SISTEMATIKA
WHOLE GENOME SURVEILANS SARS-
COV-2 DI INDONESIA
2
VIRUS DAN VARIAN SARS-COV-2
3
GENOM VIRUS SARS-COV-2
https://www.who.int/en/activities/tracking-SARS-CoV-2-variants/ 5
PANDUAN SURVEILLANS
GENOME SARS-COV-2
World Health Organization (WHO) : Genomic sequencing of SARS-CoV-2
A guide to implementation for maximum impact on public health
• indikasi
menimbulkan risiko
di masa depan,
tetapi bukti dampak
fenotipik atau
epidemiologis saat
ini tidak jelas,
• memerlukan
pemantauan yang
ditingkatkan dan
penilaian ulang
sambil menunggu
bukti baru.
https://www.who.int/en/activities/tracking-SARS-CoV-2-variants/ 8
KLASIFIKASI VARIAN SARS-COV-2
Variant of Interest (VOI)
Melalui penilaian
komparatif, diperkirakan
berpotensi :
• meningkatan
penularan antar
manusia
• menurunkan efektifitas
vaksin dan obat
• meningkatan penularan
antar manusia
• meningkatan virulensi
atau keparahan
penyakit
• menurunkan efektifitas
vaksin dan obat
https://www.who.int/en/activities/tracking-SARS-CoV-2-variants/ 10
DINAMIKA DAN PENYEBARAN VARIAN SARS-COV-2
11
Perkembangan Situasi Varian Omicron
Sudah ditemukan di 89 Negara, dengan kasus konfirmasi 65,611 (28 Desember 2021)
12
Varian Omicron
Memiliki mutasi yang sudah dimiliki oleh VoC lainnya
Mutasi Efek
Del 69/70, D796Y, K417N, del 144, E484A, N440K, del 144-145 Penurunan respon Imunitas
N501Y, P681H, D614G, Q493R, G333D Peurunan respon Imun dan kenaikan laju transmisi
Lineages Jumlah
AY.23 4414
B.1.617.2 210
AY.121 62
AY lainnya 1945
Total 6631
15
SURVEILLANS WGS COVID-19 DI INDONESIA
Pada Juli 2021, diterbitkan Keputusan Menteri Kesehatan (KMK) dan Pedoman mengenai
Jejaring Laboratorium Genom Virus SARS-CoV-2
TARGET KASUS :
4. Orang yang berpartisipasi dalam uji coba vaksin dan atau telah divaksinasi secara lengkap (full dose),
6. Orang dengan gangguan kekebalan tubuh (autoimmune disorder) dan penyakit komorbid (HIV, TB, dll)
7. Anak-anak dengan usia < 18 tahun pada daerah yang terjadi peningkatan kasus pada anak.
8. Orang yang berusia <60 tahun (gejalan klinis parah, tidak memiliki penyakit penyerta
9. Kasus positif SARS-CoV-2 yang kontak dengan kasus SARS-CoV-2 Varian of Concern dan Variant of Interest
REPRESENTATIF KASUS :
Pelabelan spesimen
Alikuot spesimen
Data entry
Penyimpanan
spesimen
Pasien/Subjek : Pasien/Subjek :
1. Pasien datang dari luar 1. Pasien datang dari luar negeri/suspek
negeri/suspek 2. Kontak erat dengan kasus konfirmasi luar negeri/suspek
2. Kontak erat dengan kasus 3. Sampel positif SARS CoV-2 hasil pemeriksaan di lab
konfirmasi luar pemeriksa
negeri/suspek
Test PCR varian Positif del 69-70 dan N501Y Positif (SGTF del69-70)
1 hari sejak spesimen diterima (Probable Omicron) (Probable Omicron)
Lab Pemeriksa
Lab Pembina
Whole Genome Sequencing (WGS) sebagai konfirmasi
Lab Jejaring WGS COVID-19
*Catatan :
• jenis dan merk reagensia bisa bertambah seiring dengan perkembangan metoda
• Hasil SGTF = 1 hari sejak spesimen diterima oleh lab 19
• Hasil WGS = 3 hari setelah spesimen diterima oleh lab
PEMERIKSAAN SGTF UNTUK DETEKSI VARIAN OMICRON
20
21
RANGKUMAN