Oleh:
Nama :Restu Agus Pracoyo
NIM :172012205005
1
LEMBAR PENGESAHAN
PEMBIMBING
2
FORMAT PENGKAJIAN DATA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
BIODATA
Nama : Tn.MP
Jenis Kelamin : Laki laki
Umur : 52 tahun
Status Perkawinan : Kawin
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Islam
Pendidikan Terakhir : SMA
Alamat : Jln Pahlawan 399 c RT 5/3 Blitar
No. Register : 11479045
Tanggal MRS : 24-10-2020
Tanggal Pengkajian : 25 -10-2020
Diagnosa Medis : Close Fraktur Tibia + abrasio regio Wajah, tangan dan kaki
2. Riwayat Penyakit Sekarang : nyeri pada tangan sebelah kanan setelah mengalami
kecelakaan antara sepeda motor dengan sepeda motor di daerah gadang.
P : nyeri terutama untuk menggerakkan tangan sebelah kanan
Q : nyeri di rasakan seperti tertusuk tusuk
R : tangan sebelah kanan
S : VAS 7
T : terasa hilang timbul, hilang saat tangannya di istirahatkan
3
2. Waktu Bangun :
a. SMRS : Sebelum sakit bangun pagi jam 4.30 saat adzan subuh
b. MRS : rasanya masih mengantuk tapi tidak bisa tidur lagi. Selama sakit tidurnya
terasa sangat kurang tidur
3. Masalah tidur :
a. SMRS : tidak ada.
b. MRS : Tidur sering terganggu kar terutamena nyeri dan cemas memikirkan
rencana operasia
4.Hal-hal yang mempermudah tidur :
a. SMRS : kalau sudah capek bekerja, bisa langsung tidur nyaman sampai pagi
b. MRS : tidak ada hiburan seperti TV dan radio
B. POLA ELIMINASI :
1. BAB :
SMRS : frekwensi 1 kali perhari, biasanya waktu sore hari, setelah pulang dari kerja,
tidak ada keluhan dan ganguan buat.
MRS : frekwensi BAB tetap 1 kali perhari tapi, BAB setelah bangun tidur pada pagi hari
2. BAK :
SMRS : sehari 3 kali perhari tergantung banyak sedikitnya dia minum, warna kuning
jernih, tidak ganguan dan krluhan untuk BAK
MRS : BAK 2-3 kali saja
3. Kesulitan BAB/BAK :
SMRS dan saat MRS, tidak ada kesulitan
4. Upaya/Cara mengatasi masalah tersebut : tidak ada
4
5. Pantangan :
pasien mengatakan tidak mempunyai pantangan terhadap makanan atau minuman
tertentu masalah makan dan Minum :
a. Kesulitan mengunyah : tidak ada
b. Kesulitan menelan : tidak ada
c. Mual dan Muntah : tidak ada
d. Tidak dapat makan sendiri : pasien mengatkan makan dengan usaha sendiri tanpa
bantuan orang lain.
6. Upaya mengatasi masalah :
Pasien mengatakan sekarang sudah tidak ada masalah
DATA SPIRITUAL
A. Ketaatan Beribadah :
SMRS : selama di rumah, pasien sholat teratur 5 kali sehari, sholat di laksanakan di
rumah atau jika magrib dan isya di kerjakan secara berjamah di mussola di dekat rumah.
5
MRS : Selama di rawat pasien sholat di tempat tidur pasien . Kegiatan pengajian ritin tiap
malam jumat kemarin tidak ikut tau ada . ………….
………………………………………………………………
B. Keyakinan terhadap sehat/sakit :
pasien mengatakan bahwa sakitnya ini adalah cobaan
C. Keyakinan terhadap penyembuhan :
pasien percaya kan sembuh dan setelah sembuh akan bekerja lebih hati hati lagi.
PEMERIKSAAN FISIK :
A. Kesan Umum / Keadaan Umum : cukup, kesadaran compos mentis, GCS 456
……………………………….……………………………….
