Anda di halaman 1dari 8

NAMA : A.

TENRI PADAWALI
NIM : P21010145
KELAS : MM F1.21
MATA KULIAH : MANAJEMEN KELAYAKAN BISNIS

TUGAS MLS- IV. ASPEK PASAR DAN PEMASARAN


Dosen: Prof.Dr.H.Saban Echdar,SE.,M.Si

1. Coba Anda identifikasikan konsep inti pemasaran, masing-masing dengan penjelasan


singkat! Bagaimana kedudukan dan peran pemasaran untuk saat ini dan di masa yang
akan datang dibandingkan dengan fungsi bisnis lainnya
2. Selling consept dan marketing consept merupakan dua dari sejumlah orientasi
perusahaan dalam pemasaran yang memiliki perbedaan signifikan. Jelaskan kedua
orientasi perusahaan itu serta perbedaannya dilihat dari aspek asumsi (kondisi yang
menjadi syarat), dasar, fokus, kegiatan, dan arah capaian.
3. Bagaimana pemahaman Anda tentang segmenting, targeting, dan positioning dalam
kegiatan pemasaran! Mengapa segmenting perlu dilakukan dan sebutkan apa saja
yang dapat dijadikan dasar segmentasi itu! Jelaskan secara singkat.
4. Bauran pemasaran dalam kerangka program pemasaran perlu dirancang atau
dikembangkan dan dilaksanakan sesuai dengan situasi pemasaran. Coba Anda
identifikasikan unsur-unsur bauran pemasaran itu, masing-masing dengan penjelasan
dan contoh. Bagaimana pula unsur-unsur bauran pemasaran itu berinteraksi? (Sajian
dalam gambar skematis)
5. Coba Anda analisis konsep dan dimensi customer satisfaction dan customer loyalty
sebagai variabel kinerja pemasaran. Masing-masing dengan contoh.

SELAMAT MENGERJAKAN
JAWABAN

1.  Konsep inti pemasaran diantaranya adalah:


 Target market and segmentation
Pasar bersifat heterogen. Maka pasar dapat ditentukan berdasarkan segmentasi dan pasar
sasaran.
Segmentasi ialah pengelompokkan pasar berdasarkan variable segmentasi menjadi
kelompok-kelompok homogen.
Targeting ialah menetapkan pasar (pasar sasaran).
 Needs, wants, and demands
Kebutuhan manusia meliputi:
Kebutuhan fisik seperti pangan, pakaian, pakan.
Kebutuhan social seperti perasaan memiliki
Kebutuhan pribadi seperti pengetahuan dan ekspresi diri
Keinginan yang didukung dengan daya beli, maka dapat dikatakan demand. Tidak semua
keinginan dapat menjadi demand jika tidak didukung dengan daya beli.
 Product and services
Produk ialah sesuatu yang dapat ditawarkan dan dijula ke pasar. Maka sesuatu tersebut harus
dikelola dan dikembangkan karena akan dijual di pasar.
Untuk sekarang, hal yang dapat dijual atau yang dibutuhkan konsumen ialah:
1. Goods
2. Services
3. Idea
4. Information
5. Experience
6. Person
7. Place
8. Organization
 Value and satisfaction
Nilai adalah perkiraan konsumen atas seluruh kemampuan produk untuk memuaskan
kebutuhannya. (kotler & keller, 2006:10)
Kedudukan dan peran pemasaran saat ini dan masa yang akan datang sangat penting bagi
perusahaan karena konsep pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai sasaran
organisasi adalah perusahaan harus menjadi lebih efektif dibandingkan para pesaing dalam
menciptakan, menyerahkan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan kepadan pasar
sasaran yang terpilih.

