Nama kelompok 10 :

1. Sonny Christian / 11190646

2. Yeheskiel Riki / 11190715
3. Safira Oktavia Kristanti Br. Sinaga / 11190801
4. Muhammad Taufik Pratama / 11190808
5. Yosia Triamanda Kurnia / 11190811

Transformasi Bank Sumut

Pendahuluan
Abad ke 21 adalah era bisnis berbasis pengetahuan (knowledge-based business) yang ditandai
dengan kemajuan ilmu, pengatahuan dan teknologi. Lingkungan bisnis dikarakteristikan dengan
akselarasi perubahan yang cepat, dan berlangsung secara terus-menerus. Organisasi bisnis atau
perusahaan dihadapkan pada era baru yang diindikasikan oleh kemajuan ilmu, pengetahuan dan
teknologi, pasar global, meningkatnya kelas menengah, meningkatnya peran pelanggan dalam
inovasi, dan pentingnya teknologi informasi dan komunikasi dalam proses produksi. Sehingga
organisasi harus melakukan pilihan yang tepat terhadap model perubahan organisasi, karena
tidak semua model perubahan organisasi yang ditawarkan oleh berbagai pihak dapat
diimplementasikan ke dalam semua bentuk organisasi, karena tergantung dari bidang kegiatan,
ukuran atau besaran organisasi, kemampuan, serta lingkungan organisasi. Lanskap bisnis telah
berubah secara terbuka. Implikasinya, setiap perusahaan kini harus memiliki kemampuan untuk
meningkatkan kapasitasnya agar mampu memasuki persaingan global yang menuntut
kemampuan daya saing, baik pada tingkat organisasi maupun individu.

Pembahasan
a. Tinjauan pustaka dan teori
Transformasi Organisasi
Transformasi atau perubahan organisasi adalah tantangan yang mengharuskan organisasi
mengembangkan kemampuannya untuk beradaptasi terhadap lingkungan luar, dan
mengintegrasikannya ke dalam dengan memberdayakan sumber- sumber yang dimiliki terutama
sumber daya manusia sebagai aset terpenting organisasi. Transformasi organisasi bertujuan
untuk meningkatkan kapabilitas organisasi sesuai dengan tuntutan lingkungan bisnis. Beer
(1997) mengemukakan, sebagai konsekuensi dari perubahan lingkungan, maka organisasi harus
menemukan dirinya dalam memanajemeni sumber daya manusia secara kontinyu. Organisasi
birokrasi yang hirarkiral diganti dengan organisasi datar dan terbuka. Lebih penting lagi,
organisasi harus meningkatkan kapabilitasnya agar memiliki daya saing. Pernyataan tersebut
menandakan bahwa transformasi atau juga disebut sebagai perubahan organisasi merupakan
basis dari peningkatan kualitas sumberdaya manusia dalam menghadapi gelombang perubahan.
Terdapat tiga kapabilitas organisasional yang harus dibangun dalam menghadapi era perubahan
yang semakin cepat, dan berbasis pada pengetahuan, yaitu:
1. pembelajaran organisasi,
2. peciptaan pengetahuan,
3. dan inovasi dalam proses produksi.
Ketiga kapabilitas organisasional tersebut menyebabkan bergesernya karakteristik organisasi di
berbagai tingkatan dan fungsi. Kehidupan organisasi moderen tidak lagi sekedar beradaptasi
dengan lingkungannya, tetapi dituntut untuk belajar secara berkesinambungan dari
organisasiorganisasi lain baik sejenis maupun tidak yang memiliki keunggulan, selaras dengan
tuntutan perubahan melalui transformasi dan pemberdayaan sumberdaya manusia yang dimiliki

Transformasi Bisnis
Transformasi bisnis merupakan proses perubahan perusahaan secara menyeluruh supaya bisa
memposisikan usaha ke arah yang lebih baik, sehingga perusahaan bisa menghadapi tantangan di
masa sekarang dan di masa depan. Perubahan tersebut diantaranya seperti transformasi di
lingkungan perusahaan, mengubah struktur organisasi, dan berbagai langkah lainnya bagi
perusahaan kedepannya.

Alasan perusahaan melakukan transformasi bisnis :

 Transformasi pada bisnis selalu melewati 4 tahapan yaitu reframing, restructuring,
revitalizian dan renewal. 4 tahapan ini merupakan kewajiban yang harus dilakukan agar
proses transformasi berjalan dengan sukses
 Bayaknya perusahaan atau kompetitor yang melakukan transformasi karena adanya
paksaan baik dari internal maupun diluar perusahaan dan juga
 Perusahaan melakukan transformasi untuk menghadapi era dimana tidak lagi sepenuhnya
berlaku hukum ekonomi industrial, tetapi ekonomi digital yang mengandalkan kecepatan
dan akurat.

