DEPARTEMEN KEUANGAN

REPUBLIK INDONESIA

KAMUS KOMPETENSI

2007
Kamus Kompetensi ini dicetak untuk keperluan
“Diklat Berbasis Kompetensi III”
Oktober - Desember 2009
 DEPARTEMEN
KEUANGAN

DAFTAR ISI

KOMPETENSI Hlm

THINKING :
1 Visioning . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1
2 Innovation . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2
3 In Depth Problem Solving and Analysis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 3
4 Decisive Judgment . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 5
5 Championing Change . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 6
6 Adapting to Change . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 7
7 Courage of Convictions . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 8
8 Business Acumen.............................................................................................10
WORKING :
9 Planning and Organizing........................................................................12
10 Driving for Results...........................................................................................14
11 Delivering Results............................................................................................15
12 Quality Focus....................................................................................16
13 Continuous Improvement.......................................................................18
14 Policies, Processes and Procedure....................................................................20
15 Safety................................................................................................22
16 Stakeholder Focus...................................................................................24
17 Stakeholder Service..........................................................................................26
18 Integrity.............................................................................................28
19 Resilience..........................................................................................29
20 Continuous Learning..............................................................................30
RELATING :
21 Teamwork and Collaboration.................................................................32
22 Influencing and Persuading.....................................................................33
23 Managing Others....................................................................................34
24 Team Leadership..............................................................................................35
25 Coaching and Developing Others...........................................................36
26 Motivating Others..................................................................................38
27 Organizational Savvy.......................................................................................39
28 Relationship Management......................................................................41
29 Negotiation........................................................................................42
30 Conflict Management.............................................................................44
31 Interpersonal Communication.................................................................45
32 Written Communication.........................................................................47
33 Presentation Skills............................................................................................48
34 Meeting Leadership................................................................................49
35 Meeting Contribution........................................................................50

IRADAT i
DEPARTEMEN KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA

PENGANTAR

Kompetensi diartikan sebagai kemampuan (capability) atau keahlian (expertise)

yang lebih dari sekedar ketrampilan (skill) belaka, namun merupakan hasil
dari pengalaman yang melibatkan pemahaman/ pengetahuan, tindakan nyata,
serta proses mental yang terjadi dalam jangka waktu tertentu serta brulang-
ulang sehingga menghasilkan kemampuan/keahlian dalam bidang tertentu.
Oleh karena itu dikatakan pula bahwa kompetensi dibentuk oleh interaksi antara
faktor pengalaman dan faktor bawaan.

Kompetensi digunakan pula untuk menggambarkan pengelom-pokkan

pengetahuan, keahlian dan perilaku yang menentukan keberhasilan atau
kegagalan seseorang dalam pekerjaan.
Pengelompokkan pengetahuan, keahlian dan perilaku yang dimaksud tersebut
bukanlah pengelompokkan yang terpisah-pisah yang memiliki batas-batas yang
tegas, namun merupakan cluster atau pengkategorisasian berdasarkan ciri-ciri yang
menonjol dan unik dan saling berhubungan satu sama lain.

Struktur Kamus Kompetensi Perilaku terdiri dari Nama Kompetensi, Definisi

Kompetensi, dan Indikator Perilaku (key behavior) sebagaimana dijelaskan
berikut ini :

• Nama Kompetensi : Adalah nama yang mewakili kompetensi

perilaku.
• Definisi Kompetensi : Adalah pengertian umum mengenai kompetensi
tertentu.
• Tingkat Kemahiran : Adalah pengertian khusus mengenai tingkat
penguasaan dari suatu kompetensi.
Dalam kamus ini, ada 4 (empat) tingkatan kemahiran pada setiap
kompetensi, yaitu:

- Level 1 atau Entry Level = Dasar

- Level 2 atau Effective Level = Efektif
- Level 3 atau Mastery Level = Menguasai
- Level 4 atau Expert Level = Ahli

• Indikator Perilaku (key behavior): Adalah perilaku yang seyogyanya

ditampilkan mewakili kompetensi dan level kompetensi tertentu yang
menunjukkan kinerja tertentu yang harus dimiliki dalam suatu
kompetensi untuk memastikan tugas dilaksanakan dengan berhasil.

ii IRADAT KONSULTAN
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
Secara umum kamus ini dibagi menjadi 3 cluster kompetensi, yaitu
kelompok kompetensi yang berhubungan dengan aspek thinking,
working, dan relating.

Kamus ini menyajikan definisi dan penjelasan tentang kompetensi perilaku.

Selain itu, kamus ini memuat pula indikator perilaku (perilaku yang dapat
diamati) yang berfokus pada kinerja setiap tingkat kemahiran dalam kompetensi
perilaku.

Indikator perilaku yang dapat diamati merupakan komponen kompetensi

perilaku yang jika ditunjukkan secara efektif, akan menghasilkan kinerja yang
baik dari kompetensi perilaku itu sendiri. Indikator perilaku dapat dipakai
untuk mengevaluasi secara mendalam kinerja individu dalam kompetensi
perilaku dan menuntun pengembangannya.

IRADAT i
 KEUANGAN REPUBLIK
DEPARTEMEN
i

KLUSTER KOMPETENSI

THINKING WORKING RELATING

• Visioning or • Planning and Organizing • Team Work and

Innovation • Driving For Results or Collaboration
• In-Depth Problem Solving & Analysis or Delivering Results • Influencing & Persuading
Decisive Judgment • Quality Focus or • Managing Others or
• Championing Change or Continuous Improvement or Policies, Team Leadeship
Adapting to Change Processes and Procedures • Coaching and Developing
• Courage of Convictions • Safety • Motivating Others
• Business Acumen • Stakeholder Focus or • Organizational Savvy or
• Functional Acumen Stakeholder Service Relationship Management
• Integrity • Negotiation or Conflict
• Resilience Management
IRADAT

• Continuous Learning • Interpersonal

Communication
• Written Communication
• Presentation Skill
• Meeting Leadership or
Meeting Contribution
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
1. VISIONING (PENETAPAN VISI)

• Mengidentifikasi sasaran jangka panjang dan mendorong imple- mentasi

dari berbagai gagasan atau alternatif yang berbeda.
• Orang-orang yang kompeten, menghasilkan solusi yang kreatif dan
strategis yang dapat berhasil diimplementasikan. Mereka berpikir
dengan cara-cara yang inovatif dan mendukung pemikiran yang
serupa dalam diri orang lain. Mereka ”menantang” dan mendorong
organisasi untuk terus meningkatkan diri dan bertumbuh.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Terbuka terhadap ide-ide baru.
• Berpikir dengan cara-cara yang inovatif
dan kreatif serta berpikir jangka pan-
1 Berpikir terbuka.
jang.
• Cermat dan terampil untuk melihat pe-
luang di masa yang akan datang.
• Memanfaatkan visi sebagai acuan da- lam
menetapkan langkah-langkah strategis.
Berpikir strategis
2 • Menekankan solusi yang mendukung
sesuai visi.
tujuan strategis.

• Mendukung dan memprakarsai inisiatif

strategis orang lain.
3 Merumuskan visi. • Merumuskan rencana strategi jangka
panjang untuk organisasi dan/ atau
departemen.
• Menciptakan dan memprakarsai ga-
gasan-gagasan baru sampai berhasil
Menciptakan dan diimplementasikan.
mengimplementasi- • “Menantang” dan mendorong organi- sasi
4
kan gagasan sesuai untuk meningkatkan dan ber- tumbuh
visinya. secara konstan.

IRADAT 1
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
2. INNOVATION (INOVASI)

• Mencetuskan solusi-solusi baru dan kreatif, yang akan menghasilkan

peningkatan kinerja, produktivitas yang lebih tinggi, dan se-
bagainya.
• Orang-orang yang kompeten, mencetuskan gagasan dan solusi yang
kreatif dan baru. Mereka mempertanyakan cara kerja yang berlaku di
masa lalu dan mencoba mengem-bangkan cara-cara baru untuk
menangani persoalan dan masalah bisnis. Mereka adalah orang-orang
yang berpikiran ke depan.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Menterjemahkan informasi, instruksi, atau
arahan tugas ke dalam gagasan yang dapat
mendukung pencapaian hasil.
• Berpikir dengan cara-cara yang inovatif dan
Mencetuskan
1 kreatif.
gagasan.
• Mempertanyakan bagaimana hal-hal
dikerjakan di masa lalu dan mengiden-
tifikasi cara-cara baru untuk menangani
persoalan.
• Mengembangkan gagasan/karya yang sudah
ada ke dalam bentuk gagasan/ karya baru
yang lebih memaksimalkan pencapaian
Mengembangkan hasil.
2
gagasan baru. • Memandang masalah-masalah taktis atau
inisiatif dari perspektif yang luas dan
menekankan solusi yang mendukung
tujuan organisasi.
• Menciptakan dan mengimplementasi- kan
gagasan baru atau karya kreatif yang
Mengimplemen-
menghasilkan peningkatan kinerja
3 tasikan gagasan/
organisasi.
hal baru.
• Mengelola implementasi gagasan baru
secara berkesinambungan.
• Melakukan terobosan sehingga
Melakukan
4 menghasilkan kinerja organisasi yang
terobosan.
unggul.