2. Selling concept 
 merupakan orientasi bisnis umum lainnya. Konsep penjualan berkeyakinan bahwa
para .konsumen dan para pengusaha bisnis, jika dibiarkan, tidakakan secara teratur membeli
cukup banyak produk yang ditawarkan oleh organisasitertentu.
Marketing concept 
 adalah memperroleh tujuan (goal) perusahaan dan didasarkan ataskebutuhan dan keinginan
target pasar dan memuaskan mereka.
Perbedaan Selling concept Marketing concept :

Perbedaan Selling Concept Marketing Concept


Asumsi Para Konsumen umumnya Memperoleh tujuan
menunjukkan Keengganan atau perusahaan dan didasarkan
penolakan untuk membeli sehingga atas kebutuhan dan keinginan
harus dibujuk supaya membeli. target pasar dan memuaskan
mereka.
Dasar Factory trough Market
Fokus Exiting Customer needs
Kegiatan Selling Integrated Marketing
Arah Capaian Profit Profit trough customer

3.Segmentasi pasar merupakan pembagian pasar ke dalam kelompok yang berbeda berdasarkan


kebutuhan, karakteristik atau perilaku yang menuntut produk atau bauran pemasaranyang berbeda.
(Kotler dan Amstrong,2008). Segmentasi ialah pengelompokkan pasar berdasarkanvariable
segmentasi menjadi kelompok-kelompok homogen.
 
Targeting adalah proses mengevaluasi setiap segmen yang menarik dan memilih satu atau lebihdari
segmen tersebut untuk dimasuki. (Kotler dan Amstrong,2008). Targeting ialah menetapkan pasar
(pasar sasaran).
 
Positioning adalah penentuan posisi untuk membantu menekan hal-hal yang dapat
menopangkeunggulan bersaing dengan mengidentifikasi dan melayani segmen-segmen pelanggan
ceruk-ceruk pasar dengan kebutuhan-kebutuhan yang jelas melalui sebuah strategi pembedaan
ataudiferensiasi. (Lamb. Jr., Charles 1w. 1et.all:163,1999) dan Bogozzi:191,1998). Strategi
positioning merupakan strategi yang menciptakan diferensiasi yang unik dalam
benak pelanggansasaran, sehingga terciptamerek atau produk yang lebih unggul disbanding merek
atau produk pesaing.
 
Segmentasi perlu dilakukan karena pada saat pasar dalam keadaan heterogen sulit untukmempelajari
kebutuhan dan permintaan pembaeli pada beberapa tingkat alternatif produk-pasar,serta
mengidentifikasikan tipe pembeli yang berada di pasar.
 
Variabel atau faktor yang dapat dijaidkan dasar segmentasi, diantaranya:
 
 Segmentasi geografis ialah membagi pasar menjadi unit-unit geografis yang berbeda-bedaseperti
wilayah, negara, kota, atau pemukiman.
 
 Segmentasi demografis ialah membagi pasar menjadi sejumlah kelompok berdasarkan variabel
 – variabel seperti usia, gender, ukuran keluarga, pendapatan, pekerjaan, pendidikan, agama, ras atau
kebangsaan.
 
 Segmentsi psikografi ialah membagi pembeli menjadi kelompok-kelompok yang
berbeda berdasarkan kelas social, gaya hidup, atau karakteristik kepribadian.
 
 Segmentasi behavioral ialah membagi suatu pasar ke sejumlah kelompok
berdasarkan pengetahuan, sikap, atau penggunaan

4. Definisi bauran pemasaran sebenarnya sederhana. Ini adalah tentang menempatkan produk yang
tepat dengan  tempat yang tepat, mempromosikannya dengan tepat, dan pada harga yang tepat.
Bagian yang sulit adalah mengatur semua ini dengan baik, karena Anda perlu mengetahui setiap
aspek dari rencana bisnis Anda.

Seperti yang kami kemukakan sebelumnya, bauran pemasaran sebagian besar terkait dengan
pemasaran 4P, pemasaran layanan 7P, dan teori 4 C yang dikembangkan pada 1990-an.
Berikut adalah prinsip-prinsip yang digunakan dalam penerapan bauran pemasaran yang tepat:

Bauran pemasaran 4P

Gambar 1. Skematis Bauran Pemasaran dengan 4P

Pakar pemasaran bernama E. Jerome McCarthy menciptakan teori pemasaran 4P pada  tahun1960-
an. teori ini telah digunakan di seluruh dunia.

