Disusun Oleh:
KELOMPOK 3
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat
dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah dengan judul Cost Volume
Profit Analysis ini tepat pada waktunya. Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak Dr.
Hisnol Jamali, SE., M.Si., Ak selaku Dosen mata kuliah Akuntansi Keuangan Manajemen
yang telah memberikan arahan atau pandangan dalam menyusun makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini, kami menyadari bahwa masih terdapat banyak
kesalahan dan kekurangan. Hal ini karena keterbatasan serta kemampuan dari kami. Oleh
karena itu, penulis senantiasa menanti kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua
pihak guna penyempurnaan makalah ini.
Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyusunan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Tim Penyusun
ii
DAFTAR ISI
Halaman Sampul
KESIMPULAN ............................................................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA
iii
COST VOLUME PROFIT ANALYSIS
Analisis Biaya Volume Laba atau biasa disebut dengan Cost Volume Profit
Analysis (CVPA) merupakan suatu alat yang sangat tepat untuk perencanaan dan
pengambilan keputusan terkait dengan biaya variable per unit, kuantitas yang terjual, harga
produk, volume produksi, dan semua informasi keuangan perusahaan yang terkandung di
dalamnya yangsangat mempengaruhi tingkat laba.
Analisis CVP dapat mengatasi banyak isu lainnya seperti jumlah unit yang harus
dijual untuk mencapai titik impas, dampak pengurangan biaya tetap terhadap titik impas,
serta dampak kenaikan harga terhadap laba. Selain itu analisis CVP memungkinkan para
manajer untuk melakukan analisis sensitivitas dengan menguji dampak dari berbagai
tingkat harga atau biaya terhadap laba.
Sementara tujuan utama suatu perusahaan adalah untuk memperoleh laba yang
maksimal agar kelangsungan hidup perusahaan terus berjalan sepanjang waktu, maka perlu
dilakukan analisis terhadap biaya volume laba perusahaan. Oleh karena itu, dalam
makalah ini akan dibahas bagaimana analisis cost volume profit (CVP) agar dapat dengan
bijak mengambil keputusan yang pasti dan tidak mengandung resiko yang dapat
merugikan perusahaan.
Analisis biaya, volume, dan laba menekankan pada hubungan antara biaya,
volume (kuantitas penjualan) dan harga jual. Analisis BVL juga merupakan alat yang
berguna untuk mengidentifikasi permasalahan yang berhubungan dengan perencanaan
penjualan dan membantu perusahaan dalam memecahkan permasalahan tersebut. Analisis
BVL juga dapat digunakan untuk membantu memecahkan masalah penting lainnya,
misalnya tentang perencanaan jumlah unit produk yang seharusnya dijual agar perusahaan
mencapai titik impas (break-even point), perhitungan dampak penurunan biaya tetap
terhadap titik impas dan perhitungan dampak kenaikan harga jual terhadap laba.
Menurut Annastasya (2022), CVP adalah suatu cara bagi sebuah bisnis yang
memiliki beberapa fungsi antara lain:
2
1. Rasio Margin Kontribusi
Rasio margin kontribusi (contribution margion ratio) adalah proporsi dari setiap
penjualan dalam nilai yang tersedia untuk menutupi biaya tetap dan memberikan
laba (Mowen et al., 2017).
Margin kontribusi digunakan dulu untuk menutup beban tetap dan sisanya akan
menjadi laba. Jika margin kontribusi tidak cukup untuk menutup beban tetap
perusahaan, maka akan terjadi kerugian untuk periode tersebut. Ketika titik impas
dicapai, laba bersih akan bertambah sesuai dengan margin kontribusi per unit untuk
setiap tambahan produk yang terjual. Untuk memperkirakan pengaruh kenaikan
penjaulan yang direncanakan terhadap biaya, cukup mengalikan peningkatan dalam
unit yang terjual dengan margin kontribusi yang per unit. Hasilnya akan
menggambarkan peningkatan laba yang diharapkan.