2 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
3. IN-DEPTH PROBLEM SOLVING AND ANALYSIS
(PEMECAHAN DAN ANALISA MASALAH)

• Memecahkan masalah yang sulit melalui evaluasi yang seksama dan

sistematis terhadap informasi, alternatif yang mungkin dan
konsekuensinya.
• Orang-orang yang kompeten, secara mendalam mampu mengha- silkan
solusi yang tepat untuk masalah-masalah yang sulit. Mereka
mempertimbangkan banyak sumber informasi, secara sistematis
mengolah dan mengevaluasi informasi dengan membandingkan berbagai
arah tindakan, dan secara hati-hati mendiskusikannya sebelum membuat
keputusan akhir.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mengumpulkan dan mempertimbang- kan
informasi yang dibutuhkan dalam mencari
solusi.
• Mengenali situasi/pilihan yang tepat un- tuk
Menganalisa masalah
1 bertindak sesuai kewenangan.
secara terbatas.
• Mengembangkan alternatif solusi yang tepat
dalam pekerjaan rutin ber dasarkan
kebijakan dan prosedur yang telah diten-
tukan.
• Melakukan analisis secara mendalam
terhadap informasi yang tersedia dalam
upaya mencari solusi.
• Membuat kesimpulan dari berbagai
sumber informasi sesuai dengan pedo- man
Analisis masalah secara
2 yang ada.
mendalam.
• Menerapkan analisis yang seksama ter-
hadap masalah-masalah yang harus di-
evaluasi secara mendalam.
• Mempertimbangkan berbagai kemung-
kinan sebelum mengambil kesimpulan.

IRADAT 3
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
3. IN-DEPTH PROBLEM SOLVING AND ANALYSIS (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Membandingkan berbagai alternatif tin-
dakan dan implikasinya, serta memilih
alternatif yang terbaik berdasarkan ana- lisis
data yang sistematis.
Menyelesaikan masalah
• Menghasilkan solusi dari berbagai ma-
yang me- ngandung
3 salah yang kompleks, terkait dengan
resiko tinggi.
bidang kerjanya dan berdampak pada
pihak lain.
• Menyeimbangkan antara kemungkinan
resiko dan keberhasilan dalam imple-
mentasinya.
• Menghasilkan solusi yang dapat meng-
Menghasilkan solusi
atasi permasalahan jangka panjang.
4 berdampak jangka
• Menghasilkan solusi strategis yang ber-
panjang.
dampak terhadap masyarakat luas.

4 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
4. DECISIVE JUDGMENT (KEPUTUSAN YANG TEGAS)

• Membuat keputusan-keputusan yang baik, benar dan tepat waktu.

• Orang-orang yang kompeten, membuat keputusan yang baik, benar dan
tepat waktu. Mereka mempertimbangkan alternatif keputusan dan
konsekuensinya, serta dapat memutuskan dan bertanggung jawab atas
keputusannya.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mengatasi masalah sederhana secara efektif
dengan menggunakan panduan yang ada.
• Membuat keputusan berdasarkan anali- sa
logis dan pengalaman pribadi.
Membuat kepu-
• Membuat keputusan setelah mencari
1 tusan untuk ma-
informasi dari berbagai macam sumber.
salah sederhana.
• Mempertimbangkan dampak langsung yang
akan terjadi, serta segera mengam- bil
keputusan yang tepat.

• Mempertimbangkan alternatif keputus- an

dan konsekuensi yang mungkin ter- jadi.
• Membuatkeputusanberdasarkananalisis
Membuat kepu-
mendalam dengan menggunakan meto- de
tusan untuk ma-
2 tertentu.
salah yang lebih
• Membuat analisa dampak yang akan di-
rumit.
hadapi dan mengambil keputusan yang
jelas.

Membuat kepu- • Menyusun dan/atau memutuskan kon- sep

tusan yang mem- penyelesaian masalah yang me- libatkan
3
pengaruhi banyak beberapa/seluruh fungsi dalam organisasi.
pihak.
Membuat kepu- • Membuat keputusan atau kebijakan
4
tusan strategis. yang berdampak nasional.

IRADAT 5
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
5. CHAMPIONING CHANGE (MEMIMPIN PERUBAHAN)

• Mengambil tindakan untuk mendukung dan melaksanakan inisiatif

perubahan secara efektif.
• Orang-orang yang kompeten, secara aktif memimpin upaya
perubahan lewat kata-kata dan tindakan mereka. Mereka
mendapatkan dukungan dari orang-orang yang terpengaruh oleh
perubahan tersebut dan mengambil tanggung jawab pribadi untuk
memastikan bahwa perubahan tersebut berhasil diimplementasikan.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Menerima perubahan secara terbuka dan
sukarela.
Melakukan peru-
• Beradaptasi dan menyesuaikan diri de-
1 bahan bagi diri
ngan situasi baru/ perubahan.
pribadi.
• Mengubah cara kerja dengan menerap- kan
metode/ proses baru.
• Aktif mempromosikan perubahan pada
rekan kerja/orang lain.
Memprakarsai • Membantu orang lain dalam melakukan
2 perubahan pada perubahan.
orang lain. • Memberikan solusi efektif terhadap ma-
salah yang ditimbulkan oleh adanya pe-
rubahan.
• Secara aktif mempromosikan perubahan pada
kelompok/unit kerjanya .
• Memastikan bahwa perubahan sudah
Memimpin peru- diterapkan secara efektif di unit kerja-
3 bahan pada unit nya.
kerjanya. • Mengantisipasi perubahan yang dibutuh-
kan oleh unit kerjanya secara cepat.
• Mengarahkan unit kerja untuk lebih siap
dalam menghadapi perubahan.
• Memimpin dan memastikan penerapan
program-program perubahan di berba- gai
unit kerja dalam organisasi.
Memimpin peru-
• Mempromosikan inisiatif perubahan da- lam
4 bahan untuk
organisasi secara aktif.
organisasi.
• Mempelopori dan mendorong program-
program perubahan organisasi untuk
keperluan jangka panjang.

6 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
6. ADAPTING TO CHANGE
(ADAPTASI TERHADAP PERUBAHAN)

• Beradaptasi terhadap perubahan situasi, menyusun kembali tugas- tugas

dan prioritas selama perubahan terjadi dalam lingkup kerja dan
organisasi.
• Orang-orang yang kompeten, adalah orang-orang yang fleksibel dalam
perubahan situasi. Mereka terbuka terhadap perubahan dan cara-cara
yang berbeda dalam melakukan suatu hal, tidak bergantung secara
berlebihan pada metode/ proses yang lama.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mengikuti perubahan secara terbuka se-
suai dengan petunjuk/pedoman yang ada.
Mengikuti perubah- an • Menyesuaikan cara kerja lama dengan
1
dengan arahan. menerapkan metode baru atau proses baru
dengan bimbingan orang lain.

• Mengikuti perubahan secara terbuka dan

melakukan perubahan dengan sukarela.
Mengikuti perubah- an • Menyesuaikan cara kerja lama dengan
2
secara mandiri. menerapkan metode baru atau proses baru
selaras dengan ketentuan yang ber- laku tanpa
arahan orang lain.
• Mengembangkan kemampuan diri untuk
Cepat dan siap
menghadapi perubahan.
3 mengikuti peru- bahan.
• Cepat dan tanggap dalam menerima pe-
rubahan.
• Menyesuaikan prioritas kerja secara ber-
Menempatkan pe-
ulang-ulang jika diperlukan.
4 rubahan sebagai hal
• Menjadi contoh bagi orang lain dalam
yang penting.
menerima perubahan.

IRADAT 7
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
7. COURAGE OF CONVICTIONS
(KEBERANIAN BERDASARKAN KEYAKINAN)

• Memiliki keberanian pribadi untuk menangani persoalan-persoal- an

yang sulit ketika menghadapi kemungkinan akan adanya perten- tangan.
• Orang-orang yang kompeten, menaruh tingkat kepentingan yang tinggi
terhadap usaha untuk menyelesaikan persoalan yang sulit. Mereka
bersedia mengatakan dan melakukan apa yang mereka pandang benar,
sekalipun orang lain disekitar mereka memiliki pandangan yang
berbeda.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Menunjukkan sikap yakin dalam me-
ngerjakan tugas-tugas rutin secara man- diri.
Menunjukkan sikap • Membuat keputusan secara mandiri.
1
percaya diri. • Memiliki keberanian dalam menyatakan
pendapat yang dianggap benar.

• Memiliki keyakinan dalam mengerjakan

tugas-tugas baru.
• Memandang masalah lebih sebagai tan-
Melihat masalah
2 tangan daripada hambatan.
sebagai tantangan.
• Memiliki keyakinan terhadap pandang-
annya dan tidak terpengaruh oleh pan-
dangan pihak lain.
• Mencari informasi atau referensi yang
berkaitan dengan permasalahan yang
dihadapi sesuai dengan pendapat yang
diyakininya
• Menunjukkan keyakinan dirinya dalam
Mempertahankan
menyampaikan pikiran dan pandangan saat
3 pendapat yang
menangani persoalan-persoalan sulit.
diyakini benar.
• Mempertahankan sikap atau pendapat
walaupun berpotensi konflik dengan
berbagai pihak termasuk dengan yang lebih
senior.

8 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
7. COURAGE OF CONVICTIONS Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mempertahankan pendapatnya yang
dianggap benar dan tidak terpengaruh
Berani menerima
oleh intimidasi dari berbagai pihak.
resiko dalam
4 • Memiliki keyakinan untuk mengerjakan
mempertahankan
tugas-tugas yang menantang dan sulit
pendapat.
walaupun sebagian besar orang meng-
hindarinya.

