Anda di halaman 1dari 7

NAMA : Mu’tia nadifa

STAMBUK : C20120003

KELAS : M4

MATA KULIAH : Etika hukum dan bisnis

1. Sebutkan 3 (tiga) dasar hukum lahirnya hukum dagang atau hukum perusahaan
diIndonesia?
Jawab :
1) Kitab undang-undang Hukum Pidana (KUHP)
2) Kitab undang-undang Hukum Perdata
3) Peraturan Perundang-undangan
2. Sebutkan beberapa badan usaha yang berbadan hukum di Indonesia !
Jawab :
1) PT (perseroan terbatas)
2) Perusahaan perseorangan (persero)
3) Koperasi
4) Yayasan
3. Apa perbedaan antara PT (perseroan terbatas) dengan perseroan terbatas (persero) ?
Jawab :
Perbedaannya yaitu :PT (perseroan terbatas ) merupakan hukum yang mandiri,
yang eksistensinya tidak bergantung kepada keberadaan pemegang saham,direksi dan
komisaris.perseroan terbatas milik swasta yang saham terbesarnya dimiliki oleh
masyarakat umum.

Sedangkan perusahaan perseorangan ( persero) saham terbesar dipegang oleh


pemerintah karena persero merupakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara
(BUMN).Yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1969,yang paling
sedikitnya 51% saham dikeluarkan dimiliki oleh negara melalui penyertaan modal secara
langsung.
4. Apa yang dimaksud badan usaha yang berbadan hukum dan yang tidak berbadan hukum?
Jawab :
 Badan Usaha yang berbadan hukum adalah Badan Usaha yang memisahkan
antara harta kekayaan pribadi pemilik atau pendirinya dan harta kekayaan Badan
Usaha. Apabila Badan Usaha memisahkan antara harta kekayaan pribadi pemilik
atau pendirinya dan harta kekayaan Badan Usaha, maka ketika terjadi suatu
permasalahan hukum, Badan Usaha hanya dapat dituntut atau dipidanakan ganti
kerugian hanya sebatas harta kekayaan Badan Usaha itu sendiri, dan tidak masuk
kepada harta pribadi pemilik atau pendirinya.

Terdapat kekurangan Badan Usaha yang berbadan hukum, yaitu ketika pengusaha
memiliki modal yang tidak banyak, maka sangat sulit untuk mendirikan Badan
Usaha, khusunya yang berbadan hukum. Sebab, di dalam beberapa Undang-
Undang mengatur secara limitatif jumlah modal atau dana yang harus dipersiapkan
untuk mendirikan Badan Usaha.Oleh sebab itu, biasanya pembentukan Badan
Usaha yang berbadan hukum ini dibentuk untuk pengusaha-pengusaha dalam skala
menengah atau skala atas.
Adapun Badan Usaha yang berbadan hukum, yaitu :
1) Perseroan Terbatas (PT)
2) Perusahaan perseorangan (persero)
3) Koperasi
4) Yayasan

 Badan Usaha yang tidak berbadan hukum adalah Badan Usaha yang tidak
memiliki pemisah yang tegas antara harta kekayaan pribadi pemilik atau pendirinya
dengan harta kekayaan Badan Usaha. Apabila Badan Usaha tidak memisahkan
antara harta kekayaan pribadi pemilik atau pendirinya dengan harta kekayaan
Badan Usaha, maka apabila terjadi suatu permasalahan hukum, Badan Usaha dapat
dituntut atau dipidanakan ganti kerugian tidak hanya pada harta kekayaan Badan
Usaha itu sendiri saja, namun juga termasuk harta pribadi pemilik atau pendirinya.

Kelebihan dari Badan Usaha yang tidak berbadan hukum adalah tidak terdapatnya
pengaturan jumlah modal yang harus dipersiapkan dalam menjalankan kegiatan
usaha. Selain itu, biaya jasa pembentukan Akta Pendirian dari Badan Usaha tidak
berbadan hukum lebih kecil daripada Badan Usaha yang berbadan hukum. Oleh
sebab itu, pembentukan Badan Usaha yang tidak berbadan hukum dibentuk untuk
pengusaha-pengusaha yang menjalankan kegiatan usaha Mikro, Kecil dan
Menengah (UMKM).
Adapun Badan Usaha yang tidak berbadan hukum, yaitu :
1) Persekutuan perdata
2) Firma
3) CV (persekutuan komanditer)
5. sebutkan hal apa saja yang diatur dalam HAKI (Hak kekayaan intelektual )
jawab :
1) hak cipta dan hal terkait
2) mereka dagang
3) indikasi geografis
4) desain industri
5) paten
6) tata letak (topografi) sirkuit terpadu
7) perlindungan informasi rahasia
8) control terhadap persaingan usaha tidak sehat dalam perjanjian lisensi

6. Sebutkan beberapa kekayaan Intelektual yang secara Universal di akui dan diatur oleh
Hukum International!
Jawab :
 Trademark
 Geoghraohical Indication
 Indusrial design or Modal
 Patent
 Trade Name
 Intergrated Circuit
 Copyright
 Relaed Right
 Unfair Competition
 Trade Secret
7. apa yang dimaksud dengan "rahasia dagang" dan hal apa saja yang berkaitan dengan
kerahasiaan dagang sebaimana yang dimaksud dalam penjelasan perundang-undangan kita
?
jawab :
Rahasia Dagang adalah informasi yang tidak diketahui oleh umum di bidang
teknologi dan/atau bisnis, mempunyai nilai ekonomi karena berguna dalam kegiatan usaha,
dan dijaga kerahasiaannya oleh pemilik Rahasia Dagang. Hak Rahasia Dagang adalah hak
atas rahasia dagang yang timbul berdasarkan Undang-undang ini.
Rahasia dagang diatur dalam undang-undang Nomor 30 Tahun 2000 tentang
rahasia dagang ada tiga unsur yang harus dipenuhi agar suatu rahasia dagang mendapat
perlindungan hukum yaitu :
1) harus bersifat rahasia
2) harus bernilai komersial
3) pemilik informasi harus telah mengambil Langkah yang layak dan patut untuk
memlihara atau melindungi sifat kerahasiaan informasi tersebut.
8. apa yang dimaksud subjek dan objek pajak.jelaskan !
jawab :
 Subjek Pajak adalah pihak-pihak yang dikenai kewajiban untuk melaksanakan
pemenuhan hak dan kewajiban perpajakannya. Dapat meliputi orang pribadi
maupun badan (perusahaan).
 Objek pajak adalah suatu transaksi (biasanya sumber pendapatan) yang menurut
peraturan perpajakan tergolong sebagai transaksi yang harus dikenai pajak.
9. sebutkan jenis-jenis pajak yang anda ketahui !
jawab :

1) Pajak Penghasilan (PPh)


2) Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
3) Pajak Penjualan atas Barang Mewah.
4) Materai.
5) Pajak Bumi dan Bangunan.
6) Pajak Daerah
10. apa yang dimaksud “Hutang Pajak”. Jelaskan!
Jawab:
Utang pajak adalah adanya jumlah pajak yang terutang kurang atau tidak dibayar.
Atau sejumlah uang yang harus di bayar oleh masyarakat (khususnya Wajib Pajak) akibat
adanya keadaan, perbuatan, atau peristiwa, yang harus di lunasi dengan mekanisme yang
berlaku dalam jangka waktu yang telah ditetapkan. Pengertian hutang pajak ini diatur
peraturan perundang-undangan, seperti undang-undang No. 19 Tahun 2000 Tentang
Penagihan Pajak dengan Surat Paksa.
Menurut pasal 1 point 8 undang-undang No.19 Tahun 2000 Tentang Penagihan
Pajak dengan Surat Paksa tersebut, yang di maksud dengan “Utang Pajak” adalah pajak
yang masih harus dibayar termaksud sanski administrasi berupa bunga.
11. Apa yang dimaksud dilaksanakannya “TAX AMNESTY”.jelaskan !
Jawab :
Menurut UU No 11 Tahun 2016 Tentang Pengampunan Pajak, Tax Amnesty adalah
penghapusan pajak yang seharusnya terutang, tidak dikenai sanksi administrasi perpajakan
dan sanksi pidana di bidang perpajakan, dengan cara mengungkap Harta dan membayar
Uang Tebusan sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini. Pelaksanaan program tax
amnesty ini sendiri berlangsung selama 10 bulan mulai dari Juli 2016 hingga April 2017
serentak di seluruh Indonesia.
12. Jelaskan pengertian ”sengketa pajak”
Jawab :
Sengketa Pajak adalah Sengketa yang timbul dalam bidang perpajakan antara wajib pajak
atau penanggung pajak dengan pejabat yang berwenang sebagai akibat dikeluarkannya
keputusan yang dapat diajukan banding atau gugatan kepada pengadilan pajak berdasarkan
peraturan perundang-undangan perpajakan, termasuk gugatan atas pelaksanaan penagihan
berdasarkan Undang undang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa.
Sengketa pajak terjadi karena ketidak samaan persepsi atau perbedaan pendapat antara
wajib pajak atas pajak terutang atau nilai pabean/pos.
13. Jelaskan istilah-istilah dibawah ini :
a. WTO
b. AFTA
c. NAFTA
d. ADEC

