DI SUSUN OLEH :
2022
1
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini guna
memenuhi tugas kelompok di mata kuliah E-Governance dengan judul “Transparansi
Website Resmi Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian Dan Pengembangan
Daerah Dalam Mewujudkan Good Government Di Provinsi Sumatera Utara”
Kami menyadari bahwa di dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan
banyak pihak yang dengan tulus memberikan doa, saran, dan kritik sehingga makalah ini
dapat terselesaikan
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna di
karenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu kami
mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang dapat membangun dari
berbagai pihak. Akhir kata kami berharap makalah ini dapat memberikan manfaat bagi
perkembangan dunia pendidikan
Kelompok IV
2
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan……………………………….……………………….…11
3
BAB I
PENDAHULUAN
Sebagai salah satu bukti nyata dari implikasi transparansi tata kelola dengan basis
teknologi ini dapat di lihat dari website resmi Badan Perencanaan Pembangunan,
Penelitian Dan Pengembangan Daerah Provinsi Sumatera Utara yang sudah memberikan
fasilitas secara transparan kepada masyarakat untuk mengakses rancangan rancangan
mulai dari rancangan kebijakan jangka pendek, menengah, panjang hingga rencana
anggaran yang telah dirancang oleh para actor kebijakan di BAPPEDA Provinsi
Sumatera Utara.
Dengan latar belakang tersebut lah penulis merumuskan masalah dalam makalah ini
ialah untuk menganalisis sistem transparansi yang terdapat pada website resmi
Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian Dan Pengembangan Daerah dalam
mewujudkan Good Government di Provinsi Sumatera Utara.
4
BAB II
PEMBAHASAN
Tata kelola Pemerintahan berbasis tekonolo atau lebih kerap di sebut sebagai E-
Governance atau Electronik Governance merupakan wujud dari Governance (tata kelola
pemerintahan) yang dijalankan oleh pemerintah pusat dan daerah didalam melakukan
pelayanan publik ke masyarakat dengan berbasiskan teknologi. Paulus Effendi Lotulung
mengemukakan bahwa “Konsep Governance dalam masyarakat sering dirancukan dengan
5
konsep government. Konsep pada suatu organisasi pengelolaan berdasarkan kewenangan
tertinggi (Negara dan pemerintah). Konsep Governance melibatkan tidak sekedar pemerintah
dan negara, sehingga pihak-pihak yang terlibat juga sangat luas”.
6
hingga pemerintah daerah. Good Government merupakan suatu kesepatan terkait pengaturan
negara yang diciptakan bersama oleh pemerintah, masyarakat madani, dan swasta. Good
Government merupakan seperangkat peraturan yang mengatur hubungan antara pemegang
saham, pengurus (Pengelola perusahaan), Pihak kreditur, pemerintah, karyawan, serta para
pemegang kepentingan internal dan eksternal yang berkaitan dengan hak serta kewajiban
mereka, atau dengan kata lain suatu system yang mengatur serta mengendalikan suatu
instansi atau perusahaan.
7
pemerintahan BAPPEDA provinsi sumut, Telah mengoptimalkan penggunaan teknologi dan
memanfaatkan penyebaran informasi pada era globalisai menggunanan sebuah situs web
yang dapat diakses oleh publik, hanya dengan mengetikkan alamat https berupa
bappeda.sumutprov.go.id. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota
Medan, merupakan unsur pendukung tugas Walikota, yang dipimpin oleh seorang Kepala
Badan yang berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab kepada Walikota Medan melalui
Sekretaris Daerah. Bappeda mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan
kebijakan daerah di bidang perencanaan pembangunan kota.