IRADAT 9
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
8. BUSINESS ACUMEN (KEAHLIAN BISNIS)

• Memahami konsep-konsep bisnis dan keuangan secara umum,

memahami bisnis organisasi, dan menggunakan pengetahuan baik secara
umum maupun spesifik untuk bekerja secara efektif.
• Orang yang kompeten, memiliki pemahaman yang baik tentang bisnis
dan konsep keuangan secara umum. Efektif dalam meng- gunakan
pengetahuan yang dimiliki untuk memahami persoalan- persoalan bisnis
yang penting dan berkaitan dengan pekerjaan mereka.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memiliki pemahaman operasional bisnis
dan aspek finansial dari organisasi, mulai
dari tujuan bisnis, jenis layanan bisnis,
serta berbagai bentuk parameter
menyangkut perencanaan bisnis yang
Memahami dasar- dasar diperlukan.
1 keuangan operasional
• Memiliki pemahaman konsep-konsep
bisnis.
bisnis dan keuangan secara umum,
memahami bisnis organisasi, dan meng-
gunakan pengetahuan baik secara umum
maupun spesifik untuk bekerja secara
efektif.
• Bertindak untuk terus memperbaharui
informasi bisnis dan prioritas organisasi
untukmenyelaraskanharapanorganisasi,
tercakup di dalamnya adalah informasi
mengenai kompetitor, perubahan pasar,
Memahami bidang dan teknologi baru, dan praktek-praktek
2 faktor yang terkait unggulan.
dengan bisnis. • Mengungkapkan masalah kompleks yang
mempengaruhi penetrasi pasar atau
penghasilan bagi organisasi; mema- hami
factor-faktor yang menentukan kelayakan
dari peluang-peluang baru secara komersial.

1 IRADAT

8. BUSINESS ACUMEN (Con’t)
Tingkat Kemahiran
Deskripsi
• Membuat berbagai konsep atau re-
Membuat keputus- an/
rekomendasi yang
3 •
didasarkan pengetahuan
bisnis.
• Mengambil berbagai tindakan yang
Melakukan penye- • Mengindentifikasi atau menciptakan
4 larasan dalam kemitraan
bisnis.
IRADAT
DEPARTEMEN
KEUANGAN
Indikator Perilaku
komendasi yang didasarkan pada pe-
ngetahuan atau pengalaman bisnis
maupun pasar, termasuk berbagai ke-
mungkinan dalam proses pengambilan
keputusan bagi pemangku kepentingan
(stakeholders).
Terlibat dalam aktivitas eksternal (mi-
salnya yang berhubungan dengan pe-
metaan dan investigasi pasar) yang
menghasilkan peluang bisnis (secara glo-
bal/lokal/wilayah); mengindentifikasi
hubungan kerjasama strategis yang
penting.
bertujuan untuk memperbesar peluang
bisnis, sehingga mampu menterje-
mahkan ancaman menjadi peluang bisnis,
memahami ba-gaimana menilai risiko yang
terkait dengan perjanjian, sekaligus
mengamankan risiko tersebut.
strategi yang menguntungkan didalam
maupun di luar norma-norma organisasi
saat ini; memanfaatkan kekuatan pasar saat
ini; mengenali cara-cara untuk membuat
pemangku kepentingan (stakeholders)
mencoba produk baru; memperhitungkan
resiko (ekspansi glo- bal, penurunan biaya
yang terstruktur, dll).
1
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
9. PLANNING AND ORGANIZING
(PERENCANAAN DAN PENGORGANISASIAN)

• Secara efektif merencanakan dan mengorganisir pekerjaan sesuai

kebutuhan organisasi, dengan menetapkan tujuan dan mengantisipasi
kebutuhan dan prioritas.
• Orang-orang yang kompeten, secara efisien mengelola waktu mereka
dan waktu orang lain, serta secara efektif menangani berbagai
tuntutan dalam batas waktu yang ketat. Mereka mengidentifikasi
sasaran, mengembangkan rencana, mengestimasi waktu dan memantau
kemajuan.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mengelola waktunya sendiri.
• Menetapkan sasaran yang realistis dan
Mengelola diri sendiri
menyusun rencana jangka pendek untuk
dan me- netapkan
1 pencapaian sasaran.
rencana jangka pendek
• Menyimpan data dan catatan dengan
teratur sehingga mudah dan cepat dite-
lusuri saat diperlukan.
• Mengidentifikasi dan menggunakan proses
dan prosedur yang baik dan benar untuk
Menentukan prioritas mengelola pekerjaan.
2
pekerjaan • Membagi pekerjaan ke dalam tugas-tugas
yang lebih spesifik, menetapkan prioritas, dan
jangka waktu.
• Mengoptimalkan penggunaan waktu dan
sumber daya yang tersedia untuk
mencapai hasil yang ditetapkan.
Merencanakan dan
• Membuat perencanaan dan mengorga- nisir
mengorganisasi tugas
3 beberapa kegiatan atau tugas secara simultan
secara simul- tan dan
dan efisien.
efisien.
• Secara konsisten mencapai sasaran yang
didasarkan oleh kemampuan perenca- naan
dan pengorganisasiannya.

1 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
9. PLANNING AND ORGANIZING (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mengidentifikasi hambatan yang mung- kin
timbul dan membuat rencana konti- ngensi
sebagai antisipasinya.
Menyusun rencana
4 • Mengidentifikasi sasaran, membuat pe-
kontingensi.
rencanaan, mengestimasi waktu dan
memantau kemajuan tugas jangka pan-
jang.

IRADAT 1
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
10. DRIVING FOR RESULTS (MENDORONG HASIL)

• Menantang, mendorong organisasi dan diri mereka sendiri untuk menjadi

unggul dan berprestasi tinggi.
• Orang-orang yang kompeten, dapat menetapkan atau membantu
menetapkan tujuan dan berkontribusi terhadap pencapaian tujuan itu.
Mereka menunjukkan tanggung jawab pribadi untuk keberhasilan
organisasi dan tetap tekun untuk mencapai hasil sekalipun dihadapkan
dengan tantangan.

Tingkat Kemahiran
Indikator
Deskripsi
• Tidak mudah menyerah dalam mengha-
Mendorong tim
dapi hambatan demi terselesainya tugas
kerja untuk
1 sesuai dengan yang diharapkan.
menyelesaikan
• Menunjukkan usaha untuk memenuhi
pekerjaan.
standar kerja.
• Membuat standar kerja pribadi dan unit
Mendorong tim
kerjanya yang lebih tinggi dari standar
kerja untuk
prestasi yang ditetapkan organisasi.
2 menggunakan
• Melakukan usaha atau perubahan meto- de
kemampuannya
kerja untuk meningkatkan hasil kerja
secara optimal.
pribadi dan unit kerjanya.
• Menantang diri sendiri dan unit kerjanya
untuk menetapkan target kerja yang
tinggi.
Membuat target kerja • Membuat target kerja yang me-nantang
3 yang menan- tang tapi realistis bagi diri sendiri dan unit
bagi tim. kerjanya.
• Mendorong diri sendiri dan unit kerja-
nya untuk mencapai target yang menan-
tang.
• Meningkatkan kemampuan tim kerjanya
untuk menghadapi tantangan yang le- bih
Menjadikan tim
besar.
4 kerjanya mampu
• Mendorong tim kerja untuk menetapkan
bersaing.
target melebihi yang pernah dicapai
pihak lain.

1 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
11. DELIVERING RESULTS (MEMBERIKAN HASIL)

• Mempertahankan tingkat komitmen yang tinggi untuk mencapai hasil

secara pribadi.
• Orang-orang yang kompeten, menunjukkan tanggung jawab pribadi
untuk mencapai hasil dan bekerja secara efektif dengan sedikit
petunjuk. Orang-orang ini dapat diandalkan dan bertanggung jawab.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Bertanggung jawab untuk memberikan
Bertanggung jawab hasil sesuai standar yang ditetapkan.
1 untuk memenuhi • Menyelesaikan tugas dengan tuntas.
standar kerja. • Dapat diandalkan dan bertanggung ja-
wab.
• Menetapkan hasil kerja sendiri yang lebih
tinggi dari standar hasil kerja yang
ditetapkan organisasi.
• Melakukan usaha atau perubahan pada
metode kerja untuk meningkatkan hasil
Meningkatkan kinerja.
2 kerja.
• Menunjukkan usaha/kerja keras untuk
mencapai hasil yang lebih baik.
• Tangguh dalam menghadapi hambatan
untuk mencapai hasil yang lebih baik
melebihi standar.
• Memberikan hasil kerja yang sifatnya
menantang namun realistis bagi diri
Menyelesaikan
sendiri dan unit kerjanya.
pekerjaan yang
3 • Memberikan usaha ekstra dan waktu
menantang bagi
pribadi untuk memberikan hasil kerja
dirinya.
yang menantang bagi diri sendiri dan unit
kerjanya.
• Menetapkan dan berhasil mencapai hasil kerja
Menjadi pribadi yang
4 yang belum pernah dicapai orang lain.
unggul.

