Dimas Adi Wijaya 20200201024

Perancangan dan Pengendalian Produksi

1. Adapun asumsi dasar dari model EOQ ini, di antaranya adalah :

- Permintaan dikenal dan deterministik, yaitu konstan.
- Lead time, yaitunt. waktu antara penempatan pesanan dan penerimaan pesanan
diketahui dan konstan.
- Penerimaan persediaan sesaat. Dengan kata lain persediaan dari pesanan tiba dalam
satu batch pada satu titik waktu.
- Jumlah diskon yang tidak mungkin, dengan kata lain tidak ada bedanya berapa
banyak kita pesan, harga produk akan tetap sama. (Untuk Model-EOQ Dasar)
- Bahwa biaya yang hanya berkaitan dengan model persediaan adalah biaya
menempatkan pesanan dan biaya memegang atau menyimpan persediaan dari
waktu ke waktu

2. Pengertian :
reorder point adalah suatu titik yang mana suatu barang di dalam gudang harus
ditambah lagi persediaannya sebelum mengalami kehabisan persediaan.

Manfaat :
- Manfaat reorder point adalah agar pergerakan barang dapat berjalan efisien
- Memenuhi permintaan pelanggan saat high season dan tidak ada persediaan yang
berlebihan di gudang.
- Perusahaan dapat mengantisipasi pembelian bahan baku yang berlebihan.
- Meminimalisir biaya produksi dan memksimalkan sumber daya yang dimiliki
perusahaan.
- Menentukan safety stock karena inventory merupakan bagian dari aset perusahaan.

Cara Menghitung ROP :

- Reorder point = lead time demand + safety stock

3. Perbedaan EOQ dan POQ :

- Eoq = EOQ membahas mengenai untuk jumlah pembelian bahan baku yang
dapat mencapai biaya persediaan yang paling minimal.
- Poq = POQ adalah pengendalian persediaan bahan baku yang bertujuan
menghemat total biaya persediaan (Total Inventory Cost) dengan
menekankan pada efektifitas frekuensi pemesanan bahan baku agar terpola.
Dimas Adi Wijaya 20200201024

4. Diskon kuantitas di terapkan apabila jumlah penjualan melewatin target penjulan

minimum,maka penjual memberikan diskon berlebih pada pembeli.
Cara menentukan diskon kuantitas :
• Hitung nilai EOQ untuk potongan harga tertinggi (harga terendah). Apabila jumlah ini
fisibel, artinyajumlah yang akan dibeli mencapau jumlah yang dipersyaratkan dalam
potongan harga, maka jumlahtersebut merupakan jumlah pembelian/pesanan yang
optimal. Jika tidak lanjutkan ke tahap selanjutnya.
• Hitung biaya total untuk kuantitas pada harga terendah tersebut.
• Hitung EOQ pada harga terendah kedua. Jika jumlah ini fisibel hitung biaya totalnya,
dan bandingkandengan biaya total pada kuantitas sebelumnya (langkah 2). Kuantitas
optimal adalah kuantitas yangmemiliki biaya terendah.
• Jika langkah ketiga masih tidak fisibel ulangi langkah-langkah di atas sampai
diperoleh EOQ fisibel atau perhitungan tidak bisa dilanjutkan.

5. Model probabilistik adalah model persediaan bahan baku yang salah satu atau lebih
parameternya tidak dapat diketahui dengan pasti dan harus diuraikan dengan distribusi
probabilitas.

Untuk menentukan Safety Stock dapat dilakukan dengan cara :

➢ Safety Stock dasar
Safety Stock = (penjualan maksimal harian x lead time maksimum) – (penjualan
harian rata – rata x lead time rata – rata)
➢ Persediaan Cadangan Tetap
Persediaan Cadangan Tetap = jumlah hari x penjualan harian rata – rata atau
penjualan harian maksimum