☪ Halaqah yang Pertama dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah
tentang Makna dan Dalil Beriman kepada Hari Akhir. Hari Akhir, dinamakan
demikian karena tidak ada hari setelahnya, tidak ada lagi hari yang kita kenal yang
dimulai dari dengan terbitnya matahari dan diakhiri dengan tenggelamnya.
☪ Makna beriman kepada hari akhir adalah beriman dengan segala hal yang
berkaitan dengan hari akhir tersebut. Mulai dari kematian, fitnah kubur, nikmat
dan adzab kubur, tanda-tanda hari kiamat, kebangkitan manusia, dikumpulkannya
manusia, perhitungan dan penimbangan amal dan seterusnya sampai masuknya
manusia ke dalam surga atau neraka.
☪ Beriman kepada hari akhir termasuk rukun iman yang tidak sah iman seseorang
bila tidak beriman dengannya.
Allah berfirman :
َ ً َ ِ& ًا$
َ َّ#$
َ ْ َ !َ ِ ِ ْ وَ َ َ ِ َ ِ ِ وَ ُ ُ ِ ِ وَرُ ُ ِ ِ وَا ْ َ ْمِ ا ِ ْ ُ ْ َ ْ َ َو
“Dan barangsiapa yang kufur kepada Allah, malaikat-malaikatNya, kitab-kitabNya,
rasul-rasulNya dan hari akhir, maka sungguh dia telah sesat dengan kesesatan yang
jauh.” (An-Nisa’ : 136)
Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam bersabda ketika ditanya tentang apa itu
iman.
ِ ِّه.
َ َ ِ ِ وَﺗُ)ْ ِ َ ِ ْ َ َرِ َ ْ ِهِ و,َ ِ َ ِ ِ وَ ُ ُ ِ ِ وَرُ ُ ِ ِ وَا ْ َ ْمِ ا+َ َو ِ َ ِ ْ)أَنْ ُﺗ
“Engkau beriman kepada Allah, malaikat-malaikatNya, kitab-kitabNya, rasul-
rasulNya, dan juga hari akhir dan engkau beriman dengan takdir yang baik maupun
yang buruk.” (HR Muslim).
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 1
Tidak ada yang mengetahui kepada terjadinya hari kiamat kecuali Allāh Subhānahu
wa Ta’āla.
Malaikat Jibril ‘alayhissalam pernah menjelma menjadi seorang laki-laki dan datang
kepada Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam dan bertanya tentang kapan hari
kiamat terjadi, maka beliau shallallāhu ‘alayhi wa sallam menjawab:
☪ Apabila malaikat Jibril yang paling dekat dengan Allāh Subhānahu wa Ta’āla dan
Rasūlullāh shallallāhu ‘alayhi wa sallam, nabi yang paling dekat dengan Allāh tidak
mengetahui kapan terjadinya hari kiamat, maka bagaimana selain keduanya bisa
mengetahuinya.
☪ Yang lebih penting dari itu bagi seseorang hamba yang berakal adalah
mempersiapkan bekal yang cukup untuk menghadapi hari tersebut.
Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini, dan sampai bertemu kembali
pada halaqah selanjutnya.
( * وا )'ا+", و & ا
ﷲو ور م وا
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 2
SI.05 - Halaqah 02 - Makna dan Dalil Beriman kepada Hari Akhir
☪ Halaqah yang ke-2 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah
tentang Bekal Perjalanan Menuju Akhirat. Perjalanan menuju negeri akhirat
adalah perjalanan yang sangat panjang. Seorang hamba membutuhkan bekal
yang cukup agar sampai ke dalam surga Allah dengan selamat. Bekal tersebut
adalah Takwa kepada Allah.
Orang yang bersabar di dunia ini dan istiqomah untuk mengumpulkan bekal yang
cukup bagi perjalanan yang sangat panjang tersebut.
Mereka-lah orang-orang yang tidak akan takut dengan apa yang akan mereka
hadapi dan mereka tidak akan bersedih dengan apa yang sudah mereka tinggalkan.
ُ َن0Gَ Oۡ َ ۡ@ُ ھPَ َ ۡ ِ;@ۡ َو3َ ٌ َ ۡ ف+َ َ! ْا9ُ ُ ﱠ@ ٱ ۡ َ َ ٰـM ُ َ ُ ْا َر ﱡ<َ ٱ ﱠ8 َ Kِ إِنﱠ ٱ ﱠ
“Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan Rabb kami adalah Allah kemudian
mereka beristiqomah, maka tidak ada ketakutan atas mereka, dan mereka tidak
akan bersedih.” (Al-Ahqaf : 13)
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 3
Dan orang yang celaka di akhirat adalah
Orang yang mengikuti hawa nafsunya ketika di dunia dan dia lalai dengan hari
pembalasan.
