proses-proses tersebut sangat penting
ada nya dalam manajamen pendidikan. Salah satunya Pengawasan (controlling) merupakan
kegiatan pengamatan untuk memastikan bahwa semua aktifitas yang direncanakan telah
sesuai dengan rencana atau target yang diinginkan dari awal. Pengawasan juga berhubungan
erat dengan penilaian dimana setelah di lakukan proses pengawasan kita bisa melakukan
evaluasi untuk perbaikan.

Pengawasan merupakan salah satu fungsi dalam manajemen suatu instansi pendidikan.
Dimana memiliki arti suatu proses mengawasi dan mengevaluasi suatu kegiatan. Suatu
pengawasan dikatakan penting karena tanpa adanya pengawasan yang baik tentunya akan
menghasilkan tujuan yang kurang memuaskan, baik baik organisasi atau instansi pendidikan
itu sendiri maupun bagi para pekerja didalamnya.

Didalam proses pengawasan juga diperlukan tahap-tahap pengawasan untuk mencapai

tujuan yang diinginkan. Tahap-tahap pengawasan tersebut terdiri dari beberapa macam, yaitu
tahap penetapan standart, tahap penentuan pengukuran pelaksanaan kegiatan, dan tahap
analisa penyimpangan dan tahap pengambilan tindakan koreksi.

Suatu instansi pendidikan juga memiliki perencanaan proses pengawasan, yang berguna
untuk merencanakan secara sistematis dan terstruktur agar proses pengawasan berjalan sesuai
dengan apa yang dibutuhkan atau direncanakan. Untuk menjalankan proses pengawasan
tersebut dibutuhkan alat bantu manajerial dikarenakan jika terjadi kesalahan dalam suatu
proses dapat langsung diperbaiki. Selain itu, alat bantu pengawasan dapat menunjang
terwujudnya proses pengawasan yang sesuai dengan kebutuhan.

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 4

1.2 RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian pada latar belakang diatas, maka dapat disimpulkan rumusan
masalah sebagai berikut :

1. Apakah yang dimaksud dengan fungsi pengawasan ?

2. Apakah tujuan dari fungsi pengawasan ?
3. Apa saja sifat fungsi Pengawasan
4. Bagaimana langkah pokok pengawasan & penilaian program pendidikan ?
5. Sebutkan Contoh Aplikasi Pengawasan di Lapangan ?

1.3 TUJUAN PENELITIAN

Dari latar belakang dan rumusan masalah diatas, maka penulis dapat memberitahukan
tujuan dari pembuatan makalah ini :

1. Mendiskripsikan dan menjelaskan tentang pengertian fungsi pengawasan, tujuan, sifat,

dan langkah pokok pengawasan.
2. Mengulas mengenai penilaian program pengawasan serta contoh aplikasi pengawasan di
lapangan.

1.4 MANFAAT PENELITIAN

Berdasarkan rumusan dan tujuan di atas, penelitian ini diharapkan mempunyai manfaat
dan kegunaan sebagai berikut:

1. Secara Teoritis
Hasil penelitian ini akan menambah wawasan keilmuan terutama di bidang pengawasan
dalam bidang pendidikan.
2. Secara Praktis
1. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat membantu dalam pembentukan konsep
fungsi pengawasan dalam suatu instansi pendidikan.
2. Untuk bahan tambahan pengetahuan dan mengembangkan pengalaman penulis
tentang hal-hal yang berkaitan dengan fungsi pengawasan.

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 5

1.5 METODE PENELITIAN

Dalam melakukan penelitian terdapat metodologi penelitian yang digunakan untuk

mendapat informasi yang benar-benar dimengerti dan hasilnya sesuai dengan hasil yang
diharapkan serta mendapatkan hasil makalah yang berkualitas dalam penyusunan makalah,
maka penyusun menggunakan metode :

1. Studi Literatur

Dalam menyusun makalah penyusun menggali informasi dengan memahami aspek-

aspek yang berkaitan dengan materi awal yaitu, fungsi pengawasan. Sumber tersebut antara
lain jurnal, artikel dan beberapa portal pendukung yang sudah melakukan penelitian yang
sama.

2. Pengumpulan Data

Tinjauan pengumpulan data melalui materi yang telah di bagi. Karena menggunakan
sistem kelompok, maka setiap anggotakan diberi masing-masing materi untuk dilakukan
penelitian melalui sumber yang terpercaya. Komunikasi antar anggota guna mendiskusi
kan materi yang diambil lalu di kumpulkan guna disusun menjadi sebuah makalah
penelitian.

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 6

 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN FUNGSI PENGAWASAN

Fungsi pengendalian / pengawasan merupakan suatu unsur dalam manajemen

pendidikan untuk melihat apakah segala kegiatan yang dilaksanakan telah sesuai dengan
rencana yang digariskan dan disamping itu merupakan hal yang penting pula untuk
menentukan rencana kerja yang akan datang.

