Nama : Yoreszha Mustab

NIM : 1704519042
Kelas : ak-1 ( D3 Akuntansi )

MARKETING (pemasaran)
Pemasaran dapat didefinisikan sebagai proses yang memastikan suatu produk dan layanan
sampai ke pasar pada waktu dan harga yang tepat.

1. Getting the Measure of Markets

Teknik yang paling banyak digunakan untuk analisis persaingan pasar adalah SWOT dan
pemetaan persepsi. Tujuan dari analisis SWOT adalah menyarankan kemungkinan cara untuk
meningkatkan posisi kompetitif dan karenanya pangsa pasar sementara meminimalkan bahaya
ancaman yang dirasakan. SWOT digunakan sebagai alat dalam analisis strategis, sementara itu
SWOT juga adalah cara yang berguna untuk menyatukan informasi dengan cara cara mudah bagi
para manajer untuk berasosiasi.

2. Understanding customers
Tanpa pelanggan, tidak ada bisnis yang bisa berhasil, apalagi bertahan hidup. Kita harus
mengetahui sesuatu tentang pelanggan kita, apa yang mereka butuhkan, berapa banyak yang
dapat mereka konsumsi. Ada pepatah bisnis yang mengatakan bahwa pelanggan selalu benar.
Tetapi itu tidak berarti mereka selalu benar. Begitu juga mengetahui apa yang akan dijual, kita
juga perlu tahu karateristik orang yang tidak tepat untuk kita dan mencoba menarik minat
mereka akan sumber daya yang langka di pihak kita.  
Hal yang perlu diperhatikan untuk memahami pelanggan:
1. Mengenali kebutuhan
2. Aktualisasi diri
3. Menghargai
4. Kebutuhan sosial
5. Keamanan
6. Kebutuhan fisiologis

3. Segmenting Markets
Setiap pelanggan tentunya memiliki kebutuhan yang berbeda, hal ini berarti kita perlu
mengatur upaya pemasaran untuk memenuhi kebutuhan mereka secara individual. Namun,
mencoba memuaskan semua orang dapat berarti bahwa kita pada akhirnya tidak memuaskan
siapa pun sepenuhnya.
a. Worthwhile Criteria
Berikut adalah empat aturan yang berguna untuk membantu memutuskan Kriteria yang
bermanfaat mengenai kelayakan suatu segmen pasar :

 Measurability
Dapatkah Anda memperkirakan berapa banyak pelanggan di dalam segmen tersebut? Adakah
yang cukup untuk membuatnya menawarkan sesuatu yang 'berbeda'?
 Accessibility
Dapatkah Anda berkomunikasi dengan pelanggan ini, apakah mereka lebih menyukai cara yang
menjangkau mereka secara individual?
 Open to profitable development
Pelanggan harus memiliki uang untuk dibelanjakan pada manfaat yang Anda usulkan untuk
ditawarkan.
 Size
Suatu segmen harus cukup besar agar layak Anda mengeksploitasinya, tetapi mungkin tidak
terlalu besar untuk menarik pesaing yang lebih besar.
b. Methods of segmentation
Segmentasi psikografis membagi konsumen individu menjadi kelompok-kelompok sosial
seperti 'yuppies' (profesional muda, profesional bergerak ke atas), 'benjolan' (dipinjam-to-the-
hilt, seluler naik, pamer profesional) dan 'jollies' (old-set jet-setting) dengan banyak jarahan).
Kategori-kategori ini mencoba menunjukkan bagaimana perilaku sosial mempengaruhi perilaku
pembeli.
Segmentasi manfaat mengakui bahwa orang yang berbeda dapat memperoleh kepuasan
yang berbeda dari produk atau layanan yang sama. Menit terakhir. com mengklaim dua manfaat
yang cukup khas bagi penggunanya.
Segmentasi geografis muncul ketika lokasi yang berbeda memiliki kebutuhan yang
berbeda. Misalnya, lokasi dalam kota mungkin merupakan pengguna berat layanan pengiriman
sepeda motor, tetapi pengguna ringan produk berkebun.
Segmentasi multivarian adalah tempat lebih dari satu variabel digunakan. Ini bisa
memberikan gambaran pasar yang lebih tepat daripada hanya menggunakan satu faktor.
c. Specifiers, Users and Customers
Tiga kategori utama yang memiliki peran dalam keputusan pembelian dan yang harus
dipertimbangkan dalam setiap analisis pasar:
  Pengguna, atau pelanggan akhir, akan menjadi penerima manfaat final apa pun yang terkait
dengan produk.
 Specifier akan ingin memastikan bahwa kebutuhan pengguna akhir terpenuhi dalam hal
kinerja, pengiriman dan parameter penting lainnya. 'Pelanggan' mereka adalah pengguna akhir
dan pemegang anggaran dari pusat
 Pembeli yang tidak mengkonsumsi, yang memesan, juga memiliki kebutuhan individu.
Beberapa kebutuhan mereka mirip dengan specifier, kecuali bahwa mereka akan memiliki
harga pada atau di dekat bagian atas kebutuhan mereka. Kategori tertentu di sini adalah
mereka yang membeli hadiah.

