PENDAHULUAN
kepada pasiennya dimana perawat harus berada selama 24 jam per hari
dan 7 hari dalam seminggu di instalasi gawat darurat (Oman :2011). Menurut
1
indikator Indonesia Sehat rasio 117,5 perawat per 100.000 penduduk, tingkat
terakhir dari perawat di IGD Profesi Nurse 6 orang, S. Kep 8 orang dan 16
pelatihan BTCLS. Perawat di bagi dalam 3 shift yaitu pagi 13 orang, sore 5
orang dan malam 5 orang sedangkan perawat yang mengambil libur ada 8
orang.
sebagai salah satu faktor penentu bagi mutu pelayanan dan citra rumah sakit
2
kecacatan yang mungkin terjadi. Salah satu indikator keberhasilan
pertolongan pada awal pasien baik dalam keadaan rutin sehari-hari maupun
Hasil studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti lain seperti jurnal
rumah sakit swasta yang ada di Ponorogo ada beberapa rumah sakit yang
bisa dijadilakan lahan penelitian yaitu di RSU Darmayu, RSUA Dr. Sutomo,
rumah sakit tersebut berada pada titik strategis jika pasien mengalami
rumah sakit tersebut maka penulis mengambil sampel penelitian di IGD RSU
3
Sebagai pemberi perawatan, perawat membantu klien mendapatkan
dimiliki makin tinggi. Dari uraian latar belakang diatas, maka penulis tertarik
Bhayangkara Ambon”
B. Rumusan Masalah
4
perawat dengan penanganan awal pada pasien instalasin gawat darurat RSU
Bayangkara Ambon”
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
a. Bagi Institusi
baik.
b. Bagi Peneliti
5
Menambah pengetahuan, pengalaman, dan wawasan peneliti tentang
2. Manfaat Praktisi
a. Bagi RSU
b. Bagi Perawat
penilitian selanjutnya.
6
BAB II
TINJAUAN TEORI
1. Pengertian
menerus
oleh seorang dokter jaga dan seorang tenaga dokter ahli dan
7
pengalaman dalam menangani PGD (Pasien Gawat Darurat), yang
instalasi gawat darurat di rumah sakit terdiri dari dokter ahli, dokter
terjadi di tiap daerah. Ruang IGD, selain sebagai area klinis, IGD juga
8
penting sebagai berikut: kegiatan ajar mengajar, penelitian/riset,
gawat darurat.
9
dimanfaatkan hanya untuk memperoleh mendapatkan
jalan.
10
3) Ada kebijakan dan prosedur tentang pasien yang tidak
gawat darurat.
diselenggarakan.
darurat
gawat darurat.
11
c. Standar 3: Staf dan Pimpinan
yang terampil.
pasien sampai.
menerus.
12
dan kemudahan transportasi pasien dari dan ke IGD dari
arah dalam RS
dalam dan di luar runah sakit yang terkait, rumah sakit dan
13
B. Tinjauan umum tentang pengetahuan perawat
1. Perawat
a. Pengertian perawat
14
Karakter keperawatan sebagai profesi menurut Gillies
keperawatan.
keperawatan.
15
3) Melaksanakan rencana keperawatan meliputi upaya
c. Peran Perawat
berikut :
16
1) Care Giver (pemberi asuhan keperawatan)
17
dengan pendekatan tradisional maupun professional.
diketahuinya.
18
5) Collaborator (anggota tim kesehatan)
7) Consultant (konsultan)
19
2. Pengetahuan Perawat
a. Definisi Pengetahuan
yang ada diluar akal. Pengetahuan merupakan hasil “tahu” dan ini
b. Tingkat Pengetahuan
1) Tahu (Know)
20
tingkat ini adalah mengingat kembali (recall) sesuatu spesifik
diterima.
2) Memahami (Comprehension)
3) Aplikasi (Application)
4) Analisis (analysis)
21
membedakan, memisahkan, mengelompokkan, dan
sebagainya.
5) Sintesis (synthesis)
6) Evaluasi (evaluation)
di atas.
22
c. Faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan
a) Pendidikan
b) Persepsi
c) Motivasi
23
luar (merupakan pengaruhdari orang lain/lingkungan).
d) Pengalaman
24
danmempengaruhi perilaku. Pengukuran pengetahuan dapat
tersebut diatas.
2) Faktor eksternal
tentang isi materi yang ingin di ukur dari subjek penelitian atau
25
kita ukur dapat kita sesuaikan dengan tingkat-tingkat tersebut
diatas.
1) Usia
akan lebih baik. Dalam hal lain usia juga berpengaruh pada
2) Jenis kelamin
3) Pendidikan
26
Semakin tinggi Pendidikan seorang perawat, diharapkan bias
4) Pengetahuan
27
C. Tinjauan Umum Tentang Penanganan Awal Pasien IGD
28
3. Hubungan pengetahuan perawat dengan penanganan awal pasien
29
beda tergantung pada jenjang pendidikan yang dimilikinya, karena
biologis.
