TENRI PADAWALI
NIM : P21010145
KELAS : MM F1.21
MATA KULIAH : MANAJEMEN KELAYAKAN BISNIS
SELAMAT MENGERJAKAN
JAWABAN
2. Selling concept
merupakan orientasi bisnis umum lainnya. Konsep penjualan berkeyakinan bahwa
para .konsumen dan para pengusaha bisnis, jika dibiarkan, tidakakan secara teratur membeli
cukup banyak produk yang ditawarkan oleh organisasitertentu.
Marketing concept
adalah memperroleh tujuan (goal) perusahaan dan didasarkan ataskebutuhan dan keinginan
target pasar dan memuaskan mereka.
Perbedaan Selling concept Marketing concept :
4. Definisi bauran pemasaran sebenarnya sederhana. Ini adalah tentang menempatkan produk yang
tepat dengan tempat yang tepat, mempromosikannya dengan tepat, dan pada harga yang tepat.
Bagian yang sulit adalah mengatur semua ini dengan baik, karena Anda perlu mengetahui setiap
aspek dari rencana bisnis Anda.
Seperti yang kami kemukakan sebelumnya, bauran pemasaran sebagian besar terkait dengan
pemasaran 4P, pemasaran layanan 7P, dan teori 4 C yang dikembangkan pada 1990-an.
Berikut adalah prinsip-prinsip yang digunakan dalam penerapan bauran pemasaran yang tepat:
Bauran pemasaran 4P
Pakar pemasaran bernama E. Jerome McCarthy menciptakan teori pemasaran 4P pada tahun1960-
an. teori ini telah digunakan di seluruh dunia.
Pemasaran 4P juga merupakan fondasi ide bauran pemasaran atau marketing mix :
Anda harus memastikan untuk memiliki jenis produk yang tepat yang diminati untuk pasar Anda.
Jadi selama fase pengembangan produk, pemasar harus melakukan riset ekstensif tentang siklus
hidup produk yang mereka ciptakan.
Marketing juga harus menciptakan bauran produk yang tepat. Secara keseluruhan, pemasar harus
bertanya pada diri mereka sendiri
“Apa yang dapat saya lakukan untuk menawarkan produk yang lebih baik kepada konsumen
daripada pesaing saya?”
Dalam mengembangkan produk yang tepat, Anda harus menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:
Ini juga merupakan komponen yang sangat penting dari rencana pemasaran karena ini menentukan
keuntungan dan kelangsungan hidup perusahaan Anda.
Menyesuaikan harga produk memiliki dampak besar pada keseluruhan strategi pemasaran serta
sangat mempengaruhi penjualan dan permintaan produk. Ini pada dasarnya,harga adalah area yang
sensitif. Jika sebuah perusahaan baru di pasar dan belum membuat nama untuk dirinya sendiri, tidak
mungkin target pasar Anda akan bersedia membayar harga tinggi.
Meskipun mereka mungkin bersedia di masa depan untuk menyerahkan sejumlah besar uang, namun
akan lebih sulit untuk membuat mereka melakukannya selama awal bisnis yang Anda bangun.
Penentuan harga selalu membantu membentuk persepsi produk Anda di mata konsumen. Perlu
diingat, bahwa harga terlalu rendah di mata konsumen biasanya akan dicap sebagai barang bermutu
rendah karena mereka membandingkan barang Anda dengan pesaing.
Sebaliknya, harga yang terlalu tinggi akan membuat konsumen memiliki ekspektasi yang besar
untuk produk Anda, tentunya mereka akan menghargai uang yang mereka keluarkan atas produk
Anda, apakah sudah pantas apa yang mereka keluarkan dengan yang mereka dapatkan? Pastikan
untuk memeriksa harga pesaing dan harga yang sesuai.
Saat menetapkan harga produk, Anda harus mempertimbangkan nilai yang dipersepsikan untuk
setiap produk yang Anda tawarkan. Ada tiga strategi penetapan harga utama, dan ini adalah:
Berikut adalah beberapa pertanyaan penting yang harus Anda tanyakan pada diri sendiri ketika Anda
menetapkan harga produk:
Ana harus mempunyai pemahaman mendalam tentang target pasar Anda. Pahami mereka dari dalam
dan Anda akan menemukan saluran penentuan posisi dan distribusi yang paling efisien yang
langsung berinterakso dengan target pasar Anda.