Visi:
Misi:
Sesuai dengan misi dari Bappeda Pemprovsu tentang inovasi teknologi, Bappeda
Pemprovsu sudah mulai menggunakan internet sebagai sarana untuk publikasi publik atau
pemberian inormasi umum kepada publik. Dalam mengikuti perkembangan teknologi
tersebut Bappeda pemprovsu menerpkan sistem tata kelola berbasi teknologi, salah satunya
adalah e-Planning. Selain kepada fungsi perencanaan pembangunan tadi, situs
http://bappeda.sumutprov.go.id/ milik Bappeda Pemprovsu ini juga menampilkan informasi-
8
infromasi umum yang dapat diakses langsung oleh publik sebagai bentuk transparansi yang
dilakukan. Informasi-informasi umum itu antara lain sejarah berdirinya, visi misi instansi,
struktur organisasi, serta tupoksi dari instansi itu sendiri.
Selain itu, terdapat juga dokumen-dokumen umum yang dapat diakses oleh
masyarakat terkait perencanaan pembangunan di daerah Sumatera Utara itu sendiri.
Dokumen-dokumen tersebut antara lain:
9
program dan kegiatan yang dibiayai APBN/APBD., Dokumen Renja (Rencana Kerja)
adalah dokumen yang disusun oleh setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memuat
kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan, baik yang dilaksanakan langsung oleh
pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat dalam
kurun waktu 1 (satu) tahun, Dokumen PK (Perjanjian Kinerja) adalah dokumen yang
berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang
lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kerja. ,
Dokumen Iku (Indikator Kinerja Utama) merupakan dokumenn tahunan yang berisi
penetapan target dari setiap indikator kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam mencapai
tujuan atau sasaran strategisnya.
Dapat dilihat bahwa Bappeda Pemprovsu serius dalam memanfaatkan teknologi untuk
memberikan pelayanan publikasi informasi sebagai bukti transparansi kepada masyarakat
secara luas. Dokumen-dokumen yang sebelumnya lumayan tabu bagi masyarakat awam,
sekarang bisa diakses oleh mereka melalui Smartphone masing-masing untuk melihat
dokumen-dokumen tersebut. Sehingga dapat dikatakan bahwa upaya Bappeda Pemprovsu
untuk menunjukkan nilai transparansi tersebut sudah dikatakan bagus, walaupun tidak
menutup mata bahwa masih ada kesalahan-kesalahan kecil di beberapa tempat seperti
kesalahan penulisan di beberapa judul dokumen. Penulis juga menyadari bahwa upaya
transparansi ini juga harus dibentuk dari SDM nya sendiri. Sehingga diperlukan SDM yang
berkualitas serta unggul untuk membentuk nilai-nilai transparan dalam pekerjaan mereka
serta dalam melakukan pelayanan kepada publik untuk menerapkan sistem Good Government
yang berorientasi kepada demokrasi, atau persamaan kedudukan.
10
Selanjutnya Analisis terkait transparansi yang terdapat pada sistem tata kelola
BAPPEDA Provinsi Sumatera Utara, kami menganalisis berdasarkan beberapa faktor seperti
intensitas. diikuti dengan pembaharuan data disesuikan dengan periode penyusunan, serta
memiliki akses tertutup seperti pada laman E-planing, yang dihkususkan untuk para pegawai
dalam menyususn beberpa program pembagunan, dan dalam hal ini dapat dikatakan bahwa
pada web BAPPEDA pemerintahan provinsi sumatera utara tetap memiliki beberapa
informasi yang tidak dapat dipublikasikan agar dapat tercapainya penyususnan program yang
nantinya akan dipublikasikan secara umum agar dapat menerima tanggapan dari publik.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Upaya upaya penerapan transparansi ini telah kami temukan di instansi pemerintahan
BAPPEDA provinsi sumut, melalui situs bappeda.sumutprov.go.id. Yang didalamnya
termuat E-planning untuk mendukung perencanaan pembangunan yang lebih baik, dan
menampilkan informasi-infromasi umum yang dapat diakses langsung oleh publik
sebagai bentuk transparansi. Informasi-informasi umum itu antara lain sejarah berdirinya,
11
visi misi instansi, struktur organisasi, serta tupoksi dari instansi itu sendiri. Dengan
program ini, Bappeda Pemprovsu terbilang serius dalam memanfaatkan teknologi untuk
memberikan pelayanan publikasi informasi sebagai bukti transparansi kepada masyarakat
secara luas.
DAFTAR PUSTAKA
12