IRADAT 1
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
12. QUALITY FOCUS (FOKUS KEPADA KUALITAS)

• Mendorong dan mempertahankan standar kualitas yang tinggi dalam

pekerjaan
• Orang-orang yang kompeten, secara konsisten menunjukkan kuali- tas
kerja yang tinggi. Mereka menerapkan disiplin dan ketelitian terhadap
kegiatan kerja mereka dan secara konsisten mencari cara- cara untuk
meningkatkan kualitas kerja. Mereka mendorong orang lain untuk
memiliki standar kualitas yang tinggi dalam pekerjaan mereka

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Menunjukkan perhatian terhadap ke-
jelasan dan keteraturan dalam men-
jalankan pekerjaan.
Memastikan proses
• Bekerja dengan teliti dan hati-hati, ser-ta
kerja yang dilakukan
1 meminimalkan kemungkinan melaku- kan
selalu sesuai dengan
kesalahan.
standar kualitas.
• Mengecek dan mengacu pada standar
kualitas yang ada (sesuai prosedur, aku- rasi,
ketepatan waktu, dan biaya).
• Mencari dan menggunakan cara yang dapat
meningkatkan kualitas kerjanya.
Menunjukkan usaha • Melakukan perbaikan cara kerja untuk
2 meningkatkan kua- mendapatkan hasil kerja yang efektif dan
litas kerjanya. berkualitas.
• Konsisten menghasilkan pekerjaan yang
berkualitas tinggi.
• Menjaga kualitas kerja yang dihasilkan
organisasi agar tetap dapat diterima de-
ngan baik oleh orang lain.
Mendorong dan • Aktif mendorong dan mengarahkan
mengarahkan orang orang lain untuk patuh pada standar
3 agar menggunakan kualitas yang berlaku.
standar kualitas yang • Memegang komitmen terhadap kualitas
tinggi. keseluruhan dari hasil kerja yang dibe-
rikan oleh organisasi, serta berusaha untuk
membantu mempertahankan standar yang
tinggi.

1 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
12. QUALITY FOCUS (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Menerapkan penggunaan standar kua- litas
kerja tinggi dan sistem pengen- dalian
serta pemberian sanksi terhadap
Mengarahkan
pelanggaran.
pembakuan, pe-
• Menelitipenyimpangandanpelanggaran
lembagaan dan
terhadap aturan yang berlaku, dan ber-
4 integrasi berbagai
usaha memperbaikinya.
standar kualitas
• Berinisiatif untuk melakukan evaluasi
dalam organisasi.
sistem dan aturan kerja yang ada.
• Mengembangkan sistem/ prosedur, aturan
kerja dan pembakuannya dalam organisasi
secara keseluruhan.

IRADAT 1
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
13. CONTINUOUS IMPROVEMENT
(PERBAIKAN TERUS-MENERUS)

• Mencari peluang untuk meningkatkan proses, sistem dan metode yang

ada untuk mendorong keandalan, kualitas dan efisiensi pe- kerjaan.
• Orang-orang yang kompeten, berdedikasi terhadap peningkatan proses
kerja organisasi. Mereka menerapkan disiplin dan ketelitian dalam
kegiatan kerja mereka dan terus mencari cara-cara untuk membantu
meningkatkan kualitas, efisiensi atau efektivitas dari proses kerja.
Mereka mendorong orang lain untuk menerapkan disiplin yang sama
untuk mencapai peningkatan yang berkelanjutan. Mencari dan
menerapkan cara-cara (ide, solusi, metode) baru untuk meningkatkan hasil
dan proses kerja. Dilakukan melalui perbaikan yang terus menerus dan
efektif serta melibatkan perubahan paradigma berpikir, termasuk
mencoba cara yang berbeda, baru dan tidak biasa (kreatif ).

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memahami inti permasalahan; menggu-
nakan berbagai sumber/alternatif dalam
pemecahan masalah.
• Mencari cara-cara untuk memperbaiki
Mengidentifikasi proses dan meningkatkan kualitas kerja-
kebutuhan pening- nya.
1
katan dan perbaikan • Mencari peluang untuk perbaikan pro- ses
dalam proses kerja. kerja, metode dan sistem secara umum.
• Melibatkan diri dalam program pe-
ngembangan prosedur baru sesuai ke-
butuhan.

• Mengubah proses dan metode kerja ke-

arah yang lebih baik.
• Menerapkancara-cara(pendekatan/me-
Melakukan dan me- tode/solusi) baru dalam melaksanakan
nerapkan cara baru untuk pekerjaan dalam menghadapi situasi atau
meningkatkan hasil dan masalah yang lebih kompleks.
2
proses per- baikan • Melakukan upaya untuk memperbaiki
kerja. kondisi/ proses kerja.
• Mengkombinasikan dan menerapkan
pendekatan-pendekatan standar de- ngan
cara baru yang lebih sesuai de- ngan
kebutuhan/situasi.

1 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
13. CONTINUOUS IMPROVEMENT Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mendorong orang lain untuk mene-
rapkan disiplin dalam mencapai pening-
Membantu orang lain katan yang berkelanjutan.
agar memiliki • Membantu orang lain agar selalu mene-
keinginan untuk tapkan target perbaikan kondisi dan
3
menemukan cara proses kerja yang dilakukannya.
melakukan perbaikan • Membimbing timnya untuk dapat mene-
proses kerja. mukan alternatif-alternatif solusi dan
menentukan target perbaikan kondisi dan
proses kerja yang dilakukan.
• Memilikikomitmenuntukmeningkatkan
kualitas, efisiensi dan efektivitas secara
keseluruhan dari pekerjaannya sendiri, dan
Menciptakan ling- pekerjaan kelompok atau depar-
kungan yang terus temennya.
4 menerus melakukan • Mempelopori dan mendorong pengem-
perbaikan proses kerja. bangan pemikiran inovatif di seluruh
organisasi.
• Mendorong budaya yang berorientasi
pada perbaikan terus menerus untuk
seluruh organisasi.

IRADAT 1
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
14. POLICIES, PROCESSES AND PROCEDURES
(KEBIJAKAN, PROSES DAN PROSEDUR)

• Mengikuti prosedur dan pedoman organisasi untuk mencapai tujuan.

• Orang-orang yang kompeten, mengikuti dan mendorong orang lain untuk
mengikuti pedoman, proses dan peraturan yang ditetapkan oleh
organisasi. Mereka memberikan contoh yang baik dengan secara
konsisten bekerja dalam batas-batas pedoman untuk mencapai
pekerjaan mereka.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memahami kebijakan, proses dan prose- dur.
Berusaha mengikuti • Dalam situasi kerja berupaya untuk
1 kebijakan, proses dan mengikuti kebijakan, proses dan prose- dur.
prosedur.

• Melaksanakan pekerjaan dengan berpa-

Bekerja sesuai tokan pada kebijakan, proses dan prose- dur
2 kebijakan, proses dan yang ditetapkan.
prosedur. • Mengikuti pedoman, prosedur dan per-
aturan yang ditetapkan oleh organisasi.
• Memiliki pemahaman yang mendasar
mengenai berbagai kebijakan, proses dan
prosedur, sehingga menjadi nara sumber
bagi orang di lingkungan kerjanya.
• Mendukung dan memprakarsai penggu-
Menjadi contoh naan kebijakan, proses dan prosedur yang
3
dan/ nara sumber. sesuai untuk mencapai tujuan- tujuan yang
penting.
• Memberikan contoh yang baik dengan
secara konsisten bekerja dalam batas- batas
pedoman untuk mencapai tujuan
pekerjaan.

2 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
14. POLICIES, PROCESSES AND PROCEDURES (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Secara efektif mendorong orang lain un- tuk
mengikuti pedoman, prosedur dan
Mendorong orang lain peraturan organisasi.
untuk mengikuti • Memastikan bahwa kebijakan, proses dan
4 kebijakan, proses dan prosedur sudah dijalankan dengan tepat.
prosedur. • Menemukan dan memperbaiki kesalahan
dalam pelaksanaan kebijakan, proses dan
prosedur.

IRADAT 2
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
15. SAFETY (KESELAMATAN KERJA)

• Memahami pentingnya praktek/teknik keselamatan kerja, mengikuti dan

menerapkannya secara efektif serta mendorong orang lain untuk
melakukan hal yang sama.
• Orang-orang yang kompeten, adalah orang-orang yang memiliki
ketelitian terhadap keselamatan kerja, memiliki pemahaman umum
tentang operasi bisnis dan/atau peralatan serta jenis kecelakaan kerja
yang dapat berdampak terhadap keamanan dalam pekerjaan. Mereka
mampu menganalisa kemungkinan bahaya secara efektif, menilai tingkat
resiko, mempertimbangkan konsekuensi dan ruang lingkup, serta
mengambil tindakan untuk menjaga diri mereka sendiri dan orang lain
terhadap kemungkinan biaya yang timbul.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mendorong terciptanya lingkungan kerja
yang aman.
Berusaha peduli • Mengenali dan mengidentifikasi masa- lah-
1 terhadap prinsip masalah keselamatan kerja.
keselamatan kerja. • Secara efektif dapat menilai bahaya yang
potensial dan dapat menentukan
konsekuensi yang mungkin terjadi.
• Secara reguler melakukan pengecekan
terhadap peralatan, area dan kondisi kerja
yang dapat mempengaruhi kesela- matan
kerja.
Melakukan segala
• Konsisten menerapkan praktek-praktek
sesuatu sesuai dengan
keselamatan kerja yang standar.
2 prinsip keselamatan
• Memberikan rekomendasi yang sesuai
kerja.
untuk perbaikan keselamatan kerja seca- ra
terus menerus.
• Memperbaiki dengan segera kondisi kerja
yang tidak memenuhi syarat kese- lamatan
kerja.
• Secara aktif menghindari situasi yang
Menjadi contoh dan mungkin mengarah pada bahaya untuk
mengingatkan orang mengurangi resiko cedera, baik terhadap diri
3 lain terhadap prinsip sendiri maupun orang lain.
keselamatan kerja. • Membuat dan menekankan pentingnya
peraturan dan prosedur tentang kese-
lamatan kerja.

2 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
15. SAFETY (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mengawasi masalah keselamatan dan
keamanan kerja setelah dilakukan tin-
dakan perbaikan.
Mensosialisasikan dan
• Memastikan semua kondisi kerja tetap
memperbaiki kondisi
sesuai dengan persyaratan keselamatan secara
4 kerja yang kurang
berkelanjutan.
menunjang keselamatan
• Secara efektif mampu melakukan ke-
kerja.
seimbangan antara pertimbangan ke-
selamatan kerja dengan produktivitas
kerja.

