Anda di halaman 1dari 3

JURUSAN KEPERAWATAN POLTEKKES KEMENKES JAKARTA I Nomor : LAB.

NS/KJ/10/01
PENILAIAN PENAMPILAN KERJA Tanggal terbit : 01/02/2021
KETERAMPILAN: KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA KLIEN
YANG MENGALAMI KEHILANGAN & BERDUKA (SP Ip) Revisi ke- : 00
Nama Mahasiswa :
Dilakukan
ASPEK KETERAMPILAN YANG DINILAI Tgl : Tgl : KET
Ya Tidak Ya Tidak
Assessment (A) : Pengkajian
1. Kaji adanya kebutuhan klien terhadap komunikasi
terapeutik perawat untuk mengatasi masalah kehilangan
dan berduka
2. Kaji kondisi klien (data subjektif dan objektif)

Planning (P) : Perencanaan


3. Pembuatan NCP
▪ Penetapan masalah/ diagnosa keperawatan (Analisa
data subjektif & objektif)
▪ Penetapan tujuan khusus (outcome)
▪ Rencana Tindakan keperawatan

4. Pembuatan Strategi Pelaksanaan (SP)


a. Fase Orientasi :
- Memberi salam sambil berjabat tangan
- Memperkenalkan diri perawat
- Menanyakan nama klien
- Mengevaluasi/ memvalidasi kondisi klien
- Menyepakati kontrak : waktu, topik, tempat
- Menyampaikan tujuan interaksi
b. Fase kerja (menyesuaikan)
c. Fase Terminasi
- Evaluasi subjektif
- Evaluasi objektif
- RTL
- Kontrak akan datang
5. Persiapan Lingkungan : Jaga privasi klien
6. Persiapan Klien
Implementation (I) : Implementasi
Fase Orientasi
7. Beri salam sambil berjabat tangan
8. Perkenalkan diri perawat
9. Tanyakan nama klien
10. Evaluasi/ memvalidasi kondisi klien
11. Sepakati kontrak : waktu, topik, tempat
12. Sampaikan tujuan interaksi

Fase Kerja
13. Bina hubungan saling percaya
14. Diskusikan dengan klien tentang masalah (kehilangan &
berduka) yang terjadi
15. Tentukan respon klien terhadap kehilangan dan
berduka:
▪ Mengingkari (denial)
▪ Marah (angry)
▪ Tawar-menawar (bargaining)
▪ Depresi (depression)
▪ Penerimaan (acceptance)
16. Jelaskan kepada klien tantang proses kehilangan
17. Lakukan tindakan keperawatan berdasarkan respon
klien terhadap kehilangan dan berduka :
▪ Mengingkari (denial)
a. Berikan kesempatan kepada klien untuk
mengungkapkan perasaannya
b. Berikan dukungan secara verbal kepada klien,
tetapi bukan mendukung denial klien
c. Sampaikan fakta kepada klien tanpa
membantah denial klien
d. Duduk di samping klien
e. Demonstrasikan teknik komunikasi diam dan
sentuhan
▪ Marah (angry)
a. Berikan kesempatan kepada klien untuk
mengungkapkan kemarahannya
b. Jangan melawan kemarahan klien secara verbal
c. Beri pengertian kepada klien bahwa marah
adalah sesuatu yang normal
d. Fasilitasi klien mengungkapkan kemarahannya
e. Demonstrasikan teknik komunikasi
mendengarkan (listening) dan klarifikasi
▪ Tawar-menawar (bargaining)
a. Diskusikan dengan klien tentang rasa bersalah
dan ketakutannya
b. Dengarkan keluhan klien dengan penuh
perhatian
c. Ajak klien berbicara untuk mengurangi rasa
bersalah dan ketakutan yang tidak rasional
d. Berikan dukungan spiritual
e. Berikan pujian atas usaha klien
▪ Depresi (depression)
a. Identifikasi tingkat depresi dan bantu klien
mengurangi rasa bersalah
b. Berikan kesempatan kepada klien untuk
mengungkapkan kesedihannya
c. Berikan dukungan non verbal kepada klien
(duduk di samping klien dan pegang tangan
klien)
d. Diskusikan bersama klien tentang pikiran
negatif yang sering timbul
e. Latih klien mengidentifikasi hal-hal positif yang
masih dimiliki
▪ Penerimaan (acceptance)
a. Diskusikan dengan klien tentang rencana
kegiatan yang akan dilakukan
b. Bantu keluarga dan rekan klien untuk dapat
mengerti penyebab kematian
c. Fasilitasi klien untuk mengurus dokumen yang
diperlukan (pensiun, menutup rekening, BPJS,
dll)
d. Anjurkan kepada keluarga klien untuk
membawa ziarah (untuk menerima kenyataan)
e. Dampingi klien mellihat foto-foto pemakaman
18. Berikan pujian atas keberhasilan klien
19. Gunakan teknik komunikasi terapeutik (klarifikasi,
restarting, diam, listening, informing, dan focusing)

Fase Terminasi :
20. Evaluasi respon subjektif klien
21. Evaluasi respon objektif klien
22. Berikan rencana tindak lanjut kegiatan untuk klien
23. Lakukan kontrak pertemuan berikutnya dengan klien
24. Dokumentasikan tindakan keperawatan yang telah
dilakukan

Evaluation (E) : Evaluasi


25. Evaluasi kemampuan klien dalam interaksi (SOAP)
Sikap
26. Menerapkan prinsip “hand hyigene / hand wash”
sebelum dan sesudah tindakan
27. Bersikap terapeutik dengan klien (berhadapan, kontak
mata, condong ke depan, terbuka, relax)
28. Komunikatif dengan klien
29. Sistematis
30. Percaya diri
Keterangan:
• Ya = 1 (dilakukan dengan benar)
• Tdk= 0 (tidak dilakukan/ dilakukan dengan tidak/ kurang benar)

KriteriaPenilaian:
• Baik sekali : 100
• Baik : 81 - 99
• Kurang/ TL : < 80

JumlahTindakan yang dilakukan (Ya)


Nilai = ---------------------------------------------- x 100 = ………………………….
30

Tanggal: Tanggal:
Nilai : Nilai :
Pembimbing: Pembimbing:

Mahasiswa: Mahasiswa:

Anda mungkin juga menyukai