Anda di halaman 1dari 8

RESUME ASUHAN

KEPERAWATAN Bangsal : Marwa Kelamin: Perempuan Nomor :146 XXX

PERIOPERATIF
Nama :An. W Umur : 16 th 6 bl Tgl/bl/th : 5/9/2019

Kelas/Jaminan: 3/ Jamkesmas OR. No : 1 Op.Ke:1 Jam:20.00


Praktikan : Atika Nurul Azmi .S., Amd, Kep
Trainer : Hariyanto, Amk Paraf :
Paraf :
Diagnosa Medis: Apendicitis akut
Tindakan Operasi : Appendectomy Operator : dr. Fadli , Sp. B

Peran Pratikan Observasi Asisten Instrument Instrumentasi Didampingi InstrumentasisMandiri Asisten

JUMLAH
NO INSTRUMEN DAN KASSA LANGKAH – LANGKAH OPERASI
PRE INTRA + POST
Persiapan Ruangan A. Persiapan pasien
1 Mengatur meja operasi 1. Circulating nurse melakukan
2 Mengecek nyala dan serah terima (hand over) pasien
mengatur lampu operasi dengan perawat bangsal
3 Menyiapkan perlak di atas (konfirmasi identitas pasien,
meja operasi prosedur operasi, informed
4 Mengatur suhu ruangan 19- concent bedah, informed concent
210C, Kelembaban 45- 60% anestesi dan riwayat penyakit)
dan tekanan udara positif 2. Circulating nurse melakukan SIGN
5 Menyiapkan mesin ESU IN yang meliputi : konfirmasi ulang
(Electro Surgical Unit) identitas pasien (nama, umur, RM,
6 Menyiapkan trolley meja tanggal lahir yang dicocokkan
instrumen dan linen dengan gelang identitas pasien)
7 Menyiapkan meja alat dan perawat memastikan pasien
bahan medis habis pakai mengetahui tindakan operasi yang
8 Memastikan sambungan akan dilakukan, perawat
aliran listrik siap pakai menanyakan apakah pasien
9 Menyiapkan dan memiliki riwayat alergi, kemudian
memastikan instrumen dan perawat menanyakan kepada
linen dalam kedaan steril dokter anestesi apakah alat
(ada indikator bahwa anestesi dan mesin anestesi
instrumen dan linen masih sudah siap digunakan
belum di gunakan) 3. Memindahkan pasien ke kamar
10 Menyiapkan tempat operasi 2
sampah medis, non medis, 4. Memasang monitor, saturasi dan
benda tajam dan flabot tensi
infus 5. Mengatur posisi pasien supine
11 Menyiapkan tempat linen 6. Median operasi dengan general
kotor (infeksius dan non anestesi
infeksius) 7. Pakaian dan selimut pasien di
12 Menyiapkan standing infus bukan untuk mengekspos area
13 Mesin anestesi operasi
Persiapan linen 8. Memasang negative plate yang
1 Jas operasi 3 3 sudah diberikan jelly pada kaki

2 Duk sedang 2 2 kanan pasien di permukaan yang

3 Duk kecil 2 2 cembung

4 Handuk kecil 3 3
5 Perlak meja mayo 1 1 B. Persiapan perawat
6 Sarung meja mayo 1 1 1. Memastikan kebenaran pasien

7 Linen alas meja mayo 1 1 dan rencana tindakan yang akan

Persiapan APD non steril dilakukan

1 goggles 3 3 2. Circulating nurse menyiapkan

2 apron 3 3 instrumen steril, linen steril (jas


operasi dan duk) dan bahan
3 boots 3 3
medis habis pakai.
4 masker 3 3
3. Scrube nurse memakai APD
5 topi 3 3
Lengkap (baju operasi, masker,
Persiapan Bahan Medis
topi, apron, goggles,boots) dan
Habis Pakai
melakukan cuci tangan dengan air
1 Handscoon steril 7,5/7/6,5 3 3
mengalir dengan aseptic
2 Bisturi No.20 1 1
chlorhecydine 4% selama 5 menit
3 Povidone iodine 10% 50cc 50cc
diikuti asisten operator dan
4 Alkohol 70% 50cc 50cc
operator
5 Benang chromic no.0 1 1
4. Setelah cuci tangan lalu
tapper atraumatic
menggunakan gowning steril yang
6 Benang silk no. 2/0 tapper 1 1
sudah disiapkan oleh circulating
7 Benang silk no. 3/0 cutting 1 1
nurse
8 Kassa steril 20 18 2
5. Memakai gloving (sarung tangan)
9 Salep chrolampenicol Secu Secuk
kupn upnya dengan teknik tertutup yang
ya sudah disiapkan oleh circulating
10 Dressing fixcation (plester) Secu Secuk nurse, circulating nurse membuka
kupn upnya pembungkus instrumen dengan
ya tidak menyentuh bagian yang
11 Jelly Secu Secuk steril
kupn upnya 6. Scrube nurse mamasang sarung
ya meja mayo, perlak meja mayo dan
12 Steril water 10cc 10cc linen alas meja mayo
13 Folley kateter no.16 1 1 7. Scrube nurse menata instrumen
14 Urine bag 1 1 sesuai kebutuhan di atas meja