Titik impas (break-even point) adalah titik dimana total pendapatan sama dengan
total biaya, titik dimana laba sama dengan nol. Terdapat dua acara menghitung titik
impas atau break even point menggunakan metode persamaan (Mowen et al.,
2017), yaitu:
- Pendekatan laba operasi
Pendekatan persamaan operasi memfokuskan pada laporan laba-rugi sebagai
alat yang berguna dalam mengorganisasikan biaya perusahaan dalam kategori
biaya tetap dan biaya variable. Laporan tersebut dinamakan laporan laba rugi
margin kontribusi (contribution margin income statement). Secara naratif dapat
dituliskan sebagai berikut :
3
Laba Operasi = ( P – V) – F
Keterangan:
P = Penjualan
V = Biaya variable
F = Biaya tetap
3. Margin Keamanan
Margin of safety adalah jumlah unit yang terjual atau pendapatan yang diperoleh di
atas volume titik impas (Mowen et al., 2017). Dirumuskan sebagai berikut :
Keterangan:
MOS = Margin of Safety
P = Penjualan
5
1. Grafik Volume-Laba
Grafik laba volume (profit volume grafh) menggambarkan hubungan antara laba
dan volume penjualan secara visual. Grafik laba volume merupakan grafik dari
persamaan laba operasi [laba operasi = (harga x unit) – (biaya variable per unit x unit) –
biaya tetap].
Dalam grafik ini, laba operasi merupakan variable terikat dan unit merupakan
variable bebas. Nilai variable bebas biasanya diukur pada sumbu horizontal dan nilai
variable terikat pada sumbu vertikal. Misalnya, PT. ABC menghasilkan suatu produk
tunggal dengan data biaya dan harga jual per unit, sebagai berikut:
Grafik biaya volume laba (cost volume profit graph) menggambarkan hubungan
antara biaya, volume dan laba. Untuk mendapatkan gambaran yang lebih terperinci,
6
perlu dibuat grafik dengan dua garis terpisah : garis total pendapatan dan garis total
biaya. Tiap – tiap garis ini mempunyai dua persamaan berikut :
Total biaya = (biaya variable per unit x jumlah unit) + Biaya tetap total
Dengan menggunakan contoh PT. ABC, persamaan pendapatan dan biaya adalah
sebagai berikut.
Grafik laba volume dan biaya volume laba yang baru diilustrasikan mengandalkan
beberapa asumsi penting. Berikut beberapa dari asumsi tersebut :
7
KESIMPULAN
Cost Volume Provit adalah sebuah analisis dalam akuntansi yang digunakan untuk
mengetahui pengaruh berbagai volume penjualan dan biaya (tetap dan variable) terhadap
laba operasi yang akan diperoleh perusahaan. Dengan melakukan analisis CVP, Anda dapat
mengetahui laba yang akan diperoleh kalau ada perbedaan biaya pada tiap produksi dan
penjualan, mengetahui kapan harus melakulan produksi optimal jika ada perubahan biaya,
dan mengetahui kondisi kapan perusaahan dapat mencapai BEP dan target keuntungan.
Diharapkan para pembaca dapat lebih memahami mengenai analisis biaya volume
laba sehingga dapat menambah pengetahuan para pembaca dan dapat diterapkan pada
kegiatan ekonomi sehari – hari. Selain itu diharapkan para manajer dapat lebih mengusaai
dengan baik mengenai penerapan analisis biaya volume laba di perusahannya.
8
DAFTAR PUSTAKA
Blocher, Edward I., Stout, David E., Cokins, Gary. (2013). Manajemen Biaya:Penekanan
Hendiana, M. (2021). Analisis Cost Volume Profit Sebagai Dasar Perencanaan Laba Yang
Universitas Pakuan).
Luntungan, N. N., & Tinangon, J. J. (2021). Penerapan Analisis Cost Volume Profit Dalam
Perencanaan Dan Pengambilan Keputusan Laba Optimal Pada Pt. Artha Mas
Minahasa. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi,
9(3), 1350-1357.
Mowen, M. M., Hansen, D. R., & Heitger, D. L. (2017). Dasar-Dasar Akuntansi Manajerial