Anda di halaman 1dari 8

SK 542/2016 Tentang Pemutusan Hubungan kerja

PHK Adalah Pengakhiran Hak Pegawai yang di PHK : Dasar Perhitungan Hak :
Hubungan kerja karena 1. Uang Pesangon dan/atau uang 1. Masa Kerja yang diakui
suatu hal tertentu yang penghargaan masa kerja dan uang adalah masa kerja yang
mengabitkan berakhir nya penggantian hak. dihitung sejak mulai
hak dan kewajiban antara 2. Manfaat pensiun sesuai program pensiun bekerja di Perhutani
karyawan dengan yang diikuti. sampai dengan dengan
perusahaan 3. Jaminan Hari Tua dari BPJS diterbitkannya keputusan
Ketenagakerjaan. tentang PHK.
4. Jaminan Pensiun dari BPJS 2. Penghasilan Pegawai yang
Ketenagakerjaan. digunakan sebagai dasar
5. Tabungan Hari Tua dari Asuransi Jiwa perhitungan Uang
Taspen. Pesangon, dan Uang
6. Pengembalian Iuran Perumahan 2% dan Penghargaan Masa kerja
5%. dan uang Penggantian hak
7. Uang Pindah. adalah Penghasilan Bruto
8. Program kesehatan di masa pensiun.

#1
SK 542/2016 Tentang Pemutusan Hubungan kerja

#2
Hubungan antara PKB, SK dir 542/2016 dan UU

PKB 2020-2022 SK. 542/KPTS/DIR/2016 UUCK 11/2021


Pasal 66
Pasal 151
Pemutusan Hubungan Kerja Pasal 2. PHK dapat terjadi karena: (1) Pengusaha, Pekerja /Buruh, Serikat Pekerja/Serikat
1. Adanya Penyerderhanaan Organisasi Buruh, dan Pemerintah harus mengupayakan agar
(2) PemutusanHubungan Kerja dapat terjadi 2. Perusahaan melakukan perubahan status dan tidak terjadi Pemutusan hubungan kerja .
antara lain karena: karyawan tidak bersedia melanjutkan hubungan (2) Dalam Hal pemutusan hubungan kerja, maksud dan
a. Calon Pegawai tidak memenuhi syarat kerja alasan Pemutusan Hubungan Kerja , diberitahukan
untuk diangkat sebagai Pegawai dalam 3. Perusahaan dibubarkan berdasarkan Peraturan kepada pengusaha kepada Pekerja/Buruh dan / atau
masa percobaan; Perundangan-undangan Serikat Pekerja /Buruh didalam Perusahaan apabila
b. Pegawaimencapai Batas Usia Pensiun
Pekerja/Buruh yang bersangkutan merupakan
anggota dari serikat Pekerja/Serikat Buruh.
(BUP); Pasal 6. PHK Penyerderhanaan Organisasi
c. Atas Permintaan sendiri (APS); Dalam hal terjadi penyederhanaan organisasi , Pasal 154 A
d. Adanya penyederhanaan organisasi; Perhutani dapat melakukan PHK, secara sepihak (1) Pemutusan hubungan kerja dapat terjadi karena alasan :
e. Sanksi pelanggaran peraturan; dengan tetap memperhatikan ketentuan Perundang- a. Perusahaan melakukan pengabungan, peleburan,
f. Melakukan tindak pidana; undangan. pengambil alihan atau pemisahaan
g. Meninggal dunia/hilang; perusahaan.
h. Pegawaitidak mampu bekerja karena PP 35/2021
uzur (Medically Unfit );
Pasal 36
i. Pensiun Dini (Golden Shake Hand);
j. Menjadi pengurus partai politik, calon
Pemutusan hubungan kerja dapat terjadi karena alasan:
anggota legislatif, anggota legislatif, a. Perusahaan melakukan penggabungan , peleburan, pengambil
calon kepala daerah, calon wakil kepala alihan, atau pemisahan Perusahaan dan Pekerja/Buruh tidak
daerah, kepala daerah, dan/atau wakil bersedia melanjutkan Hubungan kerja atau Pengusaha tidak
kepala daerah sebagaimana dimaksud bersediia menerima Pekerja /Buruh.
dalam Pasal 19; Pasal 37
k. Pegawai yang mangkir sebagaimana (1) Pengusaha , Pekerja/Buruh, Serikat Pekerja /Serikat Buruh dan
dimaksud dalam Pasal 30; dan Pemerintah harus mengupayakan agar tidak terjadi Pemutusan
l. Cuti di luar tanggungan PERHUTANI Hubungan Kerja.
yang tidak mengajukan permohonan
(2) Dalam Hal Pemutusan Hubungan Kerja tidak dapat dihindari,
bekerja kembali, sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 37.
maksud dan alasan Pemutusan Hubungan Kerja, diberitahukan
kepada pengusaha kepada Pekerja/Buruh dan / atau Serikat
Pekerja /Buruh didalam Perusahaan apabila Pekerja/Buruh
yang bersangkutan merupakan anggota dari serikat
Pekerja/Serikat Buruh.
#3
PKB Periode 2020-2022 SK Dir 542/2016 UU No. 13/2003
Pasal 67 Ayat 6 dan 7 Pasal 23 Pasal 167

