2. Bagaimana cara mengukur foto CTR? Buat gambar skematis, rumus, dan interpretasi
(candra)
3. Bagaimana gambar pembesaran jantung pada foto PA dan lateral ? (fiana)
Jawab :
a. Pembesaran ventrikel kiri
Proyeksi PA
- Jantung membesar ke kiri dengan Proyeksi lateral
- Apex menonjol kebawah dan kiri Ruang retrokardial
(tertanam dibawah diafragma) menyempit
Proyeksi PA
- Batas kembar (double contour)
pada sisi kanan bawah. Proyeksi lateral
- Penonjolan di bawah segmen pulmonal. 1/3 tengah bagian belakang
- Bronkus utama sisi kiri terangkat. jantung menonjol
- Esofagus bergeser ke posterior
-
c. Pembesaran ventrikel kanan
Proyeksi PA
Proyeksi lateral
- Jantung membesar ke kiri, apex diatas diafragma
Jantung menempel ke sternum
- Segmen pulmonalis menonjol
lebih dari ½ jarak manubrium
- Dapat menggeser atrium kanan ke kanan
sterni sampai diafragma depan
- Dapat menggeser ventrikel kiri kebelakang
(retrosternal space menyempit)
Posisi PA
Bagian bawah jantung sisi kanan lebih ke lateral
Bagian jantung kanan melebihi 1/3 hemithorax kanan
Dapat mengisi ruang retrosternal
B. Ultrasonography
- Praktis, mudah dilakukan, cepat akurat, tanpa kontra indikasi, tanpa
persiapan,
tanpa sinar pengion, menggunakan gelombang suara
- Organ2 tractus urinarius yang bisa di periksa : ginjal kanan kiri , VU / buli
2,
prostat
- sangat spesifiks sekali membedakan massa kistik atau solid
- Bila tdp batu maka tanda khas Acustic shadow
- Bila tdp cairan , maka tanda khas yi posterior enhance
D. retrograde pyelography
Indikasi
Stricture uretra
Batu uretra
Uretris injuri
Renal pelvic neoplasm
Renal calculi
Ureteric fistule
Accidential ureteric ligation
Kontraindikasi
Urethritis
o Merupakan kontra indikasi absolute karena dapat menyebarkan infeksi
E. Antegrad pyelography
Indikasi Pemeriksaan
Alasan dilakukan pemeriksaan Antegrade pyelografi (APG) antara lain
adalah :
1. Untuk mengevaluasi sumbatan pada ginjal atau ureter yang disebabkan
oleh
striktur, batu, gumpalan darah atau tumor.
2. Untuk mengevaluasi hidronefrosis.
3. Untuk memeriksa kondisi ginjal atau ureter sebelum atau setelah
pembedahan.
4. Trauma akut tractus urinarius.
Kontraindikasi Pemeriksaan
Pemeriksaan Antegrade Pyelografi (APG) tidak dapat dilakukan apabila
pasien mengalami gangguan perdarahan dan pasien memliki alergi terhadap
obat sehingga pemeriksaan dapat membahayakan pasien
F. Cytography
INDIKASI : kecurigaan (BPH , massa intra vesika urinaria , batu VU ,
divertkel diNding VU , refluks ureter , radang mukosa ruptur dinding VU )
KONTRA INDIKASI : proses radang trac urinarius acut , strictur uretrae
G. Uretrography
Definisi: pemeriksaan untuk menilai uretra dengan jalan mengisi uretra dengan
media kontras
Tujuan : melihat struktur anatomi dan kelainan pada uretra
H. computer tomography
Pemeriksaan dengan menggunakan radiasi dan dapat memperlihatkan gambaran
melalui potongan multiplanar ( axial, sagital, coronal)
Indikasi : batu, infeksi, massa,trauma.
Tulang dan udara dapat dicitrakan.