Jawab :

a. WTO
Organisasi Perdagangan Dunia (bahasa Inggris: World Trade Organization,
disingkat WTO) adalah sebuah organisasi internasional yang menaungi upaya untuk
meliberalisasi perdagangan. Organisasi ini menyediakan aturan-aturan dasar dalam
perdagangan internasional, menjadi wadah perundingan konsesi dan komitmen dagang
bagi para anggotanya, serta membantu anggota-anggotanya menyelesaikan sengketa
dagang melalui mekanisme yang mengikat secara hukum.
b. AFTA

AFTA adalah singkatan dari kepanjangan ASEAN Free Trade Area. Organisasi
AFTA didirikan pada tahun 1992 di Singapura pada saat berlangsungnya Konferensi
Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke IV. AFTA adalah kesepakatan yang dibentuk oleh
negara-negara ASEAN untuk menciptakan suatu zona perdagangan bebas

c. NAFTA
Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (Bahasa Inggris: North American Free
Trade Agreement, kepanjangan dari NAFTA), adalah sebuah organisasi yang terdiri
dari negara-negara Amerika Utara. Organisasi ini didirikan pada 1994 oleh tiga negara,
yaitu Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Piagamnya menyatakan bahwa NAFTA
bertugas mengkoordinasikan kegiatan ekonomi, termasuk hubungan niaga;
komunikasi; kegiatan kebudayaan; kewarganegaraan, paspor, dan visa; kegiatan sosial;
dan kegiatan kesehatan.
d. ADEC
Deteksi autis pada masa awal kanak-kanak (ADEC) adalah sebuah ukuran pengamatan
untuk mendeteksi autisme pada anak-anak sedini usia satu tahun.
14. Undang – undang nomor berapa yang mengatur tentang kejahatan bisnis di Indonesia!
Jawab :
UU No. 7 tahun 1955
15. Sebutkan beberapa perjanjian yang diatur dalam ketentuan. Undang – undang nomor 5
tahun 1999 ?
Jawab :
 bahwa pembangunan bidang ekonomi harus diarahkan kepada terwujudnya
kesejahteraan rakyat berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945;
 bahwa demokrasi dalam bidang ekonomi menghendaki adanya kesempatan
yang sama warga negara untuk berpartisipasi di dalam proses produksi dan
pemasaran barang dan atau jasa, dalam iklim usaha yang sehat, efektif, dan
efisien sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan bekerjanya
ekonomi pasar yang wajar;
 bahwa setiap orang yang berusaha di Indonesia harus berada dalam situasi
persaingan yang sehat dan wajar, sehingga tidak menimbulkan adanya
pemusatan kekuatan ekonomi pada pelaku usaha tertentu, dengan tidak
terlepas dari kesepakatan yang telah dilaksanakan oleh negara Republik
Indonesia terhadap perjanjian-perjanjian internasional;
 bahwa untuk mewujudkan sebagaimana yang dimaksud dalam huruf a,
huruf b, dan huruf c, atas usul inisiatif Dewan Perwakilan Rakyat perlu
disusun UndangUndang Tentang Larangan Praktek Monopoli dan
Persaingan Usaha Tidak Sehat

Anda mungkin juga menyukai