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 4
SI.05 - Halaqah 03 - Menjalankan Perintah Allah Bekal Menuju Akhirat
☪ Halaqah yang ke-3 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah
Menjalankan Perintah Allah Bekal Menuju Akhirat.
☪ Perintah Allah apabila dijalankan dengan ikhlas dan sesuai dengan sunnah
Rasulullah maka akan menjadi khasanah atau pahala dan bekal menuju akhirat bagi
seorang hamba.
☪ Perintah yang paling dicintai oleh Allah adalah apa yang Allah wajibkan.
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 5
Kemudian apabila seorang hamba memiliki waktu dan kemampuan maka
hendaknya dia menambah bekal dengan berbagai amal sholeh yang mustahab atau
disunnahkan seperti :
1. Shalat-shalat sunnah,
2. Puasa-puasa sunnah,
3. Shadaqah sunnah,
4. Membaca Al-Qur’an dan lain-lain.
Memilih di antara amalan tersebut yang bisa dia kerjakan dengan baik dan bisa
dilakukan secara terus-menerus.
Orang yang sibuk dengan sesuatu yang menjadi kewajibannya sehingga tidak
bisa mengerjakan sesuatu yang mustahab atau sunnah, maka dia mendapatkan
uzur.
Adapun orang yang sibuk dengan sesuatu yang mustahab kemudian dia lalai
dengan kewajiban dia, maka orang tersebut adalah orang yang tertipu.
Semoga Allah memasukkan kita ke dalam surga-Nya dengan sebab amal kita
yang sedikit dan penuh dengan kekurangan ini dan rahmat serta kasih sayang Allah
lebih kita harapkan dari pada amalan kita.
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 6
SI.05 Halaqah 04 – Meningalkan kemaksiatan merupakan bekal menuju akhirat
☪ Halaqah yang ke-4 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah
Meningalkan kemaksiatan merupakan bekal menuju akhirat.
Dosa bertingkat-tingkat, dan dosa yang paling berbahaya adalah dosa yang
mengekalkan pelakunya di dalam neraka apabila dia mati dan tidak bertaubat dari
dosa tersebut.
1. KUFUR BESAR
adalah kufur besar atau kekafiran, yaitu menentang apa yang dibawa oleh
seorang utusan Allah seperti menentang tauhid, mendustakan kenabian seorang
Rasulullah, mengingkari syariat yang beliau bawa, padahal dia mengetahui
bahwasanya itu adalah syariat-Nya, atau mengejek dan mengolok-olok Allah, Rasul-
Nya dan juga ayat-ayat-Nya dan lain-lain.
Allah berfirman :
2. SYIRIK BESAR
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 7
Allah berfirman :
3. NIFAQ BESAR
Allah berfirman :
☪ Alhamdulillah yang telah memberikan kita petunjuk kepada Islam, kalau bukan
karena Allah niscaya kita tidak mendapatkan petunjuk. Semoga Allah memberikan
kita ketetapan hati di atas agama islam ini sampai kita bertemu dengan-Nya.
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 8
SI.05 - Halaqah 05 - Dosa-Dosa Besar Dan Dosa-Dosa Kecil
☪ Halaqah yang ke-5 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah
tentang Dosa-Dosa Besar Dan Dosa-Dosa Kecil.
Rasulullah bersabda :
Pelaku bid’ah merasa dirinya di atas petunjuk, sehingga sulit dia untuk
memperoleh hidayah kecuali orang yang Allah rahmati.
⛔ Berzina
⛔ Mencuri
⛔ Riba
⛔ Dan lain-lain.
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 9
3. Adalah dosa-dosa kecil yaitu dosa yang tidak sampai kepada dosa-dosa besar.
Seperti melihat kepada aurat wanita yang tidak halal baginya dan lain-lain. Dosa
kecil ini bisa menjadi besar karena beberapa sebab di antaranya adalah apabila
dilakukan secara terus-menerus tanpa melakukan taubat kepada Allah.
Rasulullah Bersabda :
ِ ُ0Kت ا ﱡ
ُ َ< ْ ِ ;ْ ُ j ﱠYَ #ِ Uُ ا ﱠjَ 3َ َ &ْ 9ِ َ >ْ َ ﱠ ُ; ﱠ0ِEَ! ب ِ ﱠ َ اOَ ُ إِ ﱠ ُ ْ@ َو
Hati-hatilah kalian dengan dosa-dosa yang dianggap ringan, karena sesungguhnya
dosa-dosa tersebut berkumpul pada diri seseorang sampai membinasakannya
(Hadits Shahih Riwayat Imam Ahmad)
Dosa berupa kedzaliman kepada orang lain baik harta, kehormatan maupun fisik
akan menjadi penyesalan di hari kiamat, apabila tidak meminta dihalalkan di dunia
ini.
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 10
SI.05 - Halaqah 06 - Penghapus Dosa
☪ Halaqah yang ke-6 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah
tentang Penghapus Dosa
Setiap anak Adam pasti memiliki dosa. Untuk itu setiap muslim hendaknya
mengetahui perkara-perkara yang bisa menghapus dosa tersebut, supaya dia
keluar dari dunia ini dengan keadaan sebersih mungkin dari dosa.
Apabila dosa tersebut berkaitan dengan hak orang lain maka hendaklah segera
menunaikan hak tersebut dan minta segera dihalalkan.
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 11
Rasulullah bersabda :
ت ِھ ۡ َ ٱ ﱠKۡ ُ W
ِ َٔ ﱢـ2 َ Oَ ۡ إِنﱠ ٱ
ِ <َ ٰـ2
“Sesungguhnya kebaikan-kebaikan itu akan menghilangkan kejelekan-kejelekan.”
َ ُ ُ4 َ ْ [
;َ ُ [ ا ﱠj ﱠYَ ُ <ْ 3َ ;َ ِ َ ُ ﱢP ْ) ِ َ إِ ﱠ9ُ ْ اX ِ ُ ﺗ4ٍ َ f
ُ f ِ ُ ْ ِ َ
Tidaklah ada sebuah musibah yang menimpa seorang muslim, kecuali Allah akan
menghapus dengan musibah tersebut dosanya sampai apabila dia terkena duri (HR.
Bukhari dan Muslim)
Oleh karena itu, janganlah seorang muslim berputus asa bagaimanapun besar dosa
yang ia lakukan. Perbaikilah amal di sisa umur yang ada. Semoga Allah Al-
Ghoffururrohiim mengampuni dan menutupi dosa-dosa kita yang telah lalu.
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 12
SI.05 - Halaqah 07 – Kematian
☪ Halaqah yang ke-7 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah
tentang Kematian
Kematian adalah keluarnya nyawa seseorang dari jasadnya. Kematian adalah
ciptaan Allah Subhanahu Wa Ta’ala untuk menguji siapa diantara kita yang paling
baik amalannya. dia adalah sunnatullah bagi setiap jiwa, bagaimanapun dia
berusaha untuk lari dari kematian tersebut.
Seseorang tidak mengetahui kapan dan dimana dia akan meninggal. Dan apabila
datang, maka kematian tersebut tidak bisa diundurkan. Sering mengingat mati
adalah perkara yang diperintahkan oleh Nabi Diharapkan dengan mengingat mati
seseorang lebih khusuk di dalam beribadah, bersegera bertaubat dan tidak lalai
atas kenikmatan dunia yang fana ini.
Dan diantara amal shalih tersebut adalah mengucapkan Laa ilaaha illallah.
Rasulullah bersabda : َ4 ا ْ َ><ﱠ#َ َ ﷲُ َد
ﱠ ﱠPَِ إِ َ َ إP ِ ِ َ+ َ ُ ِ َ ْ َ َن آ
Barangsiapa ucapan terakhirnya adalah kalimat Laa ilaaha illallah maka dia akan
masuk ke dalam surga. (Hadits Shahih Riwayat Abu Daud)
☪ Halaqah yang ke-8 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Hari Akhir adalah
tentang Fitnah Kubur
Di antara beriman kepada hari akhir adalah beriman dengan adanya fitnah kubur.
Fitnah secara bahasa artinya adalah ujian. Fitnah kubur adalah tiga pertanyaan
yang akan diajukan oleh malaikat Munkar dan Nakir kepada mayit baik seorang
mukmin, kafir maupun munafiq. Ditanya tentang siapa Rabb-nya? Siapa Nabi-nya?
Dan apa agamanya?
