Anda di halaman 1dari 22

MAKALAH

MATAKULIAH KOMUNIKASI KEPERAWATAN


“ ALAT BANTU DALAM PUBLIC SPEAKING ”

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK VI
Sindi Dwi Nadaa G1B118040
Reci Syafina G1B118020
Arisah Nur Rahma G1B118021
Riska Tamala G1B118022
Arlina Karoba G1B118023
Ayu Kurnia G1B118036
Anita Sari G1B118038
Devi Fani Arista G1B118039
Jamiatus Sodikhoh G1B118041
Sherly Yashinta Sameni G1B118054

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS JAMBI
2018/2019
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami sampaikan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan
ridho-Nya kami mendapat hidayah sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini
dengan lancar. Makalah ini disusun berdasarkan materi yang telah ditentukan yaitu
‘Alat Bantu Dalam Public Speaking’.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami
dapat memperbaiki makalah ini.
Demikian makalah ini kami susun dan kami berharap bermanfaat dan dapat
mendampingi kita dalam proses belajar, dan kami juga mengucapkan terima kasih
banyak atas dukungan dari teman-teman dan dosen pembimbing kami.

Jambi 10 Februari 2019

Penulis

2
Daftar Isi

Kata Pengantar ........................................................................................................... 1


Daftar isi ...................................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................... 3
1.1 Latar Belakang .................................................................................................... 3
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................... 4
1.3 Tujuan Penulisan ................................................................................................. 4
1.4 Manfaat ............................................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................ 5
2.1 Definisi Public Speaking ....................................................................................... 5
2.2 Definisi Alat Bantu Public Speaking ..................................................................... 6
2.3 Tujuan Penggunaan Alat Bantu Public Speaking .................................................. 6
2.4 Jenis-Jenis Alat Bantu Public Speaking ................................................................ 7
2.5 Kelebihan dan Kekuranangan Alat Bantu Public Speaking ................................ 15
BAB III PENUTUP .................................................................................................. 19
3.1 Kesimpulan......................................................................................................... 19
3.2 Saran ................................................................................................................... 19
Daftar Pustaka .......................................................................................................... 21

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Banyak orang mengakui bahwa berbicara di muka umum merupakan sebuah
keterampilan yang penting dalam hidup sehari-hari maupun dalam kerja. Wawancara
terhadap beberapa praktisi Public Relations menunjukkan bahwa mereka menganggap
berbicara di muka umum merupakan keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang
Public Relations. Namun banyak orang yang merasa kurang percaya diri untuk
berbicara di muka umum. Dalam tataran ilmu komunikasi berbicara di depan umum
dikenal dengan istilah public speaking. Padahal sebenarnya public speaking sama
seperti pelajaran lainnya, bisa dipelajari dan dilatih, karena public speaking adalah
keterampilan. Semakin sering kita melakukannya maka kita semakin terampil dan
percaya diri. Kesadaran akan pentingnya public speaking sendiri telah dikenali dalam
peradaban manusia sejak berabad-abad lampau. Sejarah mencatat bahwa kegiatan public
speaking telah dilakukan di Yunani dan Romawi Kuno dalam bentuk retorika, terutama
saat sistem politik demokratis diterapkan di sana. Keterampilan public speaking
diajarkan di sekolah-sekolah karena dibutuhkan saat rapat politik dan proses pengadilan
pada masa itu. Buku Retorika yang ditulis Aristoteles, filsuf besar pada masa itu,
diyakini sebagai dokumentasi tertulis terlengkap menyangkut public speaking
Keterampilan serta teknik-teknik dalam public speaking perlu di miliki seorang
pembicara agar tujuan, materi serta informasi yang hendak disampaikan kepada audiens
dapat ditangkap dan diterima dengan baik oleh audiens.
Dalam praktik public speakng sendiri tentunya dibutuhkan alat bantu dalam
menyampaikan informasi. Alat bantu juga dapat berfungsi untuk menarik minat audiens
terhadap materi yang akan disampaikan. Penggunaan alat bantu yang tepat akan
memperlancar dan mensukseskan praktik public speaking yang dilakukan. Oleh karena
itu orang yang menyampaikan materi pada public speaking harus memahami kondisi
tempat dan audiens dalam memilih penggunaan alat bantu yang tepat.

