Dalam proses transaksi Internasional berkaitan dengan bongkar (discharge) crude oil/product nya
dari kapal ke terminal atau pemuatan (loading) dari terminal ke kapal harus ada kesepakatan
tentang point transaksi yang dalam hal loading sekaligus menjadi figure B/L. Pada kebiasaannya,
untuk loading, point transaksi dipakai figure yang berasal dari hasil pengukuran tangki darat
ataupun hasil pembacaan meter prover. Sedangkan untuk discharge dipakai Outturn figure yang
berdasarkan pada pengukuran tangki sebelum dan sesudah bongkar.
Seperti diketahui, dalam aplikasinya baik loading maupun discharge akan diperoleh beberapa
figure yang bersumber dari beberapa hasil pengukuran yaitu : figure tangki darat, meter reading,
kapal dan B/L (dalam hal discharge). Semua point diatas punya peluang untuk menyebabkan
error, tidak jelas mana yang paling akurat.
Dari sisi vessel, ada suatu methode untuk mengukur keterkaitan antara ship’s figure dengan shore
figure. Dengan ber asumsi bahwa untuk suatu vessel tertentu, ratio antara ship’s figure dengan
shore figure selalu konstant, meskipun pada kenyataannya tidak selalu , tapi variasinya berkisar di
nilai reratanya. Untuk selanjutnya nilai rata-rata ini disebut Vessel Experience Factor ( V E F ).
Ada 3 cara dalam mengkalkulasi dan meng interpretasikan VEF. 2 cara (methode)
dikembangkan oleh Institute of Petroleum (I P) dan 1 cara oleh American Petroleum Institute
(API). Dibawah ini di jelaskan 1 cara dari I P dan 1 cara dari API.
METHODE I P
DEFINISI :
Vessel Load Ratio (VLR) : Ratio antara quantity (TCV) oil yang di ukur diatas kapal
selesai loading dikurangi OBQ , terhadap quantity (TCV)
yang di ukur di loading terminal.
Vessel Discharge Ratio (VDR) : Ratio antara quantity (TCV) oil yang di ukur diatas kapal
selesai discharge dikurangi ROB, terhadap quantity (TCV)
di terminal penerima.
Vessel Experience Factor- : Adjusted mean value VLR yang didapat setelah beberapa
Loading (VEFL) voyage.
Vessel Experience Factor- : Adjusted mean value VDR yang didapat setelah beberapa
Discharge (VEFD) voyage.
Untuk mengkalkulasi VEF, berikut batasan-batasan yang dipakai untuk menetapkan kriteria data
yang diterima atau ditolak dalam pengumpulan data VLR dan VDR individu :
1. Type voyage berikut ini VLR dan VDR individunya tidak dapat dipakai :
- Voyage setelah drydock
- Lightening Operation
- Voyage yang B/L nya berdasarkan pada figure kapal
- Voyage yang sebelumnya ada modifikasi structure kapal yang mempengaruhi kapasitas.
2. Nilai VLR dan VDR yang valid adalah nilai yang dalam range +/- 0.3 %.
3. Nilai VLR individu tidak valid untuk voyage dengan cargo 80% dari kapasitas.
METHODE A P I
Definisi VDR dan VLR serta kriteria yang dipakai pada dasarnya sama dengan methode I P.
1. Buat daftar vessel TCV dan shore TCV yang memenuhi kriteria.
2. Hitung VLR individu
Catatan : dalam contoh ini anggap OBQ = 0
3. Hitung total vessel TCV dan total shore TCV
Voyage No. Vessel TCV(US bbls) Shore TCV(US bbls) VLR