I. Renal scintigraphy
Pemeriksaan radiologi yang menggunakan radioisotop untuk melakukan evaluasi
terhadap fungsi dan anatomi ginjal
6. Bagaimanakah gambaran ileus obstruktif dan ileus paralitik pada foto polos 2 proyeksi,
lengkapi dengan gambar lalu tempel ! by gingseng 😊 (amel)
Jawab :
😉Ileus Obstruktif SBO dan LBO
😊Ileus Fungsional/Paralitik Localized/Sentinel Loop, Generalized Adynamic Ileus
A. Sentinel Loops
Pada penyakit cholecystisis, pancreatitis ulcer, appendicitis, diverticulitis, ulcer ureteral
calculus.
B. Generalized Ileus
Ada gambaran udara dalam usus kecil dan usus besar yang dilatasi, udara dalam
rectum/sigmoid +, multiple air fluid level Panjang, sering tjd pada pasien post OP.
7. bagaimanakah gambaran
pneumoperitoneum pada
foto polos ab, beri
gambarnya! (sita)
Pneumoperitoneum adalah gambaran udara bebas pada intraperitoneal/kavum peritoneum
Normalnya udara tidak terdapat pada kavum peritoneum, retroperitoneal, dinding usus,
maupun system bilier
Penyebabnya adalah perforasi organ berongga, trauma iatrogenic, trauma tumpul
abdomen, manipulasi transperitoneal, needle biopsy
SUBDIAFRAGMATIC GAS
Adanya udara/free air dibawah diafragma kanan maupun kiri
Paling sering karena perforasi GI60%-80% kasus pneumoperitoneum
Terlihat pada x foto thorax maupun abdomen posisi erek
Minimal udara 5cc
CUPOLA SIGN:gambaran lusensi bentuk arkuata yang melapisi permukaan vertebra thorakal
bawah dan diproyeksikan pada bagian bawah jantung
free air dibawah diafragma kiri yang overlapping dengan udara dalam struktur fundus gaster
DECUBITUS SIGN ABDOMEN:
Udara bebas akan menempati titik tertinggigambaran lusen antara dinding
abdomen dan hepar
Cukup sensitivebisa untuk mengkonfirmasi berbagai gambaran yang mirip
Pasien perlu ditempatkan dalam posisi ini selama 10 menit
RIGLER’S SIGN
Gambaran dimana dua sisi dari dinding bowel dapat tervisualisasi pada foto polos
abdomen
Double wall sign atau gas relief sign atau serosal sign
Tanda ini tidak terlalu sensitive, dan akan muncul apabila volume free air mencapai 1
liter (moderate)
TRIANGLE SIGN:
Area lusensi bentuk triangular diantara loop-loop usus
Free air terjebak diantara 3 loop usus yang berdekatan atau diantara 2 loop usus dan
peritoneum parietal
Tidak spesifik, namun sensitifitasnya sangat tinggi
Lokasi paling sering: lateral bawah abdomen
FOOTBALL SIGN:
Bayangan bentuk oval besar yang membatasi tepi perifer kavum peritoneum
Sering pada bayi
2%kasus pneumoperitoneum pada dewasa
Menyerupai bentuk oval besar dari American Football
Pneumoperitoneum masif
11. bagaimanakah tanda-tanda peningkatan TIK secara CT Scan, lengkapi dengan gambar!
By gingseng 😊 (amel)
Jawab :
Tanda-Tanda Peningkatan TIK Secara CT Scan :
- Mid line shifting
- Ventricular obliterations
- Sulcus kortikalis fissure interna sempit / gyrus ga terlihat
- Kompresi ventrikel lateralis cornus occipitalis
CT Scan Kepala Non Kontras dapat menunjukkan efek massa dengan melihat adanya :
- Sulci dan gyri menghilang
- Ventrikel otak menyempit atau menghilang
- Sisterna basalis menghilang
- Penggeseran garis tengah (midline shifting)
- Edema fokal atau global, perdarahan atau kontusio, dan/atau infark
Intracranial Hematoma : acute EDH, acute SDH, ICH/Contusio Hemorage
a. SDH
c. SAH
Ok kerusakan PD pia-arachnoid, lokasi di subarachnoid space (arachnoid-piamater),
biasanya disertai ICH rupture sistem ventrikel foramen Luschka dan
Magendie SAS
CT : hyperdensity di sulcus kortex, sylvian fissures, cysterna basalis, dan
interhemispheric fissure