A . Pendahuluan
1. Deskripsi singkat
Rangkaian paralel adalah rangkaian listrik yang di hubungkan secara berjajar dengan
satu atau beberapa cabang. Alat listrik yang dapat di rangkai secara paralel adalah lampu
dan batreinya. Contoh rangkaian paralel adalah lampu lalu lintas dan rangkaian lampu di
dalam rumah. Pada rangkaian paralel, jika salah satu alat listrik di lepas atau rusak, arus
listrik akan tetap mengalir melalui cabang yang lain.
2. Relevansi
Pemanfaatan rangkaian paralel sangat banyak di jumpai dalam kehidupan sehari- hari. Mulai
dari lampu lalu lintas, hingga lampu pada rumah- rumah warga, semuanya menggunakan
rangkaian listrik paralel. Namun , kita masi jarang dapat menegnali contoh rangkaian listrik
paralel. Berdasarkan hal tersebut, penting bagi kita untuk memahami materi “ rangkaian
listrik paralel”
3. Petunjuk belajar
Petujuk belajar pada materi rangkaian listrik paralel kali ini adalah sebagai berikut:
1. Capaian pembelajaran
Capaian pembelajaran pada materi rangkaian listrik paralel, peserta didik dapat
memahami apa yang di maksud dengan rangakaian listrik paralel, ciri serta kekurangan dan
kelebihan dari rangkaian listrik paralel, sehingga mempu menemukan contoh pemanfaatan
rangakain listrik paralel dalam kehidupan sehari- hari.
2. Uraian materi
Rangkaian listrik adalah susunan alat, elemen, atau komponen yang dihubungkan dengan
sumber tegangan. Alat atau komponen listrik tersebut tersusun dengan tiga cara, yaitu
secara seri, paralel, atau campuran.
Dalam ilmu kelistrikan, rangkaian paralel adalah rangkaian alat-alat listrik yang
disusun/dihubungkan secara berjajar atau bercabang. Perhatikan gambar rangkaian paralel
berikut ini:
Rangkaian paralel terbentuk terbentuk bila semua masukan komponen berasal dari sumber
yang sama. Konfigurasi ini membuat rangkaian paralel memiliki lebih dari satu jalur arus
atau membentuk percabangan di antara kutub-kutub sumber arus listrik.
Setiap bagian dari percabangan itu disebut rangkaian percabangan. Arus listrik akan
terbagi-bagi begitu memasuki titik percabangan. Setelah keluar melalui kutub negatif
sumber arus listrik dan melalui rangkaian percabangan, arus listrik akan menyatu kembali
sebelum menuju kutub positif sumber arus listrik kembali.
Itulah sebabnya mengapa sehingga rangkaian paralel disebut sebagai rangkaian listrik yang
berfungsi untuk membagi arus.
1. Memiliki percabangan
2. Hambatan total lebih kecil
3. Tegangan listrik pada setiap komponen sama besar
4. Arus listrik yang mengalir pada setiap komponen besarnya tidak sama
C. Cara Membuat Rangkaian Paralel
Sangat mudah membuat rangkaian paralel. Berikut ini akan kakak terangkan langkah-
langkah pembuatannya. Rangkaian paralel yang akan kita buat terdiri dari 4 buah lampu
dan 3 sumber tegangan (baterai).
Langkah Pembuatan:
Peralatan listrik yang sering dirangkai secara paralel adalah lampu pada instalasi rumah
tangga. Keuntungan merangkai lampu secara paralel adalah nyala lampu lebih terang
karena hambatan total seluruh lampu menjadi kecil.
Selain itu, keuntungan lainnya adalah jika salah satu lampu rusak/mati, maka lampu yang
lain bisa tetap menyala/berfungsi dengan baik.
Lampu lalu lintas yang sering kita lihat di jalan raya dirangkai secara paralel. Tujuannya
adalah agar masing-masing lampu bisa menyala secara bergantian, yaitu merah, kuning,
dan hijau
Masing-masing lampu memiliki jalur arus yang berbeda. Kontroller akan mengatur agar arus
listrik mengaliri setiap jalur secara bergantian.
Komponen lainnya yang juga sering dirangkai secara paralel adalah resistor. Dalam
elektronika, resistor adalah komponen dasar yang berfungsi untuk membatasi jumlah arus
yang mengalir dalam sebuah rangkaian.
Resistor yang disusun secara paralel maka nilai hambatannya akan semakin kecil. Resistor
yang disusun secara paralel berfungsi untuk membagi arus yang mengalir.
4. Rangkaian Paralel Kapasitor
Selain resistor, komponen elektronika yang juga seringkali disusun secara paralel adalah
kapasitor. Kapasitor merupakan komponen yang berfungsi untuk menyimpan muatan listrik
dalam waktu tertentu.
Kapasitor yang disusun secara paralel menyebabkan nilai kapasitansi pengganti semakin
besar. Artinya, semakin banyak lagi muatan listrik yang bisa tersimpan.
Rangkaian paralel memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, antara lain sebagai berikut:
3. Tugas
4.Forum diskusi
Guru mengarahkan dan membimbing siswa untuk mendiskusikan hasil data yang di
peroleh untuk kemudian di verifikasi
C. Penutup
1. Rangkuman
Dalam ilmu kelistrikan, rangkaian paralel adalah rangkaian alat-alat listrik yang
disusun/dihubungkan secara berjajar atau bercabang. Ciri-ciri khusus rangkaian paralel,
antara lain Memiliki percabangan, Hambatan total lebih kecil, Tegangan listrik pada setiap
komponen sama besar, Arus listrik yang mengalir pada setiap komponen besarnya tidak
sama . Dalam penggunaan rangkaian paralel kita dapat memperoleh berbagai keuntungan
dan kekurangan namun meskipun demikian rangkaian paralel tetap banyak di gunakan
dalam kehidupan sehari-hari.
2. Tes formatif
Tes formatif di lampirkan pada bagian akhir perangkat pembelajaran pada lembar evaluasi
Daftar Pustaka
Najidatul umma. ( 2021) modul pembelajaran rangkaian listrik paralel. Sidoarjo : dinas
Pendidikan dan kebudayaan.
Sukanti (2010). Aplikasi rangakain listrik paralel dalam kehidupan . Jakarta: direktorat
pembinaan sekolah kementrian Pendidikan dan kebudayaan.
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Rangkaian Listrik Paralel
KOMPETENSI DASAR:
Mengetahui dan memahami konsep , Ciri- ciri , kekurangan dan kelebihan serta contoh
rangakain listrik paralel dalam kehidupan sehari- hari.
INDIKATOR:
1. Melalui kegiatan eksplorasi peserta didik dapat mengetahui defenisi dan ciri- ciri
rangkaian listrik paralel
2. Melalui kegiatan eksplorasi peserta didik dapat Mengklasifikasikan contoh
rangkaian listrik paralel dalam kehidupan sehari- hari
WAKTU PENYELESAIAN: 70 menit
TEKNIK PENILAIAN: Penilaian kinerja melalui observasi
ALAT DAN BAHAN : kertas, ballpoint, buku bacaan
PETUNJUK: