ii
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN...................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................iii
DAFTAR TABEL......................................................................................v
DAFTAR GAMBAR...............................................................................vii
DAFTAR LAMPIRAN..........................................................................viii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................1
1.1 Latar Belakang.....................................................................................1
1.2 Tujuan..................................................................................................1
1.2.1 Tujuan Umum............................................................................1
1.2.2 Tujuan Khusus...........................................................................2
1.3 Manfaat...............................................................................................2
1.3.1 Bagi Mahasiswa........................................................................2
1.3.2 Bagi Rumah Sakit......................................................................2
1.3.3 Bagi STIKES Yayasan Rumah Sakit Dr.Soetomo....................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.............................................................3
2.1 Rumah Sakit........................................................................................3
2.2 Mutu....................................................................................................3
2.3 Disiplin Kerja......................................................................................5
2.4 Indikator Mutu....................................................................................7
BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN...............................................8
3.1 Lokasi Kegiatan..................................................................................8
3.2 Waktu Kegiatan..................................................................................8
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.................................................9
4.1 Analisis Situasi Umum.......................................................................9
4.1.1 Profil Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya................................9
4.1.2 Visi, Misi, Motto, Tujuan Rumah Sakit Tingkat III Brawijay11
4.1.4 Fasilitas dan Pelayanan Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya..11
4.1.5 Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya...15
4.2 Hasil Kegiatan..................................................................................16
4.2.1 Gambaran Komite Mutu dan Keselamatan Pasien (KMKP). 16
4.2.2 Hubungan Tata Kerja KMKP..................................................17
iii
4.2.3 Tugas bagian dan kegiatan pokok KMKP...............................19
4.2.4 Sistem Manajemen Data..........................................................21
4.2.5 Standart Prosedur Operasional KMKP...................................22
4.3 Unit Terkait pengumpulan Data indikator Mutu KMKP..................24
4.3.1 Mengidentifikasi Ketepatan Waktu Pelaporan Indikator Mutu
KMKP.....................................................................................26
4.4 Pembahasan......................................................................................26
4.4.1 Pembahasan Dikaitan Dengan Teori.......................................26
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.................................................28
5.1 Kesimpulan.......................................................................................28
5.2 Saran.................................................................................................29
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................30
LAMPIRAN.............................................................................................30
iv
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 3. 1 Jadwal Kegiatan Magang Mahasiswa………………………………...10
Tabel 4.2 Daftar Jumlah Sumber Daya Manusia Tahun 2018…………………...18
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.2 Struktur Organisasi unit KMKP…………………………………….22
Gambar 4.3 Hubungan Tata kerja KMKP………………………………………..24
Gambar 4.4 Alur pencatatan dan pelaporan data indikator Mutu………………..29
Gambar 4.6 Grafik pengumpulan laporan indikator mutu 2019…………………31
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kegiatan magang mahasiswa STIKES Yayasan Rumah Sakit Dr.Soetomo
Program Studi S1 Administrasi Rumah Sakit merupakan pelaksanaan dari salah
satu Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk memfasilitasi mahasiswa
mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh selama perkuliahan di tempat kerja
seperti rumah sakit. Magang termasuk dalam poin penelitian dan pengembangan
dimana kegiatan ini merupakan kegiatan wajib yang juga dibebankan pada Satuan
Kredit Semester (SKS) dan sebagai syarat untuk membuat laporan akhir yang
berpedoman pada hasil kegiatan.
Kegiatan magang sebagai sarana latihan kerja bagi mahasiswa dalam
meningkatkan pemahaman,penghayatan,dan ketrampilan di bidang keilmuan
administrasi rumah sakit. Dalam penempatan magang,mahasiswa diharuskan
mencari rumah sakit secara mandiri yang sesuai dengan keinginan. Kegiatan
magang ini dilakukan di Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya Surabaya di bidang
KMKP (Komite Mutu Keselamatan Pasien)
Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya Surabaya adalah salah satu Instalasi
Kesehatan di jajaran Kesdam V / Brawijaya, yang menyelenggarakan pelayanan
Kesehatan bermutu bagi anggota TNI, PNS beserta keluarga, peserta BPJS,
rekanan kerjasama dan masyarakat umum. Terletak di Jalan Kesatrian No.17
Kelurahan Sawunggaling Kecamatan Wonokromo Kota Surabaya.
Komite Mutu dan Keselamatan Pasien (KMKP) merupakan organisasi non
struktural dan independen dibawah Kepala Rumah Sakit serta bertanggung jawab
kepada Kepala Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya yang bertugas agar tujuan
pengawasan mutu di Rumah Sakit berjalan dengan baik.
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Menganalisis ketepatan waktu unit kerja dalam pengumpulan Laporan
indikator mutu di Komite Mutu Keselamatan Pasien (KMKP) Rumah Sakit
Tingkat III Brawijaya.