Pemasaran 4P juga merupakan fondasi ide bauran pemasaran atau marketing mix :

 1. Bauran Pemasaran – Product (Produk)


Suatu produk adalah barang yang dibangun atau diproduksi untuk memenuhi kebutuhan sekelompok
orang tertentu. Produk dapat berwujud atau tidak berwujud karena dapat berupa barang atau layanan
(jasa).

Anda harus memastikan untuk memiliki jenis produk yang tepat yang diminati untuk pasar Anda.
Jadi selama fase pengembangan produk, pemasar harus melakukan riset ekstensif tentang siklus
hidup produk yang mereka ciptakan.

Marketing juga harus menciptakan bauran produk yang tepat. Secara keseluruhan, pemasar harus
bertanya pada diri mereka sendiri

 “Apa yang dapat saya lakukan untuk menawarkan produk yang lebih baik kepada konsumen
daripada pesaing saya?”
Dalam mengembangkan produk yang tepat, Anda harus menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:

 Apa yang diinginkan klien dari layanan atau produk?


 Bagaimana pelanggan akan menggunakannya?
 Di mana klien akan menggunakannya?
 Fitur apa yang harus dimiliki produk untuk memenuhi kebutuhan klien?
 Adakah fitur-fitur penting yang Anda lewatkan?
 Apakah Anda membuat fitur yang tidak dibutuhkan oleh klien?
 Apa nama produknya?
 Apakah ada nama yang menarik?
 Berapa ukuran atau warna yang tersedia?
 Bagaimana produk Anda berbeda dari produk pesaing Anda?
 Seperti apa produk itu?
2. Bauran Pemasaran – Price (Harga)
Harga produk pada dasarnya adalah jumlah yang dibayar pelanggan untuk setiap produk atau jasa
yang Anda berikan. Harga adalah komponen yang sangat penting dari definisi bauran pemasaran.

Ini juga merupakan komponen yang sangat penting dari rencana pemasaran karena ini menentukan
keuntungan dan kelangsungan hidup perusahaan Anda.

Menyesuaikan harga produk memiliki dampak besar pada keseluruhan strategi pemasaran serta
sangat mempengaruhi penjualan dan permintaan produk. Ini pada dasarnya,harga adalah area yang
sensitif. Jika sebuah perusahaan baru di pasar dan belum membuat nama untuk dirinya sendiri, tidak
mungkin target pasar Anda akan bersedia membayar harga tinggi.

Meskipun mereka mungkin bersedia di masa depan untuk menyerahkan sejumlah besar uang, namun
akan lebih sulit untuk membuat mereka melakukannya selama awal bisnis yang Anda bangun.

Penentuan harga selalu membantu membentuk persepsi produk Anda di mata konsumen. Perlu
diingat, bahwa harga  terlalu rendah di mata konsumen biasanya akan dicap sebagai barang bermutu
rendah karena mereka membandingkan barang Anda dengan pesaing.

Sebaliknya, harga yang terlalu tinggi akan membuat konsumen memiliki ekspektasi yang besar
untuk produk Anda, tentunya mereka akan menghargai uang yang mereka keluarkan atas produk
Anda, apakah sudah pantas apa yang mereka keluarkan dengan yang mereka dapatkan? Pastikan
untuk memeriksa harga pesaing dan harga yang sesuai.

Saat menetapkan harga produk, Anda harus mempertimbangkan nilai yang dipersepsikan untuk
setiap produk yang Anda tawarkan.  Ada tiga strategi penetapan harga utama, dan ini adalah:

1. Penetapan harga pasar


2. Harga skimming pasar
3. Harga netral

Berikut adalah beberapa pertanyaan penting yang harus Anda tanyakan pada diri sendiri ketika Anda
menetapkan harga produk:

 Berapa biayanya untuk menghasilkan produk?