30
BAB III
A. Kerangka Konsep
Keterangan:
= variabel independent
= variabel dependen
B. Hipotesis
31
C. Defenisi Operasional
(notoatmodjo, 2013)
adalah 75% -
pengetahuan 100%
perawat dalam
melaksanakan
penanganan
awal pasien
IGD
32
IGD penelitian ini = baik
adalah 75% -
penanganan 100%
awal saat
pasien
berkunjung ke
instalasi gawat
darurat.
33
BAB IV
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
1. Populasi
34
perawat pelaksana harian di Instalasi gawat darurat RSU
Bhayangkara Ambon.
C. Instrumen Penelitian
yakni oleh Devi S. O. Sigalingging (2012) dan telah diuji validitas dan
35
2. Kuesioner penanganan awal pasien
1. Lokasi Penelitian
Bhayangkara Ambon.
2. Waktu Penelitian
agustus 2018.
melengkapi.
termasuk dalam kategori yang sama. Kode adalah isyarat yang dibuat
36
dalam bentuk angka-angka atau huruf-huruf yang memberikan
diberikan kode
4. Tabulating (tabulasi)
F. Analisa Data
presentasi.
1. Analisis uvariat.
tersebut.
2. Analisis bivariat.
37
menggunakan uji chi square. Jika uji chi square tidak memenuhi syarat
G. Etika Penelitian
1. Lembar persetujuan
2. Tanpa nama
subyek
3. Kerahasiaan
peneliti (nursalam,2009)
38
H. Alur Penelitian
Hipotesis Penelitian
RS Bhayangkara Ambon
Accidental
(aksidental) sampling
Sampel 30 orang
Pengumpulan data
menggunakan lembaran
kuesioner
Analisa data
Uji Chi- Scuare
Penyajian hasil
39
BAB V
HASIL PENELITIAN
40
PEMBAHASAN
41
No JK US PD X1 X12 X13 X14 X15 X16 X1 X18 X19 X20 Y1 Y12 Y13 Y1 Y15 Y16 Y1 Y18 Y19 Y20 Pengetahua Penanganan
. 1 7 1 4 7 n
1 2 9 2 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
2 1 14 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 50 50
3 2 10 2 5 5 5 1 1 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 34 50
4 2 11 2 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
5 2 9 1 5 5 5 1 1 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 34 50
6 2 8 1 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
7 1 9 1 5 5 5 5 1 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 38 50
8 2 6 2 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
9 2 2 2 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
10 1 3 2 1 5 5 5 1 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 34 50
11 2 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 46 50
12 1 4 2 5 5 5 5 1 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
13 1 3 2 5 5 5 5 1 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
14 2 16 2 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
15 2 3 2 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
16 1 10 2 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
17 1 12 1 5 5 5 5 1 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
18 2 9 1 1 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 38 50
19 2 3 2 5 5 5 5 5 5 1 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 38 50
20 2 17 2 1 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 38 50
21 2 10 2 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
22 2 6 2 1 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 38 50
23 2 16 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 46 50
24 1 18 1 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
1
No JK US PD X1 X12 X13 X14 X15 X16 X1 X18 X19 X20 Y1 Y12 Y13 Y1 Y15 Y16 Y1 Y18 Y19 Y20 Pengetahua Penanganan
. 1 7 1 4 7 n
25 1 9 2 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
26 2 1 2 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
27 2 3 1 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
28 2 4 2 5 5 5 5 5 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 42 50
29 2 9 2 5 5 5 5 1 1 5 5 5 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 38 46
30 2 4 2 5 5 5 5 5 5 5 1 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 38 50
2
1
Case Processing Summary
Cases
Pengetahuan Perawat *
30 100.0% 0 0.0% 30 100.0%
Penanganan Awal
Count
Penanganan Awal
Pengetahuan 34.00 0 3 3
Perawat
38.00 1 6 7
42.00 0 17 17
46.00 0 2 2
50.00 0 1 1
Total 1 29 30
Chi-Square Tests
1
Asymp. Sig.
Value df (2-sided)
Linear-by-Linear
.659 1 .417
Association
N of Valid Cases 30
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
2
DAFTAR PUSTAKA
Pustaka Pelajar.
Jakarta:Rineka Cipta.
rumah sakit
3
Hidayat, A. Aziz Alimul. 2011. Pengantar Kebutuhan Dasar
Kinerja Klinis
Rineka Cipta
Rineka Cipta
Cipta
Perawat. http://eprints.undip.ac.id.
4
Diakses pada tanggal 22 bulan November tahun 2012.
Bandung: Alfabeta
ECG.