Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN HARIAN OPERASI

PADA NY. A FRAKTUR MANUS DENGAN TINDAKAN REMOVE WIRE

INSTALASI BEDAH SENTRAL RUMAH SAKIT PANTIWILASA CITARUM

Disusun Oleh:

Muhammad Hasan Yusuf

P1337420617008

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN

JURUSAN KEPERAWATAN SEMARANG

PPOLTEKKES KEMENKES SEMARANG

2021
LAPORAN HARIAN OPERASI SECTIO CESAREA

Nama Pasien : Tn. S

Asal Ruang : Cempaka

Umur : 41 Tahun

No. RM : 234xxx

Diagnosa Medis : Fraktur Manus Metatarsal 1 Sinistra

Tindakan : Remove Wire

Kamar Operasi :1

Operator : dr. Yudha

Asisten Operator : Perawat B

Instrumen Nurse : Perawat D

Peran : Observer

Laporan Operasi

No Alat/Obat/Bahan Habis
Langkah Operasi
. Pakai
1. Persiapan Pasien: 1. Lembar informed consent
1. Identitas pasien terpasang 2. Tensimeter
2. Inform consent telah dilakukan dengan keluarga 3. Baju operasi
dan dokter
3. Pasien telah memakai baju operasi dari ruangan
4. Pengkajian alergi dan riwayat penyakit kronis telah
dilakukan
5. Memberikan antibiotik cefazolin 1 jam sebelum
dilakukan operasi
2. Cuci Tangan / Scrub: 1. Bak cuci tangan dengan
Cuci tangan bedah dilakukan oleh operator, asisten kran air mengalir
operator dan instrument nurse dengan air mengalir, 2. Handle kran panjang
sabun clorhexidine 4% sponge, sikat dan pembersih otomatis
kuku 3. Sabun clorhexidine 4%
4. Sikat steril, sponge dan
nail cleaner
5. Handuk / kainsteril
3. Timbang Terima: 1. Rekam medis pasien
Timbang terima dilakukan pada saat serah terima pasien 2. Topi operasi/hair net
di Transfer Room yang dihadiri perawat ruangan dengan
perawat IBS
1. Melakukan transfer menggunakan kursi roda
ruangan ke brankat IBS
2. Melakukan pengecekan pasien dengan serah terima
surgical checklist yang meliputi gelang identitas,
inform consent bedah, inform consent anastesi,
riwayat alergi, penerimaan pasien yang berisi
identitas pasien dan inform consent
3. Melakukan pengkajian riwayat penyakit kronis
yang di derita misal DM, HT, Asma, dll
4. Menanyakan lama puasa
5. Mengganti baju pasien dengan baju operasi,
memakaikan topi operasi
4. SIGN IN: 1. Form Sign In atau
Dilakukan di ruang prainduksi, yang dihadiri minimal surgical safety checklist
perawat bedah, dokter anastesi dan dokter operator.
Sirculating nurse melakukan sign in sebelum pasien di
induksi dengan :
1. Mengkonfirmasi identitas pasien dari nama, nomor
rekam medis dan yang lainnya
2. Lokasi operasi sudah di marking pada bagian
abdomen bawah yaitu simpisis pubis
3. Circulating nurse mengalasi meja operasi dengan 2. Bedliner
bedliner
4. Circulating nurse membawa pasien ke kamar
operesi dan memindahkan ke meja operasi
5. Persetujuan untuk operasi telah diberikan dan di
tanda tangani
6. Pulse oksimeter dan tensimeter pada pasien sudah 3. Pulse oksimetri,
berfungsi dengan baik tensimeter dan bedside
7. Circulating nurse menyiapkan instrument set dasar monitor
8. Tim bedah menggunakan APD 4. Set dasar orif
5. Appron, gown, sepatu
tertutup, penutup kepala,
masker, handscoon steril
5. Proses Induks: 1. Bantal
Dilakukan dengan anestesi sipnal oleh dokter anestesi 2. Obat anestesi
yaitu dr Arie 3. Kassa steril
1. Pasien diposisikan duduk serta memeluk bantal 4. Povidone iodine dan
2. Melakukan desinfeksi pada tempat yang akan alkohol
dilakukan injeksi obat anestesi yaitu antara L2-L3 5. Plester
6. Posisi Pasien: 1. Meja operasi
Klien diposisikan supinasi
7. Pasang Aksesoris Operasi: 1. Pulse oxymeter
Perawat anastesi memasang pulse oximeter, elektroda, 2. Lampu operasi
spigmomanometer dan pengaman pada pasien. Perawat 3. Selang infus
sirkuler memasangkan Ground Plate 4. Elektroda
5. Spigmomanometer
6. Restrain / pengaman
7. Handpiece couter
8. Ground plate
8. Preparasi / Desinfeksi: 1. Kom kecil
Setelah dilakukan spinal anastesi desinfeksi daerah 2. Kassa steril
insisi menggunakan cairan Alkohol 70% dan Povidone 3. Povidon iodine 10%
Iodine 10% pada ibu jari kaki sebelah kiri 4. Alkohol 70%
9. Drapping: 1. Duksteril
Dilakukan oleh asisten operator dan instrument nurse, 2. Dukklem (towel klip)
drapping dilakukan dengan memasang duk sedang steril 3. Linen steril
dibagian kaki sebelah kanan hingga tertutup sampai
telapak kaki, kemudia kakikiri dibalut menggunakan
duk steril hingga tersisa bagian metatarsal
10. TIME OUT: 1. Form time out atau
Dilakukan oleh circulating nurse dengan Surgical Safety Checklist
mengkonfirmasi anggota tim bedah dan peran.
Antisipasi kejadian saat pasien kritis, estimasi lama
operasi, konfirmasi antibiotic yang sudah masuk yang
dihadiri minimal oleh perawat, ahli anastesi, dan dokter
operator
11. Proses Operasi: 1. Nirbeken / kidney bowl
1. Tarik implan di ibu jari kaki sebelah kiri dengan 2. Sponge holding forcep
menggunakan klem 3. Kom
2. Melakukan deeping darah 4. Doekklem
3. Melakukan jahitan di luka pasien 5. Gunting jaringan
4. Bersihkan luka operasi 6. Gunting benang
5. Luka operasi ditutup dengan opsite 7. Needle holder
8. Pinset anatomis
9. Pinset chirugis
10. Tang
11. Kassa steril
12. SIGN OUT 1. Form checklist
Dilakukan sebelum penutupan area insisi, dilakukan instrumen
sebelum pasien meninggalkan kamar bedah, dan
dihadiri minimal perawat, ahli anastesi dan dokter
operator, melakukan perhitungan instrument dan barang
habis pakai serta label specimen minimal terdapatasal
jaringan, nama pasien, tanggal lahir dan nomor rekam
medis serta memindahkan pasien ke brankat untuk
dipindahkan ke ruang recovery room
13. Check List Instrumen: 1. Form checklist
Jumlah instrument sebelum dan sesudah operasi harus instrumen
sama dan pengecekan dilakukan oleh instrumen nurse

TT Komandan Kamar TT CI/Pembimbing Klinik TT Pebimbing Akademik


Lampiran :

Anda mungkin juga menyukai