IRADAT 2
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
16. STAKEHOLDER FOCUS
(FOKUS KEPADA PEMANGKU KEPENTINGAN)

• Mengantisipasi kebutuhan pemangku kepentingan (stakeholders)

dengan merancang, mendorong dan mendukung penyampaian hasil
(produk dan jasa) yang melebihi harapan.
• Orang yang kompeten, memiliki keinginan untuk menyenangkan
pemangku kepentingan (stakeholders) dan berusaha mengantisipasi
kebutuhan pemangku kepentingan (stakeholders). Mereka men-
dorong organisasi untuk melakukan lebih banyak dari yang
diperlukan untuk memastikan pemangku kepentingan (stake-
holders) merasa puas.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mendengarkan dan menghargai kebu-
tuhan, saran dan umpan balik dari pe-
Mempelajari kebu-
mangku kepentingan (stakeholders).
tuhan pemangku
1 • Secara aktif mencari informasi untuk
kepentingan (stake-
mengerti tentang kondisi pemangku
holders).
kepentingan (stakeholders) dan berusa- ha
memahami perspektif mereka.
• Melayani kebutuhan, permintaan dan
Menjalin dan keluhan pemangku kepentingan (stake-
mempertahankan holders), menyelesaikan masalah dengan
hubungan baik dengan tepat tanpa bersikap membela diri.
2
pemangku kepentingan • Mengembangkan dan mempertahankan
(stake- holders). hubungan yang positif dan konstruktif
dengan pemangku kepentingan (stake-
holders).
• Mengimplementasikan cara yang efektif
untuk memantau dan mengevaluasi ma-
salah yang dihadapi pemangku kepen-
Monitor dan eva- luasi tingan (stakeholders) dan mengantisipasi
kebutuhan pemangku kebutuhan mereka.
3 • Dalam bidang yang ada dibawah ken-
kepen- tingan
(stakeholders). dalinya, mengembangkan atau menye-
suaikan hasil kerja untuk memenuhi
kebutuhan pemangku kepentingan
(stakeholders).

2 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
16. STAKEHOLDER FOCUS (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Menunjukkan usaha yang maksimal un- tuk
memenuhi kebutuhan pemangku
kepentingan (stakeholders) secara tepat
Mengembangkan waktu.
cara baru untuk • Mampu mengutarakan opini pribadi
4 kepuasan pemang- ku tentang kebutuhan, masalah pemangku
kepentingan kepentingan (stakeholders), serta bertin-
(stakeholders). dak sebagai ‘penasehat’ mereka.
• Memiliki strategi yang berfokus pada
pemenuhan kebutuhan pemangku ke-
pentingan (stakeholders).

IRADAT 2
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
17. STAKEHOLDER SERVICE
(PELAYANAN PEMANGKU KEPENTINGAN)

• Mengenali dan memahami kebutuhan pemangku kepentingan

(stakeholders) dan menyampaikan hasil yang melebihi harapan
pemangku kepentingan (stakeholders).
• Orang yang kompeten, memiliki keinginan untuk menyenangkan
(melayani) pemangku kepentingan (stakeholders) sebaik-baiknya
dengan cara mengenali kebutuhan pemangku kepentingan
(stakeholders). Mereka secara konsisten melakukan lebih dari yang
diharuskan untuk memastikan pemangku kepentingan (stakeholders)
merasa puas.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mengumpulkan info secara aktif ten-
tang bisnis pemangku kepentingan
(stakeholders) dan berusaha memahami
Memberi perhatian perspektif bisnis mereka.
kepada pemangku • Cepat tanggap dalam merespons
1
kepentingan (stake- kebutuhan pemangku kepentingan
holders). (stakeholders).
• Mendengarkan dan menghargai ke-
butuhan, saran dan umpan balik dari
pemangku kepentingan (stakeholders).
• Mengembangkandanmempertahankan
hubungan yang positif dan konstruktif
dengan pemangku kepentingan (stake-
holders).
Mengembangkan
• Memelihara komunikasi dengan pe-
2 hubungan yang lebih
mangku kepentingan (stakeholders) ten-
produktif.
tang hal-hal yang diharapkan.
• Mengembangkan kesempatan untuk
memberikan pelayanan yang terbaik se-
suai dengan ketentuan.
• Menyediakan diri untuk memenuhi
kebutuhan pemangku kepentingan
Bertindak untuk (stakeholders) terutama dalam keadaan
3 memperbaiki kritis.
keadaan. • Bertangung jawab dalam menyelesaikan
masalah pemangku kepentingan (stake-
holders).

2 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
17. STAKEHOLDER SERVICE (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Melakukan berbagai upaya khusus
melalui program, hasil kerja, dan proyek
dalam rangka meningkatkan kepuasan
Berorientasi jangka pemang-ku kepentingan (stakeholders).
4
panjang. • Memelihara hubungan dengan pe-
mangku kepentingan (stakeholders) yang
berorientasi pada manfaat jangka panjang.

IRADAT 2
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
18. INTEGRITY (INTEGRITAS)

• Mempertahankan tingkat kejujuran dan etika yang tinggi dalam

perkataan dan tindakan sehari-hari.
• Orang-orang yang kompeten, secara teliti dan handal berperilaku dengan
cara yang etis dan dapat dipercaya dalam hubungan mereka dengan
manajemen, rekan kerja, bawahan langsung, dan pihak luar. Mereka
memberlakukan orang lain secara adil (Fair).

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Bertingkah laku sesuai dengan perka- taan.
• Berkata sesuai dengan fakta.
• Dikenal sebagai orang yang dapat diper-
1 Dapat dipercaya. caya.
• Melaksanakan peraturan dan kode etik
organisasi.

• Memberikan informasi yang dapat di-

Sebagai sumber percaya kebenarannya dengan cara yang
2 informasi yang pantas.
dapat dipercaya. • Tidak menjanjikan sesuatu yang tidak
dapat atau tidak boleh diberikannya.
• Menerapkan norma-norma secara konsis- ten
Konsisten me-
dalam setiap situasi.
3 nerapkan norma-
• Bertindak sesuai etika dalam pekerjaan dan
norma yang ada.
hubungan dengan orang lain.
• Mendukung dan menerapkan prinsip
moral dan standar etika yang tinggi, serta
berani menanggung konsekuensinya.
Bertindak sesuai
• Mengajak orang lain untuk bertindak se-
kode etik dan
4 suai etika dan kode etik.
prinsip moral yang
• Berani melakukan koreksi atau meng- ambil
tinggi.
tindakan atas penyimpangan kode etik/
nilai-nilai yang dilakukan oleh orang lain,
meskipun ada resiko.

2 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
19. RESILIENCE (KETABAHAN)

• Menangani masalah, tekanan, dan stres yang berkaitan dengan pekerjaan

secara efektif, profesional, dan positif.
• Orang-orang yang kompeten, menunjukkan ketabahan memper-
tahankan sikap positif sekalipun dihadapkan dengan rasa frustrasi,
tekanan, atau perubahan. Mereka pulih dengan cepat ketika
dihadapkan dengan rintangan atau kesulitan.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Berusaha mengendalikan diri dalam
situasi yang menekan, sehingga tidak
berpengaruh secara signifikan pada ki-
Mampu mengatasi
nerja.
1 tekanan.
• Bereaksi secara positif dalam mengatasi
tekanan.
• Memulihkan diri dengan cepat dalam
menghadapi tekanan.
• Tetap fokus pada tugas meskipun meng-
hadapi kesulitan dan tantangan.
• Melakukan pekerjaan sebaik-baiknya sa- at
menghadapi tekanan.
Berusaha memper-
2 • Ulet/ tidak mudah menyerah dalam
tahankan kinerja.
menghadapi hambatan demi terselesai- nya
tugas.
• Mencari solusi dari sumber yang kom-
peten untuk mempertahankan kinerja.
• Mempertahankansikappositifwalaupun
Mempertahankan sikap dalam menghadapi tekanan.
3
positif. • Mempertahankan kinerjanya walaupun
dalam menghadapi tekanan.
• Menjadikan tekanan sebagai tantang- an.
Mengelola tekanan
• Mampu meningkatkan kinerjanya wa-
4 menjadi energi po-
laupun dalam menghadapi tekanan.
sitif.

IRADAT 2
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
20. CONTINUOUS LEARNING
(PEMBELAJARAN BERKESINAMBUNGAN)

• Berusaha memperluas pengetahuan dan meningkatkan keteram- pilan

melalui pendidikan dan pelatihan (pembelajaran formal maupun non
formal).
Memberikan inspirasi kepada orang lain untuk mengembangkan dan
meningkatkan pengetahuan serta keterampilan yang relevan dengan
pekerjaan mereka.
• Orang-orang yang kompeten, selalu berusaha meningkatkan pe-
ngetahuan, pemahaman, kemampuan dan keterampilan mereka di
sepanjang kehidupan kerja mereka. Melalui contoh yang mereka
tunjukkan atau dengan memberikan dorongan langsung, mereka juga
mendorong orang lain untuk belajar secara terus menerus.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mengidentifikasi kebutuhan pengem-
bangan diri dan menseleksi sumber dan
metodologi pem-belajaran secara tepat.
• Menerima tantangan sebagai media
belajar.
Mengidentifikasi
• Secara rutin menunjukkan usaha untuk
1 kebutuhan pe-
mempelajari keterampilan atau kemam-
ngembangan.
puan baru dengan menghadiri program
pelatihan dan pendidikan.
• Mencari dan belajar dari mentor dan orang
orang lain yang berwawasan luas di dalam
organisasi.
• Secara berkesinambungan mempraktek- kan
hal-hal baru yang dipelajarinya untuk
Mengaplikasikan meningkatkan keterampilan.
2
kemampuan. • Bersediamengambilpekerjaandantugas-
tugas yang akan mempersiapkannya un- tuk
kemajuan karir di masa mendatang.
• Mengajarkan keterampilan baru untuk
pengembangan diri orang lain.
• Memonitor rencana pengembangan orang
Membantu orang
3 lain dan memberikan dukungan unuk
lain untuk belajar.
mempelajari hal-hal baru.
• Memberi inspirasi dan mendorong orang
lain untuk belajar dan berkembang.