1. Distribusi intensif
2. Distribusi eksklusif
3. Distribusi selektif
4. Waralaba
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang harus Anda jawab dalam mengembangkan strategi
distribusi Anda:
1. Organisasi penjualan
2. Hubungan Masyarakat
3. Iklan
4. Promosi penjualan
Iklan biasanya mencakup metode komunikasi berbayar seperti iklan televisi, iklan radio, media
cetak, dan iklan internet. Di zaman sekarang, tampaknya ada pergeseran dalam fokus offline ke
dunia online.
Word of mouth juga merupakan jenis promosi produk. Promosi dari mulut ke mulut adalah
komunikasi informal tentang manfaat produk oleh pelanggan yang puas. Staf penjualan memainkan
peran yang sangat penting dalam pemasaran dari mulut ke mulut.
Pemasaran dengan metode Word of mouth juga bisa beredar di internet dan hal ini memiliki potensi
untuk menjadi salah satu aset paling berharga yang Anda miliki dalam meningkatkan laba Anda
melalui interaksi melalui online.Contohnya aadalah jika Anda memliki berbagai saluran media
online yang sedang banyak diminati.
Dalam menciptakan strategi promosi produk yang efektif, Anda perlu menjawab pertanyaan-
pertanyaan berikut:
Kombinasi strategi promosi Anda dan bagaimana Anda melakukan promosi akan bergantung pada
anggaran Anda, pesan yang ingin Anda komunikasikan, dan target pasar yang sudah Anda tetapkan
dalam langkah sebelumnya.
BauranPemasaran 7P
Model 7P adalah model pemasaran yang memodifikasi model 4P. Model pemasaran 7P umumnya
digunakan dalam industri jasa.
Process People
Karyawan perusahaan penting dalam pemasaran karena merekalah yang memberikan layanan
tersebut. Penting untuk merekrut dan melatih orang yang tepat untuk memberikan layanan superior
kepada klien. Ketika sebuah bisnis menemukan orang-orang yang benar-benar percaya pada produk
atau layanan yang diciptakan oleh bisnis tertentu, sangat mungkin bahwa karyawan akan melakukan
yang terbaik semampu mereka.
Selain itu, mereka akan lebih terbuka untuk memberikan feedback yang jujur tentang bisnis dan
masukan mereka yang dapat meningkatkan skala dan mengembangkan bisnis. Ini adalah rahasia,
keunggulan kompetitif “internal” yang dapat dimiliki oleh suatu bisnis dibanding pesaing lain yang
dapat mempengaruhi posisi bisnis Anda
Contohnya Anda bisa terapkan dalam saluran penjualan Anda, sistem pembayaran, sistem distribusi,
dan prosedur sistematis lainnya dan langkah-langkah untuk memastikan bisnis yang berjalan efektif.
Trik dan peningkatan dapat datang kemudian untuk “memperketat” bisnis. Meminimalkan biaya
pengeluaran dan memaksimalkan keuntungan.
Misalnya, ketika Anda memikirkan “makanan cepat saji”, Anda memikirkan McDonalds. Ketika
Anda memikirkan olahraga, nama-nama Nike dan Adidas muncul dalam pikiran.
Dalam pikiran Anda, Anda tau persis kehadiran mereka di pasar mereka masing masing, karena
mereka umumnya pemimpin pasar dan telah menetapkan pembuktian, baik bukti fisik serta bukti
psikologis dalam pemasaran mereka. Mereka telah memamipulasi persepsi konsumen mereka
dengan baik sampai pada titik di mana merek mereka muncul lebih dulu ketika seorang individu
diminta untuk secara luas “memberi nama merek” di ceruk atau industri mereka. Top of mind.
5.Kepuasan pelanggan adalah suatu tingkatan dimana perkiraan kinerja produk sesuai dengan
harapan pembeli (Philip Kotler dan Gary Amstrong,2008). Contohnya: perusahaan seluler yang
banyak menawarkan berbagai keunggulan mereka seperti dari segi harga yang mencapai kepuasan
pelanggan.
Sedangkan loyalitas pelanggan merupakan komitmen untuk bertahan secara mendalam untuk
melakukan pembelian ulang atau berlangganan kembali produk atau jasa terpilih secara konsisten
untuk menyebabkan perubahan perilaku. Contohnya : perusahaan kartu seluler, sebut saja
TELKOMSEL. Walaupun dilihat dari segi harga yang ditawarkan produsen lebih mahal dari kartu
seluler lainnya, tetapi TELKOMSEL masih tetap memiliki pelanggan setia yang menggunakan
kartunya tersebut.