4. The Marketing Mix

Istilah ‘marketing mix’ memiliki silsilah kembali ke akhir 1940-an ketika manajer pemasaran
merujuk pencampuran bahan untuk membuat strategi. Konsep ini diresmikan oleh E Jerome
McCarthy, seorang profesor pemasaran di Michigan State University, pada tahun 1960.
Gabungan bahan-bahan dengan strategi pemasaran yang dapat dikembangkan dan
diimplementasikan adalah price, product, promotion, dan place (4P). Mary Jo Bitner dan Bernard
H Booms, dalam tulisan mereka tahun 1981 yang berjudul ‘Marketing Strategies and
Organization Structures for Service Firms’, memodifikasi dan memperluas elemen bauran
pemasaran tradisional dari 4P dengan menambahkan tiga P yaitu people, process dan physical
evidence.

5. Selling
Pemasaran adalah pemikiran yang dilakukan di belakang penjualan. Dengan kata lain,
menemukan orang yang tepat untuk membeli produk atau jasa Anda dan membuat mereka sadar
bahwa Anda dapat memenuhi kebutuhan mereka dengan harga yang kompetitif. Tapi hanya
karena pelanggan tahu kalau produk anda berada di pasaran bukan dari diri sendiri itu cukup untuk
membuat mereka ingin membeli dari Anda. Bahkan jika Anda memiliki produk unggulan pada
harga yang kompetitif mereka dapat melarikan diri dari produk lain dan memebeli produk anda.
Tiga unsur penjualan :
1. Proses pergerakan
2. Perencanaan
3. Keterampilan

6. Negotiating
Ada beberapa aturan yang tidak dapat diubah, mudah dimengerti tetapi selalu sulit untuk di
eksekusi :
 1. Bertujuan tinggi sejak awal
2. Siap untuk meninggalkan kesepakatan dan melakukannya dengan jelas
3. Cari variabel untuk dinegosiasikan selain harga
4. Jangan pernah memberikan kelonggaran
5. Bicara sesedikit mungkin
6. Setelah meletakkan proporsi di atas meja, tutup mulut

7. Riset Pasar
Tujuan mendasar dari riset pasar :
1. membangun kredibilitas untuk proposisi bisnis
2. mengembangkan strategi masuk pasar yang realistis
Riset khusus yang perlu dilakukan:
1. Pelanggan
2. Pesaing
3. Produk/layanan
4. Harga yang harus ditetapkan
5. Materi promosi yang dibutuhkan
6. Lokasi

8. Social Media
Berdasarkan definisi dari kamus oxford, media sosial adalah situs web dan aplikasi yang
memungkinkan pengguna untuk membuat dan berbagi konten atau untuk berpartisipasi dalam
jejaring sosial. Media sosial dapat dilihat sebagai kumpulan saluran komunikasi online yang
didedikasikan untuk input, interaksi, berbagi konten, dan kolaborasi berbasis komunitas. Fakta
bahwa menggunakan media sosial untuk bisnis telah menjadi kegiatan utama terbukti bahwa
banyak dipilih oleh kalangan masyarakat dan berkembang pesat