 Apa nilai produk yang dirasakan pelanggan?
 Apakah Anda berpikir bahwa sedikit penurunan harga dapat secara signifikan meningkatkan
pangsa pasar Anda?
 Dapatkah harga produk saat ini mengikuti harga pesaing produk?

3. Bauran Pemasaran – Place (Tempat)


Penempatan atau distribusi adalah bagian yang sangat penting dari definisi bauran produk. Anda
harus memposisikan dan mendistribusikan produk di tempat yang dapat diakses oleh calon pembeli.

Ana harus mempunyai pemahaman mendalam tentang target pasar Anda. Pahami mereka dari dalam
dan Anda akan menemukan saluran penentuan posisi dan distribusi yang paling efisien yang
langsung berinterakso dengan target pasar Anda.

Ada banyak strategi distribusi, termasuk:

1. Distribusi intensif
2. Distribusi eksklusif
3. Distribusi selektif
4. Waralaba
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang harus Anda jawab dalam mengembangkan strategi
distribusi Anda:

 Di mana klien Anda mencari layanan atau produk Anda?


 Toko apa yang bisa dikunjungi oleh calon klien? Apakah mereka berbelanja di mal, di toko
batu bata dan semen biasa, di supermarket, atau online?
 Bagaimana Anda mengakses saluran distribusi yang berbeda?
 Bagaimana strategi distribusi Anda berbeda dari pesaing Anda?
 Apakah Anda membutuhkan tenaga penjualan yang kuat?
 Apakah Anda perlu menghadiri pameran dagang?
 Apakah Anda perlu menjual di toko online?

4. Bauran Pemasaran – Promotion (Promo)


Promosi adalah komponen pemasaran yang sangat penting karena dapat meningkatkan pengenalan
merek dan penjualan. Promosi terdiri dari berbagai elemen seperti:

1. Organisasi penjualan
2. Hubungan Masyarakat
3. Iklan
4. Promosi penjualan

Iklan biasanya mencakup metode komunikasi berbayar seperti iklan televisi, iklan radio, media
cetak, dan iklan internet. Di zaman sekarang, tampaknya ada pergeseran dalam fokus offline ke
dunia online.

Word of mouth juga merupakan jenis promosi produk. Promosi dari mulut ke mulut adalah
komunikasi informal tentang manfaat produk oleh pelanggan yang puas. Staf penjualan memainkan
peran yang sangat penting dalam pemasaran dari mulut ke mulut.

Pemasaran dengan metode Word of mouth juga bisa beredar di internet dan hal ini memiliki potensi
untuk menjadi salah satu aset paling berharga yang Anda miliki dalam meningkatkan laba Anda
melalui interaksi melalui online.Contohnya aadalah jika Anda memliki berbagai saluran media
online yang sedang banyak diminati.

Dalam menciptakan strategi promosi produk yang efektif, Anda perlu menjawab pertanyaan-
pertanyaan berikut:

 Bagaimana Anda bisa mengirim pesan pemasaran ke pembeli potensial Anda?


 Kapan waktu terbaik untuk mempromosikan produk Anda?
 Apakah Anda akan menjangkau pemirsa dan pembeli potensial Anda melalui iklan televisi?
 Apakah sebaiknya menggunakan media sosial dalam mempromosikan produk?
 Apa strategi promosi pesaing Anda?

Kombinasi strategi promosi Anda dan bagaimana Anda melakukan promosi akan bergantung pada
anggaran Anda, pesan yang ingin Anda komunikasikan, dan target pasar yang sudah Anda tetapkan
dalam langkah sebelumnya.
BauranPemasaran 7P
Model 7P adalah model pemasaran yang memodifikasi model 4P. Model pemasaran 7P umumnya
digunakan dalam industri jasa.

Berikut adalah ekspansi dari 4P ke model pemasaran 7P:

Process People

Gambar 2. Skematis Bauran Pemasaran dengan 7P

5. Bauran Pemasaran – People (Orang)


People disini adalah penggabungan target pasar dan orang-orang yang terkait langsung dengan
bisnis. Penelitian menyeluruh penting untuk mengetahui apakah ada cukup banyak orang dalam
pasar yang Anda rencanakan untuk memasarkan jenis produk dan layanan yang Anda buat.