15 Spuit 10cc 1 1 mayo

Persiapan instrumen 8. Scrube nurse menghitung

1 Sponge holding forceps 1 1 instrumen dan kassa yang akan di

2 Kidney Tray (bengkok) 1 1 gunakan dan di saksikan oleh

3 Bowl (kom) 2 2 circulating nurse dengan jumlah


instrumen sebanyak 33 buah dan
4 Handle mes no. 4 1 1
jumlah kassa sebanyak 20 lembar
5 Dressing forceps (duk 5 5
klem)
6 Disecting forceps (pincet 2 2
C. Prosedur operasi

anatomis) 1. Scrube nurse menyiapkan alkohol

7 Tissue forceps (pinset 2 2 70% dan povidone iodine 10% di

chirurgis) dalam kom di bantu circulating


nurse.
8 Ligature scrisors (gunting 1 1
2. Scrube nurse melakukan skin
benang)
preparation
9 Metzenbaum scrisors 1 1
3. Asepsis antiseptic yang pertama
(gunting jaringan)
menggunakan kassa yang sudah
10 Hemoestatic forceps (klem 8 8
dilumuri alkohol 70% dengan cara
bengkok sedang)
melingkar sesuai arah jarum jam
11 Kocher forceps (kocher 4 4
dari dalam keluar dilakukan
klem)
sebanyak 2 kali
12 Needle holder 1 1
4. Asepsis antiseptic yang kedua
13 Distributor pencil cauter 1 1
menggunakan kassa yang sudah
14 Ellis klem 1 1
dilumuri povidone iodine 10%
15 Langen back medium 2 2
dengan cara melingkar sesuai
(Retractor) arah jarum jam dari dalam keluar
dilakukan sebanyak 2 kali
5. Scrube nurse dengan di bantu
oleh asisten operator melakukan
drapping area operasi meliputi
memasang 2 duk besar bagian
atas (abdomen-kepala) dan
bawah (ekstremitas), memasang
duk kecil dibagian kiri dan kanan
6. Memasang pensil cauter dengan
ESU (Electro Surgical Unit)
kemudian kabel di lapisi kassa lalu
difiksasi dengan duk klem
7. Sebelum dilakukan insisi pada
area operasi perawat sirkuler
membacakan TIME OUT
8. Mempersilahkan operator
memimpin doa sebelum operasi
dimulai
9. Berikan tissue forceps (pinset
sirugis) terlebih dahulu kepada
operator untuk dilakukan
pengecekkan efek anestesi di
bagian kulit
10. Berikan handle mes no.4 yang
sudah diberi bisturi no. 20 kepada
operator untuk dilakukan insisi Mc
Burney
11. Berikan arteri klem, kassa dan
cauter untuk memperdalam insisi
dan kontrol perdarahan
12. Berikan gunting jaringan
(metzenbaum scrissors) untuk
membuka fascia hingga muskulus
obligus internus dan berikan
langen back pada asisten untuk
memperluas medan operasi
13. Berikan 2 buah klem untuk
menjepit bagian peritoneum
pariental pada operator dan
berikan gunting jaringan untuk
memotong peritoneum pariental
diantara kedua klem
14. Berikan langen back
15. Berikan pinset anatomis kepada
operator untuk mengidentifikasi
appendik yang berada di dekat
sekum
16. Setelah appendik ditemukan
berikan Ellis klem untuk
memegang appendik dan klem 2
buah untuk mengklem meso
appendik kemudian gunting
dengan menggunakan gunting
jaringan dan jahit dengan
menggunakan benang non
absorbsable silk no. 2/0 tapper
17. Berikan klem 2 buah lagi pada
operator untuk menjepit pangkal
appendiks, lalu berikan gunting
jaringan untuk memotong
appendik diantara klem, setelah
itu jahit dengan benang silk no.
2/0 tapper dan berikan cauter
kepada operator untuk
mengeringkan kuntum appendiks,
oles kuntum appendiks dengan
kassa betadine.
18. Berikan steel deep pada operator
untuk control bleeding
19. SIGN OUT, meliputi :
a. Instrumen sebelum dan
sesudah operasi 33 buah
b. Kassa sebelum operasi 20
lembar
c. Sisa kassa sesudah operasi 2
lembar dengan rincian
 4 lembar untuk skin
preparation
 1 lembar untuk alas
handle mes dan mes di
dalam bengkok
 1 lembar untuk fiksasi
cauter
 4 lembar untuk control
perdarahan
 1 lembar untuk
membersihkan alat
 4 lembar untuk
menutup luka
 3 jarum/ benang
sebelum dan sesudah
operasi
20. Selanjutnya berikan benang
chromic no. 0 tapper berserta
needle holder pada operator untuk
menjahit peritoneum
21. Operator akan melanjutkan
menjahit muskulus obligus
internus menggunakan benang
chromic no. 0 tapper
22. Berikan kassa yang sudah
dibasahi povidone iodine 10%
23. Selanjutnya operator akan
menjahit fascia sampai subkutis
menggunakan benang chromic
no.0 tapper
24. Operator kemudian menjahit kulit
dengan menggunakan benang silk
no. 3/0 cutting
25. Bersihkan luka dan oles dengan
menggunakan povidone iodine
10%, kemudian beri salep
chrolampenicol secukupnya
26. Tutup luka dengan kassa kering
27. Fiksasi dengan menggunakan
dressing fixcation
28. Operasi selesai
29. Rapikan pasien dan pindahkan ke
recovery room
30. Penilaian bromage score

Penilaian Bromage Score

KETERANGAN SKOR EVALUASI


15’ 15’ 15’ 15’ 15’ 15’ 15’
1 Mampu menggerakkan kaki 3 √

2 Mampu menggerakkkan jari kaki 2 √

3 Mampu fleksi lutut 1 √

4 Menggerakkan kaki secara bebas 0

TOTAL 3 2 1

KETERANGAN : Bila jumlah skor </= 2, pasien boleh dipindahkan ke ruangan/bangsal

Anda mungkin juga menyukai