4
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan pemaparan latar belakang diatas, penulis mengambil rumusan
masalah yaitu “kegunaan dan jenis-jenis alat bantu dalam publik speaking”:
Adapun pertanyaan yang timbul dari rumusan masalah tersebut adalah:
1. Apa definisi Public Seaking?
2. Apa definisi dari alat bantu public speaking?
3. Bagaimana tujuan dari penggunaan alat bantu dalam Public Speaking?
4. Bagaimana Jenis alat yang dapat digunakan dalam Public Speaking?
5. Bagaimana kelemahan da kelebihan dari alat bantu public speaking?

1.3 Tujuan Penulisan


Tujuan penulisan makalah ini terdiri dari dua tujuan yaitu:
1. Tujuan umum
Mahasiswa mampu memahami Konsep dari Alat Bantu Dalam Public Speaking
2. Tujuan Khusus
1) Mampu memahami definisi dari Public Speaking
2) Mampu memahami definisi dari alat bantu public speaking
3) Mampu memahami tujuan penggunaan alat bantu dalam public speaking
4) Mampu memahami jenis alat bantu dalam public speaking
5) Mampu memahami kelemahan dan kelebihan alat bantu dalam public speaking

1.4 Manfaat Penulisan


1. Makalah ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa dalam mengembangkan ilmu
pengetahuan yang dimiliki khususnya mengenai Alat Bantu Dalam Public Speaking
2. Makalah ini dapat dijadikan referensi dalam pembuatan makalah selanjutnya.
3. Makalah ini dapat dijadikan pedoman untuk memberikan pelayanan dan pendidikan
kesehatan yang baik bagi masyarakat.
4. Makalah ini dapat memberi informasi bagi masyarakat mengenai Alat Bantu Dalam
Public Speaking

5
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Definisi Public Speaking


Secara sederhana, public speaking dapat didefinisikan sebagai proses berbicara
kepada sekelompok orang dengan tujuan untuk memberi informasi, mempengaruhi
(mempersuasi) dan/atau menghibur audiens. Banyak orang menyebut public speaking
sebagai “presentasi”. Seperti layaknya semua bentuk komunikasi, berbicara di depan
publik memiliki beberapa elemen dasar yang paralel dengan model komunikasi yang
dikemukakan oleh Laswell yakni komunikator (pembicara), pesan (isi presentasi),
komunikan (pendengar/ audiens), medium, dan efek (dampak presentasi pada audiens).
Tujuan berbicara di depan publik bermacam-macam, mulai dari
mentransmisikan informasi, memotivasi orang, atau hanya sekedar bercerita. Apapun
tujuannya, seorang pembicara yang baik dapat mempengaruhi baik pemikiran maupun
perasaan audiensnya. Dewasa ini, public speaking sangat diperlukan dalam berbagai
konteks, antara lain dalam kepemimpinan, sebagai motivator, dalam konteks
keagamaan, pendidikan, bisnis,customer service, sampai komunikasi massa seperti
berbicara di televisi atau untuk pendengar radio.
Banyak tokoh yang terkenal dan menorehkan sejarah dunia, bukan karena
kekayaan atau jabatannya, melainkan karena kemampuan mereka dalam hal
menginspirasi jutaan orang. Kemampuan inilah yang dinamakan dengan public
speaking. Mengikuti perkembangan zaman, kemampuan ini mungkin tidak dapat
membuat kita melakukan hal yang sama seperti tokoh-tokoh terdahulu. Akan tetapi,
hampir dipastikan kemampuan ini mampu membawa kita memperoleh kesuksesan di
berbagai bidang.
Di Indonesia sendiri, masyarakat cenderung menghargai dan menerima
seseorang yang mampu menyampaikan ide-idenya dalam bahasa yang dimengerti oleh
publik. Hal ini membuktikan bahwa kemampuan komunikasi, khususnya public
speaking, menjadi kemampuan yang mutlak harus dimiliki setiap individu agar mampu
bersaing di zaman yang semakin dinamis.
Tujuan public speaking tidak terlepas dari tujuan komunikasi, yaitu
menyampaikan pesan atau ide kepada publik dengan metode yang sesuai sehingga