Faktor penyebab transformasi bisnis :

a. Disrupsi
b. VUCA bisnis
c. Digitalisasi
d. Generasi baru

Transformasi Digital
Transformasi digital adalah perubahan yang disebabkan oleh teknologi di banyak tingkatan
dalam organisasi yang mencakup eksploitasi teknologi digital untuk meningkatkan proses yang
ada, dan eksplorasi inovasi digital, yang berpotensi mengubah model bisnis. Inovasi digital, yang
didefinisikan sebagai kombinasi ulang teknologi digital dan komponen fisik untuk menciptakan
produk digital baru (Yoo, Henfridsson, & Lyytinen, 2010), dapat dianggap berpotensi
mengancam organisasi (Abraham & Junglas, 2011) Inovasi digital melibatkan perubahan
transformasional dalam strategi, proses, dan produk sehingga mengharuskan perusahaan untuk
memikirkan kembali logika pengorganisasiannya (Yoo, Henfridsson, et al., 2010) Transformasi
digital secara bersamaan mempengaruhi banyak area dalam suatu organisasi dan ada banyak
pemangku kepentingan yang terlibat dalam menentukan strategi transformasi, misalnya,
pemasaran, TI, pengembangan produk, strategi, atau sumber daya manusia

Analisis
a. Penerapan transformasi organisasi dalam Bank Sumatera Utara
Berdasarkan kondisi dan isu strategis yang dihadapi industri perbankan, maka bank Sumut
mengambil tindakan untuk mengembankan organisasi dari tahun ke tahun dengan :
- Selalu menetapkan fokus dan tujuan yang menjadi tema Bank Sumatera Utara setiap
tahun
- Membuat kebijakan pengembangan SDM mulai dari rekrutmen, memperbaiki kualitas
layanan, memperkuat perarutan divisi SDM, dan menyediakan program pengembangan
- Selalu melakukan penilaian dari dewan komisaris terhadap dewan direksi dan dewan
komite
- Melakukan perubahan komposisi anggota dewan komisaris dan anggota direksi ketika
dinilai sudah tidak relevan dengan visi, misi dan nilai-nilai perusahaan Bank Sumut
- Secara berkala memberi saran kepada anggota direksi
- Menetapkan strategi perusahaan baik jangka pendek dan jangka panjang setiap tahun
- Membuat pelatihan guna meningkatkan kompetensi karyawannya berdasarkan level
jabatan, seperti Inhouse training, public training, pelatihan eksternal dalam negeri dan
pelatihan eksternal luar negeri
- Evaluasi kinerja dan jaringan dan layanan kantor
- Menerapkan tata kelola perusahaan
- Menerapkan manajemen resiko
- Bank SUMUT peduli dengan lingkungan dengan melakukan CSR atau program
tanggungajawab sosial terhadap lingkungan sekitar atau daerah Sumatera Utara

b. Penerapan transformasi bisnis dalam bank SUMUT

Untuk terus mempertahankan kinerja dan mendorong pangsa pasar di daerah Sumatera Utara
dari masa ke masa terkhusus memasuki era digital / industru 4.0 ini, perusahaan terus
berupaya dengan :
 - Meninjau operasional seperti analisis operasi per segmen dan operasi unit usaha
konvensional
- Bank Sumut menghadirkan beragam solusi seperti peluncuran produk baru dan
pengembangan e-channel digital banking seperti aplikasi dan fitur-fitur baru dibidang IT,
antara lain KMG online, CMS Kanda, Self service mobile banking, renovasi Data Center
dan internet banking corporate.
- Bank Sumut peduli dengan usaha kecil atau UMKM dengan program “sapa pasar”
- Menganalisis kinerja bank dan keuangan setiap tahun
- Bank Sumut mengembangkan keuangan digital untuk meningkatkan pendapatan fee
based income serta mempermudah pelayanan bagi nasabah, antara lain SUMUT monile,
eMoney, ePasar , E-Tax online
- Bank Sumut menetapkan visi, misi dan prinsip IT, yaitu Inovatif, Optimal, dan customer
and stakeholders satisfaction. Inovasi yang terealisasikan salah satunya adalah Host to
Host Sikasep (sistem informasi KPR subsidi Perumahan)

Kesimpulan
Bank Sumut sangat menyadari dan peka terhadap berubahan yang sangat cepat baik dari internal
dan eksternal yaitu alam, ilmu pengetahuan, kebiasaan, SDM dll, sehingga bank SUMUT dengan
siap dan sigap terus menyusun strategi untuk terus eksis atau bertahan dari masa ke masa bahkan
untuk memperkuat dan naik level lagi dari level yang sudah mereka capai. Salah satu keseriusan
mereka untuk terus bertahan dan berkembang dengan melaksanakan transformasi baik itu dalam
organisasi maupun dalam berbisnis, hal ini dapat dilihat dari perbaikan pelayanan Bank Sumut
dari tahun ke tahun, pengembangan komposisi dan SDM organisasi, kemudian program dan
produk inovatif yang diluncurkan oleh Bank SUMUT.
Pustaka

1. https://www.sbm.itb.ac.id/id/2021/09/15/transformasi-bisnis-strategi-menyelamatkan-
perusahaan-dari-kerugian/
2. file:///C:/Users/Lenovo/Downloads/7964-Article%20Text-6742-1-10-20200719.pdf
3. https://jurnal.uai.ac.id/index.php/SPS/article/viewFile/153/143#:~:text=Transformasi
%20atau%20perubahan%20organisasi%20adalah,manusia%20sebagai%20aset
%20terpenting%20organisasi.
4. file:///C:/Users/Lenovo/Downloads/600-Article%20Text-999-1-10-20210630.pdf
5. Annual report Bank SUMUT tahun 2019 – 2020
6. PPT materi Transformasi dari Ibu Dra. Insiwijati Prasetyaningsih, M.M
7.