PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
adalah penyusunan program yang baik dan tepat guna. Dalam penyusunan
program bimbingan dan konseling sangat diperlukan data yang akurat serta
Himpunan data merupakan salah satu dari lima kegiatan pendukung dalam
pelaksana kegiatan bimbingan dan konseling (guru BK) mempunyai data yang
Istilah himpunan data itu sendiri adalah kegiatan menghimpun data yang
Dalam kegiatan menghimpun data, yang menjadi isi atau pokok data
bukan hanya sekadar hasil dari aplikasi instrumentasi saja. Ada hal penting
lain dalam melengkapi data. Termasuk juga berbagai berbagai karya tulis atau
1
Anas Salahudin, Bimbingan & Konseling, Bandung: Pustaka Setia, 2012, h. 140.
1
2
pengamatan dan wawancara, catatan anekdot, hasil angket dan isian tertentu,
siswa.4
2
Dewa Ketut Sukardi dan Desak P.E Kusmawati, Proses Bimbingan dan Konseling di
Sekolah, Jakarta: Rineka Cipta, 2008, h. 80.
3
Dewa Ketut Sukardi, Manajemen Bimbingan dan Konseling di Sekolah, Bandung:
Alfabeta, 2013, h. 66.
4
Prayitno dan Erman Amti, Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling, Jakarta: Rineka
Cipta, 2004, h. 320.
5
http://digilib.uinsby.ac.id/6989/3/bab%202.pdf, diakses tanggal 16 febuari 2016, pukul
15:28 WIB.
3
kegiatan himpunan data siswa sudah tercantum seluruh data dan keterangan
terkait dengan siswa. Baik itu didapat dari kegiatan aplikasi instrumentasi tes
atau nontes ataupun didapat dari catatan pribadi, anekdot dan lain sebagainya.
Negeri 10 Pekanbaru sudah mendapatkan jam khusus untuk masuk kelas yaitu
himpunan data yang sudah diperoleh akan bermanfaat dalam proses konseling.
(tiga) orang guru BK dan satu di antaranya adalah koordinator BK. Meskipun
bimbingan dan konseling masih ada kegiatan yang tidak diaplikasikan dalam
dari himpunan data siswa, meskipun tetap ditemui beberapa hal yang tidak
siswa merupakan program inti yang perlu dibuat. Kegiatan himpunan data
bimbingan dan konseling. Sebab isi dari program bimbingan dan konseling
1. Ada sebagian isi program bimbingan konseling yang tidak relevan dengan
Pekanbaru.
2. Ada sebagian isi program bimbingan konseling yang tidak ada data siswa
Negeri 10 Pekanbaru.
2017.”
12
Nunu Heryanto, “ http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_SEKOLAH”,
diakses pada tanggal 30 Januari 2016 pukul 20:30 WIB.
13
Wawancara dilakukan bersama guru bimbingan konseling di Sekolah Menengah
Pertama Negeri 10 Pekanbaru, pada hari Jumat tanggal 12 Febuari 2016.
7
menelitinya.
C. Penegasan Istilah
1. Penggunaan
2. Himpunan data
14
Kbbi.web.id/guna, diunduh pada pada hari Selasa tanggal 10 April 2016, pukul 16.12
WIB.
15
Prayitno, Panduan Kegiatan Pengawasan Bimbingan dan Konseling di Sekolah,
Jakarta: Rineka Cipta, 2001, h, 92.
8
perguruan tinggi.18
1. Identifikasi Masalah
Negeri 10 Pekanbaru.
16
http://digilib.unila.ac.id/17718/15/BAB%20II.pdf, diakses tanggal 10 April 2016, pukul
22:30 WIB.
17
Depdikbud, 2004.
18
Amirah Diniaty, Evaluasi Bimbingan Konseling, Pekanbaru: Zanafah, 2012, h. 60.
19
SK Mendikbud No. 025/0/1995 butir 1.
9
Pekanbaru.
2. Batasan Masalah
3. Rumusan Masalah
1. Tujuan Penelitian
Pekanbaru.
2. Kegunaan Penelitian
Bimbingan Konseling.