6
publik bisa memahami pesan atau ide, dan kemudian memperoleh manfaat dari pesan
tersebut. Sehubungan dengan ini seorang public speaker pun dituntut untuk mampu
memilih metode yang tepat untuk menyampaikan pesannya.
Metode public speaking yang dimaksud dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:
1. Impromptu speech, artinya seseorang untuk menyampaikan gagasannya tidak
melakukan banyak persiapan. Dengan kata lain seorang public speaking bekerja
secara mendadak.
2. Manuscript speech, artinya seseorang dapat melihat naskah saat menyampaikan
gagasannya.
3. Extemporaneous speech, artinya seseorang tanpa menggunakan naskah dapat
menyampaikan gagasannya dengan lebih informatif dan komunikatif. Dalam hal
ini pembicara bebas berimprovisasi.
Selain itu, untuk menjadi seorang public speaker yang baik harus mempuyai
kepercayaan diri yang tinggi, persiapan yang optimal, penguasaan kata-kata yang baik,
kontak mata dan gerak tubuh yang baik, dan kemampuan mengendalikan audiens.

2.2 Definisi Alat Bantu Publik Speaking


Alat bantu publik speaking merupakan benda visual dua atau tiga dimensi,
video, audio, dan alat multimedia yang membantu pembicara dalam pidato,
menggunakan alat bantu publik speaking bisa membantu dalam menyampaikan pesan
anda kepada para audiens dengan lebih jelas, menarik, dan tidak mudah dilupakan.
Sering kali alat bantu visual dalam bentuk slideshow elektronik untuk melengkapi
persentasi dan membuatnya lebih menarik bagi pendengar.
Alat bantu publik speaking alat yang digunakan menyampaikan sebuah
informasi yang kita tahu, dan kemudian akan disampaikan oleh audiens yang menyimak
dengan menggunakan sejumlah gambar atau diagram yang simple atau mudah
menyerap informasi. Dengan alat itu bisa mempermudah audiens untuk mengerti atau
paham apa yang dijelaskan.

2.3 Tujuan Penggunaan Alat Bantu Dalam Public Speaking


1. Memfokuskan perhatian audience
2. Mengukuhkan pesan verbal

7
3. Merangsang minat audiens
4. Mengilustrasikan faktor-faktor yang sulit diverbalkan
5. Memudahkan audiens mengingat
6. Membuat presentasi lebih menarik
7. Mengurangi rasa kegugupan pembicara
Hal yang harus diingat adalah alat peraga hanya sebagai alat bantu, jangan
menjadipusat perhatian. Interaksi dan hubungan anda dengan audience yang
menentukan keberhasilan public speaking.
2.4 Jenis-Jenis Alat Bantu Public Speaking
Public Speakingi pada saat ini tidak bisa lepas dari kecanggihan teknologi, tentu hal
ini bukan tanpa alasan, teknologi bisa mengoptimalkan penyampaian pesan dari
presenter kepada Audiens. Pesan yang di sampaikan presenter akan lebih mudah di
cermati dan di pahami oleh Audiens .
Setiap orang memiliki perbedaan dalam menerima suatu pesan yang di sampaikan
oleh pembicara/pemberi pesan. Ada yang mudah menerima pesan dalam bentuk
audio/suara, gambar/visual, atau keduanya. Sebagai pemberi pesan yang baik, kita harus
memahami karakter Audiens, yakni dengan cara mempersiapkan segala hal yang dapat
membantu kegiatan presentasi. Dan salah satunya adalah dengan alat bantu, bisa berupa
audio maupun visual, warna background. Dan berikut beberapa alat bantu yang biasa
digunakan dalam kegiatan Public Speaking
Alat bantu yang biasa digunakan oleh pembicara:
1. Mimbar
Dengan meja miring bisa berguna untuk tempat meletakkan T-card kita. Saat kita
berdiri di atas mimbar, jangan mencengkeram tangan di sisi mimbar karena akan terlihat
oleh sedang gugup.

