com
362.795
Ind
P
Kementerian Kesehatan RI
PEDOMAN AUDIT
MATERIAL PERINATAL
(AMP)
K e m e n t e r i a n K e s e h at a n
Di r e k t u r J e n d e r a l B i n a K e s e h at a n M as y a r a k a t
2010
http://slidepdf.com/reader/full/pedoman-amp 1/6
5/17/2018 Pedoman AMP-slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/pedoman-amp 2/6
5/17/2018 Pedoman AMP-slidepdf.com
SAMBUTAN
DIREKTUR JENDERAL BINA KESEHATAN MASYARAKAT
Dalam kurun waktu lima tahun terakhir status kesehatan ibu dan bayi telah
menunjukkan adanya perbaikan. Hal ini ditandai dengan penurunan Angka
Kematian Ibu (AKI) dari 307 per 100.000 Kelahiran Hidup (KH) pada tahun
2002/2003 menjadi 228 per 100.000 KH pada tahun 2007 dan Angka
Kematian Bayi (AKB) dari 35 per 1.000 KH pada tahun 2002/2003 menjadi
34 per 1.000 KH pada tahun 2007. Cakupan pelayanan antenatal, persalinan
ditolong oleh tenaga kesehatan, keluarga berencana dan kunjungan bayi
juga meningkat, ini menandakan bahwa akses pelayanan kesehatan ibu dan
bayi sudah semakin membaik.
Meskipun telah terjadi perbaikan status kesehatan ibu anak dan peningkatan
akses masyarakat untuk mendapatkan pelayanan KIA namun masih
ditemukan disparitas antar propinsi, tingkat ekonomi dan pendidikan serta
antara kota dan desa. AKI dan AKB masih jauh dari target MDGs tahun
2015 yaitu AKI 102 per 100.000 KH dan AKB 23 per 1.000 KH.
Salah satu upaya percepatan penurunan AKI dan AKB adalah melalui
peningkatan cakupan persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan di
fasilitas dan penanganan kegawat daruratan maternal neonatal sesuai standar
dan tepat waktu yang dapat di kaji melalui Audit Maternal dan Perinatal
(AMP). Terlambat dirujuk dan terlambat memperoleh penanganan di fasilitas
Kondisi ini memerlukan analisis yang lebih mendalam untuk mencari akar
permasalahan dan pemikiran untuk mencari alternatif solusinya. Salah satu
kegiatan penting yang dapat digunakan untuk membantu menganalisis hal
tersebut adalah Audit Maternal Perinatal.
http://slidepdf.com/reader/full/pedoman-amp 3/6
5/17/2018 Pedoman AMP-slidepdf.com
tidak terjadi lagi kasus yang sama di masa yang akan datang. Pembahasan
ini dilakukan oleh Tim AMP Kabupaten/Kota yang sudah terbentuk dengan
berazaskan No Name, No Shame, No Blame dan No Pro Justicia.
Direktur Jenderal
Bina Kesehatan Masyarakat
http://slidepdf.com/reader/full/pedoman-amp 4/6
5/17/2018 Pedoman AMP-slidepdf.com
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................ v
http://slidepdf.com/reader/full/pedoman-amp 5/6
5/17/2018 Pedoman AMP-slidepdf.com
LAMPIRAN ........................................................................................ 67
http://slidepdf.com/reader/full/pedoman-amp 6/6