Anda di halaman 1dari 3

RENCANA PELAKSANAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Man Ana Bogor


Mata Pelajaran : ‫األصول الفقه‬
Kelas/Semester : XI/I (gasal)
Tema : ‫القسم األوّل‬
Pembelajaran ke : 5 ( Lima)
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit

A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, siswa diharapkan dapat :
 Mengetahui pengertian Ushul Fiqh secara Bahasa maupun istilah
 Menghafal kaidah lughatan dan istilahan
 Mampu menjelaskan definisi ushul fiqh

B. Kegiatan Pembelajaran

Deskripsi Kegiatan
Pendahuluan (10’)
 Guru membuka pembelajaran dengan salam/doa dan memeriksa kehadiran peserta
didik
 Guru menyampaikan kompetensi dan tujuan yang harus dicapai peserta didik dalam
kegiatan pembelajaran
 Apersepsi dan memberikan gambaran umum tentang materi yang akan diajarkan
 Motivasi jika materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan mampu
mengatasi permasalah yang berkaitan dengan hukum syara’
Kegiatan Inti (60)
1. Guru menunjukan dalil dan kaidah ushul fiqh menurut Bahasa dan istilah
2. Santri mengucap ulang kaidah yang dilafalkan oleh guru
3. Guru menerjemahkan kaidah kedalam Bahasa Indonesia
4. Guru menerangkan bahwa ushul fiqh adalah dasar dari fiqh seperti akar pada
tumbuhan yang menjadi pondasi sebuah tumbuhan.
Materi :
‫ صفة ينكشف بها المطلوب ﺇنكشافا تاما‬: ‫العلم‬

‫ عدم العلم بالشيء‬: ‫والجهل‬

‫ االدراك الراجح ألحد األمرين‬: ‫والظن‬

‫والوهم االدراك المرجوح ألحد األمرين‬

‫ االدراك المستوى بين األمرين‬: ‫والشك‬


‫فتردد فى قيام زيد ونفيه على الس>واء ش>ك وم>ع رجح>ان الثب>وت واالنتف>اء ظن وم>ع مرج>وح فى أح>دهما وهم‬
‫والمراد بالعلم فى تعريف الفقه يشمل الظن‬

Sedangkan ilmu (‫ )العلم‬adalah sifat yang dengannya sesuatu yang di


kehendaki bisa diketahui dengan sempurna. bodoh (‫ )الجهل‬adalah tidak adanya
pengetahuan akan sesuatu perkara. Dzan (‫ )الظن‬adalah menilai sesuatu yang
lebih kuat dari dua perkara. Wahm (‫ )الوهم‬adalah menemukan sesuatu yang
kurang kuat dari dua perkara. Syak (‫ )الشك‬adalah menemukan persamaan pada
dua perkara.

Keraguan yang timbul tentanga antara apakah seseorang bernama Zaid


sedang berdiri atau tidak yang sama-sama kuat dinamakan syak, jika lebih
unggul salah satunya dinamakan dzan, dan ketika mengunggulkan salah satu
antara keadaan Zaid sedang berdiri atau tidak sedang berdiri dinamakan
wahm. Dalam kaitan ini, ilmu dalam pengertian fiqih mengandung pengertian
dzan (prasangka). Maksudnya, sebagaimana dalam pembahasan selanjutnya,
akan diketemukan adanya kaidah yang menyatakan bahwa produk ijtihad
sebagai salah satu mekanisme metode penggalian hukum dalam islam masuk
dalam kategori zdanniy (prasangka) dan bukannya qath'iy (pasti).

5. Guru meminta santri untuk menjelaskan apa yang sudah mereka pelajari tentang
kaidah ushul fiqh beserta maknanya
6. Guru membuat penilaian terhadap kemampuan penguasaan materi santri
Penutup (20)
 Santri diberikan kesempatan untuk menyimpulkan materi pelajaran yang telah
dipelajari
 Guru memberikan tanggapan serta apresiasi kepada santri yang telah menunjukan
peningkatan sikap kerjasama dan disiplin dalam pembeljaran dan keidupan sehari-
hari
 Menyampaikan materi yang akan datang
 Salam penutup

C. Teknik Penilian
penilaian sikap : pengamatan sikap dan attitude dalam kelas
penilaian penetahuan : tes tertulis
penilaian keterampilan : hafalan

Bogor, 05 Juli 2022


Mengetahui

Kepala SMA Man Ana Guru Mata Pelajaran


Siti Nur’azizah Suhaeliah, S.Pd.I Fachri Reza Aulyana
NIP. - NIP.-

Anda mungkin juga menyukai