WAKTU 60 MENIT
Open Book
NIM : A.131.19.0258
1. Salah satu syarat dalam mengajukan gugatan menurut HIR maupun RBg
adalah asasactor sequitour forum rei yang berlandaskan pada asas
praduga tidak bersalah. Jelaskan maksudnya, dan berikan contoh
penerapannya beserta dasar hukumnya.
Yang dimaksud dengan obscuur libel adalah surat gugatan tidak terang isinya atau
isinya gelap (onduidlijk). Bisa disebut juga dengan formulasi gugatan tidak jelas,
padahal agar gugatan itu dianggap sudah memenuhi syarat formil, maka dalil gugatan
harus terang dan jelas atau tegas (duidelijk). Obscuur libel juga dapat diartikan dengan
gugatan yang berisi penyataan-pernyataan yang bertentangan satu sama lain.
Penyataan-pernyataan yang bertentangan tersebut mengakibatkan gugatan tidak jelas
dan mengakibatkan gugatan menjadi kabur. Ketentuan Pasal 118 ayat (1), Pasal 120
dan Pasal 121 HIR tidak dapat penegasan merumuskan gugatan secara jelas dan
terang. Namun praktik peradilan memedomani pasal 8 Rv sebagai rujukan berdasarkan
asas process doelmatigheid (demi kepentingan beracara). Menurut pasal 8 Rv, pokok-
pokok gugatan disertai kesimpulan yang jelas dan tertentu (een duidelijk en bapaalde
conclusive). Berdasarkan ketentuan itu, praktik peradilan mengembangkan penerapan
eksepsi gugatan kabur (obscuur libel) atau eksepsi gugatan tidak jelas.
Dilanggarnya syarat ini maka menurut ketentuan pasal 143 (3) KUHAP, surat
dakwaan tersebut batal demi hukum dikarenakan dakwaan yang kabur/samar-samar
(Obscuur Libel).