Oleh Klompok 3 :
1. MUHAMMAD ADRIAN DESMANA PUTRA (211070043)
2. ARI WIDYA PUTRA PRATAMA (211070044)
3. SUKMA RAJUANDA (211070017)
4. ENCIK VITO NOVERENDI (211070027)
5. RIDHO PRATAMA (211070055)
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga
kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Dampak pegaruh perubahan momentum
linear dan tumbukan pada Teknik Fisika dan penerapannya dalam bidang Teknik Sipil ini tepat
pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Muhammad
Irsyam, S.T.,M.Si pada Fisika. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan
tentang Dampak pegaruh perubahan momentum linear dan tumbukan pada Teknik Fisika dan
penerapannya dalam bidang Teknik Sipil bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
i
DAFTAR ISI
JUDUL
KATA PENGANTAR…….………………………………………………...……..i
DAFTAR ISI…………….……………………………………….…………….….ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB IV PENUTUP
4.1. Kesimpulan…………….……………………………………………...……11
4.2. Saran……………………………………………..…………………………11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Pelajaran fisika tidak harus dengan rumus-rumus namun, tanpa kita sadari
kegiatan kita sehari-hari juga memanfaatkan system kerja rumus fisika. Pada kesempatan
ini akan kami bahas mengenai kegunaan teori momentum dan tumbukan dalam
kehidupan sehari-hari dan dalam pelajaran teknik sipil. Sebelum kita membahas apa
kegunaan momentum dan tumbukan terlebih dahulu kita mempelajari apa yang di
maksud dengan momentum dan tumbukan.
Ketika paku yang diketuk di sebuah benda makan paku tersebut akan masuk ke
dalam benda tersebut. Kalau kita tinjau daari ilmu fisika, masuk paku kedalam benda
tersebut di tentukan oleh momentum dan tumbukan paku tersebut. Dalam ilmu fisika
terdapat dua jenis momentum yaitu momentum sudut dan momentum linier. Momentum
linier biasanya disebut momentum. Maka momentum adalah hasil kali massa dan
kecepatan.
1
1.3 BATASAN MASALAH
1. Teoritis
Mahasiswa mampu memahami tujuan dari penulis makalah ini, yang sudah
dicantumkan pada tujuan tersebut diatas.
2. Praktis
Mahasiswa mampu menerapkan dalam kegiatan sehari-hari, terutama dalam dunia
teknik sipil.
2
1.6 SISTEMATIKA PENULISAN
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi latar belakang,rumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan dan
manfaat penulisan, serta sistematika penulisan.
Bab ini menjelaskan tentang pengembangan dan penerapan dari teori pendukung
kedalam praktek teknik sipil
BAB IV PENUTUP
Pada bab ini berisikan beberapa kesimpulan dan saran dari hasil penelitian.
3
BAB II
LANDASAN TEORI
Max Trautz pada tahun 1916. Max menyatakan bahwa ketika partikel reaktan bertumbukan
satu dengan yang lainnya, hanya beberapa persen tumbukan saja yang menyebabkan
perubahan kimia yang dikenal sebagai tumbukan yang efektif.
Agar terjadi tumbukan yang efektif maka diperlukan syarat yaitu orientasi tumbukan
molekul harus tepat. Orientasi merupakan arah atau posisi antarmolekul yang
bertumbukan. Sebelum suatu tumbukan terjadi, partikel partikel memerlukan suatu energi
minimum yang dikenal dengan energi pengaktifan atau energi aktivasi (Ea).
Impuls yang dikerjakan pada suatu benda sama dengan perubahan momentum yang dialami
benda itu, yaitu beda antara momentum akhir dengan momentum awalnya.
Teorema impuls-momentum adalah:
Momentum benda erat kaitannya dengan gaya. Artinya, untuk memperbesar atau
memperkecil nilai momentum dibutuhkan gaya. Berdasarkan hukum newton II :
ž ∑F = m . a
= m . , sedangkan m . Δv = Δp sehingga :
ž ∑F = , rumus tersebut dapat di ubah menjadi :
ž ∑F . Δt = Δp
ž I = Δp , sehingga dapat dikatakan bahwa impuls sama dengan perubahan momentum.
v1’ dan v2’ masing – masing adalah kecepatan kedua benda setelah tumbukan.
Catatan : dalam menggunakan rumus tersebut harus memperhatikan tanda arah kecepatan
benda.
2.4 Tumbukan
Tumbukan adalah pertemuan dua benda yang relatif bergerak. Pada setiap jenis
tumbukan berlaku hukum kekekalan momentum tetapi tidak selalu berlaku hukum
kekekalan energi mekanik. Sebab disini sebagian energi mungkin diubah menjadi panas
akibat tumbukan atau terjadi perubahan bentuk. Tumbukan terdapat perbedaan jenis
berdasarkan nilai koefisien elastisitasnya (koefisien restitusi = e). Koefisien elastisitas (e)
dari dua buah benda yang bertumbukan didefinisikan sebagai harga negatif dari
perbandingan antara beda kecepatan kedua benda yang bertumbukan sesaat sesudah
tumbukan dan sesaat sebelum tumbukan
2.5 Jenis Jenis Tumbukan
Tumbukan antar benda merupakan peristiwa yang sering kita jumpai dalam kehidupan
sehari – hari. Kita dapat menganalisis tumbukan berdasarkan hukum kekekalan
momentum dan kekekalan energi.
Tumbukan ada tiga macam :
m1 . v12 + m2 . v22 = m1’ . v12’ + m2’ . v22’ (kekekalan energi)
Catatan = tanda aksen mrnunjukkan setelah tumbukkan. Nilai koefisian tumbukan (e) jenis
ini adalah 1
m1 . v1 + m2 . v2 = m1’ . v1’ + m2’ . v2’ (kekekalan momentum)
Ek1 + Ek2 =Ek1’ + Ek2’ + energi panas dan bentuk lainnya ( energi kinetik yang
hilang ), sehingga : ∑Ekawal - ∑Ekakhir = energi kinetik yang hilang.
e. Jembatan gantung
Pada saat kendaraan yang melewati jembatan dengan kecepatan yang rendah maka kecil
juga momentum yang di hasilkan dan jika kendaraan berat dan melintasi jembatan dengan 9
kecepatan laju maka momentum nya juga akan besar
10
BAB IV
PENUTUP
1.1 Kesimpulan
1.2 Saran
Dengan mengetahui dan mempelajari momentum, kita diharapkan dapat menganalisis
apapun yang terjadi dalam kehidupan sehari – hari secara rasional. Momentum pula sangat
banyak fungsinya dalam penggunaan berbagai alat yang berdaya guna dan bernilai dalam
kehidupan. Jadi amatlah penting untuk mempelajari materi ini agar kita mengetahui asal
muasal dari benda – benda yang kita pakai seperti yang disebutkan di atas.
BAB V
DAFTAR PUSTAKA
https://momemtum-implus.blogspot.com
https://hukum.kekekalan-momentum.wordpress.com
http://makalah.implus-penerapan.momentum.co.id
12