8
2. Microphone dan Sound
Microphone dan sound adalah salah satu alat yang sering digunakan untuk mendukung
kegiatan public speaking. Ruangan yang besar dengan audiens yang banyak akan
mengurangi kekuatan volume suara si presenter dan tentunya audiens tak bisa
menangkap apa yang di sampaikan oleh presenter. Apalagi jika di ruangan tersebut
terjadi keganduhan, bisa di pastikan kegiatan presentasi tersebut tidak akan efektif.
Ini digunakan jika audience banyak dan tempat luas. Tapi jika audience sedikit dan
ruangan sempit maka tidak menggunakan mic juga tak apa.
Ada mic satu arah yang hanya bisa menangkap suara dari satu arah, biasanya dari
bagian depan mic, Mic berbagai arah yang digunakan di studio musik ataupun konser
dan pagelaran musik. Mic ini bisa menangkap suara dari arah manapun dalam batas
wajar. Lalu ada Mic kabel yang disambungkan ke amplifier. Mic seperti ini tidak bisa
mobile kalau diletakkan dengan standing mic, ada juga jenis Mic clip on yang
disematkan di pakaian kita biasanya transmitternya disematkan di ikat pinggang kiri,
kanan atau belakang dan Mic genggam atau wireless mic, yaitu mic yang tidak
menggunakan kabel. Di dalamnya ada transmitter dengan antena pendek terjuntai ke
bawah. Biasa digunakan untuk sesi tanya jawab karena mudah diedarkan.

3. Proyektor dan Layar


Proyektor dan Layar sudah sering di pakai dalam berbagai acara, entah itu seminar,
workshop, kuliah umum, semua yang berhubungan dengan presentasi. Alat ini dapat
meningkatkan efektivitas penyampain pesan dari pemberi pesan terhadap audiens. Alat
ini dapat menyampaikan pesan dalam bentuk visual, karena menurut beberapa orang
penyampaian pesan dalam bentuk gambar atau visual akan lebih mudah di pahami oleh
audiens di bandingkan audio, seperti kata pepatah “sebuah gambar berbicara seribu

9
kata”. Biasanya alat ini dipakai untuk menyampaikan slide ataupun video pendukung
presentasi.
Proyektor terbagi menjadi dua jenis:
1) Overhead Projector (OHP)
Kotak yang dilengkapi dengan lampu yang bisa memancarkan gambar dari transparansi
atau bahan yang tembus pandang. Kehadiran OHP sekarang sudah digeser oleh LCD.

2) LCD
Ini adalah pengganti OHP. Mudah digunakan, dioperasikan dan kualitas gambarnya
baik .

10
Layar/ Screen
Ini diperlukan untuk mendukung presentasi. Jika hendak memberikan presentasi
menggunakan multimedia harus tersedia LCD dan screen/ layar.

4. Laptop atau notebook


Komputer portabel yang sangat mudah dibawa. Sangat penting digunakan untuk
mendesain dan memberikan presentasi kepada audience. Notebook adalah pasangan
yang tepat dari LCD. Materi presentasi yang akan ditayangkan berasal dari program
pada notebook yang kemudian dikoneksikan ke proyektor LCD untuk diteruskan ke
screen. Biasanya presenter akan menampilkan power point, file dokumen, suara,
maupun video dengan laptop.

5. Board (papan tulis)


Papan tulis memang sudah jarang dipakai di acara public speaking. Namun adakalanya
papan tulis itu masih bisa terpakai untuk mendukung jalanya sebuah acara public

11
speaking. Papan tulis biasa dipakai untuk menggambarkan suatu hal yang di anggap
susah untuk disampaikan oleh sebuah kata-kata, selain itu, papan tulis bisa memperjelas
apa yang disampikan oleh presenter. Ini sangat efektif untuk berdiskusi atau
menjelaskan informasi kepada audience yang jumlahnya relatif terbatas.

6. Flip charts (lembaran kertas)


Papan yang dilengkapi dengan lembaran kertas kosong, halamannya dilem atau diikat
bersama di sebelah atas, digantung di kuda-kuda (easle). Bila sudah menggunakan 1
halaman penuh maka bisa dirobek atau dilipat ke arah atas belakang. Bisa juga kita
siapkan dulu sebelum presentasi dengan menulis pakai pensil tipis, nanti saat presentasi
akan ditebalkan dengan spidol. Hati-hati jangan tembus spidolnya karena akan tembus
ke halaman berikutnya.

7. E board
Ini memiliki motor elektrik yang bisa menggulung layar dan menampilkan bagian lain
yang bersih. Papan juga dihubungkan dengan printer kecil sehingga hanya sekali sentuh

12
bisa mencetak informasi yang terdapat pada papan tersebut. E board tidak cocok
digunakan untuk audience yang lebih dari 15 orang.

8. Pointer Lasser
Sekilas, alat ini memang terlihat kecil. Namun, jangan dikira , alat ini cukup efektif
untuk mendukung kegiatan penyampain presentasi. Alat ini digunakan untuk
memudahkan presenter dalam menjelaskan materi yang ditampilkan dalam bentuk slide
power point, presenter tak usah bolak-balik untuk menekan tombol “next” atau
menggerakan kursor pada laptop, presenter cukup menekan tombol pada laser pointer
untuk melanjutkan ke tampilan slide berikutnya atau kembali pada slide sebelumnya
dan presenter bisa mengganti fungsi kursor pada laptop dengan cahaya laser pada alat
ini.Jika menggunakan alat ini anda tidak perlu stand by di depan notebook. Anda
mengoperasikannya dari jarak jauh sehingga gerakan anda tidak monoton. Anda bisa
berinteraksi dengan audience.

13
9. Aplikasi Power Point
Power Point adalah aplikasi keluaran windows, aplikasi ini adalah salah satu aplikasi
yang paling sering digunakan di seluruh dunia untuk kegiatan presentasi. Aplikasi
biasanya dipakai oleh perusahaan-perusahaan, sekolah, organisasi, pemerintahan, dan
lain sebagainya. Aplikasi ini menjadi media utama penyampaian presentasi, misalnya
pada presentasi produk/iklan mini, profil perusahaan, dan presentasi online. Presentasi
semacam ini dapat disertai dengan narasi dan ilustrasi suara, musik, atau video yang
dimainkan pada saat presentasi.

10. Kerangka Acuan (Handout)


Ini adalah alat yang dibagikan kepada audience sebagai bagian dari presentasi. Di
Amerika, survey menunjukkan format apa yang dipilih untuk digunakan presentasi yaitu
handout, slide OHP, presentasi multimedia.
Lalu kapan handout dibagikan? Jika dibagikan sebelum presentasi perhatian audience
tidak lagi ke pembicara. Makanya isi handout tidak perlu terlalu lengkap, lebih baik
singkat saja atau berisi point penting dari pembicaraan kita.
Jika berupa buku maka sediakan kolom untuk catatan yang akan diberikan oleh kita.
Jika dibagikan pada saat presentasi berlangsung, bisa terjadi gangguan berupa suara
berisik. Jika handout hanya beberapa lembar, ada baiknya dibagikan pada saat sedang
berlangsung pembicaraan dan kita bisa melanjutkan pembicaraan sampai semua
audience terima handout. Banyak pembicara membagikan handout pada akhir atau
setelah selesai bicara. Ini maksudnya adalah agar peserta bisa menggunakan handout
untuk mereview materi di luar tempat atau sebagai bahan dokumentasi.

14
11. Hadiah (Gift, Bonus)
Ini adalah alat untuk menarik audience. Kita bisa memberikan gift berupa souvenir,
sticker, buku, dll. Lontarkan pertanyaan ringan kepada audience jika bisa menjawab
dengan benar akan diberikan hadiah tersebut.

12. Perangkat Dokumentasi


Presentasi adalah momen yang sangat khusus bagi pembicara dan audiencenya maka
perlu didokumentasikan. Alat dokumentasi yang sering digunakan sekarang ini adalah:
• Kamera digital
Lebih murah, mudah, praktis dan dapat disimpan dalam memori dengan hasil yang baik
• Kamera recorder
Bisa menyimpan lengkap sehingga materi presentasi dapat diputar berulang oleh
audience

15
Alat tersebut semua sangat membantu kita dalam persiapan presentasi. Oleh
karena itu minimal satu jam sebelum acara kita sudah tiba di tempat acara agar bisa
mengecek apakah alat berfungsi dengan baik

2.5 Kelebihan Dan Kekurangan Alat Bantu Dalam Public Speaking


1. Flip Chart
• Keunggulan flip chart :
1) Sangat fleksibel
2) Dapat persiapkan bahan di flip chart sebelum presentasi
3) Bisa kembali ke halaman sebelumnya jika diperlukan untuk refresh atau
menyobek dan menempelkannya di dinding
4) Bisa diletakkan di mana saja
5) Biaya murah

• kelemahan
1) Sukar terbaca karena berupa tulisan tangan
2) Pembicara terkadang memunggungi audience saat menulis
3) Ketika menulis kita akan berhenti bicara sehingga mengganggu ritme
4) Perlu spidol khusus

16
2. Board (Papan Tulis)
• Keunggulan board :
1) Fleksibel
2) Dapat melakukan koreksi seketika dengan menghapus
3) Tanpa biaya, hanya beli spidol

• Kelemahan board :
1) Sukar terbaca karena tulisan tangan
2) Pembicara sering memunggungi audience ketika menulis
3) Jika sudah penuh harus siapkan penghapus

3. E board
• Keunggulan Eboard :
1) Fleksibel
2) Koreksi dapat dilakukan tanpa penghapus
3) Lebih unggul dari flip chart dan whiteboard
4) Dapat langsung mencetak hasil yang ditulis di papan

• Kelemahan Eboard :
1) Hanya tulisan tangan
2) Pembicara memunggungi audience
3) Hasil cetak dipengaruhi tulisan tangan
4) Mengeluarkan bunyi yang cukup keras saat proses menggulung

4. Overhead Projector (OHP)


• Keunggulannya :
1) Cepat, dapat dibuat pada mesin fotocopy atau printer laser
2) Tampilan tetap jelas meskipun ruangan terang benderang
3) Dapat dioperasikan dengan cepat dan mudah diubah

• Kelemahannya :
1) Kualitas buruk jika tulis tangan

17
2) Warna hitam putih jika menggunakan mesin hitam putih
3) Penggantian secara manual bisa mengganggu
4) Kipas pada proyektor biasanya berisik
5) Proyektor harus dinyalakan dan dipadamkan bila informasi tidak relevan
6) Transparansi sangat peka pada sidik jari dan mudah kotor

5. LCD
• Keunggulan LCD :
1) Memproyeksikan gambar secara langsung dari notebook atau PC
2) Menghemat biaya pembuatan transparansi
3) Tampilan gambar lebih hidup dan berwarna

• Kelemahan:
1) Harus disandingkan dengan notebook/laptop/PC
2) Kalah dengan sinar lampu

6. Pointer lasser
• Keunggulan :
1) Terdapat pointer laser
2) Mudah untuk mengoperasikannya
3) Jarak jangkauannya sangat jauh
4) Berfungsi sebagai pengganti mouse
5) Dapat berfungsi sebagai timer

• Kelemahan:
1) Dari sisi harga masih relatif mahal

7. Power Point
Beberapa keunggulan dibandingkan program lain, antara lain sebagai berikut:
1) Menyediakan banyak pilihan media presentasi:
➢ Overhead Tranparacies (Tranparansi Overhead): menggunakan slide proyektor
atau OHP

18
➢ Slide Show Presentation (Presentasi Slide Show): menggunakan LCD atau
InFocus
➢ Online Presentation (Presentasi Online): melalui internet atau LAN
➢ Print Out dan Handout : presentasi dicetak dan dibagikan pada peserta.
2) Presentasi Multimedia: kita dapat menambahkan berbagai multimedia pada slide
presentasi, seperti : clip art, picture, gambar animasi (GIF dan Flash), background
audio/music¸narasi, movie (video klip).
3) Pemaketan slide presentasi ke dalam CD. PowerPoint 2003 memiliki fasilitas untuk
memaket slide presentasi ke dalam CD. Presentasi ini dapat ditampilkan langsung
(autorun) dan masih dapat ditampilkan walaupun tidak terinstall program
PowerPoint .
4) Modus Slide Show yang lengkap.
5) Custom Animation. PowerPoint memiliki fasilitas custom animation yang sangat
lengkap. Dengan fasilitas ini presentasi dapat menjadi lebih ’hidup’, menarik, dan
interaktif.

• Kelemahan:
1) Ketergantungan arus listrik sangan tinggi.
2) Media pendukungnya (komputer dan LCD) cukup mahal.
3) Penggunaan media ini sangat tergantung pada penyaji materi (penyaji harus
menguasai betul materinya).

Semua alat bantu dalam public speaking pastinya memiliki kelebihan dan
kekurangan masing-masing. Maka dari itu penting bagi presentator mengenali audiens
dan alat yang digunakan agar alat bantu tersebut dapan menunjang penampilan
presentasinya menjadi lebih baik dan menghindari terjadinya kegagalan dalam sebuah
presentasi

19
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
1. Public speaking dapat didefinisikan sebagai proses berbicara kepada sekelompok
orang dengan tujuan untuk memberi informasi, mempengaruhi (mempersuasi)
dan/atau menghibur audiens.
2. Alat bantu publik speaking merupakan benda visual dua atau tiga dimensi, video,
audio, dan alat multimedia yang membantu pembicara dalam pidato, menggunakan
alat bantu publik speaking bisa membantu dalam menyampaikan pesan anda kepada
para audiens dengan lebih jelas, menarik, dan tidak mudah dilupakan
3. Tujuan penggunaan alat bantu dalam public speaking:
1) Memfokuskan perhatian audience
2) Mengukuhkan pesan verbal
3) Merangsang minat audiens
4) Mengilustrasikan faktor-faktor yang sulit diverbalkan
5) Memudahkan audiens mengingat
6) Membuat presentasi lebih menarik
7) Mengurangi rasa kegugupan pembicara
4. Alat bantu dalam public speaking yaitu, mibar, microphone, proyektor dan layar,
laptop, papan tulis, flip chart, e-board, pointer laser, handout, gift, aplikasi power
point, alat dokumentasi.
5. Setiap alat bantu dalam public speaking memiliki kelemahan dan kelebihan masing-
masing, oleh sebab itu presentator harus pintar dalam memilih alat bantu untuk
menunjang presentasinya.

3.2 Saran
• Bagi penulis:
Sebaiknya seorang mahasiswa keperawatan harus mampu memahami dan
menerapkan konsep dari penggunaan alat bantu dalam public speaking

20
• Bagi pembaca:
Sebaiknya lebih memahami dan menerapkan konsep penggunaan alat bantu dalam
public speaking dalam kehidupan sehari-hari
• Bagi FKIK UNJA
Sebaiknya makalah ini dapat di jadikan arsip untuk dikemudian hari dapat di
gunakan menjadi referensi pembuatan makalah dengan materi alat bantu dalam
public speaking.

21
Daftar Pustaka

Beebe, Steveb A., Beebe, Susan J. Publik Speaking: An Audience Centered Approach (7
th ed.) USA: Pearson

Elly Juniarty dan Pramana.2006. General Public Speaking: Seputar Public Speaking.
Jakarta: Public Speaking School

Noer Muhammad. 2012. Presentasi Memukau: Bagaimana Menciptakan Presentasi


Luar Biasa. Singapura: www.presentasi.net

Soenarjo, Djoenasih S., Rajiyem. 2005. Public Speaking. Jakarta: UniversitasTerbuka

22

Anda mungkin juga menyukai