Fungsi pengawasan (fungsi kontrol) ini sangat penting, karena erat kaitannya dengan
pelaksanaan dan hasil yang diharapkan oleh sistem pendidikan. Fungsi pengawasan mengacu
dalam tiga hal, yakni berfungsi sebagai sensor, komparator, dan activator.

  Pada fungsi sensor, fungsi pengawasan itu mendayagunakan rencana pendidikan sebagai
ukuran yang dimaksudkan untuk mengukur pelaksanaan dan keberhasilan suatu rencana
pendidikan. Pada fungsi komparator bermaksud membandingkan antara hasil pengukuran dan
perencanaan pendidikan yang telah dikembangkan sebelumnya. Fungsi activator
dimaksudkan untuk mengarahkan tindakan manajerial bilamana terjadi suatu perubahan
dalam pelaksanaan sistem pendidikan. Dengan demikian fungsi-fungsi tersebut erat kaitannya
dengan kelancaran jalannya roda organisasi pendidikan, dan ketercapaian hasil pelaksanaan
sistem pendidikan sesuai dengan jenjangnya.

2.2 TUJUAN PENGAWASAN

1.      Menghindari terjadinya penyimpangan program

Dengan dilakukan pengawasan, maka program pendidikan yang ditetapkan pada awal
manajemen dapat berjalan berdasarkan perencanaan yang over all.
2.      Meningkatkan kualitas kerja
Dengan menerapkan kontrol manajemen, berarti juga menerapkan fungsi pengawasan
kerja, yang berdampak pada peningkatan kualitas kerja

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 7

3.      Memperoleh umpan balik (feed back)
Lewat kontrol manajemen yang dilakukan, maka administrator pendidikan yang
melaksanakan kontrol akan memperoleh pengalaman dan penemuan-penemuan kasus
yang dapat dipergunakan sebagai bahan evaluasi yang nantinya dilakukan
penyempurnaan kegiatan kontrol.
4.      Mengajak secara mendidik
Pengawasan manajemen juga dapat berfungsi sebagai terapan. Dengan control,
adminstrator pendidikan dapat menerapkan secara langsung dan tidak langsung, secara
efektif dan efisien, secara persuasif yang bersifat mendidik kepada para personil program
untuk memahami untuk maksud dan tujuan kegiatan yang dilakukan.
5.      Mengukur seberapa jauh pencapaian program pendidikan
Dengan mengetahui seberapa jauh tingkat ukur kemampuan dari manajemen yang
diterapkan maka akan dapat dilakukan proses peningkatan pada tindak lanjut program
manajemen selanjutnya

2.3 SIFAT PENGAWASAN

1.      Pengawasan harus besifat “fact finding”

Arti bahwa pelaksanaan fungsu pengawasan harus menemukan fakta-fakta tentang
bagaimana tugas-tugas dijalankan dalam organisasi
2.      Pengawasan harus besifat preventif
Proses pengawasan itu dijalankan untuk mencegah timbulnya penyimpangan-
penyimpangan dan penyelewengan-penyelewengan dari rencana yang telah ditentukan.
3.      Pengawasan pada masa sekarang
Pengawasan diarahkan pada masa sekarang yang berarti bahwa pengawasan hanya dapat
ditujukan terhadap kegiatan kegiatan yang kini sedang dilaksanakan.
4.      Pengawasan harus bersifat membimbing
Pengawasan harus bersifat membimbing agar para pelaksana meningkatkan
kemampuannya untuk melakukan tugas yang ditentukan baginya.
5.      Pengawasan harus efisien
Pengawasan hanyalah sekedar alat untuk meningkatkan efesiensi, maka pelaksanaan
pengawasan harus mmpermudah tercapiainya tujuan.

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 8

2.4 LANGKAH POKOK PENGAWASAN & PENILAIAN PROGRAM
PENDIDIKAN

Gambar 1 : langkah pokok pengawasan

Langkah Pokok Pengawasan :

1. Proses Pengukuran

Diproses ini adalah pengumpulan dan pengolahan informasi terkait penyebab gangguan-
gangguan yang terjadi, lalu dikemukakan solusi yang tepat untuk mengatasi gangguan
yang ada.

2. Management Plan

Setelah penyebab dari gangguan sudah diketahui, pengawas membuat planning tentang
solusi yang tepat untuk mengatasi gangguan yang ada, planning-planning tersebut disertai
dengan target tujuan dan alokasi yang tepat, agar pengawasan lebih optimal.

3. Penilaian Pencapaian

Setelah semua planning an target sudah dilaksanakan, penilaian pencapaian ini harus
dilakukan, tujuannya agar dapat mengevaluasi kinerja pengawas serta dapat lebih baik
menjalankan tugas selanjutnya.