َ ُل12
ْ ُ َن,ْ ﱠ ُ ا0ِEَ! ، َW ِ nْ َ ُ ا َ ُ ا ﱠ1 ْ َ ِ ُ ْ@ َواhِ ِ ُ وا ؛oْ َ ْ ا
Hendaklah kalian memohon ampun untuk saudara kalian dan mintalah untuknya
ketetapan hati karena sesungguhnya dia sekarang sedang ditanya
(Hadits Shahih Riwayat Abu Daud)
Yang akan menjawab pertanyaan dengan baik adalah orang yang Allah tetapkan
hatinya. Yang dia dahulu di dunia mengenal Allah, mengenal Rasul-Nya dan juga
mengenal agama islam. Kewajiban seorang muslim adalah bersungguh-sungguh
mempersiapkan jawaban yang benar untuk menghadapi ujian yang soal-soalnya
sudah dibocorkan ini. Dan penjelasan tentang mengenal Allah, Rasulullah dan
agama islam telah kita sebutkan di dalam silsilah ilmiyyah nomor 2, 3, 4.
Ada beberapa orang yang mereka kelak tidak akan menghadapi fitnah kubur. Di
antaranya adalah para syuhada yaitu orang-orang yang meninggal di dalam
peperangan di jalan Allah Seorang laki-laki pernah bertanya kepada Rasulullah ﷺ:
“Yaa Rasulullah, mengapa orang-orang yang beriman diuji di dalam kubur mereka
kecuali orang yang syahid?” Maka Rasulullah menjawab :
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 14
Di antara mereka adalah orang yang meninggal di hari jumat atau malam jumat.
Rasulullah bersabda :
َ هُ ﱠ8 َوP إِ ﱠ4ِ &َ 9ُ >ُ ْ َ ا4َ ْ َ أَ ْو4ِ &َ 9ُ >ُ ْ تُ َ ْ َم ا9ُ َ @ٍ ِ 2
ِ ْ َ ْ َ ا4َ<ْ ِ! ُﷲ ْ ُ ْ ِ َ
Tidaklah seorang muslim meninggal pada hari jumat atau malam jumat kecuali
Allah Subhanahu Wa Ta’ala akan menjaganya dari fitnah kubur (Hadits Hasan
Riwayat Tirmidzi)
Kita memohon kepada Allah menetapkan hati kita dan orang-orang yang kita cintai
di dalam menghadapi fitnah kubur.
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 15
SI.05 - Halaqah 09 – Nikmat dan Azab Kubur Bagian 1
Diantara beriman kepada hari akhir adalah beriman dengan adanya azab dan
nikmat kubur. Kewajiban seorang mukmin adalah beriman meskipun belum atau
tidak mengetahui hakekat caranya. Kata kubur di sini adalah kebanyakan atau
keumuman dan bukan merupakan pembatasan. Artinya seseorang akan tetap
mendapatkan azab atau nikmat kubur kalau memang dia berhak meskipun dia mati
dalam keadaan tenggelam atau terbakar sehingga menjadi abu atau dimakan
binatang buas atau yang lain. Tentunya dengan cara yang Allah ketahui.
Dalil adanya azab kubur di dalam Al-Qur’an di antaranya adalah firman Allah
tentang orang-orang munafiqin
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 16
SI.05 - Halaqah 10 – Nikmat dan Azab Kubur Bagian 2
Adapun orang yang kafir, maka ketika tidak bisa menjawab fitnah kubur dia akan
diberi alas yang berasal dari neraka, pakaian dari neraka, dibuka pintu menuju
neraka sehingga dia diterpa angin yang panas dari neraka. Kemudian disempitkan
kuburnya, sehingga tulang rusuknya saling bersilangan. Kemudian ditemani dosa-
dosa yang selama ini dia lakukan di dunia, yang Allah wujudkan berupa seorang
yang buruk rupa dan pakaian serta menyengat bau badannya.
Azab kubur bagi orang yang beriman bisa terhenti dan terputus dengan sebab
tertentu di antaranya adalah doa orang yang berziarah. Menghindari kemaksiatan
dan bertaubat dari kemaksiatan adalah cara untuk selamat dari azab kubur. Doa
sebelum salam yang diajarkan Rasulullah hendaknya jangan diremehkan, meskipun
hukumnya sunnah.
Dan kita memohon kepada Allah semoga melindungi kita semua dari azab kubur.
https://materihsi.wordpress.com/5-beriman-kepada-hari-akhir/ 17