Disusun oleh :
STIESIA – SURABAYA
C. Motivation Tools
Didalam Motivation Tools terdapat beberapa alat motivasi kerja menurut
Malayu (1996:99), Alat-alat motivasi kerja yaitu terdiri dari :
1. Materil Insentif
Alat motivasi yang diberikan itu berupa uang dan atau barang yang
mempunyai nilai pasar, jadi memberikan kebutuhan ekonomis.
Misalnya : Kendaraan, Rumah, dan lain-lain.
2. Nonmaterial Insentif
Alat motivasi yang diberikan itu berupa barang/benda yang tidak
ternilai, jadi hanya memberikan kepuasan/kebanggaan rohani saja.
Misalnya: Medali, Piagam, Bintang Jasa dan lain-lain.
3. Kombinasi Materil dan Nonmateril
Alat motivasi yang diberikan itu berupa materil (uang dan barang)
dan nonmateril (medali, piagam), jadi memenuhi kebutuhan ekonomis
dan kepuasan/ kebanggaan rohani.
D. Motivation Method
dalam menggunakan motivasi harus ada metode terlebih dahulu, yakni ada
dua macam metode :
1. Motivasi Langsung (Direct Motivation)
Motivasi yang diberikan secara langsung kepada siapa saja, baik
materil ataupun non materiil untuk memenuhi kebutuhan serta
kepuasannya. Karena sifatnya langsung, maka motivasi ini sifatnya
khusus, seperti pujian, penghargaan, tunjangan hari raya, dan
sebagainya.
2. Motivasi Tak Langsung (Indirect Motivation)
Motivasi yang diberikan dalam bentuk lain (selain ucapan), yang
dimaksudkan untuk meningkatkan semangat dan gairah seseorang
dalam bekerja. Contoh motivasi ini seperti alat bantu, kursi yang
nyaman, tempat kerja yang nyaman, alat kerja yang baik, dan lain
sebagainya.
E. Motivation Technique
Ada banyak teknik yang dapat digunakan dalam kegiatan motivasi.
Teknik-teknik tersebut masing-masing mempunyai kelebihan dan
kekurangan.
Suatu teknik sangat baik diterapkan pada kondisi tertentu, tetapi kurang
efektif pada kondisi yang lain. Oleh karena itu yang terpenting adalah
bagaimana menentukan suatu teknik yang cocok pada kondisi yang ada,
sehingga motivasi dapat mencapai tujuan yang diinginkan.
Teknik-teknik tersebut adalah :
1. Teknik Ajakan (Persuasi)
Suatu teknik motivasi yang dilakukan dengan cara menjelaskan atau
mengajak kelompok sasaran agar memahami dan mau menjadi warga
belajar untuk belajar sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya.
2. Teknik Rangsangan (Stimulasi)
Suatu teknik motivasi yang dilakukan dengan cara menjelaskan atau
merangsang kelompok sasaran dengan imbalan tertentu sehingga
memahami dan mau menjadi warga belajar untuk belajar sesuatu yang
bermanfaat bagi dirinya.
3. Teknik sangsi atau Paksaan Sosial.
Suatu teknik motivasi yang dilakukan dengan cara menjelaskan dan
menekankan akibat (sangsi) yang akan dialami oleh kelompok sasaran,
sehingga mereka mengerti dan mau menjadi warga belajar untuk belajar
sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya. Pada teknik ini motivator
memberikan ancaman ringan kepada kelompok sasaran yang tidak mau
menjadi warga belajar tanpa alasan tertentu.
4. Teknik Tempat Strategis
Suatu teknik motivasi yang dilakukan dengan cara memilih tempat-
tempat tertentu yang dianggap strategis seperti pasar, warung, surau,
tempat-tempat hiburan dan lain-lain. Pada teknik ini motivator dalam
menyampaikan motivasi selalu melihat situasi dimana motivasi itu
dapat dilakukan.
I. Rumus Kinerja
Menurut Gomez (2003:177) bahwa kinerja/performance adalah fungsi
dari motivasi dan kemampuan atau dapat ditulis dengan rumus P= f (M x
A) dimana P= performance/kinerja, m = motivation/motivasi, a =
ability/kemampuan. Memiliki motivasi akan mendorong mereka aktif
menyelesaikan berbagai tugas sesuai tanggung jawab yang diemban.
Seorang karyawan yang termotivasi akan mempunyai kepuasan kerja dan
performa tinggi, serta mempunyai keinginan kuat untuk berhasil.
Arti dari kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang
dapat dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya sebagai pegawai sesuai dengan tanggung jawab yang
dibebankan atau diberikan kepadanya.
https://visiuniversal.blogspot.com/2016/01/cara-memotivasi-
dan-teknik-teknik.html?m=1
https://visiuniversal.blogspot.com/2016/01/cara-memotivasi-
dan-teknik-teknik.html?m=1
http://p2k.unkris.ac.id/en3/3065-2962/Teori-Hierarki-
Kebutuhan-Maslow_146129_p2k-unkris.html
https://perilakuorganisasi.com/teori-dua-faktor.html
https://www.sodexo.co.id/motivasi-itu-penting-untuk-
mendorong-semangat-kerja/