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 9

Langkah Program Penilaian :

1. Evaluasi (Perbaikan Kegiatan Pendidikan)

2. Laporan pemberitahuan kegiatan pendidikan yang sudah melalui tahap pengawasan.
3. Tindak Lanjut, kegiatan pembaruan kegiatan dan solusi mengatasi kesalahan yang
terjadi dalam proses pendidikan.

2.5 CONTOH APLIKASI PENGAWASAN

Di era covid 19 ini proses pengawasan pendidikan tidak dapat di lakukan secara
langsung atau tatap muka. Maka dari itu di ciptakan nya aplikasi pengawasan guna
mengawasi para peserta didik atau tenaga kerja pendidik dari jauh atau secara online.

1. Aplikasi Sitem Informasi Smart Education Kota Depok (SISEDEP)

Aplikasi ini dibuat dan dilaksanakan berdasarkan kebutuhan sekolah dalam rangka
pemenuhan indikator standar nasional pendidikan dan manajemen berbasis sekolah.
Tujuan lain dari pembuatan aplikasi ini adalah selain sekolah bisa melakukan pengawasan,
sekolah juga mampu mengukur ketercapaian indikator yang ada.

2. Aplikasi SIAGUS (Dinas Pendidikan Surabaya)

Guna mempermudah kinerja pengawas dalam melakukan pembinaan sekolah di lapangan,

Dinas Pendidikan Kota Surabaya (Dispendik) meluncurkan sebuah aplikasi yang dapat
dimanfaatkan merekam aktifitas proses pembinaan. Didalam aplikasi tersebut juga
terintegrasi dengan database usulan sekolah, misal ketikas pengawas melakukan visitasi ke
sebuah sekolah dan sisekolah tersebut terdapat adaunya kerusakan gedung ataupun sarana
prasarana lainnya dapat langsung didokumentasikan kemudian diupload.Aplikasi ini
sangat membantu kinerja pengawas dilapangan, dengan sekali bekerja maka dapat dua
manfaat yang didapat yakni melaporkan hasil pembinaan secara online dan portofolio
kenaikan pangkat.

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 10

 BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Fungsi Pengawasan sangatlah penting dalam pelaksanaan manajemen sebuah

organisasi. Terlebih pada instansi pendidikan, pengawasan sangat diperlukan untuk menjamin
bahwa fungsi-fungsi pada manajemen yang telah dikonsepkan berjalan pada jaulur
semestinya. fungsi Pengawasan merupakan proses pengamatan pelaksanaan seluruh kegiatan
organisasi untuk menjamin agar semua pekerjaan yang sedang dilaksanakan berjalan sesuai
dengan rencana yang telah ditentukan. Pengawasan adalah tanggung jawab pimpinan, tapi
karena tidak mungkin pimpinan melakukan semuanya maka pengawasan dilimpahkan kepada
unit pengawasan.

3.2 SARAN

Pengawasan dirasa sangat dibutuhkan dalam manajemen pendidikan, karena juka ttidak
ada pengawasan dalam suatu pendidikan akan menimbulkan banyak permasalahan yang
terjadi. Pengawasan menjadi sangat dibutuhkan karena dapat membangun suatu komunikasi
yang baik antara pemimpin organisasi dengan anggota.

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 11

 DAFTAR PUSTAKA

Wardah, Zahrotul. 2014. “Fungsi Controlling (Pengendalian / Pengawasan) dalam

Manajemen Pendidikan”,
https://www.kompasiana.com/ndull/54f79c3ea33311601c8b4590/fungsi-controlling-
pengendalian-pengawasan-dalam-manajemen-pendidikan#, diakses pada 06 September
2021 pukul 20.15

Pendidikan, Manajemen. 2012. “Pengawasan (Controlling) Dalam Manajemen

Pendidikan”, http://syamsuddincoy.blogspot.com/2012/02/pengawasan-controling-
dalam-manajemen.html, diakses pada 06 September 2021 pukul 20.53

Hermawan, Iwan. 2020. “Pengawasan Dalam Manajemen Pendidikan”,

https://www.academia.edu/29489139/PENGAWASAN_DALAM_MANAJEMEN_PEN
DIDIKAN, diakses pada 08 September 2021 pukul 19.34

Oaththinking. 2011. “Langkah-Langkah Proses Pengawasan”,

http://oaththinking.blogspot.com/2011/02/langkah-langkah-proses-pengawasan.html,
diakses pada 08 September 2021 pukul 21.23

Dinas Pendidikan Surabaya. 2020. “Sistem Informasi Aplikasi Guru Surabaya”,

https://siagus.dispendik.surabaya.go.id/, diakses pada 08 September 2021 pukul 21.44

Unknown, 2013. “Sifat dan Tekhnik Pengawasan”,

http://dedetzelth.blogspot.com/2013/03/sifat-dan-tehnik-pengawasan.html, diakses pada
08 September 2021 pukul 22.07

FUNGSI PENGAWASAN MANAJEMEN PENDIDIKAN Page 12