3 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
20. CONTINUOUS LEARNING (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
Menciptakan ling- • Menciptakan lingkungan yang mendo-
4 kungan belajar yang rong orang-orang untuk lebih tertantang
terus menerus. mempelajari hal-hal baru.

IRADAT 3
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
21. TEAM WORK AND COLLABORATION
(KERJA SAMA TIM DAN KOLABORASI)

• Secara efektif bekerja dan berkolaborasi dengan orang lain ke arah

sasaran bersama, dikaitkan dengan tingkat partisipasi dan kontribusi
terhadap kinerja tim.
• Orang-orang yang kompeten, membina dan mempertahankan
hubungan kerja yang kooperatif dengan orang lain. Mereka
menyelesaikan tugasnya dalam sebuah tim secara tepat waktu dan
bertanggung jawab, serta berkontribusi terhadap pencapaian sasaran tim.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Berpartisipasi sebagai anggota tim yang
baik, melakukan tugas/ bagiannya, men-
dukung keputusan tim.
• Memberikan usulan-usulan bagi kepen-
Berpartisipasi dalam
1 tingan tim.
tim.
• Mendengarkan dan menghargai masuk- an
dari orang lain.
• Bekerja sama secara efektif dalam in-
teraksi formal dan informal.
• Membantu orang lain dalam menye-
lesaikan tugas-tugas mereka untuk men-
dukung sasaran tim.
Menumbuhkan
• Berbagi informasi yang relevan atau ber-
2 suasana partisipatif
manfaat pada anggota tim.
bagi orang lain.
• Mendorong dan memberdayakan orang lain,
yang membuat mereka merasa di-
butuhkan.
• Memberikan prioritas yang lebih tinggi
kepada tujuan tim dibanding tujuan
Berperan dalam
pribadi.
3 peningkatan efek-
• Melihat kelemahan tim dan mengan-
tivitas tim.
tisipasi kemungkinan hambatan, serta
mencari solusi yang tepat.
• Melakukan kolaborasi dengan tim lain
Membangun sehingga tercipta sinergi.
4 komitmen tim. • Memfasilitasi kepentingan yang berbeda
dari anggota tim sehingga tercipta sua-
sana yang kondusif.

3 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
22. INFLUENCING AND PERSUADING
(MEMPENGARUHI DAN MEMPERSUASI)

• Meyakinkan orang lain untuk mengambil satu tindakan tertentu.

• Orang-orang yang kompeten, mempengaruhi orang lain tanpa sikap
agresif secara berlebihan atau memaksakan kehendak. Mereka memahami
orang yang mereka hadapi dan mampu menyesuaikan cara persuasinya.
Mereka adalah orang-orang yang percaya diri dan tidak mudah putus asa.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memahamiorangyangdihadapinyauntuk
Memahami orang
1 memudahkan dalam menyampaikan in-
lain.
formasi.
• Menggunakan cara-cara persuasi yang
disesuaikan dengan orang yang dihadapi.
• Menggunakan persuasi langsung dalam
Menggunakan persuasi diskusi atau presentasi.
2
langsung. • Menyiapkan informasi pendukung yang
diperlukan untuk mempe-ngaruhi orang
lain.

• Menggunakan cara yang berbeda- beda

untuk mempengaruhi orang yang
Tindakan yang dihadapi.
3
beragam. • Menggunakan lebih dari satu tindakan,
dilakukan secara spesifik untuk orang
yang dihadapi.
• Menyusun strategi untuk mempengaruhi
pihak lain, seperti melakukan lobi, mem-
Menggunakan strategi bangun dukungan di balik layar, dan
4
persuasi. memberi/menahan informasi tertentu.
• Menggunakan pihak ketiga untuk mem-
pengaruhi orang lain.

IRADAT 3
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
23. MANAGING OTHERS (MENGELOLA ORANG LAIN)

• Mengarahkan dan memimpin orang lain untuk mencapai sasaran dan

tujuan organisasi
• Orang-orang yang kompeten, secara efektif mengelola dan meng-
arahkan kegiatan orang lain. Mereka bekerja melalui orang lain untuk
mencapai tujuan dan mendorong kinerja melalui motivasi dan umpan
balik serta mampu memberdayakan akuntabilitas orang lain.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memiliki keinginan untuk memimpin atau
mengarahkan orang lain.
Mengarahkan orang • Memberikan instruksi, penjelasan dan
1
lain/bawahan. petunjuk praktis yang jelas dalam mem-
bantu penyelesaian pekerjaan orang lain.

• Mengetahui kelebihan dan kelemahan dari

orang lain/bawahan yang berhu- bungan
Memberi dorongan
dalam pekerjaan.
2 dengan pendekatan
• Memberi umpan balik atas kekurangan
personal.
orang lain untuk men-dukung perbaikan
kinerja.
• Mendelegasikan dan memberi tugas ke-
pada bawahan sesuai kemampuannya
• Memberikan kesempatan bawahan untuk
Mengoptimalkan mengambil keputusan atau melakukan
3
potensi bawahan. tugas-tugas yang me-nantang.
• Mendidik, melatih dan mempersiapkan
orang lain/bawahan untuk menjadi efek- tif
dalam pekerjaan mereka.
• Menciptakan lingkungan kerja kondusif
untuk pengembangan bawahan.
Menciptakan ling- • Mendorong dan mempromosikan ling-
kungan kerja untuk kungan kolaborasi.
4
pengembangan • Menyelaraskan kebutuhan bawahan de-
bawahan. ngan visi/misi organisasi.
• Menyelaraskanseluruhsistemdiorganisa- si
untuk pengembangan bawahan.

3 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
24. TEAM LEADERSHIP (KEPEMIMPINAN TIM)

• Memimpin orang lain untuk mencapai sasaran dan tujuan tim.

• Orang-orang yang kompeten, secara efektif mempengaruhi kegiatan-
kegiatan para anggota tim untuk mencapai hasil. Mereka memperkuat
kerja sama dan mendorong proses yang baik dengan memanfaatkan
talenta tim untuk mencapai tujuan.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memberikan tugas-tugas kepada anggo- ta
Memberikan tugas tim sesuai kemampuannya.
1 sesuai kemampuan • Memberikan pengarahan dan mengam- bil
anggota. keputusan untuk anggota tim .
• Mengontrol penggunaan waktu.
• Memberikan contoh yang baik dalam hal
kerja keras.
Memberdayakan • Menggunakan wewenang secara adil dan
2
anggota kelompok. obyektif.
• Memastikan seluruh anggota tim memi- liki
informasi yang tepat/diperlukan.
• Mengarahkan anggota tim sesuai de- ngan
Meningkatkan tujuan kelompok.
3 efektivitas • Mendorong anggota tim untuk ber-
kelompok. prestasi dan bekerja lebih dari standar yang
ditetapkan.
• Menerapkan gaya kepemimpinan yang
sesuai dan mampu bersikap tegas jika
diperlukan.
Konsisten dalam
• Memiliki pandangan yang optimis yang
4 mengarahkan orang
berdampak terhadap sema-ngat tim.
lain.
• Menunjukkan usaha-usaha pribadi yang
diperlukan dalam mengarahkan ang- gota
secara efektif dan konsisten.

IRADAT 3
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
25. COACHING AND DEVELOPING OTHERS
(MEMBIMBING DAN MENGEMBANGKAN ORANG LAIN)

• Memberikan saran, bantuan, bimbingan dan umpan balik kepada orang

lain untuk mendorong dan memberikan inspirasi untuk perkembangan
kompetensi yang berkaitan dengan pekerjaan dan pertumbuhan karir
dalam jangka panjang.
• Orang-orang yang kompeten secara tulus tertarik pada pengem- bangan
dan keberhasilan orang lain. Mereka memberikan umpan balik yang
sesuai dengan fakta dan bimbingan secara suportif, membantu orang
lain untuk mencapai sasaran individual dan menjawab tantangan yang
mereka hadapi. Secara keseluruhan mereka orang yang positif, objektif
dan adil.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memberikan contoh, instruksi, penjelas- an
dan petunjuk praktis yang jelas kepada
bawahan dalam menyelesaikan suatu
Memberikan con-toh
pekerjaan.
dan penjelasan cara
1 • Membantu bawahan untuk mempelajari
melaksanakan suatu
proses, program atau sistem baru.
pekerjaan.
• Memberikan tugas-tugas pada ba-
wahan untuk mengembangkan ke-
mampuannya.
• Mengamati bawahan dalam menger- jakan
tugasnya dan memberikan um- pan balik
yang objektif dan jujur.
Memberikan umpan
2 • Melakukan diskusi dengan bawahan untuk
balik.
memberikan bimbingan dan um- pan balik
yang berguna bagi bawahan.
• Mendorong kepercayaan diri bawahan.
• Menyusun program pengembangan
jangka panjang bersama-sama dengan
bawahan, termasuk didalamnya pene-
tapan tujuan, bimbingan, penugasan, dan
pengalaman lainnya.
Mengembangkan
3 • Memberi kesempatan dan membantu
bawahan.
bawahan menemukan peluang untuk
berkembang.
• Memberikan kepercayaan penuh pada
bawahan untuk mengerjakan tugas
dengan caranya sendiri.

