Anda di halaman 1dari 3

Nama : David Wahyu Eka.

Kelas : 3B Keperawatan

NIM : 2002013035

DUKUNGAN EMOSIONAL DAN PERAN


SPESIALIS PERAWAT KLINIS DALAM
PERAWATAN PALIATIF
Sheila A. Payne Journal of Advanced Nursinng
ABSTRAK

SKILBECK J. & PAYNE S. (2003) SKILBECK J. & PAYNE S. (2003) Journal of Advanced
Nursing 43(5), 521–530 Dukungan emosional dan peran Spesialis Perawat Klinis dalam
perawatan paliatif Latar Belakang. Spesialis Perawat Klinis (SSP) memainkan peran utama
dalam pemberian layanan perawatan paliatif spesialis untuk pasien dengan kanker stadium
lanjut, di rumah sakit, rumah perawatan dan pengaturan komunitas di seluruh Inggris.
Komponen utama dari pekerjaan mereka berfokus pada penyampaian perawatan emosional
dan dukungan kepada pasien dan keluarga mereka. Tujuan. Makalah ini secara kritis
mengkaji literatur tentang perawatan emosional dan dukungan untuk pasien dengan kanker
stadium lanjut yang membutuhkan perawatan paliatif. Tujuannya adalah untuk meningkatkan
pemahaman tentang bagaimana SSP dan pasien berinteraksi dan bekerja sama untuk
menghasilkan hubungan yang mendukung secara emosional. Metode. Pencarian literatur
dilakukan menggunakan database CD-ROM CINAHL, MEDLINE dan ASSIA dan
kombinasi kata kunci: 'dukungan emosional', 'perawatan emosional', 'akhir hidup', 'paliatif',
'penyakit terminal', 'lanjutan' kanker', 'Spesialis Perawat Klinis', 'persalinan emosional'.
Artikel tambahan yang relevan diidentifikasi dari daftar referensi makalah yang diidentifikasi
oleh pencarian literatur. Temuan. Literatur mengungkapkan kurangnya kejelasan tentang
istilah yang digunakan untuk menggambarkan perawatan dan dukungan emosional. Namun,
pada saat yang sama, ada asumsi yang diterima begitu saja bahwa ada pemahaman bersama
tentang istilah-istilah ini. Mengembangkan hubungan perawat-pasien yang suportif
melibatkan proses yang kompleks, yang terdiri dari mengenal pasien melalui penggunaan
keterampilan komunikasi yang efektif, dalam berbagai konteks perawatan kesehatan. Biaya
terlibat dalam 'kerja emosi' disorot. Kesimpulan. Penelitian yang ada gagal untuk mengenali
bahwa perawatan dan dukungan emosional sebagai sebuah konsep bukanlah entitas yang
tetap dan stabil yang dipelajari melalui pengalaman dan sosialisasi, tetapi dibentuk oleh
proses interaksi sosial dan oleh konteks spesifik dan perspektif teoretis. Penelitian lebih lanjut
secara metodologis diperlukan untuk mengeksplorasi apa yang terjadi ketika perawatan dan
dukungan emosional diberikan dalam pengaturan perawatan yang berbeda, memperoleh
pandangan dari kedua pihak yang terlibat. Implikasi untuk praktek SSP dibahas.

Kata kunci: emotion, Clinical Nurse Specialist, palliative care, emotional support,literature
review, cancer care

Peran Perawat :

Dari analisis diatas,peran perawat adalah sebagai pemberi asuhan keperawatan sebagai
Advokat klien,juga sebagai Edukator,dan perawat sebagai Konsultan.

Alasan :

Dikatakan sebagai Advokat klien ditunjukan pada judul utama dalam jurnal dan topik utama
dalam jurnal tersebut yaitu Dukungan emosional dan peran spesialis perawat klinis dalam
perawatan paliatif
Dikatakan sebagai Edukator ditunjukan pada tujuan diatas yang mana tujuan tersebut
berfokuskan pada peningkatkan pemahaman tentang bagaimana SSP dan pasien berinteraksi
dan bekerja sama untuk menghasilkan hubungan yang mendukung secara emosional.

Dikatakan sebagai Konsultan yaitu dimana peranan perawat dalam hal ini adalah sebagai
konselor yang berfokuskan pada pemberian konseling pasien yang berpengaruh pada
psikologis ,karena mendukung pasien berinteraksi dan bekerja sama untuk menghasilkan
hubungan yang mendukung secara emosional.

Anda mungkin juga menyukai