Tanda-tanda Vital
Suhu Tubuh : 36,6 0C Nadi : 110 kali/menit
Tekanan darah : 120/ 67 mmHg Respirasi : 20 kali/menit
Tinggi badan : 162 cm Berat Badan : 65 kg
B. Pemeriksaan Kepala dan Leher :
1. Kepala dan rambut
a. Bentuk Kepala : oval, simetris
Ubun-ubun : sudah tertutup dengan baik, tidak teraba lagi sutura pada os fronta
dan pariental
Kulit kepala : bersih, ada bekas luka, kering
b. Rambut : hitam, bersih ……………………………………………………………
Penyebaran dan keadaan rambut : penyebaran merata, alopesia, psosrias tidak ada.
Bau : tidak bau …………………………
Warna : hitam…………………………………………………….
c. Wajah : oval …………………………………………………………….
Warna kulit : coklat ………………………………………………………………….
Struktur Wajah : simetris……………………………………………………………….
2. M a t a
a. Kelengkapan dan Kesimetrisan : mata lengkap, simetris, sejajar satu dengan
yang lain
b. Kelopak Mata (Palpebra): ptosis, herdiolom tidak ada
c. Konjunctiva dan sclera : tidak ada anemis, icterus, odema, dan lesi
d. Pupil : besar pupil kiri kanan sama, 3 mm, isokor, akomudasi dan reaksi
terhadap cahaya baik
e. Kornea dan Iris : tidak akeratitis, arkus senilis, warna kecoklatan
f. Ketajaman Penglihatan/Virus :*) visus normal
g. Tekanan Bola Mata :*) normal tidak ada eksothalmus
3. H i d u n g
a. Tulang Hidung dan Posisi Septum Nasi : simetris, tida ada deformitas,
c. Lubang Hidung : sama besarnya, warna merah mudah, lesi dan polip tidak kelihatan
d. Cuping Hidung : tidak ada
4. Telinga
a. Bentuk Telinga : aurikula sejajar satu dengan yang lain……………
Ukuran Telinga : sama…………………………………………………
Ketegangan telinga : simetris……………………………………
b. Lubang Telinga : bersih, tidak ada serumen,
c. Ketajaman pendengaran : normal
.…...………………………………………………………………………...…………….…
...………………………………………………………………………………..………..….
5. Mulut dan Faring :
6
a. Keadaan Bibir : kering, simetris, .
…………………………………………………………………….
……………………………………………….
…………………………………………………………………….…
b. Keadaan Gusi dan Gigi : bersih, tidak ada gigi palsu
………………………………………………..………………………………………………...
………………………………………………………..………………………………….…
c. Keadaan Lidah : bersih dan lembab, lesi tidak ada.
……………………………………………..
……………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………
6. L e h e r :
a. Posisi Trakhea : simetris………………………...…………………………………..
b. Tiroid : tidak ada pembesaran………………...………………
c. Suara : normal, tidak parau…………………………………………….....
d. Kelenjar Lymphe : tidak ada pembesaran kelenjar……………………………….....
e. Vena Jugularis : tidak ada distensi………………………………….
f. Denyut Nadi Carotis : Frekwensi 105 x/m , reguler,
……………………………………………….
2. Pemeriksaan Paru
a. Palpasi getaran suara ( vokal Fremitus ) : normal, sonor,
7
b. Perkusi : sonor
- Suara nafas : vesikuler, bersih, tidak whesing, ronhki .
…………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………..……
- Suara Ucapan : .
…………………………………………………………………………………………….…………….
……………………………………………………………………...………..
- Suara Tambahan : tidak ada
.…………………………………………………………………………………………….
.…………………………………………………………………………………………….
3. Pemeriksaan Jantung
a. Inspeksi dan palpasi
- Pulpasi : tidak ada.....……...…………………………………………
- Ictus Cordis : ICS 5 teraba……………………
b. Perkusi :
- Batas-batas
Jantung : ........................................................................................................................................
...
...........................................................................................................................................
c. Auskultasi
- Bunyi Jantung I : S 1 normal…………………………….....…………
- Bunyi Jantung II S2 normal……………….....…………………………….
- Bising/murmur : tidak ada………………….....…………………………….
- Frekuensi denyut jantung : 100 x/m……………….....…………………………….
F. Pemeriksaan Abdomen
a. Inspeksi
- Bentuk Abdomen : supel
- Benjolan/massa : tidak terlihat…………………
.…………………………………………………………………………………….……….
……………………………………………………………………….................………………..
b. Auskultasi
- Peristaltik Usus :ada, normal 10 kali permenit
……………………………………………….....……………
- Bunyi jantung anak/BJA :_
……………………………………………….....……………
c. Palpasi
- Tanda nyeri tekan : tidak ada
8
d. Pekusi
- Suara Abdomen : Tympani……………………………………………..
I. Pemeriksaan Neorologi
1. Tingkat kesadaran ( secara kwantitatif ) / GCS : 456
5. Refleks :
a) Refleks Fisiologis: reflek patela normal
a) Refleks Patologis : tidak di kaji
J. Pemeriksaan Status Mental
a. Kondisi emosi/perasaan :
pesien merasa cemas menghadapi rencana operasi dan nyeri pada tangan kanan
b.Orientasi :
semga operasinya nanti bisa berjalan sukses dan jadwal operasinya segera ada
c. Proses berfikir (ingatan, atensi, keputusan, perhitungan) :
pasien berharap operasinya berjalan lancar
d. Motifikasi (kemampuan) : kemampuan pasien untuk sembuh sangat tinggi
e. Persepsi : kejadian ini adalah cobaan
f. Bahasa : jawa dan bahasa indonesia
………………………………………………………………………………………………..........
………………………………………………………………………………………….........…….
9
PEMERIKSAAN PENUNJANG
APPT
*.Pasien 30,20 detik 24,6 -30,6
*.Kontrol 25,6 detik
,
2. Rontgen :
Hasil Tahunorax foto tgl 24 -10 – 2020
Kesimpulan : Cor dan pulmonal dalam batas normal
3. ECG : normal sinus ritme, dengan HR 65
4. PENATALAKSANAAN DAN TERAPI
Infus RL 20 tetes/menit
Inj Cefotaxim3 x 1gr
Keterolac 3 x 30 mg
Ondancentron 2 X 4 mg Ranitdin 3 x 50 mg
ANALISA DATA
Nama Pasien : Tn.MP
Umur : 52 tahun
No. Reg : 11479045
11
Nadi : 86 x / menit
Suhu : 36,8C
- wajah tampak lesu,mata merah
kurang tidur
- Jumlah tidur kurang dari 5 jam sehari
12
DIAGNOSA KEPERAWATAN
2 Ansietas 25-10-20
13
PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN TT
TANGGAL
1 25-10-2020 Nyeri akut
2 25-10-2020 Ansietas
3 26-10-2020 Resiko tinggi infeksi b.d keluarnya darah dari adanya port de
entry pos op ORIF
14
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn.MP
Umur : 52 tahun
No. Reg : 11479045
Terapeutik
1. Berikan teknik nonfarmakologis untuk 1 telah diberikan dan
mengurangi rasa nyeri (mis distraksi, terapi menetukan terapi
murottal, nafas dalam) komplementer lainnya
2. Kontrol lingkungan yang memperberat rasa yang sesuai dengan
nyeri (mis: suhu ruangan, pencahayaan, pasien.