3 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
25. COACHING AND DEVELOPING OTHERS (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memberikan pengetahuan dan pe-
ngalaman yang bernilai untuk dibagikan
Membimbing dan
kepada orang lain dalam perannya se-
4 mengembangkan
bagai pembimbing.
orang lain.
• Mengembangkan orang-orang dise-
kitarnya secara konsisten.

IRADAT 3
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
26.MOTIVATING OTHERS (MEMOTIVASI ORANG LAIN)

• Mendorong dan memberikan inspirasi kepada orang lain untuk

berprestasi tinggi.
• Orang-orang yang kompeten, secara aktif menunjukkan antusiasme dan
semangat untuk bekerja dengan baik, serta memberikan inspirasi pada
orang lain.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memberikan perhatian penuh terhadap
Mendengarkan
1 permasalahan orang lain.
secara aktif.
• Bersikap terbuka kepada orang lain.
• Menggunakan kata dan tindakan yang
Menunjukkan tepat dalam membantu orang lain me-
2 perhatian dan ningkatkan kinerjanya.
dukungan. • Memberi apresiasi yang sesuai ke-pada
orang yang berprestasi.
• Memberikan saran dan mendorong orang
Mengarahkan lain untuk menyelesaikan masalahnya.
3 orang lain untuk • Menggunakan dan menyesuaikan bebe- rapa
berprestasi. pendekatan dalam usaha untuk
meningkatkan motivasi kerja orang lain.
• Menunjukkan semangat pribadi dan mo-
tivasi diri untuk berprestasi di tingkat yang
tinggi.
Memberikan
• Memberikan contoh atau menjadi panut- an
4 inspirasi kepada
bagi orang lain.
orang lain.
• Menciptakan lingkungan yang kondusif
untuk terciptanya motivasi kerja di ling-
kungan kerja.

3 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
27. ORGANIZATION SAVVY
(KEAHLIAN BERORGANISASI)

• Mengendalikan dan memahami politik organisasi dan bekerja di dalam

lingkup dinamika organisasi untuk mencapai tujuan.
• Orang-orang yang kompeten, memahami dinamika sosial dan politik
dalam sebuah organisasi dan mengembangkan serta mempertahankan
hubungan dan aliansi. Mereka memahami peran orang lain dalam
organisasi dan dapat secara efektif bekerja lewat orang lain untuk
mendapatkan sumber daya yang diperlukan dan mencapai tujuan.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mengenali dan dapat mendiskripsikan
(memanfaatkan) struktur formal dan
hirarki dari suatu organisasi.
• Memahami dan dapat memanfaatkan jalur
Memahami struktur
dan struktur informal (mampu
1 organisasi formal dan
mengindentifikasi pelaku utama, orang
informal.
yang bisa mempengaruhi keputusan dan
sebagainya).
• Memahami dinamika sosial dan politik
dalam organisasi.
• Mengenali batasan organisasional yang
tidak dinyatakan secara eksplisit apa yang
dimungkinkan dan apa yang tidak pada
waktu tertentu atau posisi tertentu.
• Mampu mengenali dan memanfaatkan
kebiasaan, tatacara, si-tuasi tertentu dan
Memahami iklim dan
2 sebagainya sehingga apa yang
budaya. disampaikan menjadi ’didengar’.
• Menggunakan keterampilan dan pe-
mahaman lintas organisasi untuk seca- ra
efektif memfasilitasi kebutuhan dan tujuan
kelompoknya.

IRADAT 3
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
27. ORGANIZATION SAVVY (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memahami,mendeskripsikanpengaruh dan
hubungan/kekuatan kelompok yang
sedang berjalan di organisasi (aliansi atau
persaingan).
Memahami politik • Menggunakan keterampilan dan pe-
organisasi dan juga mahaman lintas organisasi untuk seca- ra
3 efektif memfasilitasi kebutuhan dan tujuan
isu-isu yang berada
dibalik organisasi. kelompok yang lebih besar.
• Menggunakan pengetahuan mengenai
keterkaitan antara berbagai unit yang
terdapat di dalam organisasi untuk ke-
pentingan yang lebih luas.
• Memahami dan memberi perhatian
kepada isu-isu yang berjangka pan- jang,
kesempatan atau kekuatan politik yang
Memahami isu-isu jangka mempengaruhi organisasi dalam
4
panjang. hubungannya dengan dunia luar.
• Mengindentifikasi sumber daya yang
diperlukan berdasarkan rencana strate- gis
organisasi.

4 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
28. RELATIONSHIP MANAGEMENT (MENGELOLA HUBUNGAN)

• Mengembangkan dan mempertahankan hubungan yang positif dengan

para individu di dalam dan di luar unit kerja mereka.
• Orang yang kompeten, secara aktif mencari peluang untuk membina
hubungan yang penting dalam pekerjaan mereka. Mereka sering
melakukan kontak dengan pihak internal dan eksternal bagian untuk
memastikan kepuasan mereka. Mereka mempertimbangkan bagaimana
tindakan atau keputusan mereka dapat berdampak terhadap kelompok
atau departemen lain dan bekerja secara kolaboratif untuk mencapai
sasaran kerja.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memelihara hubungan kerja yang formal.
Memelihara hubungan
1 • Menghargai hubungan kerja didalam dan
kerja.
lintas organisasi.
• Berinisiatif untuk melakukan hubungan
informal sesuai kode etik organisasi de-
Melakukan hu- bungan
ngan orang-orang di lingkungan kerja
informal sesuai kode
2 internal dan eksternal.
etik organisasi.
• Menjaga hubungan informal sesuai kode
etik organisasi untuk mendukung
kelancaran operasi kerja.
• Secara aktif membina dan mempertahan-
kan hubungan yang mendukung tujuan
organisasi.
• Menyelenggarakan kontak informal di-
lingkungan kerja, baik dengan rekan
Mempertahankan maupun relasi.
3
hubungan. • Kadang kala mengadakan kegiatan untuk
membina persahabatan dengan rekan atau
relasi di luar lingkungan kerja.
• Mengalokasikan waktu dan usaha untuk
memahami dan memenuhi kebutuhan
pihak internal dan eksternal.
• Menjalin hubungan yang akrab dengan
Membina hubung- an relasi; dan menggunakan hubungan
baik untuk personal ini untuk memperluas jaringan
4
kepentingan kerja.
pekerjaan. • Menunjukkan keterampilan sosial yang
baik.

IRADAT 4
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
29. NEGOTIATION (NEGOSIASI)

• Mengidentifikasikebutuhandanmotivasikeduapihaksertaberusaha untuk
mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.
• Orang-orang yang kompeten, berusaha untuk mencapai solusi yang
bermanfaat dan menguntungkan. Mereka mempengaruhi dan
meyakinkan orang lain tentang pandangan mereka serta mendengarkan
secara efektif. Mereka mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan
tanpa membuat terlalu banyak konsesi.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Menggali/mengajukan pertanyaan ke- pada
pihak lain untuk mengetahui se- mua
kebutuhan, minat, perhatian dan
permasalahan yang dihadapi.
Bernegosiasi dengan • Melakukan dialog dengan pihak lain untuk
1
petunjuk atasan. menyelaraskan kepentingan yang
bertentangan sesuai petunjuk dari atas- an.
• Melakukan kesepakatan dalam lingkup
pekerjaan operasional.

• Menetapkan kerangka kerja untuk ber-

diskusi dalam mencapai kesepakatan.
• Mengawali dan mengarahkan dialog untuk
Memanfaatkan
menyelaraskan berbagai kepen- tingan yang
informasi untuk
2 bertentangan sesuai kerang- ka acuan dari
mencapai kesepa- katan.
atasan.
• Menggunakan informasi yang ada un- tuk
meminimalkan hambatan dalam mencapai
kesepakatan.
• Mempengaruhi dan meyakinkan orang lain
tentang pandangan yang dimiliki- nya.
• Mempertimbangkan pemikiran/ pan-
Mempertahankan dangan orang lain dalam mencapai kese-
3 hubungan baik de- pakatan yang saling menguntungkan.
ngan pihak lain. • Mencapai kesepakatan yang saling
menguntungkan dengan tidak merusak
hubungan.

4 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
29. NEGOTIATION (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Mencapai kesepakatan yang saling meng-
untungkan tanpa membuat banyak kon- sesi.
Menyelaraskan ber- • Melihat dari berbagai sudut pandang da- lam
bagai kepentingan melakukan negosiasi.
4
dalam melakukan • Menyelaraskan berbagai kepentingan yang
negosiasi. bertentangan mengenai masalah yang
strategis.

IRADAT 4
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
30. CONFLICT MANAGEMENT (PENGELOLAAN KONFLIK)

• Menangani konflik di antara orang-orang dan menyelesaikan

persoalan-persoalan yang sensitif secara efektif
• Orang-orang yang kompeten, dapat bersikap obyektif, adil dan
diplomatis. Mereka mengangkat persoalan, berusaha memahami
perspektif kedua pihak, mencari persamaan dan berusaha menemukan
solusi yang memuaskan semua pihak.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Memahami persoalan dari semua per-
spektif.
Memahami
1 • Mengklarifikasi situasi konflik dengan
persoalan.
cara mengumpulkan informasi dari ber-
bagai sumber.
• Mempertimbangkan pendapat pihak-
pihak yang mengalami konflik.
• Mengupayakan pencapaian kesepakatan dan
Bertindak sebagai
2 menghindari permasalahan perso- nal.
mediator.
• Menggunakan gaya komunikasi yang
sesuai untuk menyelesaikan konflik.