SK Direksi No 41/2020 SK Direksi No 2772/2014


Pasal 26 Pasal 10 ayat 1 huruf a

#4
Contoh Perhitungan Pesangon Peserta Dapen
Total hak Pesangon: Contoh nama xx (PHT………….. / Jenjang IIA)
Pesangon+Penghargaan MK+ Penggantian Hak – 70% dari
Jenis Pensiun : BUP  Pesangon : 2 kali lampiran 1
Nilai Manfaat Pensiun Sekaligus (hitungan dari dapen) –
MK : 26 tahun 10 bulan  Pesangon dalam lampiran : 9 bulan penghasilan
Pajak
 Uang penghargaan MK : 10 bulan penghasilan
Penggantian hak : 15% dari Pesangon dan Uang penghargaan Masa Kerja
Penghasilan Bruto terakhir : Rp. 19.675.800,-
Perhitungan Hak-hak :
1. Pesangon : 2 x 9 x 19.675.800 = Rp. 354.164.400
2. Penghargaan MK : 10 x 19.675.800 = Rp. 196.758.000
3. Penggantian hak : 15% x (354.164.400 + 196.758.000) = Rp. 82.638.360
4. Total Pesangon : Rp. 633.560.760
SK MP Dapen 5. Jumlah MP sekaligus 100% : Rp. 143.404.975
6. Yang di iur perusahaan 70% X 143.404.975 = Rp. 100.383.483
7. Jumlah Pesangon : (4 – 6) Rp. 633.560.760 - Rp. 100.383.483 = Rp. 533.177.278
8. PPh ps 21 50,000,000 5% 2,500,000
400,000,000 15% 60,000,000
33,177,278 25% 8,294,319
70,794,319

9. Pesangon yang diterima : (7-8) Rp. 533.177.278 – 70.794.319


= Rp. 462.382.958

#5
Contoh Perhitungan Pesangon Peserta DPLK
Total hak Pesangon: Contoh nama ….. (PHT…….. /Jenjang V)
Pesangon+Penghargaan MK+ Penggantian Hak – 100%
Jenis Pensiun : BUP  Pesangon : 2 kali lampiran 1
dari Saldo Iuran Perusahaan (hitungan dari BNI) – Pajak
MK : 31 tahun 1 bulan  Pesangon dalam lampiran : 9 bulan penghasilan
 Uang penghargaan MK : 10 bulan penghasilan
Penggantian hak : 15% dari Pesangon dan Uang penghargaan Masa Kerja
Penghasilan Bruto terakhir : Rp. 6.773.091,-
Perhitungan Hak-hak :
1. Pesangon : 2 x 9 x 6.773.091 = Rp. 121.915.638
2. Penghargaan MK : 10 x 6.773.091 = Rp. 67.730.910
DPLK-Inquiry 3. Penggantian hak : 15% x (121.915.638 + 67.730.910) = Rp. 28.446.982
Saldo 4. Total Pesangon : Rp. 218.093.530
Nasabah 5. Jumlah Saldo DPLK Iuran Perusahaan : Rp. 25.751.975
6. Jumlah Pesangon : (4 – 5) Rp. 218.093.530 - Rp. 25.751.975 = Rp. 192.341.555
7. PPh ps 21
50,000,000 5% 2,500,000
400,000,000 15% 13,851,233
16.351.233

8. Pesangon yang diterima : (6-7) Rp. 192.341.555 – 16.351.233


= Rp. 175.990.322

#6
Tabel Nilai Sekarang

Tabel Nilai Sekarang Untuk


Pembayaran Manfaat
Pensiun Secara Sekaligus
(Lampiran Aktuaris No.
080/LA/DAT/V/2021)

#7
Contoh-contoh perolehan Pesangon

ALASAN
PENSIUN JUMLAH
Pangkat Jumlah
NAMA SATUAN UNIT KERJA (BUP/SAKI JABATAN JJ PESANGON
/Gol Potongan
T/MENGU Pesangon
BERSIH
NDURKAN
3 4 11 16 17 18
KPH CEPU BUP Staf Pelaksana Umum VI II/2 - 133.794.887
KPH PEKALONGAN TIMUR BUP MANDOR SADAPAN VI II/2 - 81.198.580

KPH BALAPULANG BUP KEPALA TPK V II/3 - 125.307.638


KPH BLITAR BUP KRPH V II/2 - 170.503.628

KPH PASURUAN BUP ASPER/KBKPH IV III/2 11.728.434 109.198.248


DEPT. RENBANG BIS & SAR Kepala
BUP Sub Seksi Wilayah Perencanaan HutanWilayah
IV II/3 - 188.788.081

KPH NGANJUK BUP Wakil Administratur Madya IIIB III/3 - 165.746.154

KANTOR PUSAT BUP Auditor Madya IIIA IV/2 - 272.927.732


KANTOR PUSAT BUP Kepala Seksi Utama Bidang Investasi IIIA IV/3 - 284.067.574

#8

Anda mungkin juga menyukai