kebisingan) 2.Menilai efetifitas terapi
Peningkatan nadi,
tekanan darah, DR dapat
mengindikasikan adanya
nyeri
Edukasi
1. Jelaskan strategi meredakan nyeri
2. Ajarkan teknik non farmakologi untuk mengurangi
nyeri
3. Anjurkan menggunakan analgetik secara tepat
Kolaborasi
1. Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu
16
SIKI: Reduksi Ansietas
Observasi
- Identifikasi saat tingkat ansietas berubah (kondisi,
2
25-10-2020 waktu, stresor)
- Identifikasi kemampuan mengambil keputusan
- Monitor tanda-tanda ansietas ( verbal dan nonverbal)
Terapiutik
Setelah dilakukan tindakan - Ciptakan situasi terapiutik
keperawatan selama 1x24 - Temani pasien untuk mengurangi kecemasan
jam tingkat - Pahami situasi yang membuat ansietas, dengarkan
ansietas
menurun, dengan kriteria dengan penuh perhatian
hasil: - Gunakan pendekatan yang tenang dan meyakinkan
- Verbalisasi - Motivasi mengidentifikasi situasi yang memicu
kebingungan
menurun kecemasan
- Diskusikan perencanaan realistis tentang peristiwa
- Verbalisasi khawatir akibat
kondisi yang dihadapiyang akan datang
Ansietas
menurun
- Perilaku gelisah menurun
- Perlaku tegang menurun Edukasi
- Keluhan pusing menurun - Jelaskan prosedur, termasuk sensasi yang akan
- Pasien menunjukkan dirasakan
pengendalian diri terhadap - Informasikan secara faktual mengenai diagnosis,
kecemasan pengobatan, prognosis
- Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi
- Latih kegiatan pengalihan untuk mengurangi
ketegangan
- Latih penggunaan mekanisme pertahanan diri yang
tepat
- Latih teknik relaksasi
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian obat antiansietas bila perlu
17
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn.MP
Umur : 52 tahun
No. Reg : 11479045
HARI/ DIAGNOSA TUJUAN DAN KERITERIA
NO. TINDAKAN KEPERAWATAN RASIONAL
TGL KEP. HASIL
25-10-20 Resiko infeksi b.d SLKI : Setelah dilakukan asuhan Pencegahan infeksi 1.14529
keluarnya cairan
keperawatan selama 3 x 24 jam
darah dari portde
entry pos op ORIF diharapkan resiko infeksi dapat
Observasi
berkurang. Dengan kriteria hasil Monitor tanda2 dan gejala infeksi lokal dan sistemik
sebagai berikut :
- tidak terjad irubor, kalor, Terapeutik
edema, dan fungsiolesa. - Batasi jumlah pengunjung
- Mengenali tanda dan gejala - Berikan perawatan kulit pada sekitar area luka operasi
yang mengindikasikan risiko - Cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dg pasien dan
dalam penyebaran infeksi lingkungan pasien
- Mengetahui cara mengurangi - Pertahankan Teknik aseptic pada pasien beresiko tinggi
penularan infeksi - Rawat luka dengan menggunakan tehnik aseptic
- Mengetahui aktivitas yang - Minimalkan terjadinya kontaminasi.
dapat meningkatkan infeksi
Edukasi
- Jelaskan tanda2 dan gejala infeksi
- Ajarkan mencuci tangan dengan benar
- Ajarkan etika batuk
- Ajarkan cara memeriksa kondisi luka atau luka opersi
- Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi
- Anjurkan meningkatkan asupan cairan
Kolaborasi
- Kolaborasi untuk pemberian antibiotic jika perlu
- Kolaborasi untuk pemeriksaan laborat DL
18
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn.MP
Umur : 52 tahun
No. Reg : 11479045
19
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn.MP
Umur : 52 tahun
No. Reg : 11479045
NO.
TGL /
DX TINDAKAN KEPERAWATAN RESPON PASIEN TT
JAM
KEP
15.30 2 - Mengukur tanda tanda vital S:
25-10-20 cemas - Melakukan pendekatan dengan pasien
Pasien mengatakan paham
dg informasi yang sudah di
dan keluarga
jelaskan dan cemas mulai
- Menanyakan penyebab yang memicu
sedikit berkurang
kecemasan
O:
- Mendengar dan memperhatikan keluhan
pasien yang membuat ansietas - Pasien tampak tenang
- Mendiskusikan hal2 biasa membuat - Pasien muai mau terbuka
pasien nyaman selama dalam perawatan untuk menyampaiakan
dan dengan kondisi saat ini yang ada perasaannya
- Jelaskan prosedur perawat yang harus di - T123/67 mmHg
lakukan dg kondisi sakitnya saat ini
- MengInformasikan secara faktual
- N 86x.m
A; Masalah teratasi Sebagian
mengenai , pengobatan, prognosis
P; lanjutkan interfensi
- menganjurkan keluarga tetap bersama
I;libatkan keluarga dalam
pasien
meberikan pelayanan
- Menganjurkan pasien mengungkapkan
perasaan dan persepsi untuk
mendapatkan rasa nyaman pd dirinya
- Melatih kegiatan pengalihan untuk
mengurangi ketegangan
- Melatih teknik relaksasi
20
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn.MP
Umur : 52 tahun
No. Reg : 11479045
TGL / NO. DX
TINDAKAN KEPERAWATAN RESPON PASIEN TT
JAM KEP
15.30 3 1. mengukur tanda tanda vital S: Pasien mengatakan sudah
26-10-20 Potensial 2. mengobservasi kondisi luka mulai bisa duduk sebentar
infeksi 3. menganjurkan pasien untuk walaupun masi kaku dan
menghabiskan porsi makannya. sakit.
4. menganjurkan pasien menjaga O:
kebersihan. - Menggukur tanda tanda
vital
- Menganjurkan pasien
untuk mengomsumsi
makanan tinggi protein,
seperti putih telur dan ikan
laut
- mengajarkan tehnik cuci
tangan 5 langkah
- memotivasi pasien dn
keluarga untuk meloporkan
kondisi luka pasien jika
sewaktu waktu timbul bau
dan keluar cairan yang
berlebihan
A : Masalah teratasi
Sebagian
P;Lanjutkan intervensi
I : dukungan perawatan
mandiri
21
EVALUASI KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn.MP
Umur : 52 tahun
No. Reg : 11479045
NO. DX
TANGGAL 26-10-2020 TANGGAL 27-10-2020 TANGGAL ………
KEP
1 DS
DS
- Pasien mengatakan
- Pasien mengatakan
nyerinya sudah sangat
sudah biasa tidur
berkurang
dengan nyaman
- sudah lumayag jam
- Pasien mengatakan
tidurnya bertambah
nyerinya sangat
berkurang
DO
DO
- Keadaan umum cukup
- Keadaan umum cukup
- Kesadaran
- Kesadaran
composmentis
composmentis
- Tanda-tanda vital
- Tanda-tanda vital
TD : 120/70 mmHg
TD : 120/75 mmHg
Nadi : 80 x / menit
Nadi : 80 x / menit
Suhu : 36,2C°C
Suhu : 36,4C°C
- Wajah tampak agak
- Wajah tampak segar
segar
A : Masalah teratasi
- A : Masalah teratasi
P : rencana KRS menunggu
sebagian
ACC DPJP
P : Lanjutkan intervensi
22
EVALUASI KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn.MP
Umur : 52 tahun
No. Reg : 11479045
NO. DX
TANGGAL 26-10-2020 TANGGAL 27 -10 -2020 TANGGAL 28………
KEP
S : pasien mengatakan sudah
2 S : Pasien mengatakan tidak cemas lagi dan
cemas sudah menanyakan kapan boleh
berkurang,sudah ,malam pulang
sudah bisa tudur O : KU cukup, Kesd :
O: compos mentis
- Pasien tampak tenang -T 120 / 65 mmHg N :
- Pasien muai mau terbuka 65x/m.
untuk menyampaikan - pasien tertawa di dampingi
perasaannya istrinya
- T 123/67 mmHg N87 x/m A : masalah teratasi, pasien
A :Masalah teratasi tidak cemas lagi
P : lanjutkan intervensi P : intervensi di hentikan
I :libatkan anggota keluarga I : motivasi pasien terus
terdekat dalam meberikan berdoa, agar cepat di beri
pendampingan kesembuhan
S S;
3 Pasien mengatakan nyeri pd Pasien mengatakan nyeri pd
luka operasinya sudah luka operasinya sudah
berkrang berkrang
O; O;
- Luka tertutup kasa - Luka tertutup kasa
seteril ,baluatan bersih seteril ,baluatan bersih
tidak ada nanah,tidak ada tidak ada nanah,tidak ada
darah. darah.
- Produksi cairan Drain 150 - Produksi cairan Drain 100
ml /hari ml /hari
A : Masalah teratasi A : Masalah teratasi
Sebagian Sebagian
23
24