1
2
1.3 Manfaat
1.3.1 Bagi Mahasiswa
1. Mendapatkan kesempatan pengalaman nyata mengaplikasikan teori
yang telah diperoleh dari proses perkuliahan ke dalam dunia kerja.
2. Mengetahui permasalahan yang ada di rumah sakit yang dapat
digunakan sebagai bahan penelitian dalam penyusunan tugas akhir.
3
4
8
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
9
10
4.1.2 Visi, Misi, Motto, Tujuan Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya
1. Visi :
Mewujudkan rumah sakit tingkat III brawijaya menjadi rumah
sakit terpercaya bagi Prajurit,PNS beserta keluarga serta masyarakat umum
2. Misi :
a. Menyelenggarakan pengobatan dan perawatan kesehatan bermutu.
b. Mengembangkan profesionalitas sumber daya manusia
c. Menciptakan suasana nyaman berazas kekeluargaan
d. Peduli terhadap pengguna jasa pelayanan dan lingkungan.
3. Motto ( 5S ) :
Senyum, Sapa, Salam, Sopan santun
4. Tujuan :
a. upaya kesehatan Prajurit dan keluarganya serta masyarakat melalui
upaya kesehatan perorangan paripurna yang bermutu
b. Terciptanya lingkungan kerja yang sehat yang nyaman dan harmonis
c. Meningkatnya kualitas sumberdaya manusia, sarana dan prasarana
sesuai pengetahuan dan teknologi;
d. Terwujudnya karyawan yang produktif, berkomitmen dan mempunyai
etos kerja tinggi.
e. Terwujudnya standar pelayanan yang tinggi, dengan menjadikan
kedekatan kepada pasien sebagai prioritas utama
b. Ruang Triage
c. Ruang Resusitasi
d. Ruang Bedah
e. Ruang Medik
f. Ruang Observasi
g. Ruang Ponek
4. Pelayanan Medik Spesialis Dasar terdiri dari :
a. Pelayanan Penyakit Dalam.
b. Pelayanan Penyakit Paru
c. Pelayanan Penyakit THT
d. Pelayanan Penyakit Jantung
e. Pelayanan Penyakit Saraf
f. Pelayanan bedah Orthopaedi
g. Pelayanan Poli Mata.
h. Pelayanan Kesehatan Anak.
i. Pelayanan Bedah.
j. Pelayanan Gizi
k. Pelayanan Obstetri dan Ginekologi.
l. Pelayanan kulit kelamin
m. Pelayanan apukuntur
n. Pelayanan HIV AID (viciti)
o. Pelayanan Gereatri
p. Pelayanan Onkologie
q. Pelayanan Keswa
5. Pelayanan Spesialis Penunjang Medik, Terdiri dari :
a. Pelayanan Anestesiologi,
b. Pelayanan Radiologi,
c. Pelayanan Rehabilitasi Medik dan
d. Pelayanan Patologi Klinik.
6. Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan
7. Pelayanan Penunjang Klinik, terdiri dari :
a. Pelayanan perawatan intensif,
13
b. Pelayanan darah,
c. Pelayanan gizi,
d. Pelayanan farmasi,
e. Pelayanan sterilisasi instrumen dan
f. Rekam Medik
b. Poliklinik Kebidanan
c. Poliklinik Gizi
d. Poliklinik Penyakit Anak
e. Poliklinik Penyakit Bedah
f. Poliklinik Penyakit Dalam
g. Poliklinik Penyakit Gigi dan Mulut
h. Poliklinik Penyakit Kulit dan Kelamin
i. Poliklinik Penyakit Mata
j. Poliklinik Penyakit THT
k. Poliklinik Syaraf / Neurologi
l. Poliklinik Akupuntur
m. Poliklinik HIV (VCT)
12. Medical Check Up
a. Paket MCU standart meliputi pemeriksaan :
1) Darah Lengkap
2) Total Cholesterol
3) BSN Puasa
4) Creatinin Serum
5) Uric Acid
6) SGOT
7) SGPT
8) Urine Lengkap
9) Hbs Ag (device)
10) Thorax foto
11) Pemeriksaan Fisik Dokter
12) Konsultasi Dokter Spesialis
b. Paket MCU Eksekutif I meliputi pemeriksaan :
1) Paket MCU Standart
2) LDL Cholesterol
3) HDL Cholesterol
4) Trigliserida
5) 2 jam PP
15
6) Hbs Ag
7) Rekam EKG
c. Paket Bebas Narkoba meliputi pemeriksaan :
1) Amphetamine
2) Marijuana / Ganja
3) Opiates / Morphin / Heroin
4) Benzodiazepine
5) Cocain
13. Pelayanan Bedah :
a. Bedah Umum
b. Bedah Tulang (Orthopedi)
c. Bedah Obstetri & Ginekologi
d. Bedah THT
e. Bedah Mata
14. Pelayanan ICU
15. Rehabiltasi Medik
16. Laboratorium Patologi Anatomi
17. Laboratorium Patologi Klinik
18. Radiologi
19. Farmasi
20. Fasilitas Umum :
a. Mushola
b. Koperasi
c. Foto kopi
d. Parkir
4.1.5 Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya
Jumlah sumber daya manusia berdasarkan pangkat pendidikan, dan jenis
tenaga Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya dapat dilihat secara rinci pada tabel 4.2
berikut ini:
16
Tabel 4.2 Daftar jumlah sumber daya manusia Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya
Tahun 2018
No SDM MIL PNS SUKWAN TAMU JUMLAH
1. Medis 10 8 15 23 56
3. Keteknisan 5 11 20 0 36
Lain
4. Non Paramedis 11 42 111 1 165
PENASEHAT
KETUA SEKERTARIS
3. Validasi Data
Validasi data adalah alat penting untuk memahami mutu dari data dan
Regulasi ini diterapkan dengan menggunakan proses internal validasi
data. Validasi data menjadi salah satu langkah dalam proses menetapkan
prioritas penilaian, memilih apa yang harus dinilai, memilih dan
mengetes indikator, mengumpulkan data, validasi data dan menggunakan
data untuk peningkatan.
4. Pelaporan
Pelaporan kegiatan PMKP terkait terkait pengumpulan data dan
informasi yang dimaksud meliputi :
a. Indikator mutu area klinis (IAK) yaitu indikator mutu yang bersumber
dari area pelayanan.
b. Indikator mutu area manajemen (IAM) yaitu indikator yang
bersumber dari area manajemen.
c. Indikator mutu Sasaran Keselamatan Pasien (ISKP) yaitu indikator
mutu yang mengukur kepatuhan staf dalam penerapan sasaran
keselamatan pasien.
d. Tingkat kepatuhan DPJP terhadap Panduan Praktik Klinik (PPK).
e. Data dari pelaporan insiden keselamatan pasien; dan budaya
keselamatan pasien.
f. Data hasil monitoring kinerja staf klinis.
5. Publikasi Indikator Mutu
Publikasi data tetap harus memperhatikan kerahasiaan pasien sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.
4.2.5 Standart Prosedur Operasional KMKP
1. Pencatatan dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :
a. Petugas pengumpul data mencatat data indikator mutu kedalam format
laporan resmi rumah sakit.
b. Mencatat data (monitoring) dilakukan setiap hari dan di laporkan
setiap satu bulan sekali kepada Kepala Instalasi.
c. Sebelum data di laporkan ke Kepala Instalasi wajib di validasi oleh
kepala ruangan.
23
Dilihat dari gambar 4.4 bahwa alur manajemen data di Rumah Sakit Tingkat
III Brawijaya Surabaya diawali dengan proses pengumpulan data oleh anggota
ruangan, lalu dilakukan validasi oleh kepala ruangan yang kemudian akan
dilaporkan dan dikumpulkan kepada Komite Mutu Keselamatan Pasien (PMKP)
lalu setiap tiga bulan sekali akan di laporkan kepada Kepala Rumah Sakit dan
proses terakhir akan di serahkan kepada Pemilik (Kakesdam V Brawijaya)
4.3 Unit Terkait pengumpulan Data indikator Mutu KMKP
Dalam meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Tingkat III Brawjaya
berkerjasama dengan unit-unit terkait dalam pengumpulan laporan indikator mutu
antara lain :
1. IGD
2. Poli Kandungan
3. Poli Bedah
25
4. Poli Anak
5. Poli Mata
6. Poli Dalam
7. Poli THT
8. Poli Syaraf
9. Laboratorium
10. Poli Rehab Medik
11. Radiologi
12. Instalasi Farmasi
13. Poli TB
14. Ruang Tulip
15. Ruang Dahlia
16. Ruang Nusa Indah
17. Ruang Bougenvil
18. Ruang Anggrek
19. Ruang ICU
20. Ruang Operasi
21. Instalasi Rekam Medik
4.4 Pembahasan
4.4.1 Pembahasan Dikaitan Dengan Teori
Menurut Rivai (2005) ada beberapa indikator yang menyatakan
kedisiplinan salah satunya adalah Ketaatan pada peraturan kerja.Ketaatan
peraturan kerja dikatakan taat apabila Karyawan patuh pada peraturan
kerja tidak akan melalaikan prosedur kerja dan akan selalu mengikuti
pedoman kerja yang ditetapkan oleh perusahaan. Sikap kedisiplinan dari
ketaatan pada peraturan kerja dalam organisasi diukur melalui sikap taat
pada peraturan kerja di proyek, sikap taat pada prosedur kerja yang
berlaku, dan sikap menerima hukuman/sanksi bila melanggar aturan
sedangkan pada kondisi di lapangan khususnya pada permasalahan
keterlambatan pengumpulan laporan indikator mutu ke KMKP belum
dinyatakan disiplin karena dari dari 21 unit hanya 6 unit yang disiplin
mengumpulkan laporan indikator mutu tepat waktu pada setiap tanggal 5
yaitu IGD, Poli kandungan, Laboratorium, Radiologi, Instalasi Farmasi,
dan ruang Tulip sedangkan 15 unit lainnya melakukan keterlambatan lebih
dari tanggal 5 di rentan waktu bulan Januari-Desember 2019 yaitu Poli
bedah, Poli THT dan Poli syaraf, Poli anak, Poli dalam,Poli rehab medik,
Poli TB, Ruang dahlia, Ruang Bougenvile, Ruang nusa indah, Ruang
anggrek, Ruang ICU, OK dan Instalasi RM, dan Poli mata dan 2
diantaranya yang sering melakukan keterlambatan hingga 12 kali di rentan
waktu bulan Januari-Desember 2019 adalah Poli THT dan Poli Syaraf.
Berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) KMKP Rumah
Sakit Tingkat III Brawijaya Surabaya dituliskan jika Kepala instalasi wajib
melaporkan data setiap satu bulan kepada KMKP (setiap tgl 5 bulan
berikutnya) tetapi beberapa unit sering melakukan keterlambatan pada
periode bulan Januari-Desember 2019 dengan mengirimkan melebihi dari
tanggal yang dicantumkan pada SOP bahkan terdapat 2 unit yang sering
melakukan 12 kali keterlambatan di tahun 2019 yaitu pada poli THT dan
Poli Syaraf. Hal tersebut tentunya dapat menghambat kinerja Komite Mutu
dan keselamatan Pasien karena data yang telah diolah, dianalisis, serta di
validasi oleh KMKP akan diserahkan kepada Kepala Rumah Sakit setiap
28
tiga bulan sekali lalu Kepala Rumah sakit melaporkan kepada Pemilik
Rumah Sakit yaitu Kakesdam V Brawijaya. Jika telah menerima feedback
Kakesdam V Brawijaya maka akan melaksanakan rapat koordinasi.
29
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan magang yang telah dilaksanakan. Berikut hasil
pengamatan selama magang di instalasi Komite Mutu dan Keselamatan
Pasien di Rumah Sakit tingkat III Brawijaya sebagai berikut :
1. Komite Mutu dan Keselamatan Pasien mempunyai tugas pokok dan
fungsi antara lain melakukan monitoring dan memandu penerapan
program KMKP di unit kerja, sebagai motor penggerak penyusunan
program KMKP Rumah Sakit, menyusun formulir untuk
mengumpulkan data, menentukan jenis data,serta bagaimana alur data
dan pelaporan dilaksanakan, menentukan profil indikator mutu, metode
analisis, dan validasi data dari data indikator mutu yang dikumpulkan
dari seluruh unit kerja di rumah sakit.
2. Alur Sistem Manajemen Data Mutu yang ada di Rumah Sakit Tingkat
III Brawijaya Surabaya meliputi pengumpulan data, analisi data, validasi
data,pelaporan dan publikasi indikator mutu.
3. Hasil pengolahan data ketepatan waktu pengumpulan laporan indikator
mutu unit ke KMKP 2019 menunjukkan bahwa dari 21 unit hanya 6 unit
yang disiplin mengumpulkan laporan indikator mutu tepat waktu pada
setiap tanggal 5 yaitu IGD, Poli kandungan, Laboratorium, Radiologi,
Instalasi Farmasi, dan ruang Tulip sedangkan 15 unit lainnya
melakukan keterlambatan lebih dari tanggal 5 di rentan waktu bulan
Januari-Desember 2019 yaitu Poli bedah, Poli THT dan Poli syaraf,
Poli anak, Poli dalam,Poli rehab medik, Poli TB, Ruang dahlia, Ruang
Bougenvile, Ruang nusa indah, Ruang anggrek, Ruang ICU, OK dan
Instalasi RM, dan Poli mata dan 2 diantaranya yang sering melakukan
keterlambatan hingga 12 kali di rentan waktu bulan Januari-Desember
2019 adalah Poli THT dan Poli Syaraf.
30
2.2 Saran
1. Pembuatan Surat Edaran untuk pengumpulan indikator mutu
2. Sosialisasi pengumpulan laporan indikator mutu secara berkala.
DAFTAR PUSTAKA
Lori di Prete Brown, et. Al dalam Wijono, 1999, Quality Assurance of Health Care
In Developing Countries.
31
LAMPIRAN
32
33