Karyawan perusahaan penting dalam pemasaran karena merekalah yang memberikan layanan
tersebut. Penting untuk merekrut dan melatih orang yang tepat untuk memberikan layanan superior
kepada klien. Ketika sebuah bisnis menemukan orang-orang yang benar-benar percaya pada produk
atau layanan yang diciptakan oleh bisnis tertentu, sangat mungkin bahwa karyawan akan melakukan
yang terbaik semampu mereka.

Selain itu, mereka akan lebih terbuka untuk memberikan feedback yang jujur tentang bisnis dan
masukan mereka yang dapat meningkatkan skala dan mengembangkan bisnis. Ini adalah rahasia,
keunggulan kompetitif “internal” yang dapat dimiliki oleh suatu bisnis dibanding pesaing lain yang
dapat mempengaruhi posisi bisnis Anda

6. Bauran Pemasaran – Process (Proses)


Sistem dan proses organisasi mempengaruhi pelaksanaan layanan. Jadi, Anda harus memastikan
bahwa Anda memiliki proses yang dirancang khusus untuk meminimalkan biaya.

Contohnya Anda bisa terapkan dalam saluran penjualan Anda, sistem pembayaran, sistem distribusi,
dan prosedur sistematis lainnya dan langkah-langkah untuk memastikan bisnis yang berjalan efektif.

Trik dan peningkatan dapat datang kemudian untuk “memperketat” bisnis. Meminimalkan biaya
pengeluaran dan memaksimalkan keuntungan.

7. Bauran Pemasaran – Physical Evidence (Pembuktian)


Dalam industri jasa, harus ada pembuktian bahwa layanan itu sudah banyak dipakai, atau mungkin
bisa dibilang sebagai testimony dari konsumen yang sudah pernah memakai jasa Anda. Selain itu,
pembuktian juga berkaitan dengan bagaimana sebuah bisnis dan produknya dirasakan di pasar.
Pembuktian adalah hal yang sangat penting untuk keberadaan dan pendirian bisnis Anda. Konsep ini
adalah branding.

Misalnya, ketika Anda memikirkan “makanan cepat saji”, Anda memikirkan McDonalds. Ketika
Anda memikirkan olahraga, nama-nama Nike dan Adidas muncul dalam pikiran.

Dalam pikiran Anda, Anda tau persis kehadiran mereka di pasar mereka masing masing, karena
mereka umumnya pemimpin pasar dan telah menetapkan pembuktian, baik bukti fisik serta bukti
psikologis dalam pemasaran mereka. Mereka telah memamipulasi persepsi konsumen mereka
dengan baik sampai pada titik di mana merek mereka muncul lebih dulu ketika seorang individu
diminta untuk secara luas “memberi nama merek” di ceruk atau industri mereka. Top of mind.

5.Kepuasan pelanggan adalah suatu tingkatan dimana perkiraan kinerja produk sesuai dengan
harapan pembeli (Philip Kotler dan Gary Amstrong,2008). Contohnya: perusahaan seluler yang
banyak menawarkan berbagai keunggulan mereka seperti dari segi harga yang mencapai kepuasan
pelanggan.
Sedangkan loyalitas pelanggan merupakan komitmen untuk bertahan secara mendalam untuk
melakukan pembelian ulang atau berlangganan kembali produk atau jasa terpilih secara konsisten
untuk menyebabkan perubahan perilaku. Contohnya : perusahaan kartu seluler, sebut saja
TELKOMSEL. Walaupun dilihat dari segi harga yang ditawarkan produsen lebih mahal dari kartu
seluler lainnya, tetapi TELKOMSEL masih tetap memiliki pelanggan setia yang menggunakan
kartunya tersebut.

============================== TERIMAKASIH ============================

Anda mungkin juga menyukai