• Menyelesaikan konflik secara aktif dan

cepat sebelum berdampak negatif.
• Memberikan beberapa alternatif solusi
dengan berbagai kon-sekuensinya.
3 Memberikan solusi.
• Mencapai persetujuan bersama dan tin-
dakan yang akan dilakukan
• Menghasilkan solusi yang dicapai ber-
dasarkan fakta dan kondisi.
• Menemukan hidden conflict
• Memfasilitasi solusi terbaik yang dapat
Menyelesaikan akar
4 diterima semua pihak
permasalahan.
• Mengantisipasi konflik yang mungkin
timbul

4 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
31. INTERPERSONAL COMMUNICATION
(KOMUNIKASI INTERPERSONAL)

• Berkomunikasi secara jelas dan efektif dengan orang-orang di dalam

dan diluar organisasi.
• Orang-orang yang kompeten, mendengarkan secara efektif dan
mengembangkan hubungan dengan orang lain. Mampu
mengartikulasikan pandangan dan gagasan mereka secara jelas.
Menyampaikan informasi secara langsung dan logis dan memastikan
pemahaman. Mereka berbagi informasi dengan orang lain yang akan
meningkatkan kemajuan kerja secara keseluruhan.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Menyampaikan informasi, pikiran atau
pendapat dengan jelas, singkat, dan tepat
dengan menggunakan cara/media yang
sesuai dan mengikuti alur yang logis.
Menyampaikan
• Menggunakan tata bahasa dan kosa kata yang
1 informasi dengan
tepat.
baik.
• Menyampaikan informasi dengan gaya
bicara yang sesuai perspektif/latar bela-
kang pendengar.

• Mendengarkan pihak lain secara aktif.

• Menangkap dan menginterpretasikan pesan-
Bersikap terbuka dan
pesan dari orang lain, serta mem- berikan
2 mendengarkan orang
respon yang sesuai.
lain
• Memeriksa dan memastikan pemahaman dari
pendengar.
• Menggunakan gaya komunikasi yang
informal untuk meningkatkan hubungan
antar pribadi.
• Menyampaikan suatu informasi yang
Mengembangkan
sensitif dan atau rumit dengan cara
3 hubungan melalui
penyampaian dan kondisi yang tepat, se-
komunikasi.
hingga dapat dipahami pihak lain.
• Mengintegrasi informasi-informasi pen-
ting dari diskusi dengan pihak lain untuk
mendapatkan pemahaman yang sama.

IRADAT 4
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
31. INTERPERSONAL COMMUNICATION (Con’t)

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Berbagi informasi dengan orang lain yang
dapat meningkatkan kinerja secara
Menyampaikan keseluruhan.
4 informasi secara kreatif. • Menyampaikan informasi kepada pihak lain
dengan cara-cara yang menarik, mu- dah
dimengerti, dan berbeda dari cara- cara
konvensional.

4 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
32. WRITTEN COMMUNICATION (KOMUNIKASI TERTULIS)

• Memiliki keterampilan untuk berkomunikasi dengan orang lain

dalam format tertulis.
• Orang-orang yang kompeten, mampu mengorganisir dan mengar-
tikulasikan pandangan mereka dalam tulisan formal dan informal.
Mereka menyesuaikan pesan, kosa kata dan bentuk tulisan mereka untuk
berkomunikasi secara efektif dengan penerimanya.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
Menyampaikan pe- • Membuat memo singkat yang berisi pesan
san tertulis dengan sederhana.
1
kalimat sederhana/
point
Membuat surat/ laporan • Membuat surat/ laporan dengan bahasa yang
2
sederhana. sederhana dan mudah dimengerti.
• Membuat laporan tahunan/ periodik yang
Membuat surat/ mudah dimengerti.
3 laporan yang • Membuat surat resmi yang sistematis dan
kompleks. tidak menimbulkan pemahaman yang
berbeda.
• Menuangkan pemikiran/konsep yang
multi dimensi dalam bentuk tulisan for-
Membuat tulisan mal.
4 dari konsep yang • Membuat proposal yang rinci dan leng-
rumit. kap.
• Menyederhanakan topik yang rumit dan
sensitif.

IRADAT 4
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
33.PRESENTATION SKILL (KEMAMPUAN PRESENTASI)

• Memiliki ketrampilan untuk berkomunikasi secara efektif kepada

sekelompok orang dalam situasi formal
• Orang-orang yang kompeten, mampu mengorganisir dan
mengartikulasikan pandangan dan gagasan mereka secara jelas.
Mereka menggunakan alat bantu presentasi visual untuk
menyampaikan informasi secara lugas dan logis. Mereka
mempersiapkan diri dengan baik, menyesuaikan apa yang mereka
sampaikan dan menyampaikan presentasi secara lancar.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Menggunakan alat bantu presentasi untuk
Presentasi memudahkan pemahaman topik.
1
sederhana. • Melakukan presentasi dengan cara
membaca materi yang disiapkan.
• Menggunakan intonasi dan artikulasi
suara yang baik.
• Menggunakan teknik-teknik presentasi,
Menyampaikan seperti kontak mata, memanfaatkan alat
2 presentasi dengan bantu, dan lain-lain.
efektif. • Menyampaikan presentasi dengan lancar.
• Menyesuaikan materi presentasi dengan
kebutuhan.

• Menyampaikan pandangan atau gagas-

annya secara sistematis dan terorganisir.
• Memudahkan pemahaman dengan
memberikan contoh-contoh yang me-
Membuat suasana lebih narik, dan relevan.
3
hidup. • Menghidupkan suasana dengan me-
libatkan audiens.
• Membuat suasana presentasi lebih
nyaman (humor, teka-teki, cerita, dan
lain-lain).
• Menjawab pertanyaan sulit dengan baik
(memuaskan penanya)
Memuaskan audiens.
4 • Memiliki kharisma.
• Mengubah cara/gaya presentasi agar
audiens tetap fokus.

4 IRADAT
 DEPARTEMEN
KEUANGAN
34. MEETING LEADERSHIP (KEPEMIMPINAN RAPAT)

• Memiliki ketrampilan untuk secara efisien dan efektif memimpin dan

menangani rapat untuk mencapai hasil yang produktif.
• Orang-orang yang kompeten, dapat memimpin rapat sehingga
mencapai tujuannya, efektif dan efisien dalam hal waktu sambil
mendorong peran serta dan keterlibatan semua anggota. Mereka
mempersiapkan diri sebelumnya, menggunakan waktu orang lain secara
bijak, mendorong masukan dan diskusi sambil menjaga agar kelompok tetap
terfokus dan menghasilkan tindak lanjut keputusan rapat.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
• Menyampaikan tujuan rapat de-ngan
jelas.
Bertindak sebagai • Menjalankan rapat sesuai agenda yang
1
moderator. ditetapkan.
• Berperan sebagai yang membuka, me-
nutup dan menyimpulkan hasil.
• Mengarahkan pembicaraan peserta yang
Memimpin rapat keluar dari agenda rapat.
2
secara efektif • Mengakomodir persoalan yang muncul dan
menangani diskusi.
• Mengembangkan pemikiran dan atau
pandangan peserta.
• Memfasilitasi kesepakatan pemikiran dan atau
Memimpin rapat
pandangan peserta yang beragam.
3 dengan peserta yang
• Mendorong partisipasi dan keterlibatan
heterogen.
dari semua peserta.
• Mengatasi konflik yang timbul dalam
rapat.
• Menghasilkan keputusan rapat yang
merupakan kesepakatan dari seluruh
Membuahkan hasil
peserta.
4 rapat yang dapat
• Menentukan tindakan-tindakan yang
ditindak lanjuti
harus dilakukan dan menetapkan pe-
nanggung jawab berdasarkan hasil rapat

IRADAT 4
DEPARTEMEN
KEUANGAN REPUBLIK
35. MEETING CONTRIBUTION (KONTRIBUSI DALAM RAPAT)

• Memiliki ketrampilan untuk ikut serta secara efektif dalam rapat.

• Orang-orang yang kompeten, adalah kontributor yang aktif. Mereka
mempersiapkan diri sebelumnya dan menawarkan gagasan serta opini.
Mereka mendengarkan secara terbuka gagasan orang lain dan
memberikan umpan balik serta rekomendasi dengan cara yang
konstruktif. Mereka secara suka rela menawarkan diri dan menerima hal-hal
yang harus dilakukan yang dihasilkan pada saat rapat dan
menyelesaikannya secara penuh tanggung jawab.

Tingkat Kemahiran
Indikator Perilaku
Deskripsi
Menjadi peserta • Mengetahui urgensi diadakannya rapat.
1
rapat. • Menjadi pendengar dalam rapat.
• Terlibat dalam pembahasan masalah di
dalam rapat dengan memberikan usulan dan
Peserta rapat yang aktif.
2 gagasan.
• Menawarkan gagasan dan pendapat se- suai
dengan topik.
• Mempersiapkan data yang diperlukan untuk
pembahasan masalah yang ter- cantum
dalam agenda rapat.
Kontributor rapat yang
3 • Memberikan umpan balik dan reko-
baik.
mendasi secara konstruktif.
• Mengingatkan agenda dan batasan wak- tu
rapat.
• Menerima dan melaksanakan hasil ke-
putusan rapat secara konsekuen, kon-
Mendukung hasil sisten, dan bertanggung jawab.
4
keputusan rapat. • Menerima butir-butir tindakan yang
dihasilkan dalam rapat dan menyelesai-
kannya secara bertang-gung jawab.

5 IRADAT