STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKSI TERAPEUTIK PADA

PASIEN
CA RECTI DENGAN TINDAKAN TTV

ANDINI OKTAVIA PRAYITNO

30902000029

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN PRODI S1 ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG

A. LAPORAN INDIVIDU
1. JUDUL
Komunikasi terapeutik yang dilakukan di ruangan Baitussalam 1 dengan pasien Ca Recti dengan
tindakan memeriksa tanda-tanda vital pasien.
2. GAMBARAN KASUS
Bapak Khandzik dirawat diruang Baitussalam 1 Kamar 208 bed nomor 7 dengan diagnosa Ca Recti dan
akan dilakukan operasi pada hari Sabtu, 25 Juni 2022 dengan tanggal lahir 28 September 1982 dan umur
39 tahun.
3. TAHAPAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK
a. FASE ORIENTASI
Perawat : “Assalamualaikum pak, perkenalkan saya perawat Andini mahasiswa keperawatan Unissula
yang sedang praktik di ruangan Baitussalam 1 disini, saya yang bertugas pada malam hari ini jam 21.00
pagi sampai nanti jam 07.00. Bisa sebutkan dengan bapak siapa?”
Pasien : “Khandzik”
Perawat : “Kalo boleh tau umur dan tanggal lahirnya berapa ya pak?”
Pasien : “39 tahun 8 bulan 23 hari, dan tanggal lahirnya 28 September 1982”
Perawat : “baik bapak, disini saya akan membantu melakukan pemeriksaan TTV yaitu mengukur
tekanan darah bapak,suhu bapak,nadi dan pernafasan pada bapak,dan saya akan menanyakan keluhan
yang dirasakan pada bapak saat ini. untuk waktunya kira-kira 10-15 menit,apakah bapak bersedia?”
Pasien : “bersedia”
b. FASE KERJA

Perawat : “baik sebelum memulai tindakan mari kita baca basmallah, bissmillahirohmanirrohim”
Pasien : “(menutup tirai terlebih dahulu)”
Perawat : “Bapak saya akan memposisikan bapak terlebih dahulu agar bapak merasa lebih nyaman”
Perawat : “Saya akan melakukan pengukuran tekanan darah,kemudian suhu,nadi,kemudian pernafasan”
Perawat : “Permisi ya pak, sebelumnya saya izin membuka baju bapak pada bagian lengan”
Pasien : “baik mba”
Perawat : “Saya akan pasangkan alat untuk mengukur tekanan darah bapak”
“Saya akan mengukur suhu bapak”
“Saya akan menghitung nadi selama 1 menit (bersamaan dengan menghitung RR)
“Bapak dari hasil pemeriksaan didapatkan nilai untuk
TD: 179/96 mmhg
N : 59x/menit
RR : 20x/menit
Suhu : 36,2 C
Sp02 : 98%
Pernafasan bapak termasuk normal, Rencana tindak lanjut nya yaitu dikarenakan tensi darah tinggi
maka harus banyak minum air putih.

c. FASE TERMINASI
Perawat : “Baik karena tindakan sudah selesai, mari membaca hamdallah, alhamdulillahirobbil
alamin”
“sebelum saya pamit apakah ada yang ingin di tanyakan terlebih dahulu pak?”
 Pasien : “ Tidak mba “
Perawat : “ Baik jika tidak ada pertannyaan saya izin pamit ya pak”
“silahkan bapak bisa istirahat kembali”

“terimakasih atas kerjasamanya ya pak,jika bapak membutuhkan bantuan bapak bisa

menekan bel yang berada di atas tempat tidur ”
“baik kalo begitu saya pamit terlebih dahulu, terimakasih. Wassalamualaikum”
4. HASIL DAN KESIMPULAN
Tn. K ,umur 39 tahun dengan diagnose Ca Recti telah dilakukan pemeriksaan TTV dengan hasil
TD : 179/96 mmhg
Nadi : 59x/menit
RR : 20x/menit
Suhu : 36,2 C
SpO2 : 98%

Rencana tindak lanjut nya yaitu dikarenakan tensi darah